Sei sulla pagina 1di 9

Jurnal Maternitas Kebidanan, Vol 4, No.

1 April – September 2019


ISSN 2599-1841

PENGARUH PENYULUHAN KESEHATAN TENTANG HIPERTENSI KEHAMILAN


TERHADAP PENGETAHUAN IBU DALAM MEMELIHARA TEKANAN DARAH
DI DESA PADANG PULAU KABUPATEN ASAHAN

Donna Budiyanti
Staf Pengajar Akademi kebidanan Ibtisam Aulia

ABSTRACT

Mother's knowledge about the problem of hypertension in pregnancy is still relatively low. Lack
of knowledge about hypertension in pregnancy reflects a lack of knowledge about the risks associated
with their fetus and how to avoid them. Based on preliminary studies carried out in the Padang pulau
village Kabupaten Asahan regency that has been conducted by researchers note that in 2013 there
were 48 pregnant women whose blood pressure> 140 mmHg. In the January to April 2018 there
were 35 pregnant women. This study aims to determine the relationship of health education on
hypertension in pregnancy with the mother's knowledge in maintaining blood pressure in Padang
pulau village Kabupaten Asahan regency This type of research was analytic observational with cross
sectional design. The population in this research was all pregnant women and a sample of 35 people,
engineering samples of the total sampling, methods of collecting data by interviewing indirectly by
used a questionnaire, data analysis using Chi-Square test. Based on the results of the analysis showed
that pvalue (0.001) <α (= 0.05), which shall mean the hypothesis was accepted that there was a
relationship of health education on hypertension in pregnancy with the mother's knowledge in
maintaining blood pressure. For it was expected that health workers in order to carry out health
education as one of health promotion actions in order to prevent hypertension in pregnancy and can
improve maternal and child health.

Keywords : Health Education, Knowledge Capital

LATAR BELAKANG standar kehidupan suatu kelompok


Gambaran perkembangan derajat masyarakat. Masalah kesehatan dan mortalitas
kesehatan masyarakat dapat dilihat dari sangat erat hubungannya dengan Angka
kejadian kematian dalam masyarakat dari Kematian Ibu (AKI). Ukuran tingkat kematian
waktu ke waktu. Disamping itu kejadian ibu, selain dimanfaatkan sebagai indikator
kematian juga dapat digunakan sebagai kesehatan juga digunakan sebagai Indeks
indikator dalam penilaian keberhasilan Pembangunan Manuisa (IMP), hal ini
pelayanan kesehatan dan program didasarkan pada kenyataan bahwa perubahan
pembangunan kesehatan lainnya. Salah satu ukuran-ukuran tersebut sangat erat kaitannya
alat untuk menilai keberhasilan pogram dengan perubahan kondisi sosial ekonomi
pembangunan kesehatan yang telah masyarakat (Prawirohardjo, 2010).
dilaksanakan selama ini adalah dengan melihat World Health Organization (WHO)
perkembangan angka kematian (Mortalitas) melaporkan pada tahun 2010, kejadian
dari tahun ke tahun (Sudarianto, 2009). preeklamsia dan eklamsia di dunia masih
Tinggi rendahnya angka mortalitas juga tergolong cukup tinggi. Angka kejadian
mempengaruhi jumlah penduduk serta menjadi preeklamsia sebanyak 861 dari 96.494 ibu
tolak ukur tingkat kesehatan masyarakat dan hamil dan eklamsia sebanyak 862 dari 96.497

