Documenti di Didattica
Documenti di Professioni
Documenti di Cultura
STRUKTUR
Undang-undang ini mulai berlaku sehari setelah (18 Desember) penerbitannya dalam
"Lembaran Negara Resmi".
• Diterbitkan di BOE pada 17 Desember
• Mulai berlaku pada tanggal 18 Desember
pejabat khusus
2. Berlaku untuk tenaga kesehatan resmi dan tenaga kesehatan tenaga kerja yang
memberikan layanan di pusat-pusat SNS, dikelola langsung oleh entitas yang dibuat oleh
Komunitas Otonom, transfer INSALUD.
-HUKUM
Organisasi rezim personel dinas kesehatan diatur oleh prinsip dan kriteria berikut:
• Persamaan
• Kemampuan
K • Kapasitas P- UJIAN
• Periklanan
b) Stabilitas dalam pekerjaan dan dalam mempertahankan status personel hukum
tetap.
d) Tanggung jawab dalam praktik profesional dan objektivitas sebagai jaminan kompetensi
dan ketidakberpihakan dalam pelaksanaan tugas.
f) Integrasi ke dalam rezim organisasi dan fungsional dari pelayanan kesehatan dan
pusat-pusat dan lembaga-lembaganya.
h) Dedikasi prioritas untuk pelayanan publik dan transparansi kepentingan dan kegiatan
swasta sebagai jaminan preferensi tersebut.
k) Partisipasi organisasi serikat pekerja dalam penentuan kondisi kerja, melalui negosiasi di
meja terkait
BAB II Klasifikasi personel hukum
-Pendidikan Universitas
-Pelatihan kejuruan
-
3. Berdasarkan jenis janji temu Per
-
Sementar
Berdasarkan tingkat akademik judul yang diperlukan untuk masuk, tenaga kesehatan
diklasifikasikan sebagai:
a) Staf universitas
- 2º Lulusan sanitasi
Klasifikasi manajemen hukum dan personel layanan dilakukan, tergantung pada judul yang
diperlukan untuk masuk ke:
c) staf lain
k Staf pelatihan universitas Diploma Universitas ke-2 atau gelar yang setara
e)
■ Penjaga
■ operator layanan
■ operator perdagangan
MENURUT JENIS PENUNJUKAN
a) staf tetap
b) staf sementara
Setelah proses seleksi yang sesuai telah dilalui, dia mendapatkan penunjukan untuk kinerja
permanen dari fungsi yang berasal dari penunjukan tersebut.
-Alasan kebutuhan
- Urgensi
-Pengembangan
program yang bersifat
sementara, konjungtur
atau luar biasa
staf hukum sementara
2. Rezim umum personel hukum permanen
akan berlaku untuknya .
a) -Sementara
- b)-Akhirnya
c)-Substitusi atau pengganti
-Penghentian:
a) Staf sementara -Ketika personel tetap didirikan, dengan prosedur
hukum atau peraturan ditetapkan -Ketika posisi
tersebut diamortisasi.
-Janji temu:
-Penghentian:
b) Staf sementara
Jika lebih dari dua janji dibuat untuk penyediaan layanan yang sama untuk jangka waktu kumulatif
12 bulan atau lebih dalam jangka waktu dua tahun, studi tentang penyebab yang memotivasi
akan dilanjutkan, untuk menilai, jika sesuai, apakah penciptaan dari persegi struktural di template
pusat.
1. Liburan
-
Pengh
entian -Ketika orang kepada siapa tergabung
: Anda
mengga
nti itu kehilangan haknya untuk
reinkorporasi posisi atau fungsi yang sama.
-Kapan
BAB III Perencanaan dan pengelolaan personalia
- Perencanaan
-Desain program pelatihan dan modernisasi Dari SDM SNS
-Dewan Antar Wilayah SNS, sebagai instrumen utama untuk konfigurasi dan kohesi SNS, akan
mengetahui, berdebat dan mengeluarkan rekomendasi tentang kriteria untuk mengkoordinasikan
kebijakan SDM SNS
2. Forum Kerangka Dialog Sosial, di mana organisasi serikat pekerja paling representatif di
sektor kesehatan akan diwakili.
Ini melapor kepada Komisi Sumber Daya Manusia dari Sistem Kesehatan Nasional,
yang akan memberikan dukungan dan nasihat dalam semua fungsi koordinasi kebijakan
sumber daya manusia yang dipercayakan undang-undang ini kepada komisi tersebut.
