Sei sulla pagina 1di 7

EFEKTIVITAS SENAM JANTUNG SEHAT TERHADAP PENURUNAN

TEKANAN DARAH PADA PENDERITA HIPERTENSI

The Effectivity Of Senam Jantung Sehat to Decrease Blood Pressure In Patients With Hypertension

Gilang Ardiana Putri, Sri Mulyani, M.Kes, Andi Agung F. S.Kep.Ns


Prodi DIII Keperawtan Rajekwesi Bojonegoro

ABSTRACT

Hypertension is a condition in which the systolic blood pressure and diastolic blood pressure
over 140/90 mmHg. One of the non pharmacology treatment is to follow a regular exercise Senam
Jantung Sehat. This study aims to determine the effectivity of Senam Jantung Sehat to decrease blood
pressure in people with hypertension in the Mojoranu Village District of Dander, Bojonegoro.
The design of this study is an experimental study using One group time series design. The
population was all patients with hypertension in Mojoranu village of 156 people, while the sample
was 20 people were taken using probability sampling technique with simple random sampling. Data
obtained from observation then coding, scoring, and tabulating then performed ANOVA test with α
error rate (0.05).
The results measurements of respondent blood pressure after doing Senam Jantung Sehat 4
times showed most of had moderate hypertension were (40%). Test results repeated Anova got ρ value
<significance level specified is 0.000 <0.05.
Therefore ρ <0.05 then H0 is rejected, which means that there are differences in blood
pressure before and after Senam Jantung Sehat in patients with hypertension in Mojoranu village,
Dander sub district, Bojonegoro. Suggested for respondents with hypertension to increase physical
activity with regular exercise is recommended that one of them is to follow Senam Jantung Sehat.

Keywords: Senam Jantung Sehat, Blood Pressure, Hypertension

ABSTRAK

Hipertensi merupakan suatu keadaan dimana tekanan darah sistolik dan tekanan darah
diastolik lebih dari 140/90 mmHg. Salah satu penanganan non farmakologis adalah dengan olahraga
teratur mengikuti Senam Jantung Sehat. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektifitas Senam
Jantung Sehat terhadap penurunan tekanan darah pada penderita hipertensi di Desa Mojoranu
Kecamatan Dander Kabupaten Bojonegoro.
Desain penelitian ini adalah penelitian eksperimental dengan menggunakan rancangan
penelitian One group time series design. Populasinya adalah seluruh penderita hipertensi di Desa
Mojoranu sebanyak 156 orang, sedangkan sampelnya adalah 20 orang diambil menggunakan teknik
probability sampling dengan simple random sampling. Data diperoleh dari observasi kemudian
dikode,skor, dan tabulasi kemudian dilakukan uji Anova dengan tingkat kesalahan α(0,05).
Hasil pengukuran tekanan darah responden sesudah melakukan Senam Jantung Sehat
sebanyak 4 kali menunjukkan sebagian besar mengalami hipertensi sedang (40%). Hasil uji Anova
berulang Mauchly didapatkan nilai ρ < tingkat kemaknaan yang ditentukan yaitu 0,000 < 0,05
Oleh karena ρ < 0,05 maka H0 ditolak yang berarti terdapat perbedaan tekanan darah
sebelum dan sesudah mengikuti Senam Jantug Sehat pada penderita hipertensi di Desa Mojoranu,
Kecamatan Dander, Kabupaten Bojonegoro. Disarankan bagi responden penderita hipertensi untuk
meningkatkan aktivitas fisik yang dianjurkan yaitu dengan rutin berolahraga salah satunya adalah
mengikuti Senam Jantung Sehat.

