Sei sulla pagina 1di 11

CONTROL PANEL HOSTING

TEKNIK KOMPUTER DAN JARINGAN


SMK MUHAMMADIYAH 1 SUMEDANG
SUMEDANG
2019
Cpanel atau dikenal juga dengan kontrol panel adalah sebuah halaman aplikasi website
terproteksi yang hubungkan Anda dengan program-program pendukung website dalam
web server/web hosting. Sejak program pendukung website berada di lingkungan
operating system Linux dan cukup kompleks, maka Cpanel menjadi jembatan untuk
mempermudah pengelolaan website oleh pengguna.

Penjelasan untuk alur diagram diatas :

Pelanggan/Web designer faham cara membuat website dengan program pembuat


website, semisal Adobe Dreamweaver, MS Frontpage, dll, sehingga menghasilkan file-
file design berekstensi html, css, js, atau php. Dalam aplikasi yang kompleks, juga
menghasilkan file ekstensi sql hasil dari pengolahan database MySQL. Di era web 2.0,
pengguna sudah menggunakan program aplikasi pendukung website, misal AppServ,
Xampp, Wamp, dll dimana software server, MySQL, PHP sudah termasuk didalamnya.

Ketika sudah selesai buat website di lingkungan offline, web designer harus
membeli domain name dan paket web hosting agar nantinya website bisa online di
internet. BOC menyediakan domain name ekstensi internasional (com, net, org, dll) dan
ekstensi Indonesia (co.id, sch.id, dll). Sedangkan lokasi datacenter web hosting bisa
memilih gunakan yang di Indonesia, Singapore atau USA. BOC akan mengirimkan
informasi aktivasi web hosting ke email si web designer.

Cpanel adalah kontrol panel terproteksi. Untuk masuk perlu username dan password.
Informasi alamat akses Cpanel dan login ada dalam email aktivasi hosting. Cpanel
sendiri ditampilkan dalam format web base, artinya bisa diakses melalui browser
internet, semisal Internet Explorer, Firefox, Safari, dll. Fungsi Cpanel adalah sebagai
jembatan perintah-perintah teknis ke program-program pendukung website yang berada
di web server. Program pendukung website misalnya database MySQL,
Apache/LiteSpeed, PHP, dll. Karena fungsinya sebagai jembatan, maka web designer
bisa mengelola kebutuhan website. Beberapa diataranya adalah :
– Membuat/hapus alamat email
– Menciptakan email forwarder
– Membuat/hapus nama/user database MySQL
– Upload file-file website dan database
– Atur konfigurasi PHP
– Melihat statistik pengunjung website
– Konfigurasi keamanan (security) folder/website
– Pengaturan sub domain/parkir domain dan tambahan domain (addon domain)
– Install instan script website, misal wordpress, joomla, dll.
– Dan banyak lagi. Tutorial-tutorial untuk masing-masing fungsi diatas bisa dilihat
pada kategori Tutorial dalam web ini.
Tampilan Cpanel seperti gambar dibawah ini. Jika ingin demo, silakan kesini
klik Demo Cpanel dan Web designer bisa membaca halaman Tutorial Cpanel .

Kemudian web server ?, dia adalah komputer yang 24jam online berfungsi
menyebarkan website ke dunia internet. Dalam web server terinstall program-program
pendukung website semisal Operating system Linux, database MySQL, program server
Apache/LiteSpeed, konfigurasi PHP, dll. Mirip degan komputer yang digunakan oleh
masyarakat yang ada program Windows, Microsoft Word, Windows Media Player,
Adobe Photoshop, dll. Namun komputer web server lebih dikhususkan untuk kebutuhan
penyediaan program-program website saja.

Kesimpulannya: Cpanel adalah aplikasi berbasis website yang berfungsi sebagai


kontrol panel program-program pendukung website yang tertanam dalam komputer web
server. Cpanel sendiri sejatinya sebuah merk kontrol panel yang populer di Indonesia
dan mayoritas digunakan oleh perusahaan penyedia web hosting di seluruh dunia. Ada
juga kontrol panel website merk lain misal Plesk, Webmin, Direct Admin, dll.

