Documenti di Didattica
Documenti di Professioni
Documenti di Cultura
net/publication/326081325
CITATIONS READS
0 1,593
3 authors, including:
Some of the authors of this publication are also working on these related projects:
All content following this page was uploaded by Yoyon Supriadi on 30 June 2018.
ABSTRACT
The purpose of the research is to find out how much the capital structure influences the WACC
(Weighted Average Cost of Capital ) and how much the WACC influences the company value at PT
Hanjaya Mandala and PT Gudang Garam, Tbk.
The analysis method applied is correlation coefficient to find out the relationship between the variables
and the determination coefficient measuring the closeness of the relationship between the variables and
the regression coefficient. This will then be applied to measure the influence of the free variables towards
related variables as well as ration analysis to find out the proportion of each variables.
The results of the research show that the proportion of the capital structure has significant influence
towards WACC with t-count is 3591 bigger than t table with the score 2776 as well as the influence
of WACCtowrds the value of shares with the score of t-count is 3624 and t table is 2776. At PT
Gudang Garam, tbk the proportion of the capital structure also has significant influence towards
WACC with the score of t-count is 3917 bigger than t table (2776) and influence of WACC towards
the value of shares also significant.
Laba atau mungkin bahkan rugi yang sumber dana atau sumber modal dari kedua
diperoleh perusahaan berpengaruh terhadap perusahaan tersebut, sehingga dapat
nilai perusahaan itu sendiri. Artinya apabila menguraikan data dengan perhitungan sebagai
perusahaan mengalami laba, maka nilai berikut:
perusahaan akan naik atau meningkat, tetapi
apabila sebaliknya yaitu perusahaan mengalami 1.1 Proporsi Struktur Modal pada PT.
rugi maka nilai perusahaan akan turun. Hanjaya Mandala Sampoerna, Tbk.
Tujuan perusahaan adalah memaksimalkan
nilai perusahaan dengan meminimalkan biaya Dalam laporan Keuangan yang berasal
modal. Nilai perusahaan sangat penting bagi dari data PT. Hanjaya Mandala Sampoerna,
perusahaan karena dengan memaksimalkan Tbk pada tahun 2003 sampai 2008 diperoleh
nilai perusahaan maka akan memaksimalkan struktur modal pada PT. Hanjaya Mandala
kesejahteraan para pemegang saham. Sampoerna, Tbk. Hasil perhitungan debt to equty
rasio PT. Hanjaya Mandala Sampoerna, Tbk
METODE PENELITIAN dari tahun 2003 sampai dengan 2008 dapat
dilihat pada tabel berikut:
Metode penelitian yang dilakukan pada Tabel 1.
dasarnya adalah untuk mengembangkan teori Debt to Equity Rasio (DER) PT. Hanjaya
dan pemecahan masalah melalui analisa yang Mandala Sampoerna, Tbk
sistematis. Metode penelitian menggunakan Tahun 2003 sampai dengan 2008
metode deskriptif komparatif yang merupakan Tahun Debt to Equity Rasio
penelitian fenomena yang menjelaskan aspek- (DER)
aspek yang relevan dengan fenomena yang 2003 0.727729
diamati sehingga dapat membantu penelitian 2004 0.944298
dalam menjelaskan karakteristik tertentu serta 2005 1.004434
dengan komparatif yaitu dengan mencari 2006 1.20709
sebab-sebabnya.
2007 1.342217
2008 1.55453
Untuk lebih memperjelasnya kenaikan
atau penurunan Debt to Equity Rasio PT.
