Documenti di Didattica
Documenti di Professioni
Documenti di Cultura
ISO 45001:2018
Danang Suryo Wardhono| Pusdiklat Gadjah Mada
081567796679
Perkenalan Diri
▪ Name: Danang Suryo Wardhono ST MM
▪ Occupation:
▪ Auditor ISO Series , Trainer management system for certified body
LRQA, Mutu Certification International, Afnor Indonesia, pusdiklat
gadjahmada etc
▪ LA IRCA certified ISO 9K, 14K, 18K, 22K, 27K, 45K smk3 auditor, halal,
BRC versi 8 auditor conversion etc
4
Perbandingan ISO 9001: 2015 dan ISO14001: 2015
ISO 28000:2007 ISO 9001:2015
3 basic concept of ISO 9001:2015
• PDCA
• Process Based
• Risk based thinking
Honda airbag recall
Kosambi fire accident
Bets tertentu Bahan baku chondroitin sulfat mengandung babi
Certification
▪Form penilaian mandiri ISO 9001
▪Daftar periksa ISO 9001
• ISO 9001 :2015 standart
• ISO 14001:2015 standart
• ISO 45001: 2018 Standart
Mandatory documents required by ISO 9001:2015
ISO adalah standar internasional yang mengarahkan & mengendalikan (direct & control)
organisasi untuk mencapai tujuan mereka atau target, yang dirilis oleh Organisasi Internasional
untuk Standardisasi.
ISO Fact
❖ ISO standards are usually developed by its Technical Committees (“TC’s”) and Sub-committees
(“SC’s”)
̶ ISO/TC176/SC2 (Quality Systems) is responsible for ISO 9001
ISO Fact
Joseph M. Juran (1993 ) , is the quality of the suitability of the use of products to meet customer
needs and satisfaction.
(kesesuaian penggunaan produk untuk memenuhi kebutuhan dan kepuasan pelanggan)
ISO 9000:2015 Quality is degree to which a set of inherent characteristics (3.10.1) of an object (3.6.1)
fulfills requirements (3.1.2)
(Kualitas adalah tingkat di mana serangkaian karakteristik yang melekat (3.10.1) dari sebuah object
memenuhi persyaratan (3.6.4))
Kata quality terkait dengan qualitas yang baik , sedang dan buruk
www.thmemgallery.com
ISO Fact
❖ ISO 9001 adalah ISO standar yang paling terkenal yang pernah ada
❖ Semua persyaratan ISO 9001: 2015 adalah generik dan dimaksudkan untuk dapat diterapkan
pada semua organisasi, terlepas dari jenis, ukuran dan produk yang disediakan.
China
Italy
Germany
India
Italy
USA
Number of certificate Growth
ISO 9000 Family Series
ISO 9001:2015
• Harmonisasi dengan ISO sistem manajemen yang lain seperti 14001,
22000, 45001 dimana mengikuti 10 high level structure bahkan sampai
ke sub clause
• Kosa kata yang seragam
Standart ISO yang cukup umum
• ISO 9001 quality management
• ISO 14001 lingkungan
• ISO 22000 keamanan pangan
• ISO 26000 CSR
• ISO 27001 keamanan informasi
• ISO 28001 supply chain
• ISO 31000 anti suap
• ISO 45001 HSE
• ISO 50001 energi manajemen
Mengapa kita butuh ISO series
• Meningkatkan citra perusahaan
• Meningkatkan kinerja lingkungan aman dan sehat
• Efisien kegiatan
• Manajemen organisasi lebih baik dengan PDCA
• Mengurangi resiko usaha
• Meningkatkan daya saing
• Meningkatkan komunikasi intern dan extern
• Cost of Poor quality yang sangat tinggi
• Mendapat kepercayaan dari konsumen / shareholder / stakeholder
• Mengurangi kemungkinan pemalsuan/ pencurian /penyalahgunaan
• CSR dan Good corporate governance
ISO 9001:2015
• 7 Quality management system
• Struktur dari ISO 9001:2015
• Penjelasan masing masing clausul
7 Quality Management Principles
ISO 9001:2015
1. Customer Focus
2. Leadership
3. Engagement of people
4. Process approach
5. Improvement
6. Evidence – based decision making
7. Relationship management
ISO
9001: 2015
Terminology Change
Hal ini sebenarnya adalah secara alamiah, manusia sudah melakukan hal tersebut.
