ALADDIN: ADAPTASI NASKAH

Adegan 1

(Jafar memasuki panggung dan mendekati Sultan di tengah panggung)

JAFAR: Yang Mulia, saya menemukan solusi untuk masalah putri Anda.

SULTAN: Maksudnya apa? (menyanyi)

JAFAR: (Membuka gulungannya) Di sini. "Jika sang putri

gagal menemukan suami pada waktu yang ditentukan,

maka sultan akan memilihkannya."

SULTAN: Tapi Jasmine benci ini!

JAFAR: Masih ada lagi. Jika, di

jika seorang pangeran yang cocok tidak dapat ditemukan, seorang putri

kemudian harus menikah dengan...hmm...menarik.

SULTAN: Apa? Siapa?

JAFAR: Wazir kerajaan! Ha ha ha. Itu pasti...aku! (Dia tertawa seperti orang jahat gila)

SULTAN: Wah, putriku hanya akan menikah dengan seorang pangeran!

JAFAR: Kami putus asa sekarang!

(Dia mengeluarkan tongkatnya dan menghipnotis Sultan dengan itu.)

SULTAN : Iya…putus asa……

JAFAR: Sang putri akan menikah denganku.

SULTAN: Aku...akan memerintahkan...sang putri...untuk...(mantranya rusak sebentar)...tapi

kamu sudah tua sekali!

JAFAR: (Memegang tongkatnya lebih dekat) Sang putri akan menikah denganku!

SULTAN : Sang putri akan menikah...(mantranya kembali terpatahkan, kali ini karena

kemeriahan terompet dari "Pangeran Ali".) Apa? Apa itu? Musik itu! Ha ha ha. Jafar,

kamu harus datang dan lihat ini.

PAGE \* MERGEFORMAT 7
(Sebuah parade memasuki panggung dengan Jin sebagai pemimpin yang muncul dalam

wujud manusia)

Narator : Hei, bersihkan jalan di pasar lama,

Saya persembahkan untuk Anda Pangeran Ali Yang Agung!

Anda akan menyukai pria ini!

Berikan tepuk tangan meriah! (ucapnya sambil bertepuk tangan)

(Jasmine memperhatikan dari balkon istana. Dia hanya mengabaikannya)

Adegan 2

(Aladdin masuk dari panggung kanan dengan Karpetnya dan bertemu dengan Sultan yang

tampak kagum padanya)

SULTAN : (Bertepuk tangan) Wah!

ALADDIN: (Mengambil suara lebih dalam.) Ahem. Yang Mulia, saya telah melakukan

perjalanan dari jauh ke mintalah tangan putrimu.

SULTAN: Pangeran Ali Ababwa! Tentu saja. Saya senang bertemu dengan Anda. (Dia

bergegas dan menjabat tangan ALI.) Ini wazir kerajaanku, Jafar. Dia juga senang.

JAFAR: Terserah. (Dia membuat wajah menjengkelkan)

(JASMINE masuk dengan tenang.)

SULTAN: Jasmine akan menyukaimu!

ALADDIN: Dan aku cukup yakin aku akan menyukai Putri Jasmine!

JAFAR: Yang Mulia, tidak. Saya harus mengatakan tidak atas nama Jasmine. Dia tidak

memiliki sesuatu yang istimewa dan tidak memenuhi syarat untuk menjadi Pangeran!

ALADDIN: Yang Mulia, saya Pangeran Ali Ababwa! Aku akan memenangkan putrimu!

JASMINE: Berani sekali kamu! Kalian semua, berdiri di sekitar memutuskan masa depanku?

Siapa yang kamu pikirkan Anda ! (Dia keluar.)

SULTAN : Jangan khawatir, Pangeran Ali. Beri saja Jasmine waktu untuk menenangkan diri.

PAGE \* MERGEFORMAT 7
(Mereka keluar.)

Adegan 3

(Aladdin dan Genie memasuki panggung sambil memandang Jasmine yang berdiri di balkon

kamarnya. Mereka berbicara satu sama lain di sudut kanan panggung)

ALADDIN: Apa yang harus saya lakukan? Jasmine tidak mau bicara padaku. Jin, aku butuh

bantuan.

GENIE: Jangan khawatir, Nak! Saya punya ide luar biasa untuk Anda.

ALADIN: Apa?

GENIE: (Dia menunjukkan kata-katanya di papan tulis) Katakan padanya... KEBENARAN!!!

ALADIN: Tidak mungkin! Kalau Jasmine tahu aku tikus jalanan, dia akan menertawakanku.

GENIE: Seorang wanita menghargai pria yang bisa membuatnya tertawa! Anda mengenal

seseorang seperti saya ha ha ha ha. Ahem oke hanya bercanda, kamu memang

harus menjadi dirimu sendiri.

ALADIN: Terserah. Aku akan pergi menemuinya sekarang. Bagaimana penampilanku?

GENIE: (Sedihnya) Seperti seorang pangeran.

(ALADDIN terbang ke balkon di atas KARPET. JASMINE ada di tempat tidurnya,

mendesah. )

ALADDIN: Kucing yang baik, berangkatlah. Turun kucing.

JASMINE: Tunggu, tunggu. Apakah saya mengenal anda?

ALADDIN : (Dengan cepat mengganti sorbannya) Eh, tidak, tidak.

JASMINE: Anda mengingatkan saya pada seseorang yang saya temui di pasar.

ALADDIN: Pasarnya?

JASMINE: Tidak, saya rasa tidak.

ALADDIN: Um, Putri Jasmine? Kamu sangat...