HASIL DAN PEMBAHASAN Hanjaya Mandala Sampoerna, Tbk grafik
struktur modalnya setelah menghitung indeks
1. Hasil dan Pembahasan
sederhana maka pergerakan dari Debt to Equity
yang merupakan proksi dari biaya rata-rata
Sebelum menghitung biaya masing-
tertimbang dan nilai pasar yang merupakan
masing data laporan keuangan dari PT .
proksi dari nilai perusahaan dapat dilihat pada
Hanjaya Mandala Sampoerna, Tbk dan PT.
gambar 1 yaitu sebagai berikut:
Gudang Garam, Tbk, perlu diketahui dulu
33
SUPRIYADI, MANURUNG dan NATAPUTRA, Pengaruh WACC terhadap Nilai Perusahaan
HMSP
1.8
1.6
1.4
1.2
persen
1
DER
0.8
0.6
0.4
0.2
0
2003 2004 2005 2006 2007 2008
tahun
1.2 Proporsi Struktur Modal pada PT. PT. Gudang Garam, Tbk
Gudang Garam, Tbk. Tahun 2001 sampai dengan 2008
34
Jurnal Ilmiah Ranggagading, Vol. 10 No. 1, April 2010
GGRM
0.8
0.7
0.6
0.5
persen
0.4 DER
0.3
0.2
0.1
0
2003 2004 2005 2006 2007 2008
tahun
35
SUPRIYADI, MANURUNG dan NATAPUTRA, Pengaruh WACC terhadap Nilai Perusahaan
HMSP
0.7
0.6
0.5
persen
0.4
WACC
0.3
0.2
0.1
0
2003 2004 2005 2006 2007 2008
tahun
36
Jurnal Ilmiah Ranggagading, Vol. 10 No. 1, April 2010
GGRM
0.35
0.3
persen 0.25
0.2
WACC
0.15
0.1
0.05
0
2003 2004 2005 2006 2007 2008
tahun
2. Analisis Statistik
Data diatas kemudian dilakukan analisis statistik untuk mengetahui kontribusi masing-masing
variabel yang diteliti. Variabel yang diteliti adalah PT. Hanjaya Mandala Sampoerna, Tbk dan PT.
Gudang Garam, Tbk. Adapun hasil pengolahan data analisis deskriptif adalah sebagai berikut:
Tabel 5. Data perusahaan Yang Diteliti
Tahun 2003 sampai dengan 2008
HMSP
Tahun DER WACC HARGA
SAHAM
2003 0.72772899 0.084448 327039
2004 0.94429818 0.087548 521705
2005 1.00443445 0.156542 750738
2006 1.20709017 0.198353 877519
2007 1.34221668 0.228134 1323718
2008 1.55453032 0.581543 801350
GGRM
Tahun DER WACC HARGA
SAHAM
2003 0.55116576 0.177897 12052
2004 0.58044781 0.25631 12264
2005 0.6354334 0.285283 10956
2006 0.65047324 0.290922 9592
2007 0.68655203 0.292443 8173
2008 0.68894963 0.301935 4250
2.1 Pengaruh Proporsi Struktur Modal terhadap WACC PT. Hanjaya Mandala Sampoerna,
Tbk.
37
SUPRIYADI, MANURUNG dan NATAPUTRA, Pengaruh WACC terhadap Nilai Perusahaan
Tabel 6.
Pengaruh proporsi struktur modal terhadap WACC
PT. Hanjaya Mandala Sampoerna, Tbk.
Model Summary
ANOVAb
Sum of
Model Squares df Mean Square F Sig.
1 Regression .131 1 .131 12.896 .023a
Residual .041 4 .010
Total .171 5
a. Predictors: (Constant), DER_HMSP
b. Dependent Variable: WACC_HMSP
Coefficientsa
Unstandardized Standardized
Coefficients Coefficients
Model B Std. Error Beta t Sig.
1 (Constant) -.391 .176 -2.224 .090
DER_HMSP .543 .151 .874 3.591 .023
a. Dependent Variable: WACC_HMSP
Tabel 7.
Pengaruh proporsi struktur modal terhadap WACC
PT. Gudang Garam, Tbk.
Model Summary(b)
ANOVA(b)
Sum of
Model Squares df Mean Square F Sig.
Regression ,009 1 ,009 15,346 ,017(a)
Residual ,002 4 ,001
Total ,011 5
a Predictors: (Constant), DER_GGRM
b Dependent Variable: WACC_GGRM
Coefficients(a)
Unstandardized Standardized
Model Coefficients Coefficients t Sig.
