Documenti di Didattica
Documenti di Professioni
Documenti di Cultura
Interpretasi KLKK
Interpretasi KLKK
4. Jamban keluarga
Berdasarkan tabel 4.26,diketahui bahwa yang memiliki jamban sebanyak
27 (65,9%),kondisi jamban yang tertutup sebanyak 40 (97,6%), yang tidak tertutup
1 (2,4%), memiliki persediaan air yang mencukupi sebanyak 41 (100,0%), memiliki
pencahayaan yang cukup sebanyak 35 (85,4%), tidak memiliki pencahayaan sebanyak
6 (14,6%), memiliki ventilasi yang memadai sebanyak 37 (90,2%), tidak memiliki
ventilasi sebanyak 4 (9,8%) responden, dan yang memiliki lantai jamban kedap
air/semen sebanyak 38 (92,7%), yang tidak memiliki lantai jamban kedap air
sebanyak 2 (4,9%),yang memakai kloset leher angsa sebanyak
36 (92,7%), plengsengan tanpa tutup sebanyak 1 (2,4%) responden,dan yang memakai
septic tank sebanyak 41(100,0%) responden.
5. SPAL
Berdasarkan tabel 4.27,diketahui bahwa yang memiliki saluran air limbah dari kamar
mandi secara tertutup sebanyak 21 responden (51,2%),tidak punya saluran air limbar
dari kamar mandi sebanyak 1(2,4%) responden,memiliki sarana pembuangan air
limbah dari kamar mandi sebanyak 23 (56,1%),membuang air limbah dengan di
buatkan sumur sebanyak 1 (2,4%), dan yang langsung ke got sebanyak
40 (97,6%) responden.
6. Pengendalian vektor
Berdasarkan tabel 4.28,diketahui bahwa responden yang terdampak vektor tular
penyakit sebanyak 39 (95,1%),tidak terdampak sebanyak 2
(4,9%) responden,memiliki saluran air sekitar rumah mengalir lancar sebanyak
41(100,0%) responden,terdapat pepohonan yang rimbun di pekarangan rumah
sebanyak 13 responden (31,7%),tidak terdapat pepohonan yang rimbun sebanyak
28 (68,3%) responden,yang memiliki kandang ternak sebanyak 13(31,7%), tidak
memiliki kandang ternak sebanyak 28 (68,3%) responden,dan yang tidur memakai
obat nyamuk bakar sebanyak 20 (48,8%),menggunakan repelan dan lainnya sebanyak
1 (2,4%),yang menguras bak mandi sekali dalam seminggu sebanyak 12 (29,3%),dan
lebih dari satu kali sebanyak 29 (70,7%) responden.
7. Indentifikasi K3
Berdasarkan tabel 4.29,diketahui bahwa fasilitas bengkel sebanyak 1 (100,0%), IRT
sebanyak 1(100,0%), pangakalan ojek sebanyak 1 (100,0%) dan terminal sebanyak
1 (100,0%).