Sei sulla pagina 1di 22
greenfield NOTA PENGANTAR No, 20/nota.pengantar/ges/l/16 Bersama ini kami dari PT. Greenfield Environment Solution, menyampaikan keterangan bahwa telah diterbitkan surat Hasil Pemeriksaan UKL dan UPL Pengembangan Stasiun Durl oleh Kepala Kantor Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PTSP] Kota Administrasi Jakarta Barat nomor 053/7.26.0/31.73/-1.774.151/215 tertanggal 21 Desember 2015. Surat tersebut setora dengan Rekomendasi Persetujuan UKL-UPL. Demikianiah pemberitahuan ini kami buat, alas perhatian dan kerjasamanya kami ucapkan terima kasih, Jakarta, 3 februari 2016 Hormat kami, PT. GREENFIELD ENVIRONMENT SOLUTION Godung Hastacentra Lantai 2 ‘Jelan Raya Tanjung Barat No7 Paser Minggu, Jakarta 12510 Top, 021-7818226, Ema pt.greentold@amail com SC-102 SC -203 PEMERINTAH PROVINS! DAERAH KHUSUS IBUKOTA JAKARTA Nomor Sifat Lampiran Hal BADAN PELAYANAN TERPADU SATU PINTU KANTOR PELAYANAN TERPADU SATU PINTU KOTA ADMINISTRASI JAKARTA BARAT Jl. Raya Kembangan No.2, Telp/Fax. 021-58357676 ‘e-mail : ptsp.kota_jakbar@jakarta.go.id 059/7.26,0/31.73/-1.774.151/2015 21 Desember 2015 penting 1 (satu) berkas Kepada Hasil Pemeriksaan Yth. PT.Kereta Api Pengembangan Stasiun Duri Indonesia (Persero) di Jakarta Sehubungan dengan surat PT.Kereta Api Indonesia (Persero) tanggal 30 Oktober 2015 perihal Permohonan Penilaian Studi Upaya Pengelolaan Lingkungan dan Upaya Pemantauan Lingkungan Pengembangan Stasiun Duri, beriokasi di Jl. Kalianyar 10, Kelurahan Duri Utara, Kecamatan Tambora, Jakarta Barat yang kami terima tanggal 3 November 2015, maka sesuai pemeriksaan oleh Tim Pemeriksa UKL dan UPL Kota Administrasi Jakarta Barat atas dokumen UKL dan UPL dimaksud yang hasilnya dapat disampaikan hal-hal sebagai berikut: 4. Bahwa sesuai Keputusan Menteri Negara Lingkungan Hidup Nomor 86 Tahun 2002 tentang Pedoman Pelaksanaan Upaya Pengelolaan Lingkungan dan Upaya Pemantauan Lingkungan dan Peraturan Daerah Nomor 12 Tahun 2013. tentang Penyelenggaraan Pelayanan Terpadu Satu Pintu dan Peraturan Gubemur Nomor 57 Tahun 2014 tentang Pelaksanaan Perda Nomor 12 Tahun 2013 tentang Penyelenggaraan PTSP serta Keputusan Gubernur Provinsi DKI Jakarta Nomor 189 Tahun 2002 tentang Jenis Usaha/Kegiatan yang wajib dilengkapi dengan Upaya Pengelolaan Lingkungan (UKL) dan Upaya Pemantauan Lingkungan (UPL) di Provinsi DKI Jakarta, sebagaimana dinyatakan di dalam dokumen dimaksud —merupakan persyaratan bagi penerbitan perizinan daerah yang wajib disusun dan dilaksanakan sesuai ketentuan yang beriaku; 2. Bahwa rencana usaha dan/atau kegiatan sebagaimana dipaparkan didalam dokumen UKL-UPL, tergolong kegiatan yang tidak berdampak penting dan atau secara teknologi sudah dapat dikelola dampaknya; Sesuai Berita Acara Pemeriksaan Dokumen UKL-UPL oleh Tim Pemeriksa UKL-UPL pada hari Kamis tanggal 3 Desember 2015 — Nomor:4673/-1.774.15 tentang Pemeriksaan dokumen UKL-UPL Pengembangan Stasiun 2 ‘Tembusan s a 2 Duri, berlokasi di JI. Kalianyar 10, Kelurahan Duri Utara, Kecamatan Tambora, Jakarta Barat dan perbaikannya disampaikan tanggal 18 Desember 2015, maka dokumen dinyatakan cukup lengkap dan dapat disetujui. Bahwa pemrakarsa usaha dan/atau kegiatan terkait untuk melaksanakan seluruh materi rencana kegiatan pengelolaan dan pemantauan lingkungan sebagaimana dinyatakan dalam Surat Pemyataan nomor HK.237/X/5/KA-2015 tanggal 