3. Perubahan distribusi atau kebutuhan tenaga yang berasal dari penataan ulang fungsional,
organisasi atau asuhan akan diartikulasikan sesuai dengan ketentuan yang berlaku di setiap
pelayanan kesehatan.
Bagaimanapun, staf dapat ditugaskan ke pusat atau unit yang berada dalam ruang lingkup yang
ditentukan dalam pengangkatan mereka.
Pasal 13: Rencana pengelolaan sumber daya manusia
1. Rencana manajemen sumber daya manusia merupakan instrumen dasar untuk perencanaan
global yang sama dalam pelayanan kesehatan atau di daerah yang diperlukan. Mereka akan
menentukan tujuan yang akan dicapai dalam hal personel dan staf serta struktur sumber daya
manusia yang dianggap memadai untuk memenuhi tujuan tersebut. Demikian pula, mereka dapat
menetapkan langkah-langkah yang diperlukan untuk mencapai struktur tersebut, terutama dalam
hal kuantifikasi sumber daya, pemrograman akses, mobilitas dan promosi geografis dan fungsional
serta klasifikasi ulang profesional.
2. Rencana pengelolaan sumber daya manusia akan disetujui dan dipublikasikan atau, jika sesuai,
akan diberitahukan, dengan cara yang ditentukan oleh masing-masing layanan kesehatan. Mereka
akan dinegosiasikan sebelumnya di meja yang sesuai.
a) Untuk stabilitas dalam pekerjaan dan pelaksanaan atau kinerja yang efektif dari
profesi atau fungsi yang sesuai dengan pengangkatan mereka.
b) Untuk persepsi tepat waktu tentang remunerasi dan ganti rugi untuk layanan dalam
setiap kasus yang ditetapkan.
c) Pelatihan berkelanjutan yang sesuai dengan peran yang dilakukan dan pengakuan
atas kualifikasi profesional mereka sehubungan dengan peran tersebut.
g) Untuk istirahat yang diperlukan, dengan membatasi hari kerja, liburan berbayar
berkala, dan izin berdasarkan ketentuan yang ditetapkan.
i) Untuk kerangka dalam Rezim Umum Jaminan Sosial , dengan hak dan kewajiban
yang berasal darinya.
l) Untuk pensiun di bawah syarat dan ketentuan yang ditetapkan dalam peraturan
yang berlaku di setiap kasus.
m) Untuk tindakan sosial dalam istilah dan ruang lingkup subyektif yang ditentukan
dalam norma, perjanjian, atau konvensi yang berlaku.
3. Rezim hak yang ditetapkan pada bagian sebelumnya akan berlaku untuk personel
sementara, sejauh sifat hak memungkinkannya.
Personel hukum memegang, dalam ketentuan yang ditetapkan dalam Konstitusi dan dalam
undang-undang khusus yang berlaku, hak kolektif berikut:
c) Untuk mogok, dalam hal apapun menjamin pemeliharaan layanan yang penting untuk
perawatan kesehatan bagi penduduk
e) ke pertemuan
d) Rajin mematuhi instruksi yang diterima dari atasan hierarkis mereka sehubungan
dengan fungsi penunjukannya, dan bekerja sama dengan loyal dan aktif dalam kerja tim.
e) Berpartisipasi dan berkolaborasi secara efektif, pada tingkat yang sesuai berdasarkan
kategori profesional mereka, dalam menetapkan dan mencapai tujuan kuantitatif dan
kualitatif yang ditugaskan pada lembaga, pusat atau unit tempat mereka memberikan
layanan.
g) Patuhi rezim jadwal dan jam , dengan mempertimbangkan cakupan hari pelengkap
yang telah ditetapkan untuk menjamin operasi lembaga, pusat dan layanan secara
permanen.
j) Menjaga cadangan dan kerahasiaan informasi dan dokumentasi yang terkait dengan
pusat kesehatan dan pengguna yang diperoleh, atau yang dapat mereka akses, dalam
menjalankan fungsinya.
l) Melengkapi catatan, laporan, dan dokumentasi klinis atau administrasi lainnya yang
dibuat di institusi, pusat, atau layanan kesehatan terkait.
