Nela Abidatul Khoiriyah

165080300111043

T01/15
IDENTIFIKASI BAKTERI DARI IKAN TONGKOL (Euthynnus
affinis) YANG DIPERDAGANGKAN DI PASAR IKAN KEDONGANAN
BALI

Jenis bakteri yang ada di ikan tongkol (euthynnus affinis) yang berasal
dari pasar ikan Kedonganan Bali teridentifikasi 14 jenis diantaranya
Photobacterium leiognathi, Rothia nasinurium, Psychrobacter celer, Bacillus
megaterium, Myroides phaeus, Psychrobacter faecalis, Acinetobacter johnsonii,
Vagococcus fessus, Vibrio gallicus, Shewanella baltica, Shewanella algae,
Yersinia ruckeri, Uruburuella testudinisdan, dan Aeromonas mulluscorum. Hasil
identifikasi menunjukkan bahwa bakteri yang paling mendominasi adalah bakteri
Photobacterium leiognathi dengan jumlah koloni sebanyak 14 yang diambil dari
sampel 10 ekor ikan.

Menurut Violentina et.al (2015), bakteri ini dapat masuk ke dalam organ
tubuh ikan tongkol, karena saat fase juvenile, ikan tongkol berada di permukaan
laut yang hangat dan mencerna biota-biota laut yang berukuran kecil.

Bakteri ini memiliki habitat di permukaan laut dan menurut literatur

bakteri ini dapat berpendar (bioluminescent) dan termasuk bakteri gram negatif.
Bakteri ini termasuk bakteri kontaminan untuk ikan tongkol di Pasar Kedonganan,
karena bakteri ini lebih suka hidup di tempat yang beroksigen dan oksigen juga
berperan untuk terciptanya cahaya pendar dari koloni bakteri ini. Walaupun
hidupnya membutuhkan oksigen, namun bakteri ini juga dapat melakukan
fermentasi. Oleh karena itu, bakteri ini bersifat anaerob fakultatif. Selain itu,
belum ada penelitian tentang adanya bakteri Photobacterium leiognathi pada
pencernaan dari ikan tongkol. Jadi bakteri tersebut termasuk kedalam bakteri
kontaminan untuk ikan tongkol di Pasar Kedonganan, Bali.