Kata Kunci : Senam Jantung Sehat, Tekanan Darah, Hipertensi

6
Pendahuluan denyut nadi juga menjadi salah satu tujuan
senam jantung sehat, menurunkan tekanan
Tekanan darah tinggi yang disebut sistolik dan diastolik, selain itu latihan senam
juga hipertensi adalah tekanan darah sistolik  menimbulkan efek seperti: beta blocker yang
140 mmHg dan tekanan darah diastolik  90 dapat menenangkan sistem saraf simpatikus
mmHg (The Seventh Report of The Joint dan melambatkan denyut jantung. Namun
National Committe on Prevention, Detection, Senam Jantung Sehat belum begitu populer di
Evaluation, and Treatment of High Blood kalangan masyarakat pedesaan. Salah satunya
Pressure, JNC 7). Hipertensi sering kali tidak di Desa Mojoranu, Kecamatan Dander,
memberikan keluhan sehingga tidak jarang Kabupaten Bojonegoro yang sebagian
penderita tidak sadar kalau dirinya sudah warganya menderita hipertensi.
mengalami hipertensi. Kadang hipertensi Dalam statistik kesehatan dunia tahun
ditemukan saat pemeriksaan rutin atau datang 2012, Organisasi Kesehatan Dunia (WHO)
dengan keluhan penyakit lain. Banyak hal melaporkan bahwa hipertensi adalah suatu
yang dapat menjadi faktor pencetus dari kondisi berisiko tinggi yang menyebabkan
terjadinya hipertensi seperti : keturunan, jenis sekitar 51% dari kematian akibat stroke, dan
kelamin, umur, kegemukan, lingkungan, 45% dari jantung koroner. Pada tahun 2011,
pekerjaan, merokok, dan gaya hidup yang WHO mencatat satu miliar orang di dunia
tidak sehat (Susi Purwati, 2000 : 25). menderita hipertensi. Dua per tiga di antaranya
Penanganan hipertensi dibagi menjadi dua berada di negara berkembang yang
yaitu secara farmakologis dan non berpenghasilan rendah dan sedang. Indonesia
farmakologis (Smeltzer & Barer, 2001). berada dalam deretan 10 negara dengan
Pengobatan farmakologi menggunakan obat- prevalensi hipertensi tertinggi di dunia,
obatan antara lain golongan diuretic, beta bersama Myanmar, India, Srilanka, Bhutan,
blocker, calcium channe blocker, ACE- Thailand, Nepal, Maldives. Prevalensi
inhibitor dan lain sebagainya untuk hipertensi akan terus meningkat, dan
menurunkan hipertensi (Yulianti & diprediksi pada tahun 2025 sebanyak 29%
Sitanggang, 2006). Sedangkan untuk orang dewasa di dunia terkena serangannya.
penanganan non farmakologis dengan cara Dari data Riskesdas tahun 2007 yang
memperbaiki pola hidup, mengurangi asupan dipublikasikan oleh Kementerian Kesehatan
garam dan lemak, mengurangi asupan alkohol, RI , di Indonesia sendiri prevalensi hipertensi
berhenti merokok, mengurangi berat badan sebesar 31,7%, yang berarti 1 dari 3 orang
bagi penderita obesitas, meningkatkan aktifitas mengalaminya. Ironisnya, 76% dari mereka
fisik, olahraga teratur ( Nugroho Taufan, yang tidak mengetahui dirinya telah
2010). Salah satu dari aktifitas olahraga mengalami hipertensi. Analisis data khusus di
aerobik yang umum di masyarakat adalah propinsi jawa timur setidaknya terdapat 21
olahraga senam jantung sehat. Senam Jantung ribu penderita kasus hipertensi setiap
Sehat adalah olahraga yang disusun dengan bulannya. Data Dinas Kesehatan (Dinkes)
selalu mengutamakan kemampuan jantung, Jawa Timur menyebutkan, total penderita
gerakan otot besar dan kelenturan sendi, serta hipertensi di Jatim sebanyak 285.724 pasien.
upaya memasukkan oksigen sebanyak Data ini diambil menurut Surveilans Terpadu
mungkin (Made Ayu, 2013). Tujuan inti dari Penyakit (STP) Puskesmas di Jatim. Hipertensi
olahraga senam jantung sehat adalah untuk di Jatim menduduki top score selama tiga
menyehatkan jantung. Senam jantung sehat tahun terakhir dibandingkan 3 kasus Penyakit
bertujuan untuk memperlancar aliran darah ke Tidak Menular (PTM) tertinggi di Jawa Timur
seluruh tubuh dalam 24 jam. Apalagi saat usia lainnya. PTM di posisi kedua adalah diabetes
bertambah, performa jantung akan semakin mellitus sekitar 40 ribu penderita, dan
menurun. Dengan demikian maka olahraga kemudian neoplasma (tumor) sekitar 15 ribu
senam jantung sehat yang berintikan aerobik penderita. Kasus hipertensi yang dimaksud
ini ditambah dengan olahraga yang dapat meliputi hipertensi esensial, jantung hipertensi,
memberikan kelenturan, kekuatan dan ginjal hipertensi, jantung dan ginjal hipertensi
peningkatan otot-otot secara murah, mudah, serta hipertensi sekunder (Rahmat Junaidi,
meriah, massal, manfaat dan aman. Jantung 2013). Sedangkan data di Dinkes Bojonegoro
dikatakan dalam kondisi baik jika denyut nadi jumlah penderita hipertensi periode Januari-
normal dan stabil. Karena itu, perbaikan Desember 2013 sebanyak 24.920 orang.

