Sei sulla pagina 1di 19

Compounding Sediaan

Topikal Kombinasi
Hidrokortison 2,5 % dan
Asam Salisilat 2 %

Kelompok 4:
Lusi Andra Yanti K11018R012
Sinta Octaviana K11018R013
Atina Yuliandari K11018R014
Chairul Isa K11018R015
Tista Ayu Fortuna K11018R016
Syaifullah Saputro K11018R017
Zulfadhli Ashari Amin K11018R018
Sifat
Fisikokimia
Hidrokortison

Serbuk hablur; putih sampai praktis putih,


tidak berbau. Melebur pada suhu lebih kurang
215° disertai penguraian

Sangat sukar larut dalam air dan eter, agak


sukar larut dalam aseton dan etanol; sukar
larut dalam kloroform
Berat molekul: 362,466 g/moL
Titik leleh: 220° C
Log P: 1,61

Sensitif terhadap cahaya


C21H30O5
Simpan pada suhu 25° C, jika dalam
perjalanan diizinkan antara 15-30° C
Lanjutan…
Asam Salisilat

Hablur, biasanya berbentuk jarum halus atau serbuk halus;


putih; rasa agak manis, tajam dan stabil di udara. Bentuk
sintetis warna putih dan tidak berbau. Jika dibuat dari metil
salisilat alami dapat berwarna kekuningan atau merah muda
dan berbau lemah mirip mentol

Sukar larut dalam air dan dalam benzen,


mudah larut dalam etanol dan dalam eter; larut
dalam air mendidih; agak sukar larut dalam
kloroform

Berat molekul:138,122 g/moL

Titik leleh:158 °C- 161 ºC


Log P: 2,26
Warna dapat berubah karena
cahaya
C 7H 6O 3
Disimpan dalam wadah yang
tertutup baik
Bentuk dan Kekuatan Obat
yang Tersedia Dipasaran
Hidrokortison
Hydrocortisone (Generik) krim
1% dan 2,5% (K)

Hydrocortisone (Generik) salep


0,5% dan 1% (K)

Berlicort (Berlico Mulia Farma)


krim 2,5% (K)

Nestacort (Ifars) krim 2,5% (K)

Locoid
(Yamanouchi/Combiphar)
krim 0,1% (K)
Asam Salisilat
Verile (Medikon Prima
Laboratories) gel Asam Salisilat
0,5 % (B)

Afi salep (Afi Farma) salep asam


salisilat 3%, sulfur
praecipitatum 6% (B)

Salep 2-4 Afiat (Afiat) salep asam


salisilat 2%, sulfur 4% (B)

Antifungi DOEN (Afiat) salep


asam salisilat 30 mg, asam
benzoat 60 mg dalam 30 gram
(B)

Bedak Salicyl (Insan Indofarma)


bedak asam salisilat 2%
Alat-alat dan Bahan-bahan

Wadah plastik Timbangan Mortir

Alkohol Etiket biru Spatel

Asam Krim
salisilat hidrokortison
Tahapan Compounding
Bersihkan
Siapkan alat-alat dan
alat-alat yang Mencuci
bahan-bahan yang
akan tangan
akan digunakan
digunakan

Timbang 2,0 % (100 mg) asam Asam salisilat


Memakai
salisilat dari bobot akhir dimasukan
sarung tangan
sediaan krim hidrokortisone 2,5 kedalam
dan masker
% sebanyak 5 gram mortir

Timbang krim hidrokortisone


Teteskan alkohol ke dalam
2,5% sebanyak 4,9 gram lalu
mortir secukupnya hingga
masukkan dalam mortir sambil
asam salisilat melarut
diaduk hingga homogen

