Sei sulla pagina 1di 11

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS CERPEN

MELALUI MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF


STRATEGI THINK TALK WRITE
PENELITIAN TINDAKAN DI SMP NEGERI 9
PANGKALPINANG
(2015)

ETI FAHRIATY
7317120523

Disertasi yang Ditulis Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan untuk


Mendapatkan Gelar Doktor

PROGRAM PASCASARJANA
UNIVERSITAS NEGERI JAKARTA
2015

i
PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS CERPEN
MELALUI MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF
STRATEGI THINK TALK WRITE

PENELITIAN TINDAKAN DI SMP NEGERI 9 PANGKALPINANG


(2015)

IMPROVING ABILITY OF WRITING SHORT STORY TROUGH


COOPERATIVE LEARNING STRATEGY OF THINK TALK WRITE
(AN ACTION RESEARCH AT SMP NEGERI 9 PANGKALPINANG)

ETI FAHRIATY

ABSTRACT

This research is intended to explain the process of teaching writing short story
trough Cooperative Learning Strategy of think talk write in detail. It is also aimed
at knowing wheather or not students’ learning achievement of writing short story
can be improved through cooperative learning strategy. The study was conducted
at the second semester in the 2013/2014 academic year starting from the second
week of Pebruary up to the second week of June in 2014. The subject of this
research was thirty- two students of the class VIII B at SMP Negeri 9
Pangkalpinang. The desigh of this research used was the Elliot’s working
procedure, which comprised seven phases, namely: (a) identifying the initial
ideas, (b) finding and analyzing the facts, (c) general planning, (d) Implementing,
(e) Observing, (f) Evaluating, and (g) revising. The model cooperatif learning
used in this research involved strategy think talk write. The results of the research
found that the mean of the students’ ability in writing short story in the first cycle
was just 50,00 % Then, it improved to be 68,74 % in the second cycle. After
doing reflection and revision, the mean of the students’ ability in writing short
story improved to be 90,62 % in the third cycle. Based on the findings, it can be
proved that the cooperative learning strategy of think talk write can improve the
quality of teaching process and the students’ learning achievement in writing
strategy of think talk write.

Keyword: writing ability, short story, model cooperative learnings strategy of


think talk write.

ii
RINGKASAN
Pendahuluan
Keterampilan menulis cerpen harus dapat dikuasai oleh setiap
siswa, untuk itu guru perlu mengembangkan kegiatan belajar mengajar
melalui model-model pembelajaran yang tepat dan sesuai dengan
karakteristik materi yang diajarkan. Permasalahannya adalah proses dan
hasil belajar menulis cerpen di kelas VIII SMP Negeri 9 Pangkalpinang
masih sangat rendah. Upaya penanggulangan masalah masalah tersebut
ditempuh melalui model pembelajaran kooperatif strategi Think Talk Write.
Melalui penerapan model pembelajaran tersebut diharapkan dapat
mengatasi permasalahan baik dalam proses pembelajaran maupun hasil
belajara siswa dalam menulis cerpen.
John Elliot mengembangkan desain tindakan dengan tujuh
tahapan peninjauan secara berulang-ulang pada setiap siklus, yaitu:
identifikasi gagasan, temuan dan analisis fakta di lapangan, perencanaan
umum, pelaksanaan, observasi, evaluasi, refleksi dan perbaikan.
Penelitian tindakan ini mengikuti prosedur kerja yang ditawarkan
oleh Elliot. Pemilihan model tersebut didasarkan pada alasan bahwa,
desain penelitiannya merekomendasikan penggunaan variasi-variasi
intervensi pada setiap siklus.
Glass menguraikan pendapat bahwa ada lima komponen yang
harus dinilai dalam sebuah tulisan. Kelima komponen tersebut adalah (1)
Ideas atau Contents, (2) Organizations, (3) Word Choice, (4) Sentence
Fluency, dan (5) Conventions.1 Selain itu, setiap bobot memiliki gradasi
dan kualitas penilaian atau kategori excellent to very good, good to
average, fair to poor, dan inadequate. Tidak beda jauh dengan yang
diungkapkan Heaton bahwa, dalam menilai menulis itu ada lima
komponen yang harus diperhatikan, yaitu (1) Isi (Content) (2) Organisasi
(Oorganizations) (3) Kosa Kata (Vocabulary) (4) Tatabahasa (Language

1
Glass, Kathy Tuchman, 2005 Curriculum Design for Writing Instruction. (California:
Corwin Press)h.67

iii
Use) dan (5) Mekanik (Mechanics). Kelima komponen tersebut diberi nilai
maksimal dari masing-masing komponennya, yaitu 30 untuk isi, 20 untuk
organisasi, kosa kata 20, tata bahasa 25, dan mekanik 5. Perbedaan skor
maksimal untuk setiap aspek atau komponen menulis tergantung pada
bobot, peranan, dan kontribusinya dalam menulis secara keseluruhan. 2