7
Kecamatan Dander ( 4,55%) yaitu sekitar kerusakan yang paling sering adalah gagal
1.016 orang dan merupakan penyakit dengan jantung dan stroke serta gagal ginjal (Susi
peringkat ke 4 yang sering diderita . Purwati, 2000).
Mengamati data tersebut dapat memberikan Untuk mencegah komplikasi diatas sangat
gambaran bahwa masalah penyakit hipertensi diperlukan peran perawat dalam pengawasan
khususnya di Kecamatan Dander, Bojonegoro yang sangat baik. Upaya yang dapat dilakukan
perlu mendapat pengamatan, pengawasan serta meliputi monitoring tekanan darah secara
tindakan yang tepat untuk mengatasi masalah teratur, menganjurkan untuk melakukan diet
tersebut. yang sehat dengan kalori seimbang melalui
Ada beberapa faktor yang dapat konsumsi tinggi serat, rendah lemak dan
menjadi penyebab dari penyakit tekanan darah garam, menyarankan penderita hipertensi
tinggi atau hipertensi, salah satunya adalah untuk minum obat secara teratur sesuai resep
gaya hidup yang kurang sehat. Umumnya yang telah diberikan. Tentunya dalam hal ini
penyebab hipertensi adalah karena orang peran keluarga juga sangat dibutuhkan untuk
kurang aktif bergerak. Kenyamanan dan memberi dukungan dan motivasi kepada
kemudahan masa kini serta waktu luang yang penderita hipertensi dalam upaya penurunan
sedikit menyebabkan orang kurang aktif tekanan darah tersebut. Selain itu bagi
melakukan aktifitas fisik. Menurut Asosiasi penderitanya sendiri perlu adanya
Jantung Amerika di antara orang berumur 18 peningkatan aktivitas fisik atau gerak badan.
tahun ke atas di AS hanya 27% yang Salah satu cara peningkatan aktifitas fisik yang
melakukan cukup aktivitas fisik sehingga dianjurkan adalah dengan rutin mengikuti
dapat menjaga ketahanan jantungnya. Sekitar Senam Jantung Sehat (SJS). Senam Jantung
44% melakukan beberapa aktivitas, tapi tidak Sehat bertujuan merawat jantung dan
cukup bermanfaat untuk jantung. Selanjutnya pembuluh darah. Kedua bagian tubuh tersebut
28% tidak melakukan aktivitas fisik sama saling berkaitan. Sebab pembuluh darah yang
sekali di waktu senggangnya (Sheldon, 2005). sehat membuat fungsi jantung optimal.
Ketidakaktifan fisik meningkatkan resiko Berdasarkan latar belakang tersebut penulis
penyakit jantung koroner (CHD) yang setara tertarik mengadakan penelitian tentang “
dengan hiperlipidemia atau merokok, dan Efektivitas Senam Jantung Sehat terhadap
seseorang yang tidak aktif secara fisik penurunan tekanan darah pada penderita
memiliki resiko 30-50% lebih besar untuk hipertensi di Desa Mojoranu Kecamatan
mengalami hipertensi. Selain meningkatnya Dander Kabupaten Bojonegoro”
perasaan sehat dan kemampuan untuk
mengatasi stress, keuntungan latihan aerobik Metode Penelitian
yang teratur adalah menurunnya tekanan
darah, berkurangnya obesitas, berkurangnya Desain dalam penelitian ini adalah
frekuensi denyut jantung saat istirahat dan penelitian eksperimental yaitu suatu rancangan
konsumsi oksigen miokardium, dan penelitian yang digunakan untuk mencari
menurunnya resistensi insulin. Jantung hubungan sebab akibat dengan adanya
manusia bekerja setiap hari. Jantung harus keterlibatan penelitian dalam melakukan
memompa darah ke seluruh tubuh selama 24 manipulasi terhadap variabel bebas. Dalam
jam nonstop. Ketika pembuluh darah mengontrol variabel-variabel penelitian
tersumbat oleh kolesterol atau lemak, kerja digunakan rancangan penelitian one group
jantung makin berat. Darah mungkin tidak time series design yaitu mengungkapkan
mengalir lancar ke dalam tubuh. Akibatnya, hubungan sebab akibat dengan cara
timbul penyakit stroke, jantung koroner, dan melibatkan satu kelompok subjek tanpa
penyakit pembuluh darah lain. Pada usia kelompok kontrol yang diobservasi sebelum
lanjut, kemampuan jantung jauh berkurang dilakukan intervensi, kemudian diobservasi
dibanding saat muda. Perawatan jantung perlu lagi setelah intervensi. Suatu kelompok
dilakukan agar kerjanya tetap optimal (Sylvia sebelum dikenai perlakuan tertentu diberi pra-
Price, 2005). Tekanan darah tinggi yang tidak test, kemudian setelah perlakuan, dilakukan
terkontrol sangat berbahaya bagi kesehatan pengukuran lagi untuk mengetahui akibat dari
karena dapat menyebabkan kerusakan organ perlakuan. Pengujian sebab akibat dilakukan
tubuh seperti otak, ginjal, mata dan jantung dengan cara membandingkan hasil pra-test
serta kelumpuhan anggota gerak. Namun dengan pasca-test (Nursalam:2008: 85-86).