Pengertian web hosting adalah sebuah service atau layanan yang menyediakan resource
dari server untuk disewakan kepada semua orang yang membutuhkannya untuk
menempatkan file atau informasi di jaringan internet, jadi kita tidak perlu memiliki server
sendiri yang berjalan 24 jam untuk menempatkan informasi tersebut di internet, hanya
cukup memakai layanan web hosting.Hosting juga ada yang namanya Shared hosting( 1
server untuk banyak user , sharing resources ), ada Dedicated Hosting ( 1 Server untuk 1
user ), atau Reseller Hosting ( hosting yang bisa dijual kembali ).Service pada hosting itu
bermacam macam, mulai dari web, ftp, email, vpn, dll.Untuk memakai layanan hosting,
kita menggunakan yang namanya Control Panel. Control Panel adalah sebuah aplikasi
yang ada pada hosting untuk mempermudah pengaturan hosting, aplikasi ini mirip seperti
os, dan tentunya berbasis GUI, namun sebenarnya aplikasi ini merupakan kumpulan script-
script dan command yang didesain sedemikian rupa untuk memudahkan webmaster dalam
mengelola website.
Jenis control panel hosting bermacam macam, ada cPanel, Plesk, DirectAdmin,
sPanel, dan masih banyak yang lain.Tetapi yang paling populer adalah cPanel, namun
jangan salah ya, ga semua Control Panel itu gratisataupun opensource, seperti cPanel itu
ada lisensinya bisa perbulan atau tahun. Jangan khawatir karena untuk Control panel
sudah include dalam hosting kecuali jika mas vroh menyewa VPS atau Dedicated Server,
harus install sendiri dan beli lisensi sendiri. Untuk fitur dari control panel sendiri ada
banyak sekali.
Fitur dari control panel hosting :

 Mengelola hosting account ( melihat detail account, mengganti password, dll )


 Mengelola domain ( menambah domain, subdomain )
 mengelola email ( forwarding, email account, filter, dll )
 Mengelola database
 Mengelola File ( FTP, Net2FTP, dll )
 Cron Jobs ( menjadwalkan script, scheduler )
 Mengatur DNS
 dan yang lainnya

Namun syarat yang dibutuhkan untuk mendaftar atau mendapatkan layanan hosting
harus ada yang namanya Domain atau Subdomain, untuk yang belum tahu tentang domain
atau subdomain, bisa ke artikel apa itu domain dan kegunaanya.
Oh ya, Hosting juga ada yang IX dan IIX perbedaanya hanya letak server
hosting tersebut. Untuk IX berada di luar negeri, sedangkan IIX berada dalam negeri,
tergantung dari audience atau target dari web yang ingin dibuat, jika targetnya orang
Indonesia berarti tinggal pilih yang IIX, sedangkan targetnya untuk global bisa pilih
IX.Pemilihan ini sangat penting karena menyangkut dengan kecepatan loading website,
namun ada cara untuk mempercepat loading yaitu dengan menggunakan CDN, yang belum
tau CDN bisa baca di apa itu cdn dan kelebihannya.

Plesk

Control panel pertama adalah Plesk. Plesk saat ini tersedia bagi OS server Linux dan
Windows. Sekalipun Plesk cukup populer, namun control panel ini tergolong rumit untuk
diakses oleh pengguna hosting Indonesia yang newbie, karena memiliki antarmuka yang
cukup membingungkan dan mengharuskan penggunanya memiliki pengetahuan web server
jika ingin melakukan optimasi.
EHCP

Yang kedua adalah EHCP, merupakan singkatan dari Easy Hosting Control Panel. EHCP
merupakan control panel berbasis open-source, dapat Anda gunakan untuk hosting situs
website, membuat akun email, FTP, dan sub domain secara gratis. Perlu diketahui oleh
para pengguna hosting murah, EHCP merupakan control panel untuk hosting yang pertama
ditulis dengan bahasa PHP.

VestaCP

Control panel lainnya yang juga perlu diketahui oleh pengguna hosting Indonesia adalah
VestaCP. Sama seperti EHCP, control panel ini pun berbasis open-source, sehingga dapat
digunakan secara gratis. Selain hadir dengan fitur untuk dipakai mengelola website secara
mudah, VestaCP juga hadir dengan tampilan support bahasa Indonesia.

Webuzo

Selanjutnya adalah Webuzo, merupakan sebuah produk dari Softaculous. Control panel ini
hadir dengan fitur yang cukup lengkap, termasuk script auto install. Namun, yang menjadi
kekurangan, Webuzo tidak mendukung dns cluster dan kebanyakan fitur yang ada harus di-
install oleh Anda secara manual.

sPanel

sPanel adalah control panel hosting berbasis Unix/Linux (saat ini, berbasis Debian) yang
dikembangkan sendiri oleh salah satu perusahaan web hosting terbesar di Indonesia. sPanel
memiliki antarmuka web yang cukup sederhana, termasuk versi teks yang ringan
bandwidth, serta beberapa fitur unik seperti histori backup 3 bulan yang dapat
dibrowse/direstore per file, mekanisme keamanan skrip CGI, dsb. Jika dibandingkan
dengan kebanyakan control panel lainnya (seperti yang sudah disebutkan beberapa
diantaranya diatas tadi), sPanel penggunaannya lebih ke arah command line daripada GUI
(Graphical User Interface). Oleh karenanya, bagi pengguna yang mungkin tidak terlalu
familiar dengan perintah-perintah Linux/Unix, mungkin akan sedikit kesulitan dalam
menggunakan sPanel. Saat ini sPanel masih belum banyak mendukung script auto installer
seperti halnya pada softaculous diCpanel. Untuk CMS WordPress, Joomla, PhpBB,
Prestashop, MyBB, OpenCart, Moodle dan Drupal sudah bisa dilakukan instalasi
otomatis melalui sPanel.