Peneliti menggunakan konsep Glass dalam penilaian menulis cerpen


pada penelitian tindakan ini.
Suatu strategi pembelajaran yang diharapkan dapat meningkatkan
kemampuan pemecahan masalah siswa adalah strategi think-talk-write.
Strategi yang diperkenalkan oleh Huinker & Laughlin pada tahun 1996 ini
pada dasarnya dibangun melalui berpikir, berbicara, dan menulis. Alur
kemajuan strategi think talk write dimulai dari keterlibatan siswa dalam
berpikir atau berdialog dengan dirinya sendiri, diskusi setelah proses
membaca atau mendengar, selanjutnya berbicara dan membagi ide
(sharing) dengan temannya sebelum menulis. Suasana seperti ini lebih
efektif jika dilakukan dalam kelompok heterogen dengan 3-5 siswa. Dalam
kelompok ini siswa diminta membaca, membuat catatan kecil,
menjelaskan, mendengarkan dan membagi ide bersama teman kemudian
mengungkapkannya melalui tulisan.

Metode Penelitian
Instrumen utama yang digunakan untuk mengumpulkan data mengenai
keterampilan siswa dalam menulis cerpen adalah tes yang berbentuk tes
tertulis. Komponen-komponen yang diukur adalah Ideas, Organizations,
Word Choice, Sentence Fluency, dan Conventions. Menurut Kemmis dan
Mctaggart ada beberapa teknik yang digunakan dalam mengumpulkan
data penelitian, yaitu: (1) Tes yang terbagi menjadi 2, tes awal (pre-test)
dan Ulangan harian (tes akhir setiap siklus). (2) Observasi, format yang
digunakan mencakup tiga komponen utama yaitu kegiatan pendahuluan.

2
Heaton, J.B. Writing English Language Tests. ( New York: Longman Group
UK,1989)h.146

iv
Inti dan penutup. (3) Catatan Lapangan yang digunakan kolaborator untuk
merekam kejadian-kejadian selama pelaksanaan pembelajaran. (4)
Angket yang bertujuan untuk mengetahui respon siswa terhadap
pelaksanaan pembelajaran. Validasi yang dilakukan terhadap instrumen
tersebut yaitu patokan atau kriteria penskoran untuk setiap komponen
tulisan.
Menurut sugiyono3 dalam memeriksa ketepatan dan kepercayaan
data dapat dilakukan dengan tringulasi, yaitu menanyakan hal yang sama
dengan teknik yang berbeda yaitu dengan wawancara, observasi, dan
dokumentasi. Untuk memperoleh keabsahan data melalui teknik tringulasi
paling tidak harus memenuhi empat kriteria, yaitu: Kredibilitas,
Transferabilitas, Ddependibilitas, dan Konfirmabilitas.

Hasil Penelitian
Model pembelajaran kooperatif strategi Think Talk Write dapat
meningkatkan hasil belajar siswa. Sebelum pelaksanaan tindakan, rata-
rata keterampilan siswa kelas VIII B SMP Negeri 9 Pangkalpinang dalam
menulis cerpen sebesar 18,74%. Siklus I meningkat menjadi 50%. Pada
siklus II, meningkat menjadi 68,74% dan pada siklus III meningkat menjadi
90,22 % sedangkan indikator keberhasilan adalah 80 %.

3
Sugiyono, memahami penelitian kualitatif. (Bandung : Alfabeta, 2008)

v
PERSETUJUAN KOMISI PROMOTOR CO PROMOTOR
DIPERSYARATKAN UNTUK UJIAN TERTUTUP DISERTASI

Promotor Co-Promotor

Prof. Dr. Yumna Rasyid, M.Pd Prof. Dr. Sakura Ridwan, M.Pd

Tanggal:……………………… Tanggal :....................................

Mengetahui,
Ketua Program Studi PB S3
PPs UNJ

Prof. Dr. Emzir, M.Pd.


Tanggal:…………….

Nama : Eti Fahriaty


No. Registrasi : 7317120523
Tanggal Lulus :

vi
LEMBAR PERNYATAAN

Saya menyatakan dengan sesungguhnya bahwa Disertasi yang saya

susun sebagai syarat untuk memperoleh gelar Doktor dari Pascasarjana

Universitas Negeri Jakarta seluruhnya hasil karya saya sendiri.

Adapun bagian-bagian tertentu dalam penulisan Disertasi yang saya kutif

dari hasil karya orang lain telah dituliskan sumbernya secara jelas sesuai dengan

norma, kaidah dan etika penulisan ilmiah.

Apabila di kemudian hari ditemukan seluruh atau sebagian Disertasi ini

bukan karya saya sendiri aaatau adanya plagiat dalam bagian-bagian tertentu,

saya bersedia menerima sanksi pencabutan gelar akademik yang saya sandang

dan sanksi-sanksi lainnya sesuai dengan peraturan perundangan yang berlaku.