8
Pada penelitian ini kelompok subjeknya adalah Data Umum
penderita hipertensi yang sebelumnya diukur
tekanan darahnya terlebih dahulu, lalu Tabel 4. Tabel komparasi tekanan darah
diberikan intervensi yaitu Senam Jantung sebelum dan sesudah mengikuti
Sehat dan dilakukan pengukuran tekanan Senam Jantung Sehat pada
darah kembali sesudah diberikannya penderita hipertensi.
intervensi. Senam Jantung Sehat akan
diberikan sebanyak 4 kali, dimana akan Tingkat
dilakukan pengukuran tekanan darah sebelum No Senam Sebelum Sesudah
Hipertensi
dan sesudah diberikannya Senam Jantung Ringan 2 5
Sehat. Sehingga akan didapatkan hasil 8 kali 1 SJS 1 Sedang 9 7
pengukuran tekanan darah yang kemudian Berat 9 8
dibandingkan untuk mengetahui adanya
Ringan 0 3
pengaruh pemberian perlakuan Senam Jantung
2 SJS 2 Sedang 13 10
Sehat.
Berat 7 7
Hasil Penelitian dan Pembahasan Ringan 0 0
3 SJS 3 Sedang 11 12
Data Khusus Berat 9 8
Ringan 1 6
Tabel 1 Karakteristik jenis kelamin 4 SJS 4 Sedang 14 8
responden Berat 5 6
Jenis Kelamin
30% Keterangan
LAKI-LAKI No Senam
70% PEREMPUAN Turun Tetap Naik