39
SUPRIYADI, MANURUNG dan NATAPUTRA, Pengaruh WACC terhadap Nilai Perusahaan
Data diatas menunjukkan nilai F hitung Pengaruh dan hubungan struktur modal
sebesar 15,346 memiliki tingkat signifikansi (X) terhadap biaya modal rata-rata tertimbang
sebesar 0,017 atau p-value lebih kecil dari 0,05. (Y1) untuk PT. Hanjaya Mandala Sampoerna,
Hal ini menunjukkan bahwa model persamaan Tbk, secara grafis dinyatakan sebagai berikut:
yang disusun adalah signifikan, dimana variabel
bebas (independent variabel) memiliki
pengaruh yang signifikan terhadap variabel
terikatnya (dependent variabel).
Tabel hasil pengolahan data diatas Gambar 6.
menunjukan nilai R sebesar 0,891 artinya 89,1 Pengaruh Variabel X terhadap Y1
persen keragaman variabel biaya rata-rata Pada PT. Gudang Garam, Tbk.
tertimbang dapat dipengaruhi oleh variabel
struktur modal, sedangkan sisanya 10,9 persen Keterangan:
variabel struktur modal dipengaruhi oleh X = Struktur Modal.
variabel lain. Y1= Biaya Modal Rata-rata Tertimbang.
Persamaan regresi untuk pengaruh U1=Variabel lainnya yang mempengaruhi Y1.
proporsi struktur modal terhadap biaya rata-
rata tertimbang berdasarkan nilai koefisien Koefisien regresi diatas adalah -0,738,
regresi dapat dituliskan sebagai berikut: artinya jika struktur modal naik sebesar 1
satuan, maka biaya rata-rata tertimbang akan
WACC = 0,199 – 0,738 DER naik sebesar 0,738 satuan. Nilai t hitung untuk
koefisien regresi adalah 3,917, sedangkan nilai t
Persamaan diatas menunjukkan bahwa tabel pada alpha 0,05 dan derajat bebas 4
biaya modal rata-rata tertimbang perusahaan adalah 2,776, disamping itu signifikansi
memiliki pengaruh yang negatif terhadap koefisien parameter regresi diatas juga dapat
struktur modal yang dihasilkan. Artinya, jika dilihat dari nilai p-value sebesar 0,017 atau lebih
struktur modal semakin rendah, maka terdapat kecil dari 0,05. Dengan demikian pengaruh
kecenderungan yang negatif untuk struktur modal berbeda nyata terhadap biaya
memperoleh tingkat biaya modal rata-rata rata-rata tertimbang.
tertimbang yang semakin kecil.
2.3 Pengaruh WACC terhadap Nilai Perusahaan PT. Hanjaya Mandala Sampoerna, Tbk.
dengan Nilai Harga Saham
Model Summary(b)
-0,738
X Y1
Adjusted R Std. Error of
Model R R Square Square the Estimate Durbin-Watson
1 ,876(a) ,767 ,708 183567,86070 1,188
a Predictors: (Constant), WACC_HMSP
b Dependent Variable: Harga Saham_HMS
ANOVA(b)
40
Jurnal Ilmiah Ranggagading, Vol. 10 No. 1, April 2010
Coefficients(a)
Standardized
Model Unstandardized Coefficients Coefficients t Sig.
Data diatas menunjukkan nilai F hitung untuk PT. Hanjaya Mandala Sampoerna, Tbk,
sebesar 13,133 memiliki tingkat signifikansi secara grafis dinyatakan sebagai berikut:
sebesar 0,022 atau p-value lebih kecil dari 0,05.
