LP Adenoma Pituitari

Potrebbero piacerti anche

Sei sulla pagina 1di 9
_ Date 7 ___AAPORAN PENDAHULUAN ——_ASUHAN REPERAWATAN PADA KLIEN DENGAN - PIAGNGIS ADENOMA PITUITARI DI RUANG Be DAH EDELWELS RSUD DR. got TOM — b yy NO SURABAYA a f——___} Oleh « ~ NeSyA ELLYKA _ NIM. 13161133038 _— - PROGRAM pENSIDIKAN PROP ESI NERS - EAKULTAS KEPERAWATAN UNIVERSITAS AIRLANGGA 2020 Qe fin — ee Adenoma merpakon tumor jindk yang ditemukan Qi falam sel-sel erie belenjar & dolom jaringan epitel ( Kulandari, 2020) OO _ _ _ Aderoma pitvitan atau yang biasa cfisebut ergon tumor hipopisis merupakan toroc jteak yam bemsal dari sel-cel kelen(ar hipopisis dan biasanya memiliki sigat | petombuhan yang cenclerung lambat Adenoma pitvitari juga fapat Kartikan sebagai neoplasia yang terletak Li dalam sela Torsiko (Hidayat, wots). berchosackan ‘ukurannya , tumor fade kelenjar prfvitadd Libagi menjadi fea, jika tomor bervkvran jo mm atau lebih besar( > (9 mm) maka Rnamakan sebagai makroodenoma , cefanghon Sika kurang fa tomm (210 mm) maka isebut Lengan nikroachene ma, reikroadenoma seit (ebih sering citemoi cAbandingkan makroakenoma (51.4% +4406) poke ef al., 2018). | Berdosarkan jenis jomor, adenoma pitvitari terbagi menjodi adenoma non gungsional dan adenoma gungsional yencakop 20% dlari selon kacus adenoma — [ pituitad. [etilah_nongungsional digunakan korena tumor jenis Ini tidak menyebabkan prsentasi flinis akibot lormon yang berlebihen (hipersekresi ), sedangkan adenoma gongsional perasal clan sel adenoma anterior hipofisis yang mengator | sekresi Aan regolasi hormon pephda jogo _saktor stimulasi (Kalra et al, 2018) Epidemiotogi - - Fomor hiogisis /vitortari jnsidlennya 19-19% dari semua tumor otak, berada Fadia urvtan ketga yang paling omom tomor otak paca orang cfewasa, saidah mefingioma Lan glioma. Tumor hipopiss Aapat Afemukan off setiap kelompok “umur, insideo tenderung meningkot dengan usia. Kasur yang alitemukan “T) yeda wanita sediikit lebih banyak Lloandingkan laki-laki (Stevenson, aot6). » Etiotogi —| Pada adenoma pitvitart, sel_ ari_memperbanyak Airi_ dengan tidak terol. Namon demikion, ‘para. itmuwan meyakiat bala faktos-gaktor genetik bn cacat opnehk emit eran deca meayeeabian ocinona pivitart Deere, tomar dalam kelenjar pitvitar adalah basil dari ganggyan apnetik yang distbot | moltipte endocrine neoplasia tige 1 (wen 1) (Kerri, 2016). ee bP ee ee an ene ee nenme arene seenet: {4 Tower yor manskssi thyroi?- shucking y | 4 |_meniimbotlan bebe rapa PEK gy | Yara, Menimbulkan pnggvan | Penekanan massa ke ath dum _Seca@_lonpleks atavpon parsial, stars pada bogian ctak hengah ya j Wt Coke ef ol,, 2018, Faktor Qisiko 1) Usia pode lansia 2) Genetik MEN ‘banyak tumor asi siskem ondioksin ‘Patogisiolog i 7 Patogisiotogi ori sola tvrsika yang menekan tekanan jntrakranial dan _hichtose Kelenjar bipofisis yang, terkena tumor Wlemproduksi tertaly banyak hormon ko Cushing | yang werimbotkan gejala er