Status personel hukum tetap diperoleh dengan memenuhi persyaratan berikut secara berturut-
turut:
2. Untuk keperluan ketentuan ayat b) bagian sebelumnya, mereka yang tidak membuktikan,
setelah proses seleksi lulus, bahwa mereka memenuhi syarat dan ketentuan yang diminta dalam
panggilan, tidak dapat diangkat, dan tindakan mereka akan menjadi tanpa efek.
3. Kurangnya penggabungan ke dalam layanan, lembaga atau pusat dalam jangka waktu, ketika
dikaitkan dengan pihak yang berkepentingan dan tidak mematuhi alasan yang dibenarkan, akan
menghasilkan pembusukan hak mereka untuk memperoleh status personel hukum permanen
sebagai konsekuensi dari itu. proses seleksi tertentu.
a) Pengunduran diri.
d) Hukuman utama atau tambahan berupa diskualifikasi mutlak dan, jika perlu, hukuman
khusus untuk pekerjaan atau jabatan publik atau untuk menjalankan profesi yang
sesuai.
e) Pensiun.
• Sanksi disiplin pemisahan dari dinas, bila telah menjadi tegas, mengandaikan hilangnya
status pegawai undang-undang.
• Hilangnya status personel wajib akan memerlukan hukuman diskualifikasi khusus untuk
profesi yang sesuai, asalkan melebihi enam tahun.
• dipaksa
• sukarelawan
1. Pensiun paksa « - Perpanjangan masa kerja aktif akan dilanjutkan bila, pada saat
mencapai usia pensiun wajib, 6 tahun atau kurang dari iuran tetap
menyebabkan pensiun pensiun.
Jawaban: 14
2. BERAPA KETENTUAN AKHIR YANG DIISI KERANGKA statuta STATUS TENAGA KESEHATAN DINAS
KESEHATAN?
Jawaban: 3
3. BERAPA ARTIKEL YANG TERMASUK DALAM UNDANG-UNDANG 55 TAHUN 2003 TGL 16 DESEMBER YANG
MENYETUJUI KERANGKA UNDANG-UNDANG TENAGA KESEHATAN?
Jawaban: 80
4. BERAPA KETENTUAN TAMBAHAN YANG DIISI DALAM KERANGKA STATUT STATUS STAF DINAS
KESEHATAN?
Jawaban: 14
5. BERAPA KETENTUAN PERALIHAN YANG DIISI DALAM KERANGKA STATUT TENAGA STATUS DINAS
KESEHATAN?
Jawaban: 7
6. BERAPA BANYAK KETENTUAN YANG DICANTUMKAN DALAM KERANGKA STATUS STATUS TENAGA
KESEHATAN DINAS KESEHATAN?
Jawaban: 1
9. ADA SEBAB-SEBAB BERHENTINYA KONDISI TENAGA STATUS TETAP, MENURUT KERANGKA KERJA
STATUT:
11. BERIKUT INI TERMASUK DALAM STATUTORY MANAJEMEN DAN LAYANAN STAF:
13. BAB KERANGKA STATUT APA YANG MENENTUKAN KUALIFIKASI PEGAWAI HUKUM?
Jawaban: Bab II
14. BERDASARKAN TINGKAT AKADEMIK GELAR YANG DIPERLUKAN UNTUK PENDAFTARAN, TENAGA
KESEHATAN WAJIB diklasifikasikan SEBAGAI:
Jawab: sementara
18. UNTUK SANKSI PEMISAHAN DARI PELAYANAN TERMASUK HILANGNYA KONDISI TENAGA HUKUM,
HARUS:
Jawab: Tegas
19. STATUTOR STAFF YANG MEMENUHI PERSYARATAN YANG DITETAPKAN DALAM UNDANG-UNDANG:
DAPAT MEMILIH UNTUK PENSIUN SUKARELA:
Jawab: jaminan sosial
20. UNTUK IKUT DALAM PROSES SELEKSI PEGAWAI TETAP DIPERLUKAN MEMENUHI SYARAT-SYARAT
SEBAGAI BERIKUT:
Resp: Memiliki kapasitas fungsional yang diperlukan untuk menjalankan fungsi yang
berasal dari penunjukan yang sesuai
Jawaban: Individu
23. AKSES TERHADAP KONDISI TENAGA HUKUM TETAP AKAN DIATUR • OLEH PRINSIP:
26. PEGAWAI HUKUM MENGENAI FUNGSI YANG DILAKUKAN ADALAH SEBAGAI BERIKUT :
Resp: Personel Kesehatan Wajib dan Manajemen Wajib dan Personel Layanan
Jawaban: 2003.