cPanel

Terakhir adalah cPanel, menjadi control panel web hosting paling populer dan paling
umum digunakan oleh sebagian besar jasa penyedia web hosting baik di Indonesia maupun
dunia. cPanel mempunyai fitur terlengkap yang bisa digunakan oleh Anda untuk mengatur
semua kebutuhan pembuatan website, melalui tampilan antarmuka yang responsif dan
mudah digunakan. Yang paling menarik, cPanel pun hadir dengan fitur auto fix,
memberikan solusi praktis terhadap permasalahan yang ditemui oleh para penggunanya.
Bagi sahabat Dewaweb sekalian yang mungkin belum terlalu familiar dengan dunia web
atau hosting, kami amat menyarankan untuk menggunakan cPanel sebagai control panel
server hosting Anda karena sifatnya yang user-friendly dan hingga saat ini masih terus
dikembangkan.
EHCP atau lebih dikenal dengan Easy Hosting Control Panel merupakan web hosting
control panel yang dibuat untuk sistem operasi Linux dan keturunan Debian. Jujur saja, ini
salah satu hosting panel yang pernah saya coba dan hasilnya lumayan bagus dan mudah
khususnya untuk memenejemen domain. Untuk fitur lebih lengkapnya adalah sebagai
berikut:

Fitur

 Unlimited Resellers, Panel Users, Domains, FTP Users, Email Accounts and
mySQL databases

 Apache

 BIND

 PHP

 Vsftpd

 Domain and subdomain management

 Email with IMAP, SMTP and POP3 with support for email forwarding,
autoresponder, and catch-all

 SquirrelMail integration
 FTP server management with web-FTP (net2ftp) interface

 Web stats (webalizer)

 MySQL web administration

 SSL support

Lainnya

 Multi-server and multi-MySQL support

 Bulk add domain option

 Disk and Email quota control

 Custom HTTP

 Custom DNS

 Domain redirects, transfers, and aliases

 Custom server messaging

 Server system up-time and state information

 Automated backup/restore

 Web-based error log reporting

 'Fix Apache' option

 'Fix POSTFIX' option

 16 customizable GUI templates

 27 easy install scripts including Wordpress, Joomla, Drupal, osCommerce, ZenCart,


phpMyAdmin, and MediaWiki.

Semakin ketatnya persaingan khususnya dalam dunia bisnis, membuat para pengusaha
mencari akal bagaimana dagangan atau usahanya laku terjual, salah satu caranya adalah
dengan membuat website. Perlu anda ketahui, bahwa website itu terbuat dari penyewaan
hosting dan domain dari salah satu pihak. Di hosting sendiri menyimpan data - data
pelanggan yang berlangganan hosting mereka, contoh salah satu aplikasi hosting adalah
EHCP. EHCP adalah kepanjangan dari Easy Hosting Control Panel artinya kita dapat
membuat website serta domain dengan mudah. Di dalam EHCP terdapat beberapa fitur
default, antara lain :
 Web server (apache2)
 Database server (seperti phpMyadmin, MySQL, dan lainnya)
 Web mail
 FTP server dan masih banyak lagi

Untuk penyedia layanan hosting kepada clientnya, misalnya ada seorang atau perusahaan
yang ingin membuat website pasti mereka perlu hosting untuk menyimpan data - datanya.

Alat dan Bahan


 Server yang akan di jadikan hosting
 Koneksi internet
 Laptop untuk me-remote
 File EHCP

Langkah - Langkah
 Pertama, download file ehcp-nya, kunjungi situs resminya.
 Pindahkan file tersebut ke server anda. Kemudian di ekstrak, bila ber-format tar
(gunakan tar xzvf) sedangkan zip (gunakan unzip).
 Setelah di ekstrak pindah ke direktorinya, ketikkan cd ehcp serta install aplikasinya
./install. Maka akan muncul tampilan seperti dibawah.
 Ikuti langkah - langkahnya dengan teliti.

 Isikan password MariaDB anda > tekan TAB > Enter.


 Setelah langkah - langkah di atas selesai, maka otomatis akan menginstall paket-
paket yang di perlukan, tunggu prosesnya mungkin agak lama.

 Pilih bahasa yang di inginkan, biasanya default english. Enter saja.


 Kemudian terdapat pertanyaan apakah anda ingin menginstall beberapa aplikasi,
pilih yes saja. Tunggu hingga proses selesai.

 Setelah selesai, kemudian cek pada browser anda. Ketikkan ip address server. Maka
akan muncul tampilan seperti dibawah. Masukan username dan password sesuai
dengan saat proses install tadi.

Potrebbero piacerti anche