1 SJS 1 12 5 3
Sumber : Data Primer Hasil Penelitian Bulan
April 2014
2 SJS 2 8 12 0

Tabel 2 Karakteristik umur responden


3 SJS 3 6 13 1
Usia

46-55 4 SJS 4 9 10 1
60% 40%
TAHUN

Pembahasan
Sumber : Data Primer Hasil Penelitian Bulan
April 2014 Hasil pengumpulan data dari
responden penderita hipertensi yang
mengikuti Senam Jantung Sehat sebanyak 4
Tabel 3 Karakteristik pendidikan responden
kali sesuai dengan program yang telah
10% 5% Pendidikan diberikan adalah sebanyak 20 responden
TIDAK SEKOLAH
15% (100%).
35% Senam Jantung Sehat adalah olahraga
SD/SEDERAJAT
35% aerobik yang disusun dengan selalu
SMP/SEDERAJAT mengutamakan kemampuan jantung, gerakan
otot besar dan kelenturan sendi, serta upaya
memasukkan oksigen sebanyak mungkin yang
Sumber : Data Primer Hasil Penelitian Bulan dilakukan secara mudah, murah, meriah,
April 2014 massal dan bermanfaat serta aman.

9
(Anggriyana, 2010 : 142). Tujuan inti dari hipertensi berat dan sedang yang masing-
olahraga Senam Jantung Sehat adalah untuk masing sejumlah 9 responden (45%). Menurut
menyehatkan jantung, memperbaiki denyut (Pickering, 2008) Hipertensi didefinisikan
nadi, menurunkan tekanan sistolik dan sebagai peningkatan tekanan darah sistolik ≥
diastolik. (Made Ayu, 2013) 140 mmHg, tekanan diastolik ≥ 90 mmHg,
atau sedang mengonsumsi obat anti hipertensi.
Dari hasil pengumpulan data Hasil pengumpulan data menunjukkan
menunjukan keseluruhan responden sejumlah sebagian besar reponden menderita hipertensi
20 orang mengikuti Senam Jantung Sehat berat. Hipertensi dapat disebabkan oleh
sebanyak 4 kali sesuai program yang telah banyak faktor. Diantaranya terdapat faktor
diberikan. Sebagian besar dari responden yang dapat diubah dan tidak dapat diubah.
sebelumnya tidak pernah mengikuti Senam Faktor yang tidak dapat diubah diantaranya
Jantung Sehat karena ketidaktahuannya faktor usia, keturunan, dan jenis kelamin yang
tehadap manfaat yang didapat dari mengikuti merupakan faktor primer. Dari hasil
senam tersebut. Tingkat pengetahuan pengumpulan data menunjukan lebih dari
responden erat hubungannya dengan tingkat sebagian dari responden berjenis kelamin
pendidikan. Pengetahuan tersebut dapat perempuan yakni sebanyak 14 orang (70%).
diperoleh melalui pendidikan formal maupun Hal ini dapat disebabakan karena pada
non formal. Berdasarkan hasil pengumpulan perempuan yang sudah memasuki usia
data menunjukkan bahwa dari sebagian menepouse hormon esterogen yang berperan
responden berpendidikan SD/ Sederajat dan dalam meningkatkan kadar High Density
tidak sekolah masing-masing sejumlah 7 Lipoprotein ( HDL) yang berfungsi untuk