U2
Hal ini menunjukkan bahwa model persamaan
yang disusun adalah signifikan, dimana variabel
bebas (independent variabel) memiliki
pengaruh yang signifikan terhadap variabel 1608022,332
terikatnya (dependent variabel). X Y2
Tabel hasil pengolahan data diatas
menunjukan nilai R sebesar 0,876 artinya 87,6 Gambar 7.Pengaruh Variabel X terhadap Y2
persen keragaman variabel biaya rata-rata Pada PT. Hanjaya Mandala Sampoerna
tertimbang dapat dipengaruhi oleh variabel
nilai perusahaan, sedangkan sisanya 12,4 Keterangan:
persen variabel struktur modal dipengaruhi X = BIaya Modal Rata-rata Tertimbang.
oleh variabel lain. Y2 = Nilai perusahaan.
Persamaan regresi untuk pengaruh biaya U2 = Variabel lainnya yang
rata-rata tertimbang terhadap nilai perusahaan mempengaruhi Y2.
berdasarkan nilai koefisien regresi dapat
dituliskan sebagai berikut: Koefisien regresi diatas adalah
Harga Saham = 408806,258 +1608022.332 160822,332, artinya jika biaya modal rata-rata
WACC tertimbang naik sebesar 1 satuan, maka nilai
Persamaan diatas menunjukkan bahwa perusahaan akan naik sebesar 160822,332
biaya modal rata-rata tertimbang perusahaan satuan. Nilai t hitung untuk koefisien regresi
memiliki pengaruh yang positif terhadap nilai adalah 3,624, sedangkan nilai t tabel pada alpha
perusahaan yang dihasilkan. Artinya, jika biaya 0,05 dan derajat bebas 4 adalah 2,776,
modal rata-rata tertimbang semakin tinggi, disamping itu signifikansi koefisien parameter
maka terdapat kecenderungan yang positif regresi diatas juga dapat dilihat dari nilai p-value
untuk memperoleh tingkat niai perusahaan sebesar 0.022 atau lebih kecil dari 0,05. Dengan
yang semakin besar. demikian pengaruh biaya modal rata-rata
Pengaruh biaya modal rata-rata tertimbang tidak berbeda nyata terhadap nilai
tertimbang (X) terhadap nilai perusahaan (Y1) perusahaan.
41
SUPRIYADI, MANURUNG dan NATAPUTRA, Pengaruh WACC terhadap Nilai Perusahaan
2.4 Pengaruh WACC terhadap Nilai Perusahaan PT. Gudang Garam, Tbk. dengan Nilai
Harga Saham
Tabel 10.
Pengaruh WACC terhadap Nilai Perusahaan
PT. Gudang Garam, Tbk.
Model Summary(b)
ANOVA(b)
Unstandardized Standardized
Model Coefficients Coefficients t Sig.
Data diatas menunjukkan nilai F hitung Persamaan regresi untuk pengaruh biaya
sebesar 2,688 memiliki tingkat signifikansi modal rata-rata tertimbang terhadap nilai
sebesar 0.176 atau p-value lebih besar dari perusahaan berdasarkan nilai koefisien regresi
0,05. Hal ini menunjukkan bahwa model dapat dituliskan sebagai berikut:
persamaan yang disusun adalah tidak
signifikan, dimana variabel bebas (independent Harga Saham = 20551,557 – 41140,791
variabel) memiliki pengaruh yang tidak WACC
signifikan terhadap variabel terikatnya
(dependent variabel). Persamaan diatas menunjukkan bahwa
Tabel hasil pengolahan data diatas biaya modal rata-rata tertimbang perusahaan
menunjukan nilai R sebesar 0,634 artinya 63,4 memiliki pengaruh yang negatif terhadap nilai
persen keragaman variabel biaya rata-rata perusahaan yang dihasilkan. Artinya, jika nilai
tertimbang dapat dipengaruhi oleh variabel saham semakin rendah, maka terdapat
nilai perusahaan, sedangkan sisanya 36,6 kecenderungan yang negatif untuk
persen variabel nilai perusahaan dipengaruhi memperoleh tingkat biaya modal rata-rata
oleh variabel lain. tertimbang yang semakin kecil.
