Bisnis.Com - Bisnis Indonesia Online: Referensi Bisnis Terpercaya » Sektor Riil » Agribi... Page 1 of 2
Home Epis} Cera
Rabu, 27/08/2008 17:37 WIB
Desa Sambak jadi model kawasan DAS mikro
oleh : Edy Barlianto
Cetak —KirimkeTeman Komentar
MAGELANG (Bisnis.com): Desa Sambak, Keeamatan Kajoran Kabupaten Magelang dipilih Disjen Rehablitasi :
{ahan dan Perbutanan Sosial (RLPS) Departemen Kehutanan sebagai desa percontohan tingkat nasional untuk .
Program pengelolaan kawasan daerah aliran sungai (DAS) mikro,
‘ambak dinilal pantas untuk dijadikan model karena program konservasi dan pengelolaanlingkungan di sana
dilakukan secarautub, "Sepertidiketahui, program konservasi yang dikena slam ini lebih pada polapola
Konvensional. Konservasi hanya dimaknai dan dilakukan dalam dua hl aja yakni vegetai dan sill tekets ° ujar
{etionsl Coordinator Environmental Services Programm (ESP) Jawa Tengah/DI Yogyakarta, Nanang Budivanto,
kepada wartawan di Magelang, hari ini, .
Adapun di Sambak, pola itu
Kenapa, pola konservasi
ipadu dengan model konservasi lain yakni agronomi dan pengelolaan lokal,Itulah
‘ambak menjadi model konservasi yang utuh dan ideal
Nanang menambahkan pola Konservasi konvensional selama ini hanya mengenal pola vegetasi dan spi eknis
Vegetasi meny
fanaman yang sudah ada, Menurut da, pota ii telah dilakukan bertahun-tabun, Padahal,sebenaenva pola
onservasi tu bukanlah sesuatu yang utuh, karen tidak ada jaminan keberlanjutan dalam progeam honservas
tersebut.
ngkut bagaimana memperbanyak tanaman, sedangkan sipil teknis adalah upaya memperbaiki c
{Hal itulah yang dirombak di Sambak. Di sana terjadi paduan antara konvensional dengan pola inovasi ala warga, #
Slain melakukan dus pola konservasi itu, warga Sambak juga melakukan agronomi dan pengelolaan loka”
tuturnya. .
Dia menjelaskan agronomi dimaksudkan sebagai cara di mana aspek agronomi harus memberikan keuntungan
‘epada warga yang melakukan atau menanam pohon dalam proses konservasi.(yn)
Cetak Kiri keTeman Komentar
bisnis.com
hitp://web. bisnis.com/sektor-riil/agribisnis/1id76109.html 9/4/2008