Sei sulla pagina 1di 16
‘Seri perdana buku Hidup i Atas Tiga Lempeng in bers Ee eee ey Pa rane eae Aer Proce eat rere tra erecrr Corre an mre ire mnt TT Sy er ie rea ty BOS rinit eSac iets See hee ent ere r ety peereeectn Renee eee menor eG eit a ce ane ad ee eee Pt ae eee eerie oy Ree en ee an eertoece ocean) Pe airing ) i HIDUP DI ATAS ue eS dae Energi, Mineral, dan Geodiversity Preeretc) HIDUP DI ATAS TIGA LEMPENG Badan Geologi 2010 Hidup di Atas Tiga Lempeng Penata Letak & Desainer Sampul: Gunawan Diterbitkan oleh Badan Geologi, Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral Ji. Diponegoro No. 57 Bandung 40122 Telp. 022-7215297, Faks. 022-7218154 Hak Cipta © 2010 Badan Geologi, Kementerian ESDM ISBN 978-979-18509-9-5 Undang-Undang RI Nomor 19 Tahun 2002 tentang Hak Cipta Ketentuan Pidana Pasal 72: Barang siapa dengan sengaja menyiarkan, memamerkan, mengedarkan, atau men- jual kepada umum suatu ciptaan atau barang hasil pelanggaran Hak Cipta atau hak terkait sebagaimana dimaksud pada ayat (1), dipidana dengan pidana penjara pal- ing lama S (lima) tahun dan/atau denda paling banyak Rp $00.000.000,00 (lima ratus juta rupiah). Sambutan Kepala Badan Geologi Inilah kenyataan alam Indonesia. Secara tektonis, posisinya terhimpit tiga lempeng besar Dunia, yaitu Lempeng Indo-Australia, Lempeng Pasifik, dan Lempeng Eurasia. Lempeng-lempeng besar dunia itu tidak pemnah berhenti bergerak. Lempeng-lempeng itu ada yang bergerak ‘menjauh atau pun bergerak semakin mendekat, lalu menunjam, Keadaan Bumi yang rumit dan dinamis ini menyimpan keberkahan alam sekaligus ancaman. Jutaan penduduk Indonesia berada dalam bayang-bayang letusan gunung api, gempa bumi, dan tsunami. Indonesia secara alami dibelit oleh zona tempat lempeng samudra dan Iempeng benua saling bertemu. Sepanjang Pulau Sumatra, Selat Sunda, Pulau Jawa, Kepulauan Nusatenggara, terus melingkar hingga ke Laut Banda, serta gunung api yang berada di dasar laut, merupakan sabuk ‘gunungapi aktif yang sewaktu-waktu akan metelus. Dan dizona itu pula terdapat pusat-pusat gempa yang melengkung mengitari Indonesia. Letusan gunung api telah menyebarkan abu kesuburan. Kesuburan tanah dilereng gunung api mengundang penduduk untuk terus bertani hingga di zona bahaya, Inilah dilema, Para petani yang sudah bertahun- tahun mengenyam keberkahan alam, namun mereka lupa, bahwa tempat mereka itu berada di zona bahaya, yang dapat mengancam nyawa, Panas dari dalam Bumi terus menekan ingin lepas ke permukaan, ‘menjalar memanasi rekahan-rekahan alami. Mineral-mineral terbentuk di kawasan ini, schingga menyimpan sumber daya yang dapat menjadi ‘magnet pertumbuhan. Demikian juga uap panas dari dalam Bumi ita dapat dimanfaatkan menjadi energi bersih, baik secara langsung atau. pun tidak langsung. (ea ‘itp dae dan esa aan ued Lenny Nene ein mej iain jngenc ‘cle wp ng mo Se Faken Snstes cate Soca Damaging gee ‘en omen apa oon cman yee epg at dn men be pb yng neo et arn eh ot ep tin eg Daftar Isi Saban 1 Pengutr Sight: {ei owe peaerate ae 15 REPUBLIK TEKTONIK: anger ar Bone ss PANAS BUM Wolimpan, Bersih an States 7710S bent Pap 10S. BARA PEMBAWA CAMAYA 125 135 144 BUTIR-BUTIR KEMILAU di Tanah Leluhur Danny Z. Herman GEOLOGICAL MYSTERY TOUR di Karst Lengguru Budi Brahmantyo Mengintip Keindahan “MAKHLUK HALUS” DASAR LAUT ‘Mimin K. Adisaputra 41 Burt Papua many a wo Sameera mete aa,

Potrebbero piacerti anche