Documenti di Didattica
Documenti di Professioni
Documenti di Cultura
Sce - Biologi Guru Sma
Sce - Biologi Guru Sma
1. Anda ingin mengisolasi DNA genom bakteri termofilik menggunakan metode SDS PAGE dan didahului
isolat lokal. Anda membandingkan tiga metode isolasi dengan metode sonikasi dan sentrifugasi. Dari hasil
DNA terhadap kemurnian dan yield DNA. Anda mengukur sentrifugasi diperoleh fasa pelet dan supernatan.
kemurnian DNA dengan metode spektrofotometri. Sinar Diketahui ukuran GFP adalah 26,9 KDa. Hasil SDS
UV digunakan sebagai sumber sinar dengan panjang PAGE ditampilkan sebagai berikut.
gelombang 260 nm dan 280 nm. Panjang gelombang 260
nm akan diserap oleh DNA sedang panjang gelombang
280 nm akan diserap oleh kontaminannya yaitu protein.
Anda menggunakan penormal menggunakan UV dengan
panjang gelombang 320 nm. Pengurangan nilai absorbansi
260 nm dengan 320 nm akan diperoleh nilai absorbansi
untuk konsentrasi DNA yang valid. Nilai absorbansi 1
akan setara dengan 50 ng/μl. Berikut ini ditampilkan nilai
absorbansi masing-masing metode
Soal Dibuat & Ditanggungjawabi Oleh Lembaga Pelatihan Olimpiade Sains (www.pelatihan-osn.com) Jakarta
Halaman -1-
INSTITUT OLIMPIADE SAINS
DAN TENAGA PENDIDIK INDONESIA (IOSTPI)
Science Competition Expo (SCE) 2017
SE SUMATERA BAGIAN UTARA
(Aceh – Sumatera Utara – Riau – Kepulauan Riau – Sumatera Barat)
Sabtu-Minggu, 7-8 Oktober 2017 – Universitas Sumatera Utara
Kantor Panitia& Pendaftaran: Komplek The Prime Blok A No. 22-23 Jl. Setia Budi Ujung Simpang Selayang - Medan.
Kode Pos 20135 0812 6292 8416 Website: www.iostpi.org
+
Berdasarkan hasil elektroforesis DNA di atas maka
sekuens yang Anda dapatkan adalah
4. Anda melakukan penelitian tentang transformasi gen pada
tanaman termediasi bakteri Agrobacterium tumefaciens. A. 5-AGTTCGTAAAGC-3’
Anda melakukan studi pendahuluan dengan B. 5’-CGAAATGCTTGA-3’
mentransformasi gen GUS menggunakan bakteri ini. C. 5’-TCAAGCATTTCG-3’
Untuk melihat kondisi optimal mana yang meningkatkan D. 5’-GCTTTACGAACT-3’
efisiensi transformasi Anda menggunakan 4 kelompok E. Tidak ada jawaban yang benar
perlakuan yaitu kelompok kontrol digunakan jaringan daun
tanpa perlukaan di kokultivasi dengan Agrobacterium 6. Skema berikut ini merupakan salah satu contoh mekanisme
tumefaciens yang membawa insert GUS, perlukaan pada jalur pensinyalan endokrin pada sel hewan yang
daun dan dikokultivasi dengan Agrobacterium (KI), melibatkan hormon yaitu hormon epinefrin. Efek hormon
perlukaan pada daun, penambahan senyawa asetosiringon endokrin terhadap sel target telah dipelajari dan
dan dikokultivasi dengan Agrobacterium (KII), perlukaan digambarkan di skema di bawah ini. Struktur epinefrin
pada daun, penambahan asetosiringon dan gula dan juga ditunjukkan pada gambar di bawah.
dikokultivasi dengan Agrobacterium (KIII). Hasil yang
diperoleh direpresentasikan dalam grafik berikut ini.
1 a
GUS Level in Leaf
a
b b
0.5
Tissue
b
a
0
Control KI KII KIII
Treatment Gambar Hormon Epinefrin
Soal Dibuat & Ditanggungjawabi Oleh Lembaga Pelatihan Olimpiade Sains (www.pelatihan-osn.com) Jakarta
Halaman -2-
INSTITUT OLIMPIADE SAINS
DAN TENAGA PENDIDIK INDONESIA (IOSTPI)
Science Competition Expo (SCE) 2017
SE SUMATERA BAGIAN UTARA
(Aceh – Sumatera Utara – Riau – Kepulauan Riau – Sumatera Barat)
Sabtu-Minggu, 7-8 Oktober 2017 – Universitas Sumatera Utara
Kantor Panitia& Pendaftaran: Komplek The Prime Blok A No. 22-23 Jl. Setia Budi Ujung Simpang Selayang - Medan.
