Sei sulla pagina 1di 4

Assalamualaikum wrb salam sejahterah bagi kita semua perkenalkan nama saya

enriko prassa p dari prodi manajemen pagi 2

Di video ini saya akan menjelaskan tentang teori hirarki kebutuhan maslow & teori
dua faktor

Teori motivasi maslow


Teori hirarki atau teori motivasi maslow merupakan teori yang mengansumsikan bahwa manusia
memenuhi kebutuhan yang lebih pokok (fisiologis) sebelum mengarakan perilaku memenuhi
kebutuhan yang lebih tinggi(perwujudan diri)

Kebutuhan yang lebih rendah harus dipenuhi terlebih dahulu sebelum kebutuhan yang lebih
tinggi. Hal yang penting dalam pemikiran maslow ini bahwa kebutuhan yang telah dipenuhi
memberi motivasi. Apa bila seseorang memutuskan bahwa ia menerima uang yang cukup untuk
pekerjaannya dari organisasi tempat ia bekerja, maka uang tidak mempunyai daya intensitasnya
lagi.

Terdapat lima tingkat kebutuhan dasar, yaitu:

 Yang pertama dan paling dasar yaitu Kebutuhan fisiologis yaitu hirarki kebutuhan
manusia yang paling dasar merupakan kebutuhan untuk dapat hidup seperti makan,
tempat tinggal, gaji dan sebagainya
 Kedua Kebutuhan rasa aman, apabila kebutuhan fisiologis relative sudah terpuaskan,
maka muncul kebutuhan yang kedua yaitu kebutuhan akan rasa aman. Rasa aman akan
keselamatan kerja dan kesehatan. Kebutuhan ini dapat kita dapat kan dengan cara seperti
membayar asuransi atau membayar bpjs.
 Ketiga Kebutuhan social, jika kebutuhan fisiologis dan keamanan terpuaskan secara
minimal , maka akan muncul kebutuhan social, yaitu kebutuhan untuk berteman,
persahabatan, afiliasi dan interaksi yang lebih erat deangan orang lain.
 Keempat Kebutuhan percaya diri, kebutuhan ini adalah keinginan untuk dihormati,
dihargai atas prestasi yang telah tericapai dan pengakuan atas kemampuan dan keahlian
diri sendiri. Contoohnya status social dan jabatan pekerjaan yang tercapai
 Dan Yang terakhir ialah Kebutuhan aktualisaasi diri, merupakan hirarki kebutuhan dari
maslow yang paling tinggi, aktualisasi diri berkaitan dengan proses pengembangan
potensi yang sesungguhnya dari seseorang karna orang mengaktualisasikan perilakunya
yang didominasi oleh kebutuhan diri yang menantang kemampuan diri dan keahliannya.
Dengan mencoba inovasi baru dan pekerjaan yang menantang.

Teori dua faktor


Teori ini berada dalam lingkup proposisi bahwa dua jenis faktor dapat ditemukan di tempat
kerja, yang dapat menciptakan kepuasan kerja, memotivasi karyawan dan yang lainnya yang
menyebabkan ketidakpuasan dan mengurangi moral dan dorongan karyawan untuk bekerja

kepuasan dan ketidakpuasan bergantung pada faktor-faktor higienis, seperti kondisi kerja,
dan faktor motivasi, seperti pengekuan karena pekerjaan dilakukan dengan baik.

teori dua faktor  adalah teori tentang motivasi yang dicetuskan oleh Frederick Herzberg. 

Frederick Herzberg merupakan seorang psikolog spesialis bidang kesehatan mental


industry

Hasil penelitian yang dikembangkan Herzberg bersama mahasiswanya adalah salah


satu teori motivasi, yaitu dengan Teori Dua Faktor. Teori yang diterapkan dalam lingkungan
kerja ini membahas motivasi manusia dalam lingkungan kerjanya serta dampak pada
kepuasan kerja dan kesehatan mental masing-masing pekerja. Menurut Herzberg, ada dua
faktor yang mempengaruhi motivasi pekerja dalam melaksanakan pekerjaannya. Faktor
tersebut adalah:

1. Faktor motovasi. Merupakan kelompok faktor yang mendorong dan merangsang


karyawan untuk bekerja lebih baik dan produktif. Faktor-faktor tersebut diantaranya
adalah prestasi, kemajuan karir, pertumbuhan pribadi, minat kerja,pengakuan dan
tanggung jawab

2. Faktor kebersian /Hygiene. Merupakan faktor-faktor yang menimbulkan rasa


ketidakpuasan pada karyawan. Kekurangan pada faktor-faktor tersebut akan
menimbulkan rasa tidak puas, tetapi bukan berarti terpenuhinya faktor tersebut akan
menjamin timbulnya motivasi kerja. Yang termasuk dalam faktor ini adalah lingkungan
kerja, kebijakan perusahaan, kualitas pengawasan, hubungan dengan orang lain, tingkat
gaji, keamanan kerja, dan kondisi kerja

Dalam teorinya, Herzberg berpendapat bahwa ada dua tahap dalam memotivasi
karyawan. Tahap pertama adalah mencegah timbulnya ketidakpuasan dengan cara
memastikan bahwa faktor-faktor Hygiene karyawan telah memadai. Tahap kedua adalah
merangsang motivasi dan kepuasan karyawan dengan memberi kesempatan kepada
karyawan untuk menikmati faktor-faktor motivator.

KESIMPULAN
Motivasi merupakan keadaan internal organisme yang mendorong untuk berbuat sesuatu.
Motivasi dapat dibedakan kedalam motivasi intrinsic dan ekstrinsik. Motivasi intrinsic
merupakan keadaan yang berasal dari dalam diri siswa sendiri yang dapat mendorongnya
untuk belajar,misalnya perasaan menyenangi materi dan kebutuhannya terhadap materi
tersebut,apakah untuk kehidupannya masa depan siswa yang bersangkutan atau untuk yang
lain. Motivasi ekstrinsik merupakan keadaan yang datang dari individu siswa yang juga
mendorongnya untuk melakukan kegiatan belajar.

Baik sekian penjelasan saya tentang teori hirarki kebutuhan maslow dan teori dua factor.

Mohon maaf bila ada salah kata/ pengucapan wasalamualaikum warb

Potrebbero piacerti anche