47
Jurnal Maternitas Kebidanan, Vol 4, No. 1 April – September 2019
ISSN 2599-1841

ibu hamil. Di Amerika Serikat hipertensi dirasakannya hanya masuk angin biasa dan
dalam kehamilan menempati urutan kedua hanya dengan dipijat oleh dukun beranak
yang menyebabkan kematian maternal, maka gejalanya akan hilang. Pada kenyataanya
sedangkan perdarahan menempati urutan ternyata gejala hipertensi yang diderita
pertama (Sarjito, 2010). semakin parah karena tidak diperiksakan ke
Pada tahun 2012 gangguan hipertensi petugas kesehatan (Dedy, 2009).
terjadi pada 5 – 10% dari seluruh kehamilan Banyak faktor yang melatar belakangi
dan didapati angka mortalitas dan morbiditas perilaku pemeliharaan tekanan darah pada ibu
bayi yang cukup tinggi. Pada negara – Negara hamil.Pengetahuan atau kognitif merupakan
berkembang angka kematian karena hipertensi domain yang sangat penting untuk
dalam kehamilan sekitar 16%, lebih besar terbentuknya tindakan atau perilaku seseorang.
dibandingkan penyebab lain..Di Indonesia Perilaku yang didasari oleh
hipertensi dalam kehamilan merupakan pengetahuandansikap yang positif perilaku
penyebab dari 30-40% kematian perinatal, tersebut akan berlangsung langgeng.
sementara di beberapa rumah sakit di Pengetahuanibu hamil tentangpengendalian
Indonesia telah menggeser perdarahan sebagai tekanan darah merupakan sarana yang dapat
penyebab utama kematian maternal.Angka membantu ibu menjalankan penanganan
kejadian preeklamsia di Indonesia berkisar hipertensi dalam kehamilan sehingga semakin
antara 3-10 %.Untuk itu diperlukan perhatian banyak dan semakin baik ibumengerti tentang
serta penanganan yang serius tehadap ibu penyakitnya semakin mengerti bagaimana
hamil dengan penyakit ini. Di Indonesia pada harus mengubah perilakunya danmengapa hal
tahun 2013 angka kejadian preeklampsia itu diperlukan (Waspadji , 2009).
cukup tinggi, seperti di Rumah Sakit Cipto Pendidikan kesehatan pada hakikatnya
Mangunkusumo ditemukan 400 -500 ialah suatu kegiatan atau usaha menyampaikan
kasus/4000-5000 persalinan per tahun pesan kesehatan pada masyarakat kelompok
(Dharma, 2013). individu.Dengan adanya pesan tersebut maka
Pengetahuan ibu tentang masalah diharapkan masyarakat, kelompok atau
hipertensi dalam kehamilan masih relatif individu dapat memperoleh pengetahuan
rendah. Kurangnya pengetahuan tentang tentang kesehatan yang lebih baik pengetahuan
hipertensi dalam kehamilan mencerminkan tersebut akhirnya diharapkan dapat
kurangnya pengetahuan tentang resiko yang berpengaruhi terhadap perilaku (Notoatmodjo,
berhubungan dengan janin mereka dan cara 2007).
menghindarinya (Pinem, 2009). Misalnya, Pendidikan kesehatan tentang hipertensi
pada masyarakat desa ibu sering kali tidak dalam kehamilan dapat dilakukan lewat
menghiraukan gejala hipertensi. Kadang- berbagai media. Pendidikan kesehatan yang
kadang ibu mengatakan kalau gejala yang diselenggarakan guna meningkatkan