- Sementara
Menja - Bersifat sementara.
wab: -Penggantian
34.- DENGAN ALASAN KEBUTUHAN, KEADAAN DARURAT ATAU UNTUK PENGEMBANGAN PROGRAM
SEMENTARA, SITUASI ATAU LUAR BIASA, DINAS KESEHATAN DAPAT MENUNJUK TENAGA WAJIB…
Jawaban: Sementara
35.- SYARAT PERTAMA YANG HARUS DIPENUHI UNTUK MEMPEROLEH KONDISI TENAGA NEGARA TETAP
ADALAH…
38.- MENGENAI TINGKAT AKADEMIK GELAR YANG DIPERLUKAN UNTUK PENDAFTARAN, TENAGA
KESEHATAN WAJIB diklasifikasikan SEBAGAI BERIKUT...
Resp: Personel wajib yang menjalankan fungsinya di Pusat Kesehatan dan Lembaga
Layanan Kesehatan Komunitas Otonom atau di Pusat Kesehatan dan Layanan Administrasi
Negara Umum
40. . STANDAR HUKUM PENYELESAIAN KERANGKA KERJA STATUT TENAGA KESEHATAN ADALAH:
Resp: Lulus seleksi, pengangkatan dan tes penggabungan setelah memenuhi persyaratan
formal
43. APAKAH DISEBUT UNDANG-UNDANG YANG SAAT INI DENGAN PENERAPAN KETENTUAN PERALIHAN
KEENAM UNDANG-UNDANG 55 TAHUN 2003 TGL 16 DESEMBER MENGATUR FUNGSI PELAYANAN INSTITUSI
KESEHATAN?
Resp : Kepada aparatur negara yang menjalankan fungsinya di Puskesmas dan Instansi
Pelayanan Kesehatan
45. UNDANG-UNDANG 55 TAHUN 2003 TENTANG KERANGKA STATUT TENAGA KESEHATAN DALAM BAB II
MENGKLASIFIKASIKAN KEPEGAWAIAN :
Resp: Tenaga Kesehatan Wajib, Tenaga Manajemen dan Pelayanan Wajib, Tenaga Wajib
Tetap dan Tenaga Wajib Sementara
46. PEGAWAI HUKUM DENGAN PENGANGKATAN ANTARA, SEMENTARA ATAU PENGGANTI DISEBUT:
Resp: Lulusan Kesehatan, Lulusan S1 Ilmu Kesehatan, Lulusan S1 Ilmu Kesehatan dan
Diploma Kesehatan
52. PEMILIHAN TENAGA WAJIB TETAP DILAKUKAN SEBAGAIMANA DITETAPKAN DALAM KERANGKA
STATUTUR TENAGA HUKUM PELAYANAN KESEHATAN MELALUI PANGGILAN UMUM YANG MENJAMIN
PRINSIP KONSTITUSI :
- Secara berkala.
TINGKAT:
• Persamaan
• Kemampuan
• Kemampuan
• Kompetensi
56. INI TERDIRI DARI PENYELENGGARAAN SATU ATAU LEBIH UJI YANG BERTUJUAN UNTUK MENILAI
KOMPETENSI, KEMAMPUAN DAN KESESUAIAN PEMOHON UNTUK KINERJA FUNGSI YANG SESUAI, SERTA
MENETAPKAN URUTAN PRIORITAS MEREKA:
Jawab: Oposisi.
