SATUAN ACARA PENYULUHAN

Pokok Bahasan : Perilaku Hidup Sehat dan Bersih

Sub Pokok Bahasan : Cuci Tangan
Sasaran : Ibu yang mempunyai balita dan anak anak
Waktu : 20 menit
Tanggal : 15 Juli 2011
Tempat : Puskesmas Cibeber RW 14

I. Tujuan Instruksional Umum

Setelah diberikan penyuluhan selama 20 menit, diharapkan Ibu yang mempunyai balita
dan anak- anak mampu memahami dan mempraktekkan tentang cara cuci tangan yang
efektif.

II. Tujuan Instruksional Khusus

Setelah diberikan penyuluhan selama 20 menit, diharapkan ibu yang mempunyai balita
dan anak anak dapat :
1. Menjelaskan pentingnya untuk mencuci tangan dengan benar tanpa melihat
catatan/ leaflet
2. Menyebutkan cara mencuci tangan efektif dengan benar tanpa melihat
catatan/ leaflet
3. Mempraktekkan cara mencuci tangan yang efektif

III. Materi Penyuluhan

1. Pentingnya mencuci tangan
2. Cara mencuci tangan yang efektif
3. Pedoman mencuci tangan

IV. Strategi Penyuluhan

A. Pembukaan
1. Memberi salam
2. Perkenalan
3. Apersepsi
Waktu : 8 menit
1
 B. Pelaksanaan
1. Penyuluh memberikan materi
2. Sasaran menyimak materi
3. Sasaran mengajukan pertanyaan
4. Penyuluh menjawab pertanyaan
Waktu : 12 menit
C. Penutup
1. Melakukan post test
2. Menyimpulkan materi
3. Memberi salam
Waktu : 7 menit

V. Metode Penyuluhan
1. Ceramah
2. Demostrasi

VI. Media
1. Leaflet
2. Cliftchat

VII. Evaluasi
1. Prosedur : post tes
2. Jenis tes : pertanyaan secara lisan
3. Butir-butir soal :
A. Sebutkan pentingnya cuci tangan !
B. Sebutkan cara mencuci tangan dan demonstrasikan!
C. Sebutkan salah satu pedoman dalam mencuci tangan!

2
 Lampiran Materi

1. Pentingnya Cuci tangan

Kulit adalah benteng pertahanan pertama dan tangan dari organisme penyakit selama
kulit menyentuh. Kulit juga tidak tertembus virus seperti HIV, hepatitis dll. Sehingga
perawatan dan hygiene kulit sangat penting untuk mencegah terjadinya infeksi silang.
Cuci tangan secara benar masih merupakan cara yang paling penting untuk mencegah
infeksi silang.

2. Cara cuci tangan yang efektif

Cara berikut ini adalah salah satu cara yang direkomendasikan sebagai tehnik yang
efektif dengan menggunakan sabun dan air yang mengalir, dan setiap langkah butuh ±
10 detik ( 5x gerakan) dimana langkah 2,4,5,6,7 harus dilakukan untuk kedua tangan
(tangan kiri dan kanan)
Cara mencuci tangan yang efektif meliputi:
a. Cuci bagian telapak tangan kanan dan telapak tangan kiri
b. Cuci bagian telapak dan punggung tangan(bergantian kanan dan kiri)
c. Cuci bagian telapak tangan kanan dan kiri, khususnya sela-sela jari
d. Cuci bagian punggung jari tangan yang berlawanan (kanan dan kiri bergantian)
e. Putar ibu jari dalam telapak tangan yang berlawanan
f. Gosok ujumg jari di telapak tangan yang berlawanan kanan dan kiri bergantian
g. Gosok pergelangan tangan sampai siku secara bergantian

3. Pedoman mencuci tangan

Mikroorganisme tumbuh dan berkembang dalam lingkungan yang lembab atau air
yang tidak mengalir maka dari itu ingat pedoman berikut pada saat mencuci tangan:
a. Bila menggunakan sabun padat gunakan dalam potongan- potongan kecil dan
tempatkan dalam wadah yang dasarnya berlubang agar air tidak menggenangi
potongan sabun tersebut.

3
b. Jangan mencuci tangan dengan mencelupkannya ke dalam wadah berisi air
meskipun air tersebut sudah diberi larutan antiseptik. Mikroorganisme dapat
bertahan hidup dan berkembang baik dalam larutan tersebut.
c. Bila tidak tersedia air mengalir:
1) Gunakan ember tertutup dengan keran yang bisa ditutup pada saat mencuci
tangan dan dibuka kembali jika akan membilas
2) Gunakan botol yang sudah diberi lubang agar bisa mengalir
3) Minta orang lain untuk menyiramkan air ke tangan, atau
4) Gunakan larutan pencuci tangan yang mengandung alkohol.Gunakan kurang
lebih 2 ml dan gosok tangan hingga kering, ulangi tiga kali.
d. Keringkan tangan dengan handuk bersih dan kering. Jangan menggunakan handuk
yang juga digunakan oleh orang lain. Handuk basah/lembab adalah tempat yang
baik untuk perkembang-biakan mikroorganisme.
e. Bila tidak ada saluran air untuk membuang air yang sudah digunakan, kumpulkan
air di baskom dan buang ke saluran limbah atau jamban di kamar mandi.