83. Bicara tentang Israel, Gus Dur pernah
mengatakan, kalau dengan Rusia dan
Cina yang notabene penganut atheis
yang tidak mengakui Tuhan, kita bisa
menjalin hubungan’ baik, mengapa
dengan Israel penganut Yahudi yang
masih mengakui Tuhan, bahkan termasuk
agama samawi, kok kita tidak bisa
menjalin hubungan baik ?
Kami menolak Israel bukan menyangkut urusan
atheis atau Yahudi-nya. Israel itu penjajah, menjalin
hubungan diplomatik dengan Israel bertentangan
dengan alinea pertama Pembukaan UUD 1945 yang
berbunyi : "Bahwa sesungguhnya kemerdekaan itu
ialah hak segala bangsa, dan oleh sebab itu maka
penjajahan di atas dunia harus dihapuskan, karena
tidak sesuai dengan peri kemanusiaan dan peri
keadilan”. Dan konsekwensi yuridis dari konstitusi
tersebut adalah diharamkannya negara Republik
Indonesia untuk berhubungan dalam bentuk apa pun
dengan negara atau bangsa penjajah mana saja
yang ada di dunia.
Bila pemerintah memaksakan kehendak untuk men
jalin hubungan dengan Israel, berarti pemerintah
secara sengaja menginjak-injak konstitusi. Dan bila
DPR/ MPR RI, begitu juga TNI / POLRI, mendukung
putusan pemerintah tersebut, maka mereka secara
bersama-sama merusak tatanan konstitusi negara
Republik Indonesia.
Tolong diingat sekali lagi, Israel adalah bangsa
penjajah, pembantai kaum muslimin, perampok
Al-Masjid Al-Aqsha, penjahat, penipu, — teroris,
pelanggar HAM terbesar di dunia.