responden (35%). Tingkat pendidikan sangat mencegah terjadinya kerusakan pada
mempengaruhi pola hidup seseorang. Karena pembuluh darah. Selain itu tekanan darah akan
orang dengan pendidikan yang tinggi akan semakin meningkat seiring dengan
mempunyai pengetahuan lebih dibandingkan bertambahnya usia. Responden yang sebagian
orang yang berpendidikan rendah, sehingga besar warga lansia menjadikan faktor resiko
pola hidupnya pun akan lebih baik. hipertensi. Hal ini dibuktikan dengan data
Responden yang rata-rata tidak sekolah dan yang menunjukan lebih dari sebagian
berpendidikan setingkat SD/sederajat belum responden berusia 56-65 tahun sebanyak 12
mempunyai pemahaman lebih tentang manfaat orang (60%). Karena seiring dengan
melakukan senam. Selain itu, sebagian dari bertambahnya usia akan terjadi perubahan
mereka berpendapat bahwa jika sudah fisiologis dimana akan terjadi peningkatan
melakukan aktivitas sehari-hari seperti bekerja resistensi perifer dan aktivitas simpatik.
di sawah, berjualan, bekerja menjadi kuli Pengaturan tekanan darah yaitu refleks
bangunan, dan pekerjaan berat lainnya maka baroreseptor pada usia lanjut sensivitasnya
tidak perlu lagi untuk melakukan senam sudah berkurang, sedangkan peran ginjal juga
karena bagi mereka, melakukan pekerjaan sudah berkurang dimana aliran darah ginjal
tersebut sama saja dengan sudah berolahraga. dan laju filtrasi glomerulus menurun. Selain
Berdasarkan hasil pengumpulan data itu pada dinding arteri akan mengalami
menunjukkan bahwa dari seluruh responden penebalan oleh karena adanya penumpukan zat
yang mengikuti Senam Jantung Sehat kolagen pada lapisan otot, sehingga pembuluh
sejumlah 20 orang (100 %) lebih dari sebagian darah akan berangsur-angsung menyempit dan
responden merupakan perempuan, yakni menjadi kaku. Sehingga tekanan darah sistolik
sebanyak 14 orang (70%).. Selain baik bagi meningkat karena kelenturan pembuluh darah
perempuan, olahraga Senam Jantung Sehat ini besar yang berkurang.
juga bermanfaat dan baik juga dilakukan pada Dari hasil tabulasi silang pada tabel
laki-laki yang mempunyai aktivitas lebih berat. 4.1. yaitu antara mengikuti Senam Jantung
Terutama bagi yang sudah tidak bekerja dan Sehat dengan penurunan tekanan darah pada
memiliki banyak waktu luang, sebaiknya penderita hipertensi didapatkan data dari
melakukan olahraga seperti mengikuti Senam seluruh responden berjumlah 20 orang yang
Jantung Sehat. mengikuti Senam Jantung Sehat yang telah
diprogramkan, lebih dari sebagian mengalami
Hasil pengumpulan data menunjukkan hipertensi sedang. Setelah dilakukan
bahawa sebagian responden mengalami pengolahan data dengan bantuan SPSS for