Kode Pos 20135 0812 6292 8416 Website: www.iostpi.org
EcoRI BamHI
C. 1 kb 2,7 kb 2,3 kb
D. EcoRI BamHI
E. Semua salah
Pernyataan berikut yang benar menggambarkan skema di 8. Karbohidrat dan lemak merupakan makromolekul yang
atas adalah memiliki peranan penting dalam menyediakan energi
untuk makhluk hidup. Estimasi penggunaan glukosa dan
A. Struktur epinefrin memungkinkan ligan ini memiliki asam palmitat sebagai sumber energi digambarkan dalam
reseptor intraseluler dibandingkan reseptor pada skema reaksi kimia sebagai berikut.
permukaan sel.
B. Epinefrin merupakan molekul sinyal yang memiliki sel
target yang sangat spesifik dan memiliki respon yang
sangat spesifik pula.
C. Keberadaan reseptor yang sama pada sel yang berbeda
akan menyebabkan respon seluler yang sama
D. Pada sel hati penempelan ligan ke reseptor
menyebabkan cascade protein terjadi dan mengaktifkan
enzim yang berperan dalam katalisis pemecahan
glikogen menjadi glukosa.
E. Pada sel otot rangka maupun sel otot polos epinefrin Berdasarkan reaksi di atas manakah dari pernyataan
diterima oleh reseptor yang berbeda tetapi mengaktifkan berikut ini yang tidak benar?
jalur cascade protein yang sama sehingga respon yang A. Untuk setiap mol oksigen yang digunakan untuk
ditimbulkan sama pula. mengoksidasi asam palmitat akan menghasilkan
jumlah ATP yang lebih sedikit dibandingkan dengan
7. Suatu plasmid berukuran kecil 6 kb ternyata memiliki 2 sisi glukosa sebagai substrat
pemotongan yang dapat dikenali oleh enzim restriksi yang B. ATP yang dihasilkan per mol oksigen yang
berbeda yaitu EcoRI dan BamHI. Dalam suatu percobaan dikonsumsi oleh sel otot pada reaksi A adalah 5,6 mol
plasmid berukuran 6 kb tersebut diinkubasi dengan kedua ATP sedangkan pada reaksi B adalah 6,3 mol ATP
enzim restriksi seperti di atas. Hasil inkubasinya C. Dalam 1 gram asam palmitat apabila dikonsumsi dan
divisualisasikan dibawah sinar UV setelah dilakukan dioksidasi dengan respirasi aerob seperti reaksi di atas
elektroforesis. Elektroforegram hasil inkubasinya akan menghasilkan jumlah ATP yang lebih sedikit
ditunjukkan sebagai berikut. dibandingkan 1 gram glukosa.
5 kb D. Dalam 1 gram asam palmitat apabila dikonsumsi dan
dioksidasi dengan respirasi aerob seperti reaksi di atas
2,7 kb 2,3 akan menghasilkan jumlah ATP yang lebih banyak
kb 1kb dibandingkan 1 gram glukosa.
E. Berdasarkan skema reaksi di atas maka dalam 1 gram
asam palmitat yang dikonsumsi akan menghasilkan
1kb 0,5 mol ATP sedang dengan 1 gram glukosa akan
menghasilkan 0,21 mol ATP.
A. 1 kb 2,3 kb 2,7 kb
BamHI EcoRI
B. 1 kb 2,3 kb 2,7 kb
Soal Dibuat & Ditanggungjawabi Oleh Lembaga Pelatihan Olimpiade Sains (www.pelatihan-osn.com) Jakarta
Halaman -3-
INSTITUT OLIMPIADE SAINS
DAN TENAGA PENDIDIK INDONESIA (IOSTPI)
Science Competition Expo (SCE) 2017
SE SUMATERA BAGIAN UTARA
(Aceh – Sumatera Utara – Riau – Kepulauan Riau – Sumatera Barat)
Sabtu-Minggu, 7-8 Oktober 2017 – Universitas Sumatera Utara
Kantor Panitia& Pendaftaran: Komplek The Prime Blok A No. 22-23 Jl. Setia Budi Ujung Simpang Selayang - Medan.