57. APAKAH PENGGUNA DAN KEPALA STAF JUNIOR MILIK?
58. ISI UNDANG-UNDANG 55 TAHUN 2003 TGL 16 DESEMBER TENTANG KERANGKA STATUT TENAGA
HUKUM PELAYANAN KESEHATAN TERSUSUN MENJADI:
59. UNDANG-UNDANG 55 TAHUN 2003 TGL 16 DESEMBER TENTANG KERANGKA STATUT TENAGA HUKUM
PELAYANAN KESEHATAN, DIBENTUK OLEH:
Jawaban : 80 artikel
60. UNDANG-UNDANG 55 TAHUN 2003 TANGGAL 16 DESEMBER TENTANG KERANGKA STATUT KETENTUAN
NEGARA
LAYANAN KESEHATAN MULAI BERLAKU:
62. KARENA TINGKAT JUDUL YANG DIPERLUKAN UNTUK MASUK, TENAGA KESEHATAN WAJIB
diklasifikasikan DALAM
Resp: Tenaga kesehatan wajib dan manajemen wajib dan personel layanan
Resp: Untuk kinerja posisi kosong di pusat kesehatan atau layanan, bila perlu untuk
menghadiri fungsi yang sesuai
Menjawab
: *Untuk penyediaan layanan pelengkap pengurangan jam kerja
* Jangka waktu yang ditentukan secara tegas dalam janji temu Anda
terjadi atau kedaluwarsa
Menjawab *Ketika orang yang diganti kehilangan haknya untuk ditempatkan kembali
: pada posisi atau fungsi yang sama
71. DINAS KESEHATAN AKAN MEMBENTUK BERBAGAI KATEGORI ATAU KELOMPOK PROFESIONAL YANG
ADA DI BIDANGNYA, MENURUT KRITERIA:
Resp: Kesatuan pengelompokan fungsi, kompetensi dan bakat profesional, kualifikasi dan
isi khusus dari fungsi yang akan dikembangkan
72. KATEGORI TENAGA WAJIB YANG ADA DI LAYANAN KESEHATAN SERTA PERUBAHAN ATAU
PENGHAPUSANNYA DAN PEMBUATAN KATEGORI BARU HARUS DIBERITAHU:
Jawaban: akhirnya
Jawaban : 5%
78. BERIKUT INI TIDAK MENJADI SEBAB BERHENTINYA KONDISI TENAGA HUKUM TETAP :
19. SEBAGAIMANA DITETAPKAN DALAM ART. 8 UNDANG-UNDANG 55 TAHUN 2003 TGL 16 DESEMBER
TENTANG KERANGKA STATUT PELAYANAN KESEHATAN, TENAGA STATUT TETAP ADALAH:
Jwb: Seseorang yang, setelah proses seleksi yang sesuai telah dilalui, mendapat
penunjukan untuk melakukan, secara permanen, fungsi yang berasal dari penunjukan
tersebut.
42. UNDANG-UNDANG TETAP, CANTUMKAN SALAH SATU DI MANA KONDISI SEBELUMNYA DAPAT
DIPULIHKAN:
13. MENURUT UNDANG-UNDANG 55 TAHUN 2003 TANGGAL 16 DESEMBER TENTANG KERANGKA STATUT
STATUS TENAGA LAYANAN KESEHATAN, JIKA TENAGA NEGARA KEHILANGAN KEBANGGAAN SPANYOL,
DAPATKAH MEREKA MEMULIHKAN STATUS TENAGA NEGARA DALAM KASUS APAPUN?
Resp: Tenaga pelatihan universitas, tenaga pelatihan kejuruan dan tenaga lainnya.
35. MENURUT KERANGKA KERJA STAFF STAFF PELAYANAN KESEHATAN, DI BAWAH INI BUKANLAH
PENYEBAB BERHENTINYA KONDISI STAFF TETAP STATUTOR:
Jawaban: 6 tahun.
38. - MENURUT UNDANG-UNDANG 55 TAHUN 2003 TANGGAL 16 DESEMBER TENTANG KERANGKA STATUT
TENAGA NEGARA DINAS KESEHATAN, DAPATKAH KETENTUAN DAN PRINSIP UMUM PNS BERLAKU BAGI
PEGAWAI STATUS?
Jawab : Tidak, kecuali untuk apa yang tidak diatur dalam Statuta Kerangka Kerja dan
selama berasal dari Administrasi terkait .
39. - SALAH SATU PRINSIP DI BAWAH INI TIDAK TERCANTUM PADA PASAL 4 UNDANG-UNDANG 55 TAHUN
2003 TGL 16 DESEMBER TENTANG KERANGKA STATUT STATUT TENAGA LAYANAN KESEHATAN,
Resp: Peredaran gratis personel wajib dalam Sistem Kesehatan Masyarakat secara
keseluruhan.
40. - UNDANG-UNDANG 55 TAHUN 2003 TGL 16 DESEMBER TENTANG KERANGKA STATUT TENAGA WAJIB
PELAYANAN KESEHATAN, MENETAPKAN BAHWA PENGANGKATAN TENAGA STATUS SEMENTARA, SECARA
AKHIR, AKAN DILAKUKAN DALAM KASUS-KASUS BERIKUT INI,
Resp: Untuk penyediaan layanan pelengkap untuk pengurangan jam kerja biasa.
