Documenti di Didattica
Documenti di Professioni
Documenti di Cultura
1 Maret 2020
Abstrac
This study was intended to produce a learner worksheet based on problem with valid and practical,
and to determine the potential effects on mathematical connections ability in derivative material.
This research type is development with formative research. The subjects of this research were 36
students of class XI MIPA 1 SMAN 2 Palembang. The techniques that used in data collection are
interviews, document analysis, and test. Based on the result of document and data analysis could be
concluded that this research produced worksheet based on problem based learning in derivative
material that valid and practical, and the worksheet that had been developed had a potential effect on
students mathematical connections ability in derivative material. Therefore worksheet from this
research that had been developed can be used by the students.
Keywords: Development, Student Worksheet, Problem Based Learning, Mathematical Connection
Ability
Abstrak
Penelitian ini bertujuan untuk menghasilkan lembar kerja peserta didik (LKPD) berbasis problem
based learning yang valid dan praktis, serta untuk mengetahui efek potensial terhadap kemampuan
koneksi matematis peserta didik pada materi turunan. Jenis penelitian yang digunakan adalah
penelitian pengembangan atau development research tipe formative research. Subjek penelitiannya
adalah peserta didik kelas XI MIPA 1 SMAN 2 Palembang sebanyak 36 orang peserta didik. Teknik
pengumpulan data yang digunakan adalah wawancara, analisis dokumen dan tes. Hasil analisis
wawancara, dokumen dan tes dapat disimpulkan bahwa penelitian ini menghasilkan lembar kerja
peserta didik (LKPD) materi turunan berbasis problem based learning yang valid dan praktis, serta
memiliki efek potensial terhadap kemampuan koneksi matematis peserta didik pada materi turunan.
Oleh karena itu, LKPD yang telah dikembangkan ini dapat digunakan oleh peserta didik.
Kata Kunci : Pengembangan, Lembar Kerja Peserta Didik, Problem Based Learning, Kemampuan
Koneksi Matematis
Cara Menulis Sitasi: Nurdiyanto, T., Rafida, I., Nuhadila, A., Winarni, S. (2020).
Pengembangan LKPD Berbasis Problem Based Learning pada Materi Turunan untuk Melatih
Kemampuan Koneksi Matematis Peserta Didik Kelas X. Jurnal Edukasi dan Sains
Matematika (JES-MAT), 6 (1), 37 – 54.
37
JES-MAT, Vol. 6 No.1 Maret 2020
38
JES-MAT, Vol. 6 No.1 Maret 2020
2018; Herawati, 2017; Lestari, Saputri, & penting untuk dapat mengembangkan
Prihartini, 2016). Kemampuan mengaitkan kemampuan matematika peserta didik
antar konsep matematika dalam sesuai dengan tujuan pembelajaran.
memecahkan masalah akan terjadi pada Sehubungan dengan latas belakang di
struktur kognitif (Nurdiyanto, Hartono, & atas, peneliti tertarik melakukan penelitian
Indaryanti, 2019; Rustina & Anisa, 2018). dengan judul “Pengembangan LKPD
Ketika peserta didik mengungkapkan ide, Berbasis Problem Based Learning untuk
gagasan terhadap permasalahan yang Melatih Kemampuan Koneksi Matematis
diberikan dengan mengaitkan konsep- Peserta Didik Kelas XI”
konsep sebelumnya dengan pengetahuan
baru yang dihadapi akan menjadikan proses LANDASAN/KAJIAN TEORI
pembelajaran lebih bermakna untuk Model Problem Based Learning (PBL)
mendukung penyelesaian masalah tersebut Problem Based Learning (PBL)
(Nurdiyanto, Rafida, & Zulkardi, 2019). merupakan model pembelajaran yang
Dengan PBL, peserta didik yang melihat menghadapkan peserta didik pada suatu
keterkaitan antar konsep-konsep dalam masalah sejak awal, kemudian diikuti oleh
matematika dan keterkaitan matematika aktivitas proses pencarian informasi yang
dengan ilmu disiplin yang lain mempunyai berpusat pada siswa (Suprihatiningrum,
pengetahuan yang luas untuk 2014). Pada aspek filosofi, PBL berpusat
menyelesaikan permasalahan yang pada peserta didik yang dihadapkan pada
dihadapi. suatu permasalahan. PBL bertujuan agar
Hasil penelitian Zulfah, Fauzan, & peserta didik mampu memperoleh dan
Armiati (2018) tentang pengembangan mengkonstruksi pengetahuan secara efisien,
LKPD berbasis PBL untuk mengetahui kontekstual, dan terintegrasi.