PAGE \* MERGEFORMAT 7
ALADIN: Cantik. (lagumu indah)

melati : hm. Aku juga kaya, kamu tahu. Hadiah bagus untuk dinikahi pangeran mana pun.

ALADDIN: Eh, benar. Benar. Seorang pangeran sepertiku. Anda bukan sekadar hadiah yang

harus dimenangkan. (Dia terlihat kecewa.) Kamu harus bebas menentukan pilihanmu

sendiri. Saya akan pergi sekarang.

(Dia menaiki langkan dan turun.)

melati: tidak!

ALADDIN: (Menjulurkan kepalanya dari tepian) Apa? Apa?

JASMINE: Bagaimana--bagaimana kabarmu?

(Dia melihat ke tepian dan melihat KARPET.)

ALADDIN: Ini karpet ajaib.

JASMINE: Indah sekali. (KARPET meraih tangan JASMINE dengan rumbai.)

ALADDIN: Apakah kamu ingin mendapat tumpangan?

JASMINE: Apakah aman?

ALADIN: Tentu. Percayalah kepadaku. (Mengulurkan tangannya sama seperti sebelumnya)

Apakah kamu percaya padaku?

(Dia meraih tangannya dan berdiri di atas KARPET. Musik "A Whole New World"

menggelegar.)

JASMINE: (Dia melepas sorbannya) Kamu anak pasar! Aku tahu itu. Mengapa kau

berbohong padaku?

ALADIN : Maafkan aku.

JASMINE: Apakah kamu pikir aku bodoh? Siapa kamu? Katakan padaku yang sebenarnya!

ALADIN: Yang sebenarnya? Yang benar adalah...Saya kadang-kadang berpakaian seperti

orang biasa untuk menghindari tekanan kehidupan istana.

JASMINE: Kenapa kamu tidak memberitahuku saja?

ALADDIN: Baiklah, aku takut kamu akan membenciku.

JASMINE: Aku tidak akan membencimu! (Dia tersenyum pada Aladdin) Sudah larut aku harus

pergi. Selamat malam, pangeran tampanku.

PAGE \* MERGEFORMAT 7
ALADDIN: Tidur nyenyak, tuan putri. (Dia melambai pada Jasmine)

Adegan 4

(Dua penjaga memasuki panggung dan menyerang Aladdin yang sedang duduk di karpet

ajaibnya)

ALADIN: Hei! Apa yang sedang kamu lakukan ? Biarkan aku pergi! (lagu)

Jafar : Pegang dia!

(Seorang Penjaga memukul kepalanya, dan dia jatuh pingsan. Para Penjaga meninggalkan

Aladdin di atas panggung)

GENIE: Apa yang terjadi padamu, anak kecil? Jika kamu ingin aku menyelamatkanmu. Anda

harus membuat permintaan.

(Aladdin membuka sedikit kelopak matanya dan menutupnya kembali)

GENIE: Saya akan menganggap itu sebagai ya. (Genie mulai membacakan mantra untuk

membantu Aladdin)

(Aladdin sadar kembali)

ALADDIN: Genie, aku--uh, (Mereka hanya berpelukan.) Terima kasih, Genie.

GENIE: Aku mulai menyukaimu, Nak.

Adegan 5

(Sultan datang dari kiri panggung dan mendekati Jasmine di kamarnya. Dia dihipnotis oleh

Jafar)

SULTAN : Melati!

JASMINE: Ya ayah, apakah semuanya baik-baik saja?

SULTAN : (Masih monoton karena hipnosis) Kamu akan menikah dengan Jafar.

(Jafar memasuki panggung dan tersenyum pada Jasmine)

JAFAR: Anda adalah istri yang sempurna bagi saya.

JASMINE: Aku tidak akan pernah menikah denganmu. Ayah, aku memilih Pangeran Ali!

JAFAR: Pangeran Ali pergi!

PAGE \* MERGEFORMAT 7
(ALADDIN masuk dan berdiri di ambang pintu balkon.)

ALADDIN: Katakan yang sejujurnya, Jafar! Anda mencoba membunuh saya!

JAFAR: Apa? Omong kosong, Yang Mulia. Dia jelas-jelas berbohong. (Dia mendekatkan

tongkat itu ke wajah SULTAN.)

SULTAN : Jelas sekali... bohong.

JASMINE: Ayah, ada apa denganmu?

ALADIN: Saya tahu!

(ALADDIN meraih tongkat itu dan membantingnya ke lantai dan mantranya rusak)

SULTAN: Oh, oh, astaga!

ALADDIN: Yang Mulia, Jafar telah mengendalikan Anda dengan ini! (Dia memajukan stafnya)

SULTAN: Apa? Jafar? Kamu, kamu pengkhianat!

JAFAR: Yang Mulia, semua ini bisa dijelaskan.

SULTAN: Penjaga! Penjaga!

(JAFAR mengeluarkan botol dari sakunya. ALADDIN melihat ini a dan memburunya, tapi

JAFAR melempar botol itu ke lantai. Awan merah besar muncul. Ketika hilang, JAFAR pun

hilang.)

SULTAN: Temukan dia, cari kemana-mana! Jafar, penasihatku yang paling kupercaya,

berkomplot melawanku selama ini. Mengerikan sekali. Kalian berdua akan menikah

sekaligus! Dan kamu akan menjadi sultan!

ALADIN : Sultan?

SULTAN: Ya, pemuda terhormat seperti Anda memang demikian

persis apa yang dibutuhkan kerajaan ini!

PAGE \* MERGEFORMAT 7
 DAFTAR KARAKTER

1. Aladdin

2. Jin

3.Jafar

4. Sultan

5. Melati

6. Karpet

7. Penjaga

PAGE \* MERGEFORMAT 7