Fodor aula caral, penumpukan \unak, Keleothan hormon berkorangnga jumlah sperma. “Tumor ini |__Relerasin hormon “SH yan berlebin bia Fornon Joga bisa menyebablan masalah Kesehatan | Rrodioks: normon yang meningkat , seperti: 1) Tower yang mensekresi Adfrenocorticot 8eksval pot ria Lan wonita. Gelain thy ga fapat menyebabkan Keloarnya cairan tmendgpat haid, atav periode had tidak te 0 zedknya fagat mencakvp Asgungsi ereksi , | Ada banyak gaktor - gaktor risiko untuk odenomo pitvitari, Seperk . palus terjadinya kelompohan pada cn den masih rotor, Cedangkan akié dalam empty Hal ini berkaitan clengan Rertumbuhan payudara, dan Penyakit fapat terjadi pada via berapapyn, nambn lebih umum dfitemukan Penyakit ini suing tered! pada omm-orany yar memiliki anggete hela Yong Aemineeksi multiple endocrine neoplasia type 1 (MeN1) , Pada pasien- Pasion y yang murcul pads tingkat-dingkat yang berbefa clos odenoma, pitvitar rite adanya Peningkotan tekanan (oka! perkembangan adenoma ke ah superior, hal ini - eperti terjadtinyo komeresi saraf opik (optik ics) 7 lapang fancang berypa hemionorsia itemporal, yang menimbotkan sakit kerala, higo gi Mvidarisme ang meningkat kan Ww, fan ic hormone ~ secreting (AeTH) ctisol Lapat Menyeoablan sindrom OFA meningkatnya tekanan domh dan Jerawat, stetdy marks, mufah meman don, oproguan Psikolodis Stperti cemas Lary Aepresi 2) Torror yang mansekresi Prolaktin - prolaktin Aopat mengbalokan toronnya kackar hermon 1 Relebihan protaktin fade vonita Stperti ASI cori payvctlres, tidak - Pada phe, Fisobot cfengan prolactinoma. hormone Cs) Wweraresang kelen} ~ memproctoksi hormon Firoksin Aerlaty beany banyak Hal ini menyebabkan penronan 7 beet | baelan, etingat berlih, felak ggentong dak feratur, sexing Luang air yang ait Leap grt Serangan cemas. ee il ATande de dan, Gejala Adenoma pttvitan tidak setalv menimbolkan gpjala. Namun, sebagian | | pendletta dapat Joga meramkan ojala , ‘berupa : se _ > Salt kala > Sering merasa_keclinginan |» Gangguan yengthatan > Ingectititas ae | > Modal (dah —__® Berkurangnyo Wreseat seks] Pervbahan mood > Menvronkan prefiksi ASI agi 1 Modah mach —_ | Sementara, untuk tomor yang bor vkura besar dapat _ntenyeleob kan bbarkurangnya hormon, selingga menimbulkan disgongsi stksual, meriang, mual fan montah [ mersiruast yam hdlak feral, serta penorunan barat bafan tanpa sthab yang | jelas. Pada anak - anak , aclenoma pitvitan agat menimbolkan gangguan gerfom vhan, seperh gigaotis me, Pemerikeoan Diagnostik Penyakit adenoma Pitui tart ceri ring kali tidak tardiagnesis sejak avoal. Ini Akorenakan ggjala yang Lirimbulkan ari kondisi ferseout dak Khas oon bisa —[sangat mip olmgan masalch Kesehatan lain, Sehingga untuk memastikannya , erly dilakokan pemetisoan sik wenylurol, , Dalam menaickan afiagnasis, cfokter akan | menanyakan Fupayat kestloton Reston fon melakvlan serangkaian ‘remeriksoan pik _| Hermagvk pemertksaan sarae dan mata, ofitambah pemeriksoan penunjarg. ‘Pemeriksucn Pononjang, _ Pemeariksoon penonjang yang | ‘akan ilakekon melipeh: ; ) Mel fon CT scan | Tes ini Rtgunakan ontok, seis lokoxi fon mengokur besarnya 4omor, | 4) Pemerksaan darah Tes ini Alakvkan | 3) Biopsi | _Unfok memasttan opaka, tumor ferrebut beoigat ganas atau tak ~ SSS eee ieee a = ae a = 9.