Menstrual Cup

Size Guide –
OrganiCup
By Team OrganiCup • May 8, 2018
Mini, A or B, which size OrganiCup should I
choose?
That’s a question we get quite a lot and it is completely
understandable as the Internet is flooded with menstrual
cup comparison charts, guidelines and size guides.

The different menstrual cup brands even take different

factors into consideration when guiding their customers
in which size to opt for.

We’re all built differently – luckily – and that’s why we

offer three sizes OrganiCup.

We have chosen to distinguish between the two in the

following way:

 
Recommended for teens or those who need a smaller size.
Recommended for those who have not given birth vaginally.
Recommended for those who have given birth vaginally.
Some find this overly generalized; some even find it
offensive.

That’s completely understandable, but as the vagina is

100% unique to the individual, it will never be a ‘one size
fits all’ product. 

You might not notice a difference after having given

birth vaginally, but things have changed and your vagina
will probably not return completely to its pre-birth shape
and that is completely fine!
Therefore, we have chosen pre- and post vaginal birth as
the primary factor when guiding our customers. 

We wish to keep it easy for our customers to choose and

our research shows it is a physiological factor one
 needs to consider and that vaginal birth is actually the
most decisive factor when you’re choosing cup size. 
Factors to consider when choosing the
right cup size
With that said, it doesn’t mean that one who has given
birth vaginally can’t use a Size A and that a young user,
who hasn’t given birth vaginally, with a heavier flow
can’t use a Size B. We do offer a size guarantee, if the
size against expectation should be wrong. 

In fact, most people can use either size OrganiCup and

our guideline is not bullet proof so there are a couple of
other factors, you might want to consider when you’re
choosing the menstrual cup size for you.
 Regular or heavy flow
The OrganiCup can be used for up to 12 hours at the
time – also during night – depending on your flow.

We recommend that you empty your menstrual cup more

frequently in the beginning while you’re getting to know
the cup and your flow.

If you have a light or regular flow, we recommend the

Size A or Size Mini for teens or those who need a smaller
size.

However, if you have a heavier flow you might want to

consider going with the Size B, which has a bigger
capacity.

Some OrganiCup users like to have both cup sizes, as

their flow is heavier in the beginning of their menstrual
cycle and therefore prefer the Size B and then switch to
 the Size A in the end of their cycle where their flow is
lighter.
 First time cup users
We recommend the Size Mini or Size A for teens and
young cup users. You can actually start using a
menstrual cup as soon as you get your period.

Although, there is no age limit; it does however require

that you are comfortable with your body and
period. Read more about that here.  
 Mums
For the mums, we generally recommend going with a
Size B as per the above, however, have you delivered
your child/children by C-section, we recommend going
with an OrganiCup Size A.

Still not sure?

If you’re in doubt and you end up getting the wrong size
there’s no need to worry, we offer our customers a 90
days’ satisfaction guarantee so if you have gotten the
wrong size, we’ll exchange it to the right size free of
charge or give you a full refund.

1930/
Aktris dan penyanyi Amerika, Leona W Chalmers,
membuat paten untuk menstrual cup yang pertama.
Leona frustrasi karena kurangnya pilihan kebersihan
wanita dan ingin menawarkan solusi yang lebih baik
untuk sabuk dan bantalan yang rumit yang digunakan
orang pada saat itu.
1950/
Dari tahun 1950 hingga 1970-an Chalmers bermitra
dengan perusahaan yang lebih besar untuk
memproduksi versi baru dari cangkir yang disebut
Tassette. Sayangnya pada tahun 1973 perusahaan
menutup produksi karena wanita kurang nyaman
dengan memasukkan barang ke organ intim mereka.
1980/
Pada tahun 1987, menstrual cup Keeper mulai
diproduksi dan dijual, terutama di Amerika Serikat.
Menstrual cup ini masih ada sampai sekarang dan
terbuat dari karet cokelat (lateks). Ini adalah cangkir
menstruasi paling keras yang dapat Anda beli.
Sayangnya, beberapa orang alergi terhadap lateks.
2000/
Diva Cup dan menstrual cup yang terbuat dari silikon
mulai berkembang dengan berbagai warna dan
bentuk. 

Definisi virgin berbeda untuk setiap wanita. Jika yang

dimaksud virgin adalah keutuhan selaput dara, maka
sebaiknya Anda mencoba menstrual cup setelah menikah.
Jika definisi virgin adalah belum pernah berhubungan
seksual, Anda bisa mencoba menstrual cup dengan ukuran
kecil.
Menstrual cup sebenarnya adalah solusi kebersihan feminin
yang lebih bersih daripada pembalut atau tampon. Menstrual
cup terbuat dari medical-grade silikon yang berarti tidak akan
mengeringkan atau mengganggu pH alami vagina Anda.
Silikon ini bebas lateks, bebas plastik, bebas BPA, dan bebas
bau. Sama seperti vagina Anda yang membutuhkan
perawatan teratur, demikian juga menstrual cup Anda.
Dengan mengikuti tips perawatan dan pembersihan Anda
dapat memastikan pengalaman yang lebih nyaman.

Hal pertama yang harus selalu Anda lakukan sebelum

melepas atau memasukkan menstrual cup adalah dengan
mencuci tangan Anda dengan air hangat dan sabun. Sebelum
penyisipan dan setelah dikeluarkan, Anda juga harus mencuci
menstrual cup Anda menggunakan sabun dan air hangat.
Pilihlah sabun yang bebas dari minyak atau aroma
menyengat. Ingatlah untuk mengosongkan dan mencuci
menstrual cup Anda setidaknya dua kali sehari, minimal
setiap 12 jam.

Jika Anda di tempat di mana tidak ada air bersih, cuci tangan
Anda sebelum mengeluarkan menstrual cup, kosongkan isi di
toilet, lap dengan tisu basah dan bilas dengan air mineral.
 

Anda sebaiknya tidak menggunakan cangkir saat Anda hamil.

Saluran vagina harus selalu dijaga selama waktu ini, bahkan
pada tahap awal, untuk alasan keamanan. Tingkat pH Anda
juga sangat sensitif karena perubahan kimia dalam tubuh
Anda selama ini. Wanita sangat rentan terhadap infeksi
vagina selama kehamilan karena perubahan di dalam tubuh
mereka, bahkan jika mereka tidak melakukan sesuatu yang
berbeda. Mengenakan sesuatu di dalam vagina bukanlah
yang terbaik saat ini.
 
Anda sebaiknya tidak menggunakan cangkir untuk
perdarahan postpartum. Harap tunggu sampai dokter
memberi tahu Anda bahwa boleh menggunakan produk
vagina internal.

Tahukah Anda bahwa pembalut umumnya terbuat dari

bahan selulosa atau serat sintetis sebagai penyerap
cairan menstruasi yang perlu melalui
proses bleaching atau pemutihan. Selulosa terbuat dari
bubuk kertas yang umumnya berasal dari kertas daur
ulang yang sudah dicuci dan disteril memakai bahan
kimia. (source Alodokter ) 
 
Bahan-bahan kimia inilah yang menimbulkan
kekhawatiran untuk kesehatan organ intim wanita.  Tidak
sedikit wanita yang sensitif terhadap bahan-bahan yang
terdapat dalam pembalut. Akibatnya adalah keputihan
atau iritasi. 
Klor pada pembalut dan pantyliner dapat menimbulkan
gangguan kesehatan reproduksi, seperti keputihan, gatal
gatal, iritasi, bahkan bisa menyebabkan kanker.
(source YLKI )