41 UNDANG-UNDANG 55 TAHUN 2003 TGL 16 DESEMBER TENTANG KERANGKA STATUT STAFF PELAYANAN
KESEHATAN MENYETUJUIKAN TENAGA HUKUM PENGGANTI DIPHK,
42. MENURUT KERANGKA KERJA STAFF STAFF DINAS KESEHATAN, PENGANGKATAN STAFF SEMENTARA
YANG BERFUNGSI INTERIM DITERBITKAN:
45. MENURUT UNDANG-UNDANG 55 TAHUN 2003 TANGGAL 16 DESEMBER TENTANG KERANGKA STATUT
STATUT TENAGA LAYANAN KESEHATAN BERDASARKAN FUNGSI YANG DILAKUKAN KAMI MENEMUKAN :
47. - MENURUT KERANGKA KERJA STAFF STAFF DINAS KESEHATAN, MENYETUJUI PEMBERHENTIAN STAFF
STATUTOR ANTARA:
48. - MENURUT KERANGKA STATUT STAFF STATUTER DINAS KESEHATAN, HAK PRIBADI STAFF STATUTER
ADALAH :
- Pensiun
-Interim.
Menja Dari sifat akhirnya.
wab: -Pengganti.
52. MENURUT UNDANG-UNDANG STAFF PELAYANAN KESEHATAN, TUNJUKAN MANA DIBAWAH INI YANG
ADALAH HAK INDIVIDU STATUTOR STAFF.
—
Menja - Hak untuk dimasukkan dalam Rezim Umum Jaminan Sosial dengan
wab: hak dan kewajiban yang berasal darinya.
54.- MENURUT PASAL 1 UNDANG-UNDANG 55 TAHUN 2003 TANGGAL 16 DESEMBER TUJUAN KERANGKA
KERJA STATUT TENAGA HUKUM PELAYANAN KESEHATAN ADALAH :
Resp: Membangun dasar peraturan hubungan layanan sipil khusus dari personel
resmi dari layanan kesehatan yang membentuk Sistem Kesehatan Nasional.
55 .- ADA TUGAS TENAGA HUKUM DINAS KESEHATAN :
Jawaban: Mereka tidak dapat ditunjuk dan tindakan mereka akan sia-sia
58 . MENURUT KRITERIA KLASIFIKASI YANG DIBERIKAN OLEH UNDANG-UNDANG 55 TAHUN 2003 TENTANG
KERANGKA STATUT TENAGA HUKUM PELAYANAN KESEHATAN, MENYEJUKKAN FUNGSI YANG DILAKUKAN
DAN TINGKAT KUALIFIKASINYA, TEKNISI TERAPI RADIASI MENEMUKAN :
61 ." UNDANG-UNDANG 55 TAHUN 2003 TGL 16 DESEMBER TENTANG KERANGKA STATUT TENAGA HUKUM
PELAYANAN KESEHATAN, BERLAKU:
Jwb: Cacat tetap, menurut ketentuan yang diatur dalam UU 55/2003, tanggal 16
Desember.
63. ANTARA HAK INDIVIDU YANG DIAKUI KEPADA TENAGA HUKUM MENURUT PASAL
17 KERANGKA KERJA STAFF BAGI STATUTOR STAFF DINAS KESEHATAN MENEMUKAN:
64. PASAL 5 KERANGKA STATUT TENAGA WAJIB DINAS KESEHATAN MEMBUAT 3 KRITERIA UNTUK
MENGKLASIFIKASI TENAGA TERSEBUT.
Resp: Fungsi dikembangkan, tingkat gelar diperlukan untuk penerimaan dan jenis
janji temu.
65. TUNJUKKAN DI KELOMPOK BERIKUT INI YANG DIDIRIKAN OLEH STATUT KERANGKA KERJA UNTUK
PERSONIL LAYANAN KESEHATAN ANDA AKAN MENEMPATKAN PEGAWAI PUBLIK, MANAJEMEN STATUTOR
DAN PERSONIL LAYANAN, DENGAN KATEGORI PROFESIONAL COOK:
Resp: Tenaga pelatihan universitas, tenaga pelatihan kejuruan dan tenaga lainnya.
67. SESUAI DENGAN KETENTUAN STATUT KERANGKA KERJA, STAF INTERIM BERHENTI:
Jawab: Jika lebih dari dua janji dibuat untuk penyediaan layanan yang sama untuk
jangka waktu kumulatif dua belas bulan atau lebih dalam jangka waktu dua tahun