Kode Pos 20135 0812 6292 8416 Website: www.iostpi.org
Soal Dibuat & Ditanggungjawabi Oleh Lembaga Pelatihan Olimpiade Sains (www.pelatihan-osn.com) Jakarta
Halaman -4-
INSTITUT OLIMPIADE SAINS
DAN TENAGA PENDIDIK INDONESIA (IOSTPI)
Science Competition Expo (SCE) 2017
SE SUMATERA BAGIAN UTARA
(Aceh – Sumatera Utara – Riau – Kepulauan Riau – Sumatera Barat)
Sabtu-Minggu, 7-8 Oktober 2017 – Universitas Sumatera Utara
Kantor Panitia& Pendaftaran: Komplek The Prime Blok A No. 22-23 Jl. Setia Budi Ujung Simpang Selayang - Medan.
Kode Pos 20135 0812 6292 8416 Website: www.iostpi.org
D. Blanko yang digunakan pada saat percobaan eksperimen menggunakan tanaman Arabidopsis wt dan
merupakan larutan aquades mutan max4 serta melihat efeknya terhadap produksi
E. Metode Bradford dapat diganti menggunakan metode strigolakton dan percabangan. Hasilnya ditampilkan dalam
SDS-page dan hasil yang didapatkan sama grafik berikut.
60
12. Berdasarkan teori ABCE pada perkembangan bunga,
formation
identitas bagian bunga. Aktivitas gen A diperlukan untuk
perkembangan sepal dan petal. Aktivitas gen B dibutuhkan 30
untuk perkembangan petal dan stamen. Aktivitas gen C 20
dibutuhkan untuk perkembangan stamen dan karpel. 10
Bagaimanapun juga menurut skema di bawah ini gen A 0
dan C bersifat antagonis artinya ekspresi satu gen
wt max4
menghambat ekspresi gen lainnya.
Group
15
Soal Dibuat & Ditanggungjawabi Oleh Lembaga Pelatihan Olimpiade Sains (www.pelatihan-osn.com) Jakarta
Halaman -5-
INSTITUT OLIMPIADE SAINS
DAN TENAGA PENDIDIK INDONESIA (IOSTPI)
Science Competition Expo (SCE) 2017
SE SUMATERA BAGIAN UTARA
(Aceh – Sumatera Utara – Riau – Kepulauan Riau – Sumatera Barat)
Sabtu-Minggu, 7-8 Oktober 2017 – Universitas Sumatera Utara
Kantor Panitia& Pendaftaran: Komplek The Prime Blok A No. 22-23 Jl. Setia Budi Ujung Simpang Selayang - Medan.
Kode Pos 20135 0812 6292 8416 Website: www.iostpi.org
E. Potensial zat terlarut pada sel dapat diketahui dengan C. Infeksi VAM meningkatkan efisiensi penyerapan P
mengurangkan potensial zat terlarut cairan bejana sehingga terjadi peningkatan masa batang lebih cepat
dengan potensial air sel. D. Infeksi VAM secara signifikan mereduksi kebutuhan P
pada tanah sehingga menurunkan kualitas batang
16. Berikut ini adalah skema mekanisme molekuler niktinasti. E. Semua benar
Niktinasti merupakan pergerakan pada daun. Panah A
menunjukkan aktivasi sedangkan panah B dan C 18. Anda mengisolasi jaringan meristem apeks pucuk dan
menunjukkan transport aktif. membuat sayatan histologi untuk mempelajari struktur,
komponen zonasi yang terjadi. Berikut ini adalah sayatan
histologi meristem apeks pucuk yang Anda buat
Soal Dibuat & Ditanggungjawabi Oleh Lembaga Pelatihan Olimpiade Sains (www.pelatihan-osn.com) Jakarta
Halaman -6-
INSTITUT OLIMPIADE SAINS
DAN TENAGA PENDIDIK INDONESIA (IOSTPI)
Science Competition Expo (SCE) 2017
SE SUMATERA BAGIAN UTARA
(Aceh – Sumatera Utara – Riau – Kepulauan Riau – Sumatera Barat)
Sabtu-Minggu, 7-8 Oktober 2017 – Universitas Sumatera Utara
Kantor Panitia& Pendaftaran: Komplek The Prime Blok A No. 22-23 Jl. Setia Budi Ujung Simpang Selayang - Medan.
