Sei sulla pagina 1di 2

Menemukan Potensi Diri Sebagai Prespektif Penulis Melalui Sebuah Karya Tulis

Perkenalkan saya Nazwa Tiza Syuhada, Mahasiswa aktif dari angkatan 2023 sedang menempuh
program studi Teknik Pertambangan. Disini saya ingin menceritakan sekilas tentang masa
sekolah saya dulu. Ketika masa SMA saya adalah siswi yang menyukai tulisan tetapi saya jarang
menulis. Lantas yang saya lakukan hanya sebatas berimajinasi. Tetapi ketika dimulainya masa
kuliah ini, saya ingin mencari banyak pengalaman sebagai arah serta tujuan meningkatkan
kualitas diri. Hingga akhirnya saya tertantang untuk membuat tulisan esai pertama saya sebagai
awal perjalanan kuliah saya saat ini.

Tak lepas dari zaman, nyatanya menulis masih sangatlah penting ditengah perkembangan
teknologi. Bahkan penelitian telah menemukan lebih banyak bukti bahwa tulisan ekspresif lebih
berhasil. Berdasarkan peneliti pada University of Minnesota melihat hegemoni (kontrol) yang
membantu menaikkan kesehatan mental dan fungsi sosial-emosional pemuda yg ialah pengungsi,
pencari suaka, atau imigran yang mengalami trauma perang.

Selain sebagai tulisan ekspresif, menulis juga bisa menjadi tulisan deskriptif/observatif yang
dinamakan esai. Esai banyak diperlombakan di berbagai pihak untuk menunjang pola intelektual
akademik bersifat dinamis. Menurut KBBI, esai adalah karangan prosa yang membahas suatu
masalah sepintas lalu dari sudut pandang pribadi penulisnya. Hingga saat ini banyak pihak
memperlombakan sebuah tulisan karya ilmiah berbentuk esai. Adapun pentingnya mengikuti
karya tulis ilmiah diantaranya adalah membangun personal branding. Dengan menciptakan hal
tersebut dapat menambah nilai kemampuan sebelum memasuki dunia kerja. Di sisi lain, dengan
adanya esai, saya dituntun untuk berpengetahuan luas agar dapat menuliskan pemikiran saya
secara out of the box, membangun sarana komunikasi yang baik melalui sebuah tulisan, hingga
dapat menggunakan cara pandang saya terhadap suatu hal pemecahan permasalahan.

Tak hanya sampai disitu saja, untuk menunjukkan kelayakan sebagai calon anggota karya tulis
ilmiah, saya mulai berlatih untuk menguasai teknik menulis yang menarik, membaca artikel
untuk menemukan gagasan ide baru, serta mengevaluasi diri melalui kritik. Saya berharap dapat
bergabung di PRISMA UPR dengan harapan sebagai wadah pengembangan asah keterampilan
menulis dan cara pandang yang lebih kritis. Tidak lupa juga saya ingin mengucapkan terimakasih
kepada kakak kepengurusan dari PRISMA UPR yang telah memberikan kesempatan kepada saya
untuk menuliskan sebuah esai. Salah satu seseorang yang berpengaruh di dunia pernah berkata
"Jika kamu bisa memimpikannya, kamu bisa melakukannya." -Walt Disney.

Potrebbero piacerti anche