48
Jurnal Maternitas Kebidanan, Vol 4, No. 1 April – September 2019
ISSN 2599-1841

pengetahuan, sikap, kesadaran, kemauan dan obat penghilang rasa sakit yang dijual dikedai,
kemampuan masyarakat untuk hidup sehat, meminum air rebusan daun-daun yang
sehingga diharapkan peningkatan pengetahuan dipercayai dapat meringankan gejala tersebut.
masyarakat, khususnya dikalangan ibu hamil Ini menunjukkan bahwa pengetahuan dan
melalui desiminasi informasi yang pada tindakan ibu tentang hipertensi masih
akhirnya terjadi perubahan perilaku negatif kurang.Berdasarkan latar belakang diatas
atau tidak sehat menjadi perilaku sehat makapeneliti melakukan penelitian tentang
(Depkes, 2008). “pengaruh penyuluhankesehatan tentang
Berdasrkan penelitian yang dilakukan hipertensi pada kehamilan terhadap
oleh Istichomah (2004) tentang pengaruh pengetahuan ibu dalam memelihara tekanan
pendidikan kesehatan tentang hipertensi darah di Desa Padang Pulau Kabupaten
kehamilan Terhadap pemeliharaan tekanan Asahan Tahun 2018”.
darah ibu hamilDi Puskesmas Pundong Bantul
maka didapat hasil penelitian diuji Chi Square METODE PENELITIAN
dengan tingkat kepercayaan α = 95% atau 0,05 Pada penelitian ini, desain yang
dan hasilnya adalah Ho ditolak dan Ha digunakan adalah pra eksperiment one grup
diterima. Dari hal ini dapat disimpulkan bahwa pretest – post test.Dimana didalam desain ini
ada pengaruh pendidikan kesehatan tentang observasi dilakukan sebanyak 2 kali yaitu
hipertensi kehamilan terhadap pemeliharaan sebelum eksperimen dan sesudah
tekanan darah ibu hail.Saran dari peneliti eksperimen.Observasi yang dilakukan sebelum
diharapkan pendidikan kesehatan terus eksperimen disebut pre-test, dan observasi
dilakukan untuk mencegah terjadinya sesudah eksperimen disebut post-test.
hipertensi kehamilan. Populasi dalam penelitian ini adalah
Berdasarkan studi pendahuluan yang seluruh ibu hamil di Desa Padang Pulau
dilakukan di Desa Padang Pulau Kabupaten Kabupaten Asahan Tahun 2018 periode
Asahan Tahun 2018 yang telah dilakukan Januari-April 2018 yaitu sebanyak 35 orang.
peneliti diketahui bahwa terdapat 48 ibu hamil Dalam penelitian ini sampling yang
yang tekanan darahnya >140 mmHg. Pada digunakan adalah Dalam penelitian ini
bulan Januari-April 2018 terdapat 35 ibu sampling yang digunakan adalah Total
hamil. Dari wawancara tersebut diketahui Sampling, dimana seluruh responden dijadikan
bahwa sebagian besar ibu hamil mengeluhkan sampel dan waktu secara bersamaan pada
adanya pusing-pusing, cepat lelah, kaki yang pengumpulan data .
membengkak dan selama ini cara yang biasa
dilakukan oleh ibu untuk menghilangkan
gejala tersebut dengan melakukan pemijatan
yang dilakukan oleh dukun beranak, meminum