Kode Pos 20135 0812 6292 8416 Website: www.iostpi.org
21. Hemoglobin, protein yang mengandung besi pada eritrosit, 26. Grafik berikut menunjukkan perubahan potensial membran
mengikat molekul oksigen. Myoglobin, protein di selotot, sel telur bulu babi yang difertilisasi oleh spermatozoa.
digunakan untuk penyimpanan oksigen. Dari informasi Berdasarkan grafik, pernyataan yang kurang tepat adalah
tersebut, kesimpulan yang dapat diambil mengenai afinitas …
relatif oksigen terhadap hemoglobin dan myoglobin adalah
…
A. Myoglobin memiliki afinitas terhadap oksigen yang
lebih tinggi daripada hemoglobin
B. Hemoglobin memiliki afinitas terhadap oksigen yang
lebih tinggi daripada myoglobin
C. Keduanya memiliki afinitas yang sama terhadap
oksigen
D. Tidak ada yang memiliki afinitas terhadap oksigen
yang signifikan
E. Keduanya tidak dapat dibandingkan karena yang satu
berkaitan dengan pengikatan dan yang lain berkaitan
dengan penyimpanan
22. Peristiwa berikut dibutuhkan untuk menginisiasi kontraksi A. Fertilisasi menghasilkan hiperpolarisasi potensial
sel otot, kecuali … membran sel telur
A. Asetilkolin dilepaskan ke neuromuscular junction B. Fertilisasi menginduksi pembalikan muatan di dalam
B. ATP dihidrolisis ketika cross-link myosin membentuk sel telur secara transien dari negatif menjadi positif
cross bridge dengan filamen aktin C. Fertilisasi menyebabkan depolarisasi potensial
C. Retikulum sarkoplasma secara aktif menyerap kalsium membran sel telur
intraseluler sebagai respons terhadap potensial aksi D. Potensial istirahat sel telur bulu babi adalah –70 Mv
D. Sarkolema mentransmisikan potensial aksi ke tubula T E. Membran sel telur bulu babi pada kondisi istirahat
yang terletak di bagian dalam sel terpolarisasi antara permukaan interior dan eksterior
E. Sarkolema mengalami depolarisasi sebagai respons
terhadap pelepasan neurotransmitter dari neuron motor Gunakan informasi di bawah ini untuk menjawab
pertanyaan nomor 27-28.
23. Peristiwa berikut terjadi sebagai respons sel telur Grafik di bawah ini menunjukkan perubahan konduktansi
vertebrata terhadap fusi dengan gamet jantan, kecuali … akson giant squid terhadap dua ion yang berbeda selama
A. Selesainya maturasi (pembelahan meiosis) potensial aksi.
B. Kehilangan kemampuan untuk mengalami mitosis
Soal Dibuat & Ditanggungjawabi Oleh Lembaga Pelatihan Olimpiade Sains (www.pelatihan-osn.com) Jakarta
Halaman -7-
INSTITUT OLIMPIADE SAINS
DAN TENAGA PENDIDIK INDONESIA (IOSTPI)
Science Competition Expo (SCE) 2017
SE SUMATERA BAGIAN UTARA
(Aceh – Sumatera Utara – Riau – Kepulauan Riau – Sumatera Barat)
Sabtu-Minggu, 7-8 Oktober 2017 – Universitas Sumatera Utara
Kantor Panitia& Pendaftaran: Komplek The Prime Blok A No. 22-23 Jl. Setia Budi Ujung Simpang Selayang - Medan.
Kode Pos 20135 0812 6292 8416 Website: www.iostpi.org
Soal Dibuat & Ditanggungjawabi Oleh Lembaga Pelatihan Olimpiade Sains (www.pelatihan-osn.com) Jakarta
Halaman -8-
INSTITUT OLIMPIADE SAINS
DAN TENAGA PENDIDIK INDONESIA (IOSTPI)
Science Competition Expo (SCE) 2017
SE SUMATERA BAGIAN UTARA
(Aceh – Sumatera Utara – Riau – Kepulauan Riau – Sumatera Barat)
Sabtu-Minggu, 7-8 Oktober 2017 – Universitas Sumatera Utara
Kantor Panitia& Pendaftaran: Komplek The Prime Blok A No. 22-23 Jl. Setia Budi Ujung Simpang Selayang - Medan.
