Sei sulla pagina 1di 3
ENTER KEUANOAL ‘REPUOLIC MOOREA sALINAN, 3) PERATURAN MENTERI KEUANGAN NOMOR 249/PMK.03/2008 ‘TENTANG PENYUSUTAN ATAS PENGELUARAN UNTUK MEMPEROLEH HARTA BERWUJUD ‘YANG DIMILIKI DAN DIGUNAKAN DALAM BIDANG USAHA iERTENTU Menimbang : Mengingat Menetapkan, MENTERI KEUANGAN, bahwa dalam rangka melaksanakan keténtuan Pasal 11 ayat (7) Undang-Undang Nomor 7 tahun 1983 tentang Pajak Penghasilan sebagaimana telah beberapa kali diubah terakhir dengan Undang-Undang Nomor 36 Tahun 2008, perlu menetapkan Peraturan Menteri Keuangan tentang Penyusutan atas Pengeluaran Untuk Memperoleh Harta Berwujud yang Dimiliki dan Digunakan dalam Bidang Usaha Tertenti; £1, Undang-Undang Nomor 7 Tahun 1983 tentang Pajak Penghasilan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1983 Nomor 50, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 3263) sebagaimana telah teberapa kali diubah terakhir dengan Undang-Undang Nomor 36 Tahun 2008 (Lembaran Negara Republik Indonesiz Tahun 2008 Nomor 133, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4893); 2. Keputusan Presiden Nomor 20/P Tahun 2005; MEMUTUSKAN, PERATURAN MENTERI KEUANGAN TENTANG PENYUSUTAN ATAS PENGELUARAN UNTUK MEMPEROLEH HARTA 8ERWUJUD YANG DIMILIKI DAN DIGUNAKAN DALAM BIDANG USAHA TERTENTU. Pasal 1 (1) Wajib Pajak yang bergerak dalam bidang usaha tertentu dapat rmelakukan penyusutan atas penyeluaran untuk memperoleh harta berwujud dalam bagian-bagian yang sama besar selama masa ‘manfaat yang telah ditentukan bagi harta tersebut. (2) Bidang usaha tertentu sebagaimana dimaksud pada ayat (1) meliputi: METER KEUANGAN PREPUBLR INOONESIA Agar setiap orang mengetahuinya, memerintahkan penguruman Peraturan Menteri Keuangan ini dengan penempatannya dalam Berita Negara Repubiik Indonesia, Ditetapkan di Jakarta pada tanggal 31 Desember 2008 Salinan sesuai dengan aslinya, SENT UEUONGAN, Kepala Biro Umum utd. ub. SRIMULYANTINDRAWATI Kepapiiacian MENTERIHEUANGAN FRePUoUK INDONESIA ‘@. bidang usaha kehutanan, yaitu bidang usaha hutan, kawasan hhutan, dan hasil hutan yang tanamannya dapat berprodukst berkali-kali dan baru menghasilkan setelah ditanam lebth dari 1 (satu) tahun; b, bidang usaha perkebunan tanaman keras, yaitu bidang usaha Perkebunan yang tanamannya dapat berproduksi berkali-kal dan baru menghasitkan setelah ditanam lebih dari (satu) tahun; © bidang usaha peternakan, vaitu bidang usaba poternakan dimana ternak dapat berproduksi berkali-kali dan baru dapat ijual setelah dipelihara sekurang-kurangnya 1 (satu) tahun. @) Harta berwujud! sebagaimana dimaksudl pada ayat (1) berupa aktiva tetap yang dimiliki dan digunakan serta merupakan komoditas pokok dalam bidang usaha tertentu, vaite : 4. bidang usaha kehutanan, meliputi tanaman kehutanan, kayu; b. bidang usaha industri perkebunan tanaman keras meliputi tanaman keras; bidang usaha peternakan meliputi ternak, termasuk ternak sapi pejantan, (4) Penyusutan atas pengeluaran untuk memperoleh harta berwujud sebagaimana dimaksud pada ayat (1) dimulai pada bulan produksi komersial @) Bulan produksi komersial setogaimana dimaksud pada ayat (8) adalah bulan dimana penjualan mulai dilakukan Pasal 2 (1) Pengeluaran untuk memperoich arta bervwujud scbagaimana dimaksud dalam Pasal 1 termasuk biaya pembelian bibit, biaya ‘untuk membesarkan dan memelihara bibit (2) Tidak termasuk sebagai pengeluaran sebagairmana dimaksud pada ayat (1) adalah biaya yang berhubungan dengan tenaga kerja Posal 3 Dalam hal harta berwujud sebagaimana dlimaksud dalam Pasal 1 dijual, ‘maka harga jual merupakan penghasilan dan nila sisa buku merupakan kerugian. Pasal 4 Peraturan Menteri Keuangan ini mulai berlaku pada tanggal 1 Januari 2009,

Potrebbero piacerti anche

  • PMK 257
    PMK 257
    Documento4 pagine
    PMK 257
    Aries Triwidodo
    Nessuna valutazione finora
  • PMK 255
    PMK 255
    Documento4 pagine
    PMK 255
    Aries Triwidodo
    Nessuna valutazione finora
  • PMK 256
    PMK 256
    Documento3 pagine
    PMK 256
    Aries Triwidodo
    Nessuna valutazione finora
  • PMK 254
    PMK 254
    Documento2 pagine
    PMK 254
    Aries Triwidodo
    Nessuna valutazione finora
  • PMK 253
    PMK 253
    Documento3 pagine
    PMK 253
    Aries Triwidodo
    Nessuna valutazione finora
  • PMK 252
    PMK 252
    Documento17 pagine
    PMK 252
    Aries Triwidodo
    Nessuna valutazione finora
  • PMK 251
    PMK 251
    Documento2 pagine
    PMK 251
    Aries Triwidodo
    Nessuna valutazione finora
  • PMK 247
    PMK 247
    Documento2 pagine
    PMK 247
    Aries Triwidodo
    Nessuna valutazione finora
  • PMK 250
    PMK 250
    Documento2 pagine
    PMK 250
    Aries Triwidodo
    Nessuna valutazione finora
  • PMK 248
    PMK 248
    Documento2 pagine
    PMK 248
    Aries Triwidodo
    Nessuna valutazione finora
  • PMK 246
    PMK 246
    Documento2 pagine
    PMK 246
    Aries Triwidodo
    Nessuna valutazione finora
  • PMK 245
    PMK 245
    Documento3 pagine
    PMK 245
    Aries Triwidodo
    Nessuna valutazione finora
  • PMK 258
    PMK 258
    Documento4 pagine
    PMK 258
    Aries Triwidodo
    Nessuna valutazione finora