49
Jurnal Maternitas Kebidanan, Vol 4, No. 1 April – September 2019
ISSN 2599-1841

HASIL DAN PEMBAHASAN 2. Pengetahuan Ibu Hamil Tentang


Pemeliharaan Tekanan Darah Sesudah
A. Hasil Univariat
Dilakukan Penyuluhan Hipertensi
1. Pengetahuan Ibu Hamil Tentang Kehamilan Desa Padang Pulau
Pemeliharaan Tekanan Darah Sebelum Kabupaten Asahan Tahun 2018
Dilakukan Penyuluhan Hipertensi
Kehamilan Desa Padang Pulau Pengetahuan ibu hamil tentang
Kabupaten Asahan Tahun 2018
pemeliharaan tekanan darah sesudah dilakukan
Pengetahuan ibu hamil tentang penyuluhan hipertensi kehamilan disajikan
pemeliharaan tekanan darah sebelum pada tabel berikut ini:
dilakukan penyuluhan hipertensi kehamilan
Tabel 2
disajikan pada tabel berikut ini:
Pengetahuan Sesudah Dilakukan
Tabel 1 Penyuluhan Hipertensi Kehamilan
Pengetahuan Sebelum Dilakukan (Post-Test)
Penyuluhan Hipertensi Kehamilan (Pre-
Test) Pengetahuan Mean Standar
(Post Test) Deviasi
Pengetahuan (Pre Mean Standar (SD)
Test) Deviasi (SD) Pengetahuan 8,82 0,385
Pengetahuan 6,70 0,292
Tabel 2 di atas menunjukkan hasil analisis
Tabel 1 di atas menunjukkan hasil analisis
pengetahuan ibu hamil sesudah dilakukan
pengetahuan pada ibu hamil sebelum
penyuluhan hipertensi kehamilan yaitu dengan
dilakukan penyuluhan hipertensi kehamilan
nilai rata-rata 8,82 dengan standar deviasi
yaitu dengan nilai rata-rata 6,70 dengan
0,385
standar deviasi 0,292.
B. Hasil Bivariat
Untuk dapat mengetahui rerata dilakukan perhitungan uji statistik t-test
pengetahuan ibu hamil sebelum dan sesudah dengan perangkat lunak komputer, hasil
penyuluhan hipertensi kehamilan maka perhitungan dapat dilihat pada tabel berikut :
Tabel 3
Hasil uji beda rerata pengetahuan ibu hamil sebelum dan sesudah penyuluhan hipertensi
kehamilan di Desa Padang Pulau Kabupaten Asahan
Pengetahuan Paired Test pValue
n Rata- Standar 95% Confidence Interval
rata Deviasi Upper Lower

Pre test 35 2,114 1,125 1,772 2,456 0,001


Posttest

50
Jurnal Maternitas Kebidanan, Vol 4, No. 1 April – September 2019
ISSN 2599-1841

Tabel 3 di atas menunjukkan bahwa hipertensi dalam kehamilan mencerminkan


rata-rata pengetahuan sebelum dan sesudah kurangnya pengetahuan tentang resiko yang
dilakukan penyuluhan hipertensi kehamilan berhubungan dengan janin mereka dan cara
yaitu 2,114 dengan standar deviasi (SD) 1,125. menghindarinya (Pinem, 2009). Misalnya,
Dari hasil estimasi interval dapat disimpulkan pada masyarakat desa ibu sering kali tidak
bahwa 95% diyakini rerata pengetahuan menghiraukan gejala hipertensi. Kadang-
sebelum dilakukan penyuluhan hipertensi kadang ibu mengatakan kalau gejala yang
kehamilan 6,70 dan sesudah diberikan dirasakannya hanya masuk angin biasa dan
penyuluhan hipertensi kehamilan adalah 8,82. hanya dengan dipijat oleh dukun beranak maka
Hasil Uji statistik didapatkan nilai p= 0,001 gejalanya akan hilang. Pada kenyataanya
(α=0,05) maka dapat disimpulkan bahwa ada ternyata gejala hipertensi yang diderita
perbedaan yang signifikan antara pengetahuan semakin parah karena tidak diperiksakan ke
sebelum dan sesudah dilakukan penyuluhan petugas kesehatan (Dedy, 2009).
hipertensi kehamilan. Pengetahuan dikatakan meningkat bila
terjadi perubahan dari tidak tahu menjadi tahu
PEMBAHASAN
dan yang sudah tah menjadi lebih tahu.
A. Pengetahuan Ibu Hamil Tentang Keterampilan dikatakan meningkat bila terjadi
Pemeliharaan Tekanan Darah Sebelum
perubahan dari yang tidak mampu menjadi
Dilakukan Penyuluhan Hipertensi
Kehamilan Desa Padang Pulau mampu melakukan suatu pekerjaan yang
Kabupaten Asahan Tahun 2018
bermanfaat. Sikap dikatakan meningkat, bila
Berdasarkan hasil penelitian dapat dilihat terjadi perubahan dari yang tidak mau menjadi
bahwa pengetahuan pada ibu hamil sebelum mau memanfaatkan kesempatan-kesempatan
dilakukan penyuluhan hipertensi kehamilan yang diciptakan.
yaitu dengan nilai rata-rata 6,70 B. Pengetahuan Ibu Hamil Tentang
dengan standar deviasi 0,292. Dari hasil Pemeliharaan Tekanan Darah Sesudah
penelitian dapat diasumsikan bahwa Dilakukan Penyuluhan Hipertensi
pengetahuan sangat dipengaruhi oleh informasi Kehamilan Desa Padang Pulau
yang diperoleh ibu sehingga pemberian Kabupaten Asahan Tahun 2018
informasi mengenai hipertensi kehamilan Berdasarkan hasil penelitian dapat dilihat
merupakan salah satu cara untuk dapat bahwa pengetahuan pada ibu hamil sesudah
meningkatkan penegathuan ibu hamil. dilakukan penyuluhan hipertensi kehamilan
Pengetahuan ibu tentang masalah yaitu dengan nilai rata-rata 8,82 dengan
hipertensi dalam kehamilan masih relatif standar deviasi 0,385. Dari hasil penelitian
rendah. Kurangnya pengetahuan tentang dapat diasumsikan bahwa pemberian informasi