Contoh :
Jika kita akan menyeberang jalan, maka kita pasti memastikan
kondisi aman sebelum saya jalan. Menengok ke kanan dan ke kiri,
kita tidak akan melangkah jika ada mobil
6. Planning
Risk management teknik
• Risk based thinking untuk ISO 9001:2015
• HIRADC untuk ISO 45001:2015 ada kolom
compliance
• Aspek impact untuk ISO 14001:2015 ada
kolom compliance
• HACCP
• Energy baseline ISO 50001:2011
• Compliance masuk ke klausul 4.5.2 ISO
28000:2007 system evaluation
Planning
Risk based
thinking
ISO
9001:2015
78
Planning
Aspek Impact
matrix ISO
14001: 2015
Beda dengan
ISO 9001:2015
di ISO 14001:2015
Matrix aspek,target,
program, indikator,
pengendali
operasional,
pemantauan
Process Approach for Resilience Management in the Supply
Chain
Process Approach for Resilience Management in the Supply
Chain
klausul 6.planning
• Sasaran mutu harus SMART
– Specific sasaran mutu haruslah target yang spesifik dan jelas. Misalnya “Waktu
per transaksi untuk setor tunai”, lebih jelas dibandingkan dengan “Waktu
transaksi”
– Measureable sasaran mutu haruslah terukur. Misalnya “Waktu per transaksi
untuk setor tunai maksimal 3 menit”
– Achievable target sasaran mutu haruslah sesuatu yang mungkin dan bisa dicapai
– Relevant sasaran mutu yang kita tetapkan harus relevan dengan fungsi dari
departemen atau orang yang diberikan sebuah target. Jika kita bertanggung
jawab di Gudang untuk pengiriman barang, tentu saja target “ketepatan waktu
pengiriman” lebih relevan daripada “ketepatan waktu produksi”.
– Time bound berikan batas waktu kapan sebuah sasaran mutu harus tercapai
klausul 7.Support
• Sumber daya
• Kompetensi
• Kepedulian
• Komunikasi
• Informasi terdokumentasi
Klausul 8. Operation control
• Organisasi harus merencanakan, menerapkan dan mengendalikan
proses (lihat 4.4) yang diperlukan untuk memenuhi persyaratan bagi
penyediaan produk dan jasa serta untuk menerapkan tindakan yang
ditentukan dalam Klausul 6.1
• Proses control dimulai tahap design,proses produksi, proses yang
disediakan external /subcont, jenis control yang cocok, traceability,
pasca delivery (call center), control non conformity produk
Klausul 9. evaluasi kinerja
– Pemantauan, pengukuran, analisis dan evaluasi
– Kepuasan pelanggan
– Evaluasi dan analisis
– Audit internal
Klausul 9.2 Audit internal
• Organisasi harus melaksanakan audit internal pada waktu terencana
• Organisasi harus merencanakan, menetapkan, menerapkan dan
memelihara program audit termasuk, frekuensi, metoda, tanggung
jawab, persyaratan perencanaan dan pelaporan, harus
dipertimbangkan pentingnya proses tersebut, perubahan yang
berpengaruh pada organisasi, dan hasil audit terdahulu.
Klausul 9.3 tinjauan manajemen
• Manajemen puncak harus meninjau sistem manajemen mutu
organisasi, pada waktu terencana, untuk memastikan kesesuaian,
kecukupan, keefektifannya, dan diselaraskan dengan arah stratejik
organisasi.
Inputan tinjauan manajemen
• Status tindakan dari tinjauan manajemen terdahulu;
• Perubahan isu internal dan eksternal yang relevan pada sistem manajemen mutu;
• Informasi kinerja dan keefektifan dari sistem manajemen mutu, termasuk
kecenderungan dalam:
• Kepuasan pelanggan dan umpan balik dari pihak terkait yang relevan;
• Pencapaian sasaran mutu telah dipenuhi;
• Kinerja proses dan kesesuaian produk dan jasa;
• Ketidaksesuaian dan tindakan korektif;
• Pemantauan dan pengukuran hasil;
• Hasil audit internal;
• Kinerja penyedia eksternal;
• Kecukupan sumber daya;
• Keefektifan tindakan yang diambil ditujukan pada risiko dan peluang
Output tinjauan manajemen
• peluang peningkatan;
• keperluan perubahan apapun terhadap sistem manajemen mutu;
• kebutuhan sumber daya
Klausul 10. Peningkatan
• meningkatkan produk dan jasa untuk memenuhi persyaratan seperti
juga untuk kebutuhan dan harapan masa depan;
• memperbaiki, mencegah atau mengurangi pengaruh yang tidak
diinginkan;
• meningkatkan kinerja dan keefektifan sistem manajemen mutu
IS0 45001:2018
• Apa yang berbeda dengan ISO 9001:2015
– Fokus identifikasi dan pemenuhan perundangan di negara masing
masing (P2K3, SMK3, SMKP)
– Terdapat consultasi dan partisipasi workers
– HIRADC
ISO 9001:2015 ISO 45001:2018
98
Perbandingan ISO 9001: 2015 dan ISO14001: 2015
ISO 28000:2007 ISO 9001:2015
Kesimpulan
sustainable business
What HOQI Offer
Integrated one stop solution
• Bentuknya :
a) Maklumat Pelayanan
b) Visi Misi Organisasi
c) Kebijakan Mutu
TAHAP 2
2. Penunjukan Management Representative (MR) dan
Membentuk Steering Commitee (team kerja ISO)
• Steering Commitee mempunyai tugas membantu MR
memantau proses di organisasi agar sesuai dengan
persyaratan ISO
TAHAP 3
119
TAHAP 6