| Penatalaksanaan, eee —~ _ [9 Bembedfalan ~ | Pembeahan erly Liiakokan hervtema ike tumor menclan $2mf opi ——~ _|_eHa0_memprockst hormen fertenty separa berldsiha _|2)_Kemoterog Siiainre ess onnDI STEEP RIESE | Berdasarkan perjalanan penyakiinya, kemekemei bisa lakvkan sebagai ~ —{lerakah fergobatan oniok manypmbchkan, ates setagai bertok pengokaian —|— Patter yang lbertojoan uniok mengurangi gerala penyakit _ {2) Terri ractiosi . | _Digurakan fad fasien yang Hak ica menjaleani operat | Peragoraan terti_ obat -obatan a j—Urtok menorunton prefitsi harwan yong bere, 1©.| Komplikasi — a 1)_Pknoma akan lemelasian® pada oreo Tain” yong akan menjobolkzen Geoker kan organ yang terdekal + fis ofak Uc gaki kc ceateyee et aa cert a) Olah olak yong wengakiballan 12) Hy potiriisme — _ |B) Hypo actrenalisme _ _|4) Hy pogoriadis me : _|s). ‘Hyperprolactenemia —_ 16) Ganggvan Stpotala anus — —[#) Penyakit addison tay gagal |B Stediom chasing, tomer adtena gonadal gimer ~ I, Sindlrom ert} eltepike woc Faktor risiko : herediter, Kongenital, virus, toksitk, defisiensi_ imon, Perubahan pada DNA dan Suaty sel Pertumbshan sel Afak erkendal L Monculnya tumor /adenoma [> Adenoma Hipopisis/ Pitvitari —] - 4 7 Adenoma Pongsional — Pdenoma Adenoma Adenoma Prolaktin GH Glikoprotein I L (1sH, 65H, 4H) Kedar Hipersekre L hormon GH Hirersekresi Prolak tin { hormon meningkat Pertombvian And J berlebih J Menekan | Peringkatan Proctuless Gigantisme 2 metatclisme hormon Akromegal tubwh Gonadotrerin ) b mk: Menghamlot Gangguan Ovdasi Citro, L Twbuh \npertititgs : L easy Disgungsi Seksval Adenoma ACTH F L Mic : Hormon Ngert Acti Akot meriiinjeat Hormon Glukokortikoid meningkat Sincfrom Cushing L Mk = Gainggean clita Tubul, Adanya kanker di organ lain Metas tasis /menyebar_ Set _kanker bermetastasis i hipopisi s Adenoma Non Angsional : __Penekanan ofak oleb homer Foonost Penekanan Iripotetammas chiasma ‘temganggu eptikum | Hipertensi Gangovan Pengtihatan Peringkatan L mk Mk + Ganggvan Mul dan Persepsi montah Sensori : L Pengthadan | Mk: Deaistt Notts; i 2. Konsep Asuhan- ‘keperawatan A. Pengkajian [dentitas Klien a _> Nama , alamat, nomer ~ rekam meds agama, tanggal_ “pengkajian > Tenis kelamin : Kasus yang Sitemvkan pada wanita sedikit lebih banyak aibanBingkan (aki -lalj > Tanagal lahir (usia) : Kasus ini carat terjrdi pada usia berapa pun, namun (ebth omom Litemukan pada lansia Kelohan Utama = Klien mengeloh nyer pace kerala perglihatan kabvr , mati rasa pad, Wajah, nagso mokan temanggu 3, Riunyat pengakit Sekarang : Klien mengatakan kepalanya sering mengaiami sakit pad kepala fan