51
Jurnal Maternitas Kebidanan, Vol 4, No. 1 April – September 2019
ISSN 2599-1841

akan memberikan pengaruh pada pengetahuan Padang Pulau Kabupaten Asahan


Tahun 2018
seseorang. Meskipun seseorang memiliki
pendidikan yang rendah tetapi jika ia Dari hasil penelitian dapat dilihat bahwa
mendapatkan informasi yang baik dari rata-rata pengetahuan sebelum dan sesudah
berbagai media misalnya TV, radio atau surat dilakukan penyuluhan hipertensi kehamilan
kabar maka hal itu akan dapat meningkatkan yaitu 2,114 dengan standar deviasi (SD) 1,125.
pengetahuan seseorang. Dari hasil estimasi interval dapat disimpulkan
Pengetahuan merupakan hasil dari tahu, bahwa 95% diyakini rerata pengetahuan
dan ini terjadi setelah seseorang melakukan sebelum dilakukan penyuluhan hipertensi
penginderaan terhadap suatu objek tertentu. kehamilan 6,70 dan sesudah diberikan
Penginderaan terjadi melalui pancaindera penyuluhan hipertensi kehamilan adalah 8,82.
manusia, yakni indera penglihatan, Hasil Uji statistik didapatkan nilai p= 0,001
pendengaran, penciuman, rasa, dan raba. (α=0,05) maka dapat disimpulkan bahwa ada
Sebagaian besar pengetahuan manusia perbedaan yang signifikan antara pengetahuan
diperoleh melalui mata dan telinga. sebelum dan sesudah dilakukan penyuluhan
Pengetahuan atau kognitif merupakan dominan hipertensi kehamilan. Dari hasil penelitian
yang sangat penting dalam membentuk dapat diasumsikan bahwa dengan dilakukan
tindakan seseorang (Notoadmojdo, 2009). penyuluhan kesehatan maka terjadi perubahan
Dengan penyuluhan diharapkan terjadi pengetahuan sehingga dapat mencegah
peningkatan pengetahuan, keterampilan dan terjadinya hipertensi dalam kehamilan.
sikap. Pengetahuan dikatakan meningkat bila Hasil penelitian ini juga sejalan dengan
terjadi perubahan dari tidak tahu menjadi tahu penelitian Sari (2007) bahwa berdasarkan hasil
dan yang sudah tah menjadi lebih tahu. uji regresi logistik, variabel yang paling
Keterampilan dikatakan meningkat bila terjadi berpengaruh terhadap pencegahan penyakit
perubahan dari yang tidak mampu menjadi hipertensi pada ibu hamil di Sulawesi Utara
mampu melakukan suatu pekerjaan yang adalah variabel pengetahuan dengan nilai
bermanfaat. Sikap dikatakan meningkat, bila koefisien regresi (β) sebesar 6,738
terjadi perubahan dari yang tidak mau menjadi pengetahuan berpengaruh terhadap upaya
mau memanfaatkan kesempatan-kesempatan pencegahan terjadinya hipertensi dalam
yang diciptakan (Ibrahim, 2005). kehamilan.
C. Perbedaan Pengetahuan Ibu Hamil Pengetahuan atau kognitif merupakan
Tentang Pemeliharaan Tekanan Darah
domain yang sangat penting untuk
Ibu Hamil Sebelum Dan Sesudah
Penyuluhan Hipertensi Kehamilan Desa terbentuknya tindakan atau perilaku seseorang.
Perilaku yang didasari oleh