10
windows menggunakan uji Anova berulang berolahraga mengikuti Senam Jantung Sehat
Mauchly didapatkan nilai ρ kurang dari tingkat adalah karena olahraga dapat merilekskan
kemaknaan yang telah ditentukan yaitu 0,000 pembuluh-pembuluh darah, sehingga dengan
< 0,05. Oleh karena ρ < 0,05 maka H0 ditolak melebarnya pembuluh darah maka tekanan
yang berarti terdapat perbedaan tekanan darah darah akan menurun. Namun disamping itu,
sebelum dan sesudah mengikuti Senam ada beberapa faktor penyebab hipertensi yang
Jantung Sehat ke 1 sampai Senam Jantung tidak dapat dikendalikan, diantaranya adalah
Sehat ke 4 pada penderita hipertensi di Desa faktor usia, faktor keturunan, dan jenis
Mojoranu, Kecamatan Dander, Kabupaten kelamin. Berdasarkan usia responden yang
Bojonegoro. Artinya Senam Jantung Sehat mengikuti senam, sebagian besar diantaranya
dapat menurukan tekanan darah pada penderita berusia 56-65 tahun sebanyak 12 orang (60%).
hipertensi. Selanjutnya untuk mengetahui Hal ini dikarenakan pada masa pertumbuhan
keefektivan setiap kali dilakukannya Senam dan pematangan fisik di usia dewasa akhir
Jantung Sehat digunakan uji T-Test dengan hingga usia tua, tekanan darah akan semakin
memasukkan hasil tekanan darah sebelum dan meningkat. Dari penelitian yang telah
sesudah senam. Pada T-Test hasil tekanan dilakukan diketahui bahwa ada perbedaan
darah sebelum dan sesudah SJS 1 didapatkan tekanan darah sebelum dan sesudah mengikuti
nilai ρ = 0,042, hasil tekanan darah sebelum Senam Jantung Sehat pada responden
dan sesudah SJS 2 didapatkan nilai ρ = 0,000, penderita hipertensi. Tetapi Senam Jantung
hasil tekanan darah sebelum dan sesudah SJS Sehat yang diberikan secara berulang tidak
3 didapatkan nilai ρ = 0,000, sedangkan memberikan pengaruh pada penurunan
sebelum dan sesudah SJS 4 juga didapatkan tekanan darah. Hal ini diketahui karena saat
nilai ρ = 0,000 Dari hasil tersebut dapat dilakukan pengukuran tekanan darah sebelum
diketahui bahawa nilai ρ < 0,05. Sehingga mengikuti senam 1 minggu berikutnya, pada
dapat disimpulkan bahwa terdapat perbedaan sebagian responden menunjukkan tekanan
tekanan darah sebelum dan sesudah setiap kali darah yang kembali meningkat. Kembali
mengikuti Senam Jantung Sehat ke 1 sampai meningkatnya tekanan darah bisa disebabkan
Senam Jantung Sehat ke 4 pada penderita karena faktor lain diantaranya adalah gaya
hipertensi di Desa Mojoranu, Kecamatan hidup yang kurang sehat, kebiasaan merokok
Dander, Kabupaten Bojonegoro. dan minum kopi pada laki-laki, penggunaan
Senam Jantung Sehat bertujuan untuk pil KB pada perempuan juga dapat
memperlancar aliran darah ke seluruh tubuh meningkatkan tekanan darah, sensitifitas
dalam 24 jam. Jantung dikatakan dalam terhadap natrium, kalium dalam tubuh rendah,
kondisi baik jika denyut nadi normal dan obesitas, dan adanya penyakit lain penyebab
stabil. Karena itu, perbaikan denyut nadi meningkatnya tekanan darah. Oleh karena itu,
menjadi salah satu tujuan Senam Jantung selain upaya meningkatkan aktifitas fisik
Sehat, selain itu latihan senam dapat dengan mengikuti senam, perlu adanya
menenangkan sistem saraf simpatikus dan perbaikan pada kebiasaan dan gaya hidup yang
melambatkan denyut jantung (Made Ayu, kurang sehat.
2013).
Saat usia bertambah, performa jantung Kesimpulan
semakin menurun. Dengan demikian maka Berdasarkan hasil penelitian pada bab 4 di
olahraga senam jantung yang berintikan atas, peneliti dapat menarik kesimpulan
aerobik ini ditambah dengan olahraga yang sebagai berikut :
dapat memberikan kelenturan, kekuatan dan
peningkatan otot-otot secara murah, mudah, 1. Sebagian besar dari responden mengalami
meriah yang dilakukan secara massal akan hipertensi sedang sebelum mengikuti
memberikan manfaat salah satunya adalah Senam Jantung Sehat dan mengalami
menurunkan tekanan darah dan mengurangi hipertensi ringan sesudah mengikuti
stress. Stress juga merupakan salah satu Senam Jantung Sehat.
penyebab tekanan darah tinggi. Keadaan stress 2. Terdapat perbedaan tekanan darah
dapat memicu pengeluaran hormon yang dapat sebelum dan sesudah setiap kali
memvasokonstriksi pembuluh darah, sehingga mengikuti Senam Jantung Sehat ke 1
dapat meningkatkan tekanan darah. sampai Senam Jantung Sehat ke 4 pada
Mekanisme penurunan tekanan darah setelah penderita Hipertensi di Desa Mojoranu