Masukkan krim yang Tempelkan etiket biru yang


telah jadi kedalam telah dituliskan aturan
wadah pakai sediaan krim tersebut
Perhitungan Bahan
• Asam salisilat
= 2,0 % x 5 gram
= 0,1 gram (100 mg)
• Etanol
= secukupnya hingga asam
salisilat larut
• Krim hidrokortison 2,5% (5
gram)
= 5 gram – 0,1 gram
= 4,9 gram
Dari perhitungan diatas maka
akan ditimbang asam salisilat
sebanyak 0,1 gram dan krim
hidrokortison 2,5 % sebanyak 4,9
gram
Pelabelan Sediaan
Farmakologi
Parameter Hidrokortison Asam Salisilat
Mekanisme Sebagai anti-inflamasi dengan Melembutkan dan
aksi penekanan migrasi leukosit menghancurkan lapisan
polimorfonuklear dan stratum corneum dengan cara
menurunkan permeabilitas meningkatkan hidrasi
kapiler endogen yang mengakibatkan
lapisan tanduk pada kulit
membengkak, melembutkan,
dan kemudian mengelupas.
Memiliki aktivitas antibakteri
dan antijamur yang lemah.
A Diabsorpsi melalui kulit Diabsorpsi melalui kulit
Melewati placenta. Protein- Plasma protein binding 50-
D
binding: >90% 80%
Hepatik (dimetabolisme menjadi -
M bentuk terhidrogenasi dan
terdegradasi)
Melalui urin (sebagai konjugat Via urin [salicyluric acid
E dan glukuronida, dengan sebagian (52%), salicylate glucuronides
kecil sebagai obat tidak berubah) (42%) dan salicylic acid (6%)]
LAIN-LAIN

DOSIS Oleskan tipis-tipis 3 sampai 4 kali sehari

Radang kulit yang bukan disebabkan oleh infeksi ; Gigitan


INDIKASI dan sengatan serangga, flexural dan eksim wajah atau
psoriasis
Infeksi jamur atau virus, lesi tuberkular atau sifilis,
infeksi bakteri kecuali digunakan bersamaan dengan
KONTRAINDIKASI kemoterapi yang sesuai; Penggunaan pada tahi lalat, tanda
lahir dan kutil yang tidak biasa dengan pertumbuhan rambut
atau kutil pada wajah.
CHF, HTN, DM, epilepsi, manula, pasien dengan terapi yang
PERINGATAN DAN lama. Terapi putus obat bertahap, kehamilan dan laktasi,
PERHATIAN Pasien dengan gangguan sirkulasi periferal atau diabetes,
neuropati periferal

Blister (melepuh), rasa terbakar pada kulit, iritasi, terjadinya


EFEK SAMPING
pengerasan pada kulit, gatal, bersisik, kemerahan pada kulit
INFORMASI PENTING UNTUK
PASIEN
 Cuci tangan anda sebelum dan sesudah
menggunakan cream ini
 Bersihkan bagian yang akan diberikan
Simpan salep (Jangan lupa untuk di seka terlebih
pada suhu dahulu sebelum cream diaplikasikan).
kamar (15-  Jangan menggunakan penutup (perban,
make-up) kecuali jika diperintahkan oleh
30C) dokter.
 Jangan diaplikasikan pada wajah atau
ketiak kecuali jika diperintahkan oleh
dokter
 Oleskan tipis-tipis pada permukaan kulit
yang gatal
Etiket
Apotek Sido Waras
JL. Pabelan No. 34 Telp: 089991010
Apoteker: Sari, S.Farm, Apt.
SIPA: 120/per/XIV/2017

No Resep: 20 Pabelan, 29 Maret 2018

Tn. Pino
Oleskan tipis-tipis pada bagian yang gatal 3-4 kali sehari

Komposisi:
Hidrokortison 2.5%
Asam Salisilat 2 %
Jumlah Obat : 1 Tube (5gram)

OBAT LUAR

SEMOGA LEKAS SEMBUH

Exp: 28 April 2018


Beyond Use Date (BUD)
BUD adalah batas waktu yang
menyatakan berapa lama obat
boleh digunakan setelah
peracikan atau setelah kemasan
primer dari produk dibuka atau
rusaK

