Scarica in formato pdf
Scarica in formato pdf
Sei sulla pagina 1di 2
teknik/ cara yang dilakukan untuk mengetahui quantity muatan baik yang dimuat maupun yang dibongkar ke dan dari sebuah kapal dengan perhitungan displacement kapal, memperhatikan perubahan liquid kapal, dengan cara membaca Draft mark yang ada pada kedua lambung kapal kir-kanan sebelum pemuatan/ pembongkaran dan sesudah pemuatan/ pembongkaran. Kebenaran hasil pelaksanaan Draft Survey sangat tergantung kepada pengalaman dan ketelitian Surveyor, peralatan yang digunakan Surveyor maupun yang ada di kapal, keadaan cuaca serta keadaan perairan di pelabuhan. Pelaksanaan Drait Survey terbagi dalam beberapa tahap penting yaitu mulai dari menerima dan mempelajari dokumen kapal yang dipakai dalam perhitungan Draft Survey dan mencar informasi kondisi kapal, pembacaan Draft kapal di lambung kiri dan kanan bagian depan (forward), tengah (midship), belakang, melakukan pengukuran cairan- cairan yang ada di kapal (fresh water, Ballast water, Fuel oil, diesel oi, Lubricating oil, Hydrolic oil, dan lainnya). Mengukur density air perairan dan Ballast Density bahan bakar berdasarkan informasi dari tanda pengisian terakhir dan perhitungan Draft Survey melalui buku- buku dokumentasi yang diperlukan dalam perhitungan (Bibliography book, atau hydrostatic table, sounding table/ tank capacity curve) Perhitungan atau pengukuran kuantitas atau jumlah muatan merupakan hal penting yang harus dilakukan di kapal muatan. Dengan melakukan pengukuran, maka dapat diketahui kuantitas atau jumlah muatan yang sebenamya termuat di kapal. Di kapal terkadang jumlah muatan yang dimuat tidak sesuai dengan jumlah yang sebenarnya. Dalam segala jeris pemuatan diterapkan nilai toleransi kesalahan yang dapat diterima dalam arti bahwa jika kuantitas atau jumlah muatan jika tidak sesuai dengan pengukuran awal namun masih dalam nilai toleransi, maka hal ini masih dapat ditolerir atau diterima Namun berbeda halnya jika ternyata jumlah muatan sebenamya ternyata berbeda jauh dengan nilai atau jumlah perhitungan. Hal ini jelas dapat merugikan customer dan perusahaan, Faktanya, perbedaan kuantitas atau jumlah dapat berasal dari kondisi cuaca, kondisi kapal (umur kapal), kesalahan_peralatan, ketrampilan dari Sumber Daya Manusia (SDM), dan masalah Non teknis. Oleh karena itu diperlukan pengukuran yang disebut dengan Draft Survey, Dimana metode ini adalah metode perhitungan Cargo yang berada diatas Barge ataupun diatas Vessel. Dalam perdagangan muatan curah, telah diterima secara internasional_bahwa pengukuran muatan dengan Draft Survey merupakan cara paling baik dan ekonomis dalam menentukan kuantitas/ jumlah muatan curah yang dimuat di kepal. Draft Survey adalah tekhnik sederhana untuk mengukur berat cargo yang dimuat dibongkar di kapal dengan membaca tanda Draft kapal sebelum dan sesudah pemuatan/ bongkar. Draft Survey adalah suatu metode/

Potrebbero piacerti anche