Kode Pos 20135 0812 6292 8416 Website: www.iostpi.org
Soal Dibuat & Ditanggungjawabi Oleh Lembaga Pelatihan Olimpiade Sains (www.pelatihan-osn.com) Jakarta
Halaman -9-
INSTITUT OLIMPIADE SAINS
DAN TENAGA PENDIDIK INDONESIA (IOSTPI)
Science Competition Expo (SCE) 2017
SE SUMATERA BAGIAN UTARA
(Aceh – Sumatera Utara – Riau – Kepulauan Riau – Sumatera Barat)
Sabtu-Minggu, 7-8 Oktober 2017 – Universitas Sumatera Utara
Kantor Panitia& Pendaftaran: Komplek The Prime Blok A No. 22-23 Jl. Setia Budi Ujung Simpang Selayang - Medan.
Kode Pos 20135 0812 6292 8416 Website: www.iostpi.org
guppy dengan predator pike-cichild, ke kolam dengan B. Species richness (kekayaan spesies) komunitas semut
predator killifish. Pike-cichild merupakan predator guppy di La Selva lebih rendah daripada komunitas semut di
dewasa dengan warna yang cerah, sedangkan killifish lebih Braulio Carrilo ketinggian 1070 m
menyukai guppy yang masih muda dan belum C. Species evenness (kemerataan spesies) komunitas
memunculkan warna. Setelah 15 generasi didapatkan semut di La Selva lebih rendah daripada komunitas
grafik sebagai berikut. semut di Braulio Carrilo ketinggian 1070 m
D. Gangguan intermediet lebih umum ditemukan di
komunitas semut Taman Nasional Braulio Carrilo
E. Spesies dengan kelimpahan relatif tertinggi terdapat di
Braulio Carrilo ketinggian 1070 m
Soal Dibuat & Ditanggungjawabi Oleh Lembaga Pelatihan Olimpiade Sains (www.pelatihan-osn.com) Jakarta
Halaman -10-
INSTITUT OLIMPIADE SAINS
DAN TENAGA PENDIDIK INDONESIA (IOSTPI)
Science Competition Expo (SCE) 2017
SE SUMATERA BAGIAN UTARA
(Aceh – Sumatera Utara – Riau – Kepulauan Riau – Sumatera Barat)
Sabtu-Minggu, 7-8 Oktober 2017 – Universitas Sumatera Utara
Kantor Panitia& Pendaftaran: Komplek The Prime Blok A No. 22-23 Jl. Setia Budi Ujung Simpang Selayang - Medan.
Kode Pos 20135 0812 6292 8416 Website: www.iostpi.org
Soal Dibuat & Ditanggungjawabi Oleh Lembaga Pelatihan Olimpiade Sains (www.pelatihan-osn.com) Jakarta
Halaman -11-
INSTITUT OLIMPIADE SAINS
DAN TENAGA PENDIDIK INDONESIA (IOSTPI)
Science Competition Expo (SCE) 2017
SE SUMATERA BAGIAN UTARA
(Aceh – Sumatera Utara – Riau – Kepulauan Riau – Sumatera Barat)
Sabtu-Minggu, 7-8 Oktober 2017 – Universitas Sumatera Utara
Kantor Panitia& Pendaftaran: Komplek The Prime Blok A No. 22-23 Jl. Setia Budi Ujung Simpang Selayang - Medan.
Kode Pos 20135 0812 6292 8416 Website: www.iostpi.org
A. A C E B D
B. B D E C A
Soal Dibuat & Ditanggungjawabi Oleh Lembaga Pelatihan Olimpiade Sains (www.pelatihan-osn.com) Jakarta
Halaman -12-
INSTITUT OLIMPIADE SAINS
DAN TENAGA PENDIDIK INDONESIA (IOSTPI)
Science Competition Expo (SCE) 2017
SE SUMATERA BAGIAN UTARA
(Aceh – Sumatera Utara – Riau – Kepulauan Riau – Sumatera Barat)
Sabtu-Minggu, 7-8 Oktober 2017 – Universitas Sumatera Utara
Kantor Panitia& Pendaftaran: Komplek The Prime Blok A No. 22-23 Jl. Setia Budi Ujung Simpang Selayang - Medan.
Kode Pos 20135 0812 6292 8416 Website: www.iostpi.org
E. A D E B C
Soal Dibuat & Ditanggungjawabi Oleh Lembaga Pelatihan Olimpiade Sains (www.pelatihan-osn.com) Jakarta
Halaman -13-