Lambang RS ASUHAN GIZI PASIEN RAWAT INAP

No. Dokumen No. Revisi Halaman

RSUMMH/SPO/GIZI/ 0 1/3

Tanggal Terbit
Standar Prosedur
TTD Direktur dan cap
Operasional
23 November 2022

Serangkaian kegiatan yang terorganisir / terstruktur yang

memungkinkan untuk identifikasi kebutuhan gizi dan
Pengertian penyediaan /pemberian pelayanan gizi pada pasien dengan
risiko nutrisi untuk memenuhi kebutuhan gizinya.

Sebagai acuan dalam proses asuhan gizi pada pasien dengan

Tujuan risiko nutrisi

Pedoman Pelayanan Gizi Rumah Sakit Kementerian Kesehatan

Kebijakan Republik Indonesia 2013.

1. Pengkajian gizi (assesmen gizi) yaitu pengkajian atas :

a) Riwayat gizi pasien (gambaran kebiasaan / pola makan
dan asupan zat gizi sehari )
b) Data antropometri (pengukuran BB / TB / TL / LILA /
IMT)
c) Data biokimia(Kolesterol, gula darah, asam urat, darah
rutin, dll)
d) Pemeriksaan fisik / klinis (TD, Nadi, suhu, keluhan umum)
Prosedur e) Riwayat makan ( riwayat makan dahulu, recall 24 jam)
f) Riwayat personal
2. Menentukan diagnosa gizi yang sesuai dengan masalah yang
ditemukan pada pengkajian gizi
3. Menentukan intervensi gizi
a) Menentukan terapi diet (jenis diet, bentuk makanan, cara
pemberian)
b) Menentukan tujuan diet
c) Menentukan prinsip diet
 ASUHAN GIZI PASIEN RAWAT INAP

No. Dokumen No. Revisi Halaman

RSUMMH/SPO/GIZI/ 0 2/3

TanggalTerbit
Standar Prosedur
Operasional
23 November 2022

4. Monitoring dan evaluasi (kemajuan dan perkembangan pasien

meliputi :
a) perkembangan data antropometri,
b) perkembangan data laboratorium yang terkait gizi,
c) perkembangan fisik /klinis,
Prosedur d) perkembangan asupan makanan,
e) perkembangan perubahan perilaku dan sikap,
f) perkembangan diagnose gizi
*) pasien dengan resiko nutrisi seperti gizi buruk, gizi kurang, gizi
lebih, mengalami penurunan asupan, penurunan berat badan

Unit Terkait Unit Gizi RS Arsani

 PELAYANAN GIZI RAWAT INAP

No. Dokumen No. Revisi Halaman

RSUMMH/SPO/GIZI/ 0 3/3

Tanggal Terbit
Standar Prosedur
Operasional
23 November 2022

Adalah pemberian pelayanan makanan / diet yang sesuai

Pengertian dengan pengelolaan kasus yang diperlukan sebagai upaya
penyembuhan pasien di ruang rawat inap Rumah Sakit Umum Mitra
Mulia Husada.
Memberikan diet sesuai dengan kebutuhan klinis sehingga
Tujuan dapat tercapai pelayanan prima dan kesembuhan optimal.

Pedoman Pelayanan Gizi Rumah Sakit Kementerian Kesehatan

Kebijakan
Republik Indonesia 2013.
5. Setiap penderita berdasarkan macam diet yang telah
ditentukan oleh dokter atau ahli diet di pesankan dietnya
sesuai dengan kebutuhan nya ke instalasi gizi.
6. Permintaan diet dilakukan oleh perawat / petugas dengan
mengajukan formulir pengajuan yang mencantumkan :
a. Nama pasien, jam, dan tanggal mulai dirawat
b. Nomor RM dan nomor register
c. Macam diet, komponen diet, jumlah dosis dan porsinya
Prosedur d. Kelas perawatan penderita dirawat di ruang rawat inap
e. Nama petugas yang meminta
7. Pengajuan permintaan diet dilakukan pada jam 08.00 sampai
11.00 untuk makan siang, jam 14.00 sampai jam 17.00 untuk
makan malam dan selanjutnya untuk makan pagi.
8. Bagi pasien yang masuk ruang rawat inap pada waktu setelah jam
makan malam, maka permintaan diet dipesan untuk makan pagi.
9. Pengajuan permintaan diet dapat sesuai dengan standar diet atau
ditambah dengan ada tidaknya perubahan diet/ pembatalan diet.
1. Instalasi gizi
Unit Terkait 2. Perawat UGD
3. Unit rawat inap