30 Oktober 2015 yang ditandatangani oleh yang membuat pernyataen PT.Kereta Api Indonesia (Persero). Oleh karenanya, apabila dikemudian hari temnyata ditemukan kondisi atau hal-hal yang tidak sesuai dengan materi UKL- UPL dimaksud maka hasil pemeriksaan UKL-UPL ini gugur dengan sendirinya, dan kepada pihak pemrakarsa kegiatan dapat dikenakan sanksi sesuai dengan ketentuan hukum dan peraturan perundang-undangan yang berlaku; Sejak diterbitkannya hasil pemeriksaan UKL-UPL ini pihak pemrakarsa kegiatan diwajibkan melaporkan pelaksanaan/ implementasi UKL-UPL tahap konstruksi secara berkala setiap 3 bulan kepada Gubernur Provinsi DKI Jakarta cq. Ka Kantor Lingkungan Hidup Kota Administrasi Jakarta Barat, sampai selesainya kegiatan pembangunan; Pada masa kegiatan beroperasi, pihak pemrakarsa diwajibkan untuk melaporkan implementasi UKL-UPL secara berkala setiap 6 bulan kepada Gubernur Provinsi DK! Jakarta cq. Ka. Kantor Lingkungan Hidup Kota Administrasi Jakarta Barat. Hasil pemeriksaan UKL-UPL ini akan dievaluasi setiap 5 (lima) tahun atau apabila ada perubahan kegiatan yang berdampak pada lingkungan. Kepala Kantor Pelayanan Terpadu Satu Pintu _Kota Administrasi Jakarta Barat ey pole 42081993032003 1. Ka, BPTSP Provinsi DK! Jakarta 2. Ka. BPLHD Provinsi DKI Jakarta 3. Ka. Kantor Lingungan Hidup Kota Administrasi Jakarta Barat PEMERINTAH PROVINSI DAERAH KHUSUS IBUKOTA JAKARTA KEPUTUSAN KEPALA KANTOR PELAYANAN TERPADU SATU PINTU KOTA ADMINISTRASI JAKARTA BARAT NOMOR 053/7.02.0/31.73/-1.774.151/2015 TAHUN 2015 TENTANG IZIN LINGKUNGAN PENGEMBANGAN STASIUN DURI DI JL.KALIANYAR 10, KELURAHAN DURI UTARA, KECAMATAN TAMBORA OLEH Menimbang Mengingat PT.KERETA API INDONESIA (PERSERO) KEPALA KANTOR PELAYANAN TERPADU SATU PINTU KOTA ADMINISTRAS! JAKARTA BARAT bahwa kegiatan Pengembangan Stasiun Duri di JI. Kalianyar 10, Kelurahan Duri Utara, Kecamatan Tambora, Kota Administrasi Jakarta Barat oleh PT. Kereta Api Indonesia (Persero) merupakan kegiatan yang wajib memiliki UKL-UPL; bahwa terhadap usaha dan/atau kegiatan yang wajib memiliki UKL-UPL dinyatakan layak ditinjau dari aspek lingkungan hidup, wajib diterbitkan Izin Lingkungan; bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud dalam huruf a dan huruf b, sebagai pelaksanaan ketentuan Pasal 2 Peraturan Pemerintah Nomor 27 Tahun 2012 tentang Izin Lingkungan dan Peraturan Gubemur Provinsi Daerah Khusus Ibukota Jakarta Nomor 157 Tahun 2013 tentang Izin Lingkungan, perlu menetapkan Keputusan Kepala Kantor Pelayanan Terpadu Satu Pintu Kota Administrasi Jakarta Barat tentang Izin Lingkungan atas kegiatan Pengembangan Stasiun Duri di, Kota Administrasi Jakarta Barat oleh PT. Kereta Api Indonesia (Persero). Undang Undang Nomor 32 Tahun 2009 Tentang Perlindungan Dan pengelolaan Linakungan Hidup (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2009 Nomor 140, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5059); Peraturan Pemerintah Nomor 27 Tahun 2012 tentang Izin Lingkungan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2012 Nomor 48, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5285); Peraturan Menteri Negara Lingkungan Hidup Republik Indonesia Nomor 45 Tahun 2005 tentang Pedoman Penyusunan Pelaporan Pelaksanaan Rencana Pengelolaan Lingkungan (RKL) dan Rencana Pemantauan Lingkungan 1 Memperhatikan Menetapkan KESATU (RPL), 4, Peraturan Menteri