pandanopanya kobor 4. Riwayat Penyakit Daholu : Kaji apakoh lien sebolumnya rernah mengalami 5 2 8. c. Diagnoso Keperawatan 3. Gangguan Citra. Toboh 4. Dest Nott 5. Disfongsi seksun! tumor pada badan tubvh , flan agokaly Klien penal Mengatami cedera kepala Riwayad Penyakit Kelvarga : Kaji apakah Kelvarga perro mengalami tumor pituitar |B. Pemeriksaan “Fisik _Keaclaan Umum : Kesadaran ktien _TIV + Tekanan Aarah = 120/80 mmiig , nadi = 88 X/oenit, QR = La - 20 #/enerit Suhu = 36,5 -33,5 Cig fw Bt (Breath) + ee normal (12-20x/menit),icHelal ada napas sesak , tidal ada — stera naps tambahan , dak ada botuk B2 (BloooL) + Takikardi, edema pada ekétremifas kaki an fangan Bs (Brain) - Adanya nypri kepala, ofisortentesi, kemampean kensentraci menovren, gangguan penglihatan 84 (Bladder): Pervbahan pola berkemih, Perobahan warna yrine ®5 (Bowel) + Narsu makan menorun, Peneronan berat badan , berkurangnya massa ofet, gangguan fergor kolit BG (Bone) : Kelethan 1. Nyeri Akot 2. Banggvan Penvepsi Sensory Dp. Intervensi Keperawatan < cama es : No. | Diagnesis Keperaway in, Tiki) woot, i ‘teri KI) Tyjvan, Keiteria Hasil_ (stk 1. [Diagnosa : Nyeri Akot }Manayeren Nyeri : Seteldh ilakukan Hndakean |Observasi keperawatan selama 1x 24 ja Ayer berkurang Kriferia esi! = |e Kontrol Nyeri = Melaporkan nyert terkentrol ~ Kemampvan menggali penyebab Ayeti_ meningkat ~ Kelvhan nye menurun | | | 4 Diagnosa : Gangguan Persepsi Sensor’ | Tyjvan: Getelal filakvkan tindelcan masalah gangguan persepsi Sensori teratast Kiteria Hasil : + States Navrolegis: | - Sakit Kepala berkurang, | - Pandangan kabur menuron = \dentipikosi Jokasi, karokterishk | Auras, frekvensi, kualitas, intensitas nyer = {dentigikos; kala nyen - Identipikasi gakfor yang _memperbem{ dan memeperingan nyen Terapevtile = Pyetikan feknik nengacmakologis untuk Mengurangi rasa nye = Lasilitasi istirahat ofan ficfor ELokas' ~ Jelaskan stotegi merdakan qyert Kota borasi = Kolaborasi pemberian analgefik Minimatisas; Rangsangan ‘Observas; keperawatan selama. 3x24 jam - Periksa status sensori gan kenyamanan Te rapeutik 7 Diskestkan tingkat foleransi terhadap | bebo sensor’ |= Batasi stimutes lingkungan berupa | haya ruangan | Edokast | = Ajarkan tary meminime lisasi | Sfimoles yaitu mengetor Fencalayaan ruargan fNolaborasi > Kolakoras; Lalam meminimalkan Prosecfor /findakan ~ Kolaborasi gembettan obat yang Mempengarvlii perrepsi stimolor DAPTAR PUSTAKA _ Dewi, ¥. P. Caos). Massa fi gella ~tursika ec Suspek Adenoma tHipefisis. Ganesha , 1.6.H . (2017), [maging Pituitary Hidayat, m. (2ois), Adenoma [Hipepisis. Majalalh Kedbkteran , sa(2), 190-138 Stevenson, W (2016), Diagnosis Lan Penataloksanaan “Terkio’ Pituitary Tumor. Ternal kedokferan Medi tel Wolandari, $. (2020). Clostering Microarray Adenoma Menggpnakan Spectral Clostering dengan Algoma Parlttioning Around Medic! (pnm) In SINASIS. (Seminar Nasional Sains) (vol. 1. No.l)

Potrebbero piacerti anche