42
Jurnal Ilmiah Ranggagading, Vol. 10 No. 1, April 2010
Pengaruh biaya modal rata-rata Tbk tingkat 0.023 atau mempunyai tingkat
tertimbang (X) terhadap nilai perusahaan (Y2) signifikansi lebih kecil dari 0,05, artinya
untuk PT. Gudang Garam, Tbk, secara grafis hasil penelitian menunjukan bahwa
dinyatakan sebagai berikut: proporsi struktur modal mempunyai
pengaruh terhadap biaya modal rata-rata
tertimbang. Sedangkan PT. Gudang
U2 Garam, Tbk tingkat signifikansi sebesar
0,017 atau mempunyai tingkat signifikansi
lebih kecil dari 0,05, artinya bahwa
proporsi struktur modal mempunyai
-441140,791 pengaruh terhadap nilai perusahaan.
X Y2 2. Dari penelitian menunjukkan bahwa biaya
Gambar 8. modal rata-rata terimbang ( X )
Pengaruh Variabel X terhadap Y2 mempunyai pengaruh terhadap nilai
Pada PT. Gudang Garam, Tbk. perusahaan ( Y2 ). Karena hasil penelitian
Keterangan: dari dua perusahaan dengan enam tahun
X = Biaya Modal Rata-rata Tertimbang. penelitian pada PT. Hanjaya Mandala
Y2 = Nilai perusahaan. Sampoerna, Tbk tingkat 0,02 atau
U2 = Variabel lainnya yang mempunyai tingkat signifikansi lebih kecil
mempengaruhi Y1. dari 0,05, artinya hasil penelitian
menunjukan bahwa biaya modal rata-rata
Koefisien regresi diatas adalah – tertimbang mempunyai pengaruh terhadap
41140,791, artinya jika nilai perusahaan naik nilai perusahaan. Sedangkan PT. Gudang
sebesar 1 satuan, maka biaya rata-rata Garam, Tbk tingkat signifikansi sebesar
tertimbang akan naik sebesar – 41140,791 0,176 atau mempunyai tingkat signifikansi
satuan. Nilai t hitung untuk koefisien regresi lebih besar dari 0,05, artinya bahwa biaya
adalah -1,640, sedangkan nilai t tabel pada modal rata-rata tertimbang tidak
alpha 0,05 dan derajat bebas 4 adalah 2,776, mempunyai pengaruh terhadap nilai
disamping itu ketidak-signifikansi koefisien perusahaan.
parameter regresi diatas juga dapat dilihat dari
nilai p-value sebesar 0,176 atau lebih besar dari
0,05. Dengan demikian pengaruh biaya modal DAFTAR PUSTAKA
rata-rata tertimbang tidak berbeda nyata
terhadap nilai perusahaan.
Dewi Astuti. 2002. Manajemen Keuangan
Perusahaan. Jakarta : Ghalia Indonesia.
Diah Ratih Sulistyastuti. 2002. Saham dan
Obligasi, Uni atmajaya, Yogyakarta.
KESIMPULAN Effendy, M., Surya, T.M. and Mubarak, M.M.,
2009. Pengaruh Struktur Modal
Berdasarkan pengamatan dan penelitian Terhadap Resiko Keuangan
yang dilakukan dengan data laporan keuangan Perusahaan. Jurnal Ilmiah Kesatuan (JIK),
yang diperoleh dari dua perusahaan dengan 11(1).
penelitian selama enam tahun, yaitu 2003
sampai dengan 2008 maka ada beberapa Eugene F. Bringham, Joel F. Houston. 2001,
kesimpulan sebagai berikut: Manajemen keuangan. ERLANGGA,
1. Dari peneliti menunjukkan bahwa Jakarta.
proporsi struktur modal ( X ) mempunyai G. Sugiyarso . F. Winarni 2005. Manajemen
pengaruh terhadap biaya rata-rata Keuangan . Yogyakarta : Penerbit Media
tertimbang ( Y1 ), Karena hasil dari dua Presindo.
perusahaan dengan enam tahun penelitian
pada PT. Hanjaya Mandala Sampoerna,
43
SUPRIYADI, MANURUNG dan NATAPUTRA, Pengaruh WACC terhadap Nilai Perusahaan
44