Lingkungan Hidup Republik indonesia Nomor 05 Tahun 2012 tentang Jenis Rencana Usaha dan/atau Kegiatan Yang Wajib Memiliki Analisis Mengenai Dampak Lingkungan; 5. Peraturan Menteri Negara Lingkungan Hidup Republik Indonesia Nomor 16 Tahun 2012 Tentang Pedoman Penyusunan Dokumen Lingkungan Hidup; 6. Peraturan Daerah Provinsi DKI Jakarta Nomor 12 Tahun 2013 tentang Penyelenggaraan Pelayanan Terpadu Satu Pintu; 7. Peraturan Daerah Provinsi DK! Jakarta Nornor 12 Tahun 2014 tentang Struktur Organisasi Pemerintah Provinsi DKi Jakarta; 8. Peraturan Gubemur Provinsi Daerah Khusus lbukota Jakarta Nomor 157 Tahun 2013 tentang !zin Lingkungan; 9. Keputusan Gubernur Provinsi Daerah Khusus Ibukota Jakarta Nomor 189 Tahun 2002 tentang Jenis usaha/kegiatan yang wajib dilengkapi dengan Upaya Pengelolaan Lingkungan dan Upaya Pemantauan Lingkungan; digunakan sebagai acuan UKL dan UPL. Surat Kepala Kantor Pelayanan Terpadu Satu Pintu Kota Aministrasi Jakarta Barat perihal Rekomendasi Persetujuan UKL- UPL Pengembangan Stasiun Duri di Kota Administrasi Jakarta Barat, Nomor — 053/7.26.0/31.73/-1.774.151/2015 _tanggal. 21 Desember 2015 oleh PT. Kereta Api Indonesia (Persero) MEMUTUSKAN: KEPUTUSAN KEPALA KANTOR PELAYANAN TERPADU SATU PINTU KOTA ADMINISTRASI JAKARTA BARAT TENTANG IZIN LINGKUNGAN ATAS KEGIATAN PENGEMBANGAN STASIUN DUR! DI JL.KALIANYAR 10, KELURAHAN DUR! UTARA, KECAMATAN TAMBORA, KOTA ADMINISTRAS! JAKARTA BARAT OLEH PT.KERETA API INDONESIA (PERSERO) Membertan iziningkungan kepads Nama : PT. Kereta Api indonesia (Persero) Perusahaan 2. denis Usaha Pengembangan Stasiun Duri dan/etau Keglatan 3. Penangung Rochsjid Budiantoro Jawab 4, Jabatan EVP Development 5. Alamat Kantor Jl. Perintis Kemerdekaan No.1 Bandung, 40417 6. LokasiKegiatan : Ji. Kalianyar 10, Kelurahan Duri Utara, Kecamatan Tambora KEDUA KETIGA KEEMPAT KELIMA, KEENAM Ruang lingkup Pengembangan Stasiun Duri ae Luas daerah perencane an || 9.501 Luas lantai dasar bangunan eee et Luas seiuruh lantai bangunan _L Ketinggian bangunan 20 ental Pade 8g | Parkir 2.793 5.168 mw Stasiun Kereta Api [Petgganaan PT. Kereta Api indonesia (Persero) dalam melaksanakan kegiatannya harus memenuhi persyaratan sesuai dengan pemyataan kesediaan pihak pemrakarsa _kegiatan yang ditandatangani pada tanggal 30 Oktober 2015 oleh EVP Development (Rochsjid Budiantoro) selaku penariggung jawab kegiatan sebagaimana tertuang dalam Surat Pemyataan Pengelolaan dan Pemantauan Lingkungan PT. Kereta Api indonesia (Persero) dalam melaksanakan kegiatannya wajib memperbaharui danlatau mengajukan izin lingkungan dan izin petlindungan dan pengelolaan tingkungan hidup yang terdiri dari: 1. Izin Pembuangan Air Limbah. 2. Izin Penyimpanan Sementara Limbah Bahan Berbahaya dan Beracun. Izin lainnya terdiri dari : 4. Izin Mendirikan Bangunan 2. izin Pemanfaatan Air Tanah (SIPA). 3. Izin Usaha danfatau izin lainnya yang terkait dengan jenis kegiatan; PT. Kereta Api indonesia (Persero) dalam melaksanakan kegiatannya harus memenuhi kewajiban melakukan pengelolaan dampak sebagai tercantum dalam Dokumen Upaya Pengelolaan Lingkungan dan Upaya Pemantauan Lingkungan (UKL-UPL) sebagaimana tercantum dalam lampiran | yang merupakan bagian tidak terpisahkan dari keputusan Kepala Kantor Pelayanan Terpadu Satu Pintu int Selain kewaliban sebagaimana dimaksud dalam diktum KELIMA, Penanggung Jawab Usaha dan/atau