Jakarta, April 2015

Eti Fahriaty

vii
Kata Pengantar

Puji dan syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT, atas ridho

dan izin Nya maka penyusunan disertasi yang berjudul “Peningkatan

Keterampilan Menulis Cerpen Melalui Model Pembelajaran Kooperatif

strategi think talk write (Penelitian Tindakan pada SMP Negeri 9

Pangkalpinang) dapat diselesaikan dengan baik. Disertasi ini ditulis dalam

rangka memenuhi sebagian persyaratan untuk memperoleh gelar Doktor

Pendidikan Bahasa pada program Pascasarjana Universitas Negeri

Jakarta (UNJ).

Disertasi ini dapat diselesaikan berkat bimbingan dan bantuan dari

berbagai pihak. Oleh karena itu, melalui tulisan ini penulis menyampaikan

ungkapan rasa terimakasih yang mendalam kepada semua pihak yang

secara langsung maupun tidak langsung telah berpartisipasi dan telah

memberikan kontribusi baik secara moril maupun materil. Pada

kesempatan ini, secara khusus penulis menyampaikan rasa terimakasih

kepada :

1. Prof. Dr. Hj. Yumna Rasyid, M.Pd sebagai Promotor yang telah

memberikan bimbingan dan arahan kepada penulis dengan

teliti dan sabar selama penyususnan disertasi ini.

2. Prof. Dr. Hj. Sakura Ridwan, M.Pd selaku Co-Promotor yang

telah membantu, membimbing dan mengarahkan penulis

dengan baik dan teliti dalam penyusunan disertasi ini.

viii
3. Prof. Dr. H. Emzir, M.Pd sebagai Ketua Program Studi

Pendidikan Bahasa PPS UNJ yang juga banyak sekali

memberikan arahan dan bimbingan dengan bijak kepada

penulis.

4. Prof. Dr. Asmawi, M.Pd, Sebagai Direktur PPS UNJ yang telah

mengarahkan penulis pada saat ujian kelayakan.

5. Prof. Dr. H. Djaali, sebagai Rektor Universitas Negeri Jakarta

yang telah menciptakan sistem pelayanan yang lebih efisien di

jajarannya sehingga proses birokrasi bagi siswa semakin

efektif.

6. Seluruh dosen pengajar dari awal sampai selesai perkuliahan

dan para staf di Pascasarjana Program Studi Pendidikan

Bahasa S 3 Universitas Negeri Jakarta.

7. Rekan-rekan guru dan siswa kelas VIII SMP Negeri 9

Pangkalpinang tahun 2013/2014.

8. Suami tercinta AKBP.Dr.H.Zaidan,SH,S.Ag,M.Hum, yang

dengan penuh kesabaran mendampingi penulis dalam

menyelesaikan studi pada Universitas Negeri Jakarta.

9. Walikota Pangkalpinang, yang telah memotivasi penulis untuk

menyelesaikan studi program S3.

10. Kepala Dinas Pendidikan Kota Pangkalpinang dan seluruh

jajaran, yang juga telah memberikan peluang untuk penulis

dapat menyelesaikan penyusunan disertasi ini.

ix
11. Anak-anakku tersayang 1. Luqman Farisi, S.STP, 2. Mirza

Kurniawan,S.STP, 3. Rafiqoh Wellasari yang sedang studi di

Jerman, 4. Imam Al Hafidz yang sedang studi di Pesantren

Muqimussunah Palembang, yang menjadi inspirasi dan

motivasi penulis sehingga ingin menyelesaikan penyusunan

disertasi ini sesuai target.

12. Rekan-rekan seangkatan, seperjuangan yang sama-sama

berjuang dalam menempuh pendidikan S3 Program Studi

Pendidikan Bahasa Pascasarjana UNJ 2012/2013, yang saling

memberi motivasi sejak awal kuliah sampai dengan

penyelesaian penulisan disertasi ini.

13. Rekan-rekan guru SMP Negeri 2 Pangkalpinang yang turut

memotivasi penulis untuk menyelesaikan penulisan disertasi ini.

14. Serta semua pihak yang tidak dapat penulis sebutkan satu

persatu.

Tentunya tiada gading yang tak retak, tak ada yang sempurna di

dunia ini. Kesempurnaan hanyalah milik Allah semata, begitu juga dengan

penulisan disertasi ini walaupun penulis sudah berusaha semaksimal

mungkin untuk menghasilkan suatu karya yang berkualitas prima dan

bermanfaat bagi dunia pendidikan, namun karena keterbatasan

kompetensi penulis maka disertasi ini masih banyak sekali kekurangan

maupun kekeliruan yang kami lakukan, baik sengaja maupun tidak kami

x
sengaja. Untuk itu dengan hati yang tulus ikhlas, kami mohon kritik dan

saran yang membangun dari pembaca.

Semoga disertasi ini bermanfaat bagi dunia pendidikan umumnya dan

bagi tenaga pendidik di sekolah pada khususnya.

Pangkalpinang, April 2015

Penulis

ET

xi

Potrebbero piacerti anche