11
Kecamatan Dander Kabupaten Kepustakaan
Bojonegoro.
3. Terdapat perbedaan penurunan tekanan Ayu, M.F. 2013. Pengaruh Senam Jantung
darah pada pemberian empat kali Sehat terhadap Penurunan Tekanan
perlakuan Senam Jantung Sehat ke 1 Darah pada Pasie Hipertensi. Jakarta:
sampai Senam Jantung Sehat ke 4 pada Universitas Pembangunan Nasional.
penderita hipertensi di Desa Mojoranu Kominfo Jatim. 2013. Meningkatnya Penderita
Kecamatan Dander Kabupaten Hipertensi Dinkes Bojonegoro
Bojonegoro. Waspada.
www.kominfo.jatimprov.go.id. Diakses
Saran tanggal 15 Desember 2013.
Kuntoro. 2007. Metode Statistik. Surabaya:
Disarankan bagi responden penderita Pustaka Melati.
hipertensi untuk merubah pola hidup yang Noer, S. 2000. Buku Ajar Ilmu Penyakit
kurang baik dengan pola hidup sehat dan Dalam. Edisi 3. Jakarta: Balai penerbit
meningkatkan aktivitas fisik yang dianjurkan FKUI.
yaitu dengan rutin berolahraga salah satunya Nugroho, T. 2010. Buku Ajar Gangguan
adalah mengikuti Senam Jantung Sehat dalam Sistem Kardiovaskuler. Jakarta: EGC.
upaya menurunkan tekanan darah serta aktif Nursalam. 2008. Konsep dan Penerapan
untuk melakukan pemeriksaan tekanan darah Metodologi Penelitian Ilmu
secara rutin. Keperawatan. Jakarta: Salemba
Medika.
Tenaga kesehatan diharapkan untuk Rahmad. 2013. Setahun, Warga Kota
meningkatkan pelayanan kesehatan dengan Meningkat 3.454 Jiwa.
memberikan penyuluhan tentang pentingnya www.blokbojonegoro.com. Diakses
meningkatkan aktivitas fisik dengan rutin tanggal 15 Desember 2013.
berolahraga salah satunya mengikuti Senam
Jantung Sehat, pencegahan dan penanganan Rahmadi,C. 2012. Aplikasi Program SPSS
hipertensi serta melakukan pemeriksaan rutin Versi 11.5 untuk Analisa Data
tekanan darah kepada masyarakat umum Penelitian Kesehatan. Lamongan:
terutama pada penderita hipertensi. Selain itu STIKES Muhammadiyah Lamongan
perlu adanya pemberdayaan masyarakat
dengan menggerakkan kader kesehatan dalam Sheps, S. G. 2005. Mayo Clinic Hipertensi.
pengadaan program Senam Jantung Sehat. Jakarta: Intisari Mediatama.
Sugiono. 2012. Statistika untuk Penelitian.
Peneliti mengharapkan agar nantinya Bandung: Alfabeta.
peneliti yang akan datang dapat Syah. 2009. Adaptasi Fisiologi
mengembangkan atau menyempurnakan Kardiovaskuler.
penelitian tentang faktor lain yang www.rosy46nelli.wordpress.com.
berhubungan dengan hipertensi atau penelitian Diakses tanggal 08 Januari 2014.
tentang senam hipertensi yang hubungannya Tri ,A. dan Atikah P. 2010. Senam Kesehatan.
dengan penurunan tekanan darah. Karena Yogyakarta: Nuha Medika.
dalam penelitian ini masih terdapat banyak Ulina, S. G. 2011. Teknik Senam Jantung
kekurangan. Sehat untuk Meningkatkan Daya
Diharapkan institusi dapat Tahan Jantung Para Peserta Senam
menyediakan literatur yang lebih banyak Jantung Sehat di Kota Medan. Jurnal
tentang Senam Jantung Sehat dan upaya Pengabdian kepada Masyarakat.
penurunan tekanan darah pada penderita Medan: Unimed, 10: 86-99.
hipertensi. Yayasan Senam Jantung Sehat. 1996. Senam
Jantung Sehat Seri 1. Jakarta: Yayasan
Jantung Sehat.

12

Potrebbero piacerti anche