kemampuan pemecahan masalah. LKPD Senada dengan Lestari &
tersebut dapat membantu peserta didik Yudhanegara (2015), PBL adalah model
dalam menyelesaikan permasalahan. Dalam pembelajaran yang menghadapkan peserta
proses menjawab pertanyaan di LKPD didik pada suatu masalah sehingga peserta
tersebut, peserta didik menerjemahkan didik dapat mengembangkan kemampuan
permasalahan ke dalam bentuk matematika, berpikir tingkat tinggi dan keterampilan
membuat variabel, mengaitkan konsep penyelesaian masalah, serta memperoleh
matematika, membuat model matematika pengetahuan baru terkait dengan
untuk menyelesaikan permasalahan permasalahan tersebut. Menurut Rusman
tersebut. Penelitian oleh Prisiska, Hapizah, (2016:229) menyatakan bahwa model PBL
& Yusuf (2017) memiliki efek potensial adalah salah satu model pembelajaran yang
terhadap hasil belajar peserta didik. Dalam memfasilitasi berkembangkannya
LKPD, peserta didik dituntut untuk keterampilan berfikir peserta didik
mengembangkan kemampuan berfikir (penalaran, komunikasi, dan koneksi)
peserta didik dalam menyelesaikan dalam memecahkan masalah. Model PBL
permasalahan. menjadi inovasi pembelajaran karena dalam
Dari hasil penelitian-penelitian proses pembelajarannya, kemampuan
tersebut, dapat dilihat bahwa proses atau peserta didik dioptimalkan melalui proses
langkah-langkah PBL itu sendiri sangat kerja kelompok atau tim yang sistematis,
39
JES-MAT, Vol. 6 No.1 Maret 2020
40
JES-MAT, Vol. 6 No.1 Maret 2020
41
JES-MAT, Vol. 6 No.1 Maret 2020
Prosedur
Prosedur pada penelitian ini
dijabarkan sebagai berikut.
42
JES-MAT, Vol. 6 No.1 Maret 2020
Problem Based Learning (PBL). Kemudian sesuai dengan Problem Based Learning dan
koneksi matematis peserta didik didapat mendukung indikator kemampuan koneksi
dari tes akhir setelah selesai materi matematis), dan Bahasa (LKPD sesuai
pembelajaran. Soal tes yang diberikan dengan EYD dan intruksinya jelas).
berbentuk uraian dan mengacu pada Efek potensial terhadap kemampuan
indikator koneksi matematis, yaitu : (1) koneksi matematis peserta didik akan
mengidentifikasi hal-hal yang diketahui dan dianalisis berdasarkan hasil tes. Data tes
ditanyakan untuk menyelesaikan masalah diambil dari setiap langkah penyelesaian
kehidupan sehari-hari, (2) menuliskan soal-soal yang diberikan. Setelah dilakukan
masalah kehidupan sehari-hari menjadi tes untuk mengukur koneksi matematis
bentuk matematika, dan (3) menggunakan peserta didik, didapatkanlah skor untuk
hubungan antara materi prasyarat dengan masing-masing peserta didik. Skor yang
masalah yang akan diselesaikan. didapat tersebut dijumlahkan dan kemudian
Soal tes yang dikerjakan peserta dianalisis. Cara menganalisisnya adalah
didik diperiksa sesuai dengan pedoman sebagai berikut.
penskoran yang telah dibuat. 1. Mengkonversikan skor dalam bentuk
nilai. Skor yang telah diperoleh,
Teknik Analisis Data dikonversikan menjadi nilai dalam
Analisis pada penelitian ini dibagi rentang menggunakan aturan
menjadi dua, yaitu analisis dokumen dan sebagai berikut.
analisis hasil tes, serta didukung
wawancara tidak terstruktur. Analisis
dokumen dilakukan untuk melihat 2. Menentukan kategori kemampuan
kevalidan dan kepraktisan LKPD. Adapun koneksi matematis peserta didik.
kevalidan LKPD dianalisis dengan merevisi Setelah nilai setiap peserta didik
berdasarkan hasil diskusi dengan pakar dan diperoleh, selanjutnya adalah
hasil ujicoba ke beberapa peserta didik. menentukan kategori kemampuan
Validasi oleh pakar dilakukan dengan koneksi matematis peserta didik yang
mempertimbangkan Konten (LKPD sesuai dapat dilihat pada tabel 1.
dengan tujuan pembelajaran pada
Kurikulum 2013 revisi), Konstruk (LKPD
Tabel 1. Kategori kemampuan koneksi matematis peserta didik
Nilai Peserta Didik Kategori
Sangat Baik
Baik
Cukup
Kurang
43
JES-MAT, Vol. 6 No.1 Maret 2020
44
JES-MAT, Vol. 6 No.1 Maret 2020
45
JES-MAT, Vol. 6 No.1 Maret 2020
46
JES-MAT, Vol. 6 No.1 Maret 2020
47
JES-MAT, Vol. 6 No.1 Maret 2020
48
JES-MAT, Vol. 6 No.1 Maret 2020
49
JES-MAT, Vol. 6 No.1 Maret 2020
Mengenali dan
menggunakan
hubungan antar ide-ide
dalam matematika
50
JES-MAT, Vol. 6 No.1 Maret 2020
51
JES-MAT, Vol. 6 No.1 Maret 2020
Mengenali dan
menggunakan
hubungan antar ide-ide
dalam matematika
Menggunakan konsep
matematika
Mengaplikasikan
matematika di luar
kontek matematka
52
JES-MAT, Vol. 6 No.1 Maret 2020
53
JES-MAT, Vol. 6 No.1 Maret 2020
54