Kegiatan wajib melakeanakan hal-nal sebagai berikut; @. Menjalin komunikasi dan koordinasi dengan pemerintah daerah, tokoh masyarakat, dan mesyarakat setempat pada tahap prakonstruksi, tahap Konstruksi dan tahap operasi untuk menciptakan kondusifitas di wileyah-wiayah social yang diperkirakan terkeria dampak, b, Mengembangkan program pengembangan — masyarakat (Community Development) dan Tanggung Jawab Sosial (Corporate Social Responsibility) serta mengakomodir tenaga kerja loka! sasuai dengan potensi, aspirasi dan kebutuhan serta KETUSUH KEDELAPAN KESEMBILAN KESEPULUH KESEBELAS KEDUABELAS kesepakatan dengan masyarakat sekitar tokasi kegiatan/usaha, khususnya yang secara ekologis langsung terkena dampak; c. Mendokumentasikan selurun kegiatan pengelolaan dan pemantauan lingkungan yang dilakuken; d. Bertanggung jawab dan menyelesaikan permasalahan jike terjadi keresahan di masyarakat sehubungan dengan point a dan b. Penerbitan izin sebagaimana yang dimaksud dalam diktum KEEMPAT wajib mencantumkan segala persyaratan dan kewajiban yang tercantum dalam lampiran | Keputusan Izin Lingkungan ini Wzin Lingkungan ini berakhir apabila terjadi _perubahan sebagaimana tercantum dalam pasal 50 Peraturan Pemerintah Nomor 27 Tahun 2012 tentang Izin Lingkungan, dan Penanggung jawab usaha dan/atau kegiatan wajib mengajukan permohonan perubahan izin lingkungan Badan/Dinas/Lembaga.SKPD/UKPD terkait di Provinsi DK} Jakarta dan/atau Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan Sesuai dengan fungsi dan kewenangannya, melakukan pengawasan ferhadap ketaatan PT. Kereta Api indonesia (Persero) atas kewajiban sebagaimana dimaksud dalam diktum KELIMA Menyampaikan laporan pelaksanaan persyaratan dan kewajiban sebagaimana dimaksud dalam diktum KEEMPAT dan KELIMA secara berkala setiap 3 (tiga) bulan sekali pada tahap konstruksi dan setiap 6 (enam) bulan sekali pada tahap operasi, terhitung sejak tanggal ditetapkannya keputusan ini, kepada : 1. Gubernur Provinsi DKI Jakarta u.p Kepala Badan Pengelola Linakungan Hidup Daerah Provinsi DKI Jakarta; 2. Walikota Kota Administrasi Jakarta Berat, up Kepala Kantor Pengelolaan Lingkungan Hidup Kota Administrasi Jakarta Barat. PT. Kereta Api indonesia (Persero) menyampaikan Laporan Pelaksanaan persyaratan dan kewajiban sebagaimana dimaksud dalam diktum KELIMA, di luar dari Komponen fisik, kimia dan biologi, secara berkala setian 3 (tiga) bulan sekali pada tahap konstruksi dan setiap 6 (enam) buian sekali pada tahap operasi kegiatan, kepada instansi iain yang membidangi sebagaimana yang tercantum dalam lampiran | yang merupakan bagian tidak terpisahkan dari keputusan kepala Kantor Pelayanan Terpadu Satu Pintu Kota Administrasi Jakarta Barat int Apabila dalam pelaksanaan usahea dan/atau kegiatan, timbul dampak lingkungan hidup diluer dari dampak yang dikelola sebagaimana dimeksud dalam diktum KELIMA, PT. Kereta Api indonesia (Persero) wajib melaporkan kepada instansi ferkait, sebagaimana dimaksud dalam diktum KESEPULUH dan diktum KESEBELAS. KETIGABELAS : Keputusan Kepala Kepala Kantor Pelayanan Terpadu Satu Pintu Kota Administrasi Jakarta Barat Tentang Izin Lingkungan Kegiatan Pengembangan Stasiun Duri di Kota Administrasi Jakarta Barat oleh PT. Kereta Api Indonesia (Persero), mulai berlaku pada tanggal ditetapkan. Ditetapkan di Jakarta pada tanggal 21 Desember 2015 Kepala Kantor Pelayanan