Beyond use date obat racikan


terhitung sejak tanggal
peracikan
BUD Sediaan Topikal Racikan

BUD tidak lebih lama dari durasi terapi


yang diinginkan atau tidak lebih dari 30
hari (tergantung yang mana yang lebih
awal) (FDA, 2011)

Bila tidak ada panduan apapun,


disarankan BUD untuk krim dan gel
adalah 4 minggu dengan catatan disimpan
dalam wadah yang sesua dan khusus
untuk krim yang diencerkan kembali
BUDnya akan berkurang selama 2 minggu
(Langley & Belcher, 2008)
Daftar Pustaka
Allen, L.V., 2012. Beyond-Use Dates and Stability Indicating Assay Methods in Pharmaceutical Compounding. Paddock Laboratories: Inc.

Asmara, A., dkk., 2012. Vehikulum Dalam Dermatoterapi Topikal. Vol.39. No.1. Departemen Ilmu Kesehatan Kulit dan Kelamin RS. dr. Cipto Mangunkusumo/FK
Universitas Indonesia: Jakarta.

Badan Pengawas Obat dan Makanan [BPOM]. 2017. Informatorium Obat Nasional Indonesia [IONI]. Sagung Seto: Jakarta.

Dermatologi Yanhendri, D. dan Yenny, S.W., 2012. Berbagai Bentuk Sediaan Topikal dalam Dermatologi. Vol. 39 No. 6. Bagian Ilmu Kesehatan Kulit dan Kelamin
Fakultas Kedokteran Universitas Andalas, RS Dr. M. Djamil: Padang.

Drugs.com. 2018. Hydrocortisone. https://www.drugs.com/international/ hydrocortisone.html. Diakses pada tanggal 23 Maret 2018.

FDA. 2011. United States Pharmacopeia National Formulary. USP 34/NF 29, 795. Twinbrook Parkway: United States.

Herawati, F., 2012. Beyond Use Date (BUD). ISSN 1411 – 8742. Volume 10 (3). Buletin Rasional, Media Informasi Peresepan Rasional Bagi Tenaga Kesehatan
Indonesia.

ISO, 2017. Informasi Spesialite Obat Indonesia. Volume 51 tahun 2017-2018. PT. ISFI Penerbitan: Jakarta.

Kementerian Kesehatan RI., 2014. Farmakope Indonesia Edisi V. Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. Direktorat Jenderal Bina Kefarmasian dan Alat
Kesehatan: Jakarta.

Langley, C., and Belcher, D. 2008. Pharmaceutical Compounding and Dispensing. Pharmaceutical Press: London.

MIMS. 2014/2015. Monthly Index of Medical Specialities (MIMS) Petunjuk Konsultasi Edisi 14. Bhuana Ilmu Populer (Kelompok Gramedia): Jakarta.

MIMS, 2018. Hydrocortisone. http://www.mims.com/malaysia/drug/info/ hydrocortisone/. Diakses pada tanggal 23 Maret 2018.

MIMS, 2018. Salicylic acid. https://www.mims.com/indonesia/drug/info/ salicylic%20acid?mtype=generic. Diakses pada tanggal 23 Maret 2018.

Pubchem, 2018. Hydrocortisone. https://pubchem.ncbi.nlm.nih.gov/compound/ hydrocortisone#section=Chemical-and-Physical-Properties. Diakses pada tanggal 22


Maret 2018.

Pubchem, 2018. Salicylic Acid. https://pubchem.ncbi.nlm.nih.gov/compound/ salicylic_acid#section=Chemical-and-Physical-Properties. Diakses pada


tanggal 22 Maret 2018.

Sweetman, S.C. 2009. Martindale The Complete Drug Reference Thirty-sixth Edition. Pharmaceutical Press: London.

Potrebbero piacerti anche