52
Jurnal Maternitas Kebidanan, Vol 4, No. 1 April – September 2019
ISSN 2599-1841

pengetahuandansikap yang positif perilaku kehamilan, bahwa pengetahuan, sikap,


tersebut akan berlangsung langgeng. tindakan, dukungan petugas kesehatan dan
Pengetahuanibu hamil tentangpengendalian dukungan keluarga mempunyai hubungan
tekanan darah merupakan sarana yang dapat yang bermakna dengan kejadian hipertensi
membantu ibu menjalankan penanganan dalam kehamilan.
hipertensi dalam kehamilan sehingga semakin Hasil Penelitian ini sejalan dengan
banyak dan semakin baik ibumengerti tentang penelitaian yang dilakukan oleh Amalia 2006
penyakitnya semakin mengerti bagaimana menunjukkan bahwa penyuluhan tentang
harus mengubah perilakunya danmengapa hal hipertensi kehamilan membawa dampak positif
itu diperlukan (Waspadji, 2009). dalam memperbaiki tindakan ibu dalam
Menurut Notoadmojo (2009) pendidikan mencegah hipertensi kehamilan, 75% ibu yang
adalah suatu kegiatan atau proses pembelajaran mendapat penyluhan mengalami perubahan
untuk mengembangkan atau meningkatkan dalam melaksanakan tindakan mencegah
kemampuan tertentu sehingga sasaran hipertensi kehamilan dan 25% ibu yang tidak
pendidikan itu dapat berdiri sendiri. Tingkat mendapat penyluhan tidak mengalami
pendidikan menentukan mudah tidaknya perubahan dalam melaksanakan tindakan
seseorang menyerap dan memahami mencegah hipertensi kehamilan.
pengetahuan yang mereka peroleh, pada KESIMPULAN DAN SARAN
umumnya semakin tinggi pendidikan Kesimpulan
seseorang makin semakin baik pula Berdasarkan hasil penelitian di Desa
pengetahuanya. Padang Pulau Kabupaten Asahan tentang
Banyak faktor yang melatar belakangi Pengaruh Penyuluhan Kesehatan Tentang
perilaku pemeliharaan tekanan darah pada ibu Hipertensi Kehamilan Terhadap Pengetahuan
hamil.Berdasarkan Penelitian Mardeyanti Ibu Dalam Memelihara Tekanan Darah dapat
(2008) di Tangerang, diketahui bahwa 60% ibu disimpulkan:
tidak mengenali tanda dan gejala hipertensi 1. Pengetahuan pada ibu hamil sebelum
dalam kehamilan. Hasil analisis dilakukan penyuluhan hipertensi
memperlihatkan bahwa tingkat pendidikan ibu kehamilan yaitu dengan nilai rata-rata
yang rendah meningkatkan risiko ibu untuk 6,70 dengan standar deviasi 0,292.
menderita hipertensi dalam kehamilan yang 2. Pengetahuan pada ibu hamil sesudah
dapat menyebabkan kematian. Hasil penelitian dilakukan penyuluhan hipertensi
Asmiyati (2007) yang dilakukan di Banten kehamilan yaitu dengan nilai rata-rata
juga menjelaskan tentang faktor-faktor yang 8,82 dengan standar deviasi 0,385
berhubungan dengan kejadian hipertensi dalam

