Documenti di Didattica
Documenti di Professioni
Documenti di Cultura
1/4
e. Pasien mengisi lembar informed concernt (surat pernyataan
persetujuan tindakan)
f. Petugas menyiapkan tensimeter
2. Pelaksanaananastesiinfiltrasi
a. Petugas memeriksatanda-tanda vital pasien ( TD, Nadi, RR )
b. Petugas melakukan desinfeksisekitargigi yang akan di
cabutsampai area yang akandisuntikansampai 10%
c. Petugas melakukan anastesi dengan teknik anastesi infiltrasi :
Daerahbukal/labial/RA/RB
Petugas memasukkan jarum ke dalam mukosa +2-3 mm,
ujung jarum berada pada apeks dari gigi yang dicabut.
Sebelum mendeponir anastetikum, lakukan aspirasi untuk
melihat apakah pembuluh darah tertusuk. Bila sewaktu
dilakukan aspirasi dan terlihat darah masuk ke dalam
kerpul,tarik karpul. Buang darah yang berada di karpul dan
lakukan penyuntikan pada lokasi lain yang berdekatan.
Masukkan obat dengan perlahan dan tidak boleh mendadak
sebanyak 0,5 ml
Daerah Palatal/Lingual
Petugas memasukkanjarumsampaimenyentuhtulang.
Masukkanobatperlahandantidakbolehmendadaksebanyak 0,5
ml. Akan terlihatmukosadaerahtersebutputih/pucat.
Daerah Interdental Papil
Petugas memasukkan jarum pada daerah papila interdental,
masukkan obatnya sebanyak 0,5 ml. Akan terlihat mukosa
daerah tersebut memucat.
d. TesEfekAnastesi
Petugas membuang jarum bekas pakai pada safety box dan
cartridge (tempat larutan anastesi) pada sampah medis. Tidak
boleh digunakan untuk pasien yang lain walaupun sedikit
sekali larutan yang digunakan.
2/4
3/4
6. Diagram Alir
Persiapan Memeriksa Desinfeksi
TD, Nadi, area gigi
RR yang akan
dicabut
Daerah Anastesi dg
Bukal/labial tehnik
RA/ RB infiltrasi
Masukkan
jarum ke
mukosa
sedalam 2-3
mm
Aspirasi
Tarik
karpul, Penyuntikan
Ada
buang darah di tempat
darah?
dlm karpul lain 0,5 mm
Langsung
deponir
anastetikum
0,5 ml
Masukkan
jarum smp
menyentuh Daerah
Daerah tulang,
Palatal/ Interdental
deponir papil
Lingual anastetikum
0,5 ml
Masukkan
jarum pada
interdental
Tes efek Anastesi papil,
deponir
anastetikum
0,5 ml
4/4
7. Unit Terkait 1. Ruang Pendaftaran dan Rekam Medis
2. Ruang Tindakan
4. Ruang Farmasi
5. Laboratorium
5/4