Documenti di Didattica
Documenti di Professioni
Documenti di Cultura
Bahan tambah yang mengurangi air pencampur yang diperlukan Berdasarkan prosentase pengurangan jumlah air, plasticizer/water
untuk menghasilkan beton dengan konsistensi tertentu. reducer dibedakan menjadi 3 macam:
Bahan tambah ini biasa disebut water reducer atau plasticizer. 1. Normal water reducer : Penggunaan jenis ini mampu mengurangi
air antara 5 – 10%.
Admixture dengan fungsi water reducing digunakan untuk :
2. Mid-range water reducer : Jenis ini mengurangi air antara 10 –
• Mengurangi kadar air tapi tidak mengurangi semen dan 15%.
slump
3. High-range water reducer : Jenis ini biasa disebut mampu
• Meningkatkan slump tapi tidak mengurangi semen dan mengurangi air antara 20 – 40%.
kadar air yang digunakan
Komposisi dari plasticizer diklasifikasikan secara umum menjadi 5 kelas:
• Mengurangi semen yang digunakan tapi tidak mengurangi
slump dan kadar air 1. Asam lignosulfonic dan kandungan garam-garam
2. Modifikasi dan turunan asam lignosulfonic dan kandungan garam-
Tujuan suatu beton dicampur admixture tipe A ini yaitu : garam
1. Meningkatkan workability 3. Hydroxylated carboxylic acids dan kandungan garamnya
2. Menambah kekuatan tekan beton 4. Modifikasi hydroxylated carboxylic acids dan,kandungan garamnya.
3. Mengurangi biaya (ekonomis)
Tipe B Retarding Admixtures
Bahan kimia untuk memperlambat proses ikatan beton. Admixture dengan fungsi retarding digunakan dengan tujuan utama
menunda waktu initial dan final setting dari adukan beton segar, dan
Bahan ini diperlukan apabila dibutuhkan waktu yang cukup lama antara
pencampuran/ pengadukan beton dengan penuangan adukan. mempertahankan workability beton pada cuaca panas.
Atau dimana jarak antara tempat pengadukan beton dan tempat penuangan Admixture tipe B ini digunakan jika :
adukan cukup jauh. • Pelaksanaan pengecoran mempunyai tingkat kesulitan yg lebih
tinggi, sehingga memerlukan waktu yang lebih lama
Efek dari penggunaan retarding admixture yang perlu diwaspadai : • Lokasi batching plant yang cukup jauh
1. Beberapa retarder menimbulkan gelembung udara dalam beton • Kondisi lalu lintas yang dilalui oleh mobile mixer tidak lancar
2. Beberapa retarder menyebabkan kehilangan slump yang lebih • Pengecoran saat kondisi cuaca panas, karena beton lebih cepat
cepat mengeras.
• Proses finishing yang memerlukan waktu yang lebih lama sehingga
waktu setting beton yang lebih lama diperlukan
Tipe C Accelerating Admixtures Tipe D Water Reducing and Retarding
Admixture
Bahan kimia untuk mempercepat proses ikatan dan pengerasan beton.
Bahan tambah yang berfungsi ganda, mengurangi air pencampur dan
Bahan ini digunakan jika penuangan adukan dilakukan di bawah memperlambat proses ikatan.
permukaan air, atau pada struktur beton yang memerlukan pengerasan
segera dengan waktu pelaksanaan yg ketat.
Pengaruhnya pada beton adalah kekuatan tekan, setting time, dimana
Beberapa macam accelerator, yaitu kalsium klorida, bromide, retarder menghambat setting time beton.
aluminium klorida, natrium sulfat, aluminium sulfat, karbonat, dan silikat.