53
Jurnal Maternitas Kebidanan, Vol 4, No. 1 April – September 2019
ISSN 2599-1841

3. Ada perbedaan pengetahuan ibu hamil Depkes RI, 2008. Kematian Ibu. Diakses
tanggal 11 April 2018
tentang pemeliharaan tekanan darah ibu
hamil sebelum dan sesudah penyuluhan Dharma, 2013. Pemahaman Keluarga Tentang
Hipertensi. Pustaka Bangsa Press,
hipertensi kehamilan. Berdasarkan hasil
Medan.
uji statistik diperoleh nilai p ≤ dari 0.05
yaitu p=0,001. Hani, 2010Hubungan Pengetahuan Ibu Dengan
Kejadian Hipertensi Di Puskesmas
Saran
Sibela, Disertasi, Unair, Surabaya.
Hidayat, Aziz. 2007. Metode Penelitian
1. Bagi Ibu Hamil Keperawatan dan Teknik Analisa
Agar dapat lebih meningkatkan Data. Salemba Medika, Jakarta.
pengetahuan ibu tentang kehamilan dan Ibrahim, Cahyo. 2005. Pendidikan Kesehatan.
pencegahan hipertensi pada ibu hamil. Kuha Medika, Jakarta
2. Bagi Profesi Istichomah, 2004.Pengaruh Pendidikan
Agar dapat melaksanakan penyuluhan Kesehatan Tentang Hipertensi
Kehamilan Terhadap Pemeliharaan
kesehatan sebagai salah satu tindakan Tekanan Darah Ibu HamilDi
promosi kesehatan sehingga dapat Puskesmas Pundong Bantul. Diakses
tanggal 18 April 2018
mencegah hipertensi dalam kehamilan
dan dapt meningkatkan kesehatan ibu dan Mariam, Ummi. 2010. Asuhan Kebidanan
Pada Kehamilan Fisiologis. Salemba
anak. Medika, Jakarta.
3. Bagi Peneliti
Notoatmodjo, Soekidjo. 2009. Metodologi
Diharapkan dapat menambah pengetahuan Penelitian Kesehatan. Rineka Cipta,
dalam meningkatkan pengetahuan dan Jakarta
sikap ibu hamil tentang hipertensi pada …………………………. 2007.Promosi
ibu hamil, sehingga dapat meningkatkan Kesehatan Dan Ilmu Perilaku. Rineka
Cipta, Jakarta.
kesehatan masyarakat.
DAFTAR PUSTAKA Nursalam. 2008. Konsep Dan Penerapan
Metodologi Penelitian Ilmu
Asmiyati, 2007. Faktor Yang Berhubungan Keperawatan. Salembah Medika,
dengan Kejadian Hipertensi Dalam Jakarta
Kehamilan di Banten. Diakses tanggal
18 April 2018 Prawiroharrdjo. 2010. Psikologi Kehamilan.
EGC, Jakarta.
Chandra. 2008. Konsep Pengetahuan. Rineka
Cipta, Bandung Rohmah, Nikmatur. 2010. Pendidikan
Dedi, 2009. Penyakit Pada Ibu Hamil. Prenatal. Penerbit Gramata, Depok
Fitramaya, Yogyakarta
Sabella, Rifdah. 2010. Panduan kehamilan.
Galmas, Jakarta.

54
Jurnal Maternitas Kebidanan, Vol 4, No. 1 April – September 2019
ISSN 2599-1841

Sarjito, 2010. Masalah Kehamilan dan Janin.


Hak Cipta, Yogyakarta.

Setiadi, 2007. Konsep dan Penulisan Riset


Keperawatan Edisi 1. Graha Ilmu,
Yogyakarta.

Sudariato. 2010. Tanda Bahaya Kehamilan..


Diakses tanggal 21 April 2018

Wapadji, 2010. Sikap Manusia Teori dan


Pengukurannya. Pustaka Pelajar
Offset Yogyakarta

55

Potrebbero piacerti anche