Terpadu Satu Pintu Kota Administrasi Jakarta Barat \«, Dest Etapingsi NIP 19641208 4993032003 Keputusan Kepala Kantor ini disampaikan kepada Yth 1. Kepala Badan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Provinsi DK! Jakarta 2. Kepala Badan Pengelola Lingkungan Hidup Daerah Provinsi DKI Jakarta; 3. Kepala Kantor Pengelolaan Lingkungan Hidup Kota Administrasi Jakarta Barat Lampiran Nomor Tanggal UPAYA PENGELOLAAN LINGKUNGAN DAN UPAYA PEMANTAUAN LINGKUNGAN PENGEMBANGAN STASIUN DURE Tinian baa Coma [Tuya Foneloian ingame a ra, Tokai Periods” asta Pengtla rae Tekin | tt eee | see | i Hesponeles | Lingkungan | Linglan i Ligne | Miglages Unig | . rm : , ities fet Tain Tempe oaA TS Dari Kehuaban Dat Uae + Kolar oasis, 2. Makan oye 1? Roaring | lot mayen dmepeet ‘Relurahansekitar | | | [Ee senptran Rapususan Rapala Kantor PISP Kola Adninitel Johar Barat tentang i Lirghurgan 1 Pangembangar Staslun Dust oleh PF. Kereta Api mdonasia PParsero} Limba ian Conan ‘pave Pengalolan Uinghuagan Widep ‘pay Pesanuan Cinghongan Uidap | 7 panel Lokasi Periode | Bentuk Upaya ] z | ‘Stendar pave Pongelolaan | Pengeloluan | Pemantauan nstitasi Pengelola Sumiber Pampak (CHARA PROMTRUKST (Teron [Rega] 7K Gb | 1 Menu eda | Sain Dat [Yulara doa | Kunis Uda |“ DKt Takata | “naraldgn | ders |mobile No.581 | penutup taal Tan 2001 2. Melaasan tutu Fengelolaan i gan | Lingkungan | Lins __pawpek_| Pompe PASM soppy | Ulan | nga | ighaen Hidyp |Pengombangen DL Yakarts | period thd lat Stasien Dest No. 670 beat yang sorta aktvitas ‘Tahun 200 | digusakan eryewan di | mencapai 42 ppenyirumian teriebih | dan Getaraa wy | dengan 1 cngpunaan / tare ve / oo mgm | Dori diprediksi ‘untuk getaran Seimrtpe / cee | | Sign eos / (atten | i mms. | \ i i 1 3. Pemare chon | [Btisssstsea Lei: Kp Repata Karr PISP Roa rita okria Betton on oghangan 2 Pengembangan Stasiun Dur oleh FF. Kereta Apt indonesia Parsers} "Tina Ban Gamaran T Chaya jaa Lingkoagan Hidup Upaya Femantauan Uiagkungia Widup — Lokasi Periode | Bentuk Upaya | Loliasi pattie isis i | Standar Fesgeblann | Pengeoan | Pemantavan | Femastauan | Penanteasn | Dan Penaatauin | Sumber Jens | Besaran : : : 7 | Baker Mutu Linglungan | Lingkungan | Lingkungan / Lingkangee | Lingkuagar | Lingkungan Hidup Pei peeeni te Pea 7 Bidup Hikep idup Hidep | Hidup : | dpedies dapat 1 | mencapei 8 | aBA dino ui | poningkstas I getaraa | 17. Mempeciuas zona | | baler pada dase | | _ | | rmenysrap getaron | yang étimbulken | £_bersie api [ YProses ponyiapan | Kal Pos Bort | Solana Jahan dilehulssa —j dan Stasiun | berlangsungoy | socarn bertahap | Dari a kegistan sesuai deagan onstratsi pentalavan Salim Poaganbilin ~/KaiPa Oats Toutes } | moningketkan L Kokerahan, L { sampel pada lenpiran : Keputwsan Kepala Kentor PTS? Kota Administrasi Jakarta Barat tentang kin Lingkurgan 3 Pongemibangan Stasiun Dur ofsh PT. Keretx pi Indonesia (Persera) Upaya Pengelginan Lingleuagan Hidap 7 Lokas? ‘Periode Standar eee Baku Mure Dampak Besaran |) Tnsttusi Pengelota Daz Femintauan | | Limpasen | i Dampak | : | | | | | ‘TPemingkaaa Debit Air [Abin | Gun of} yang barus dtampung sebeser 230,203 Samar Resapan den Kolam Rosapan Sean Derlangeungny | | oparesional sesapan In, maka lkepasites helena | Observe pada ‘idk sueur resepan dan Kole esapan | S Gag gaan Lalu Lins TJalan Dat Users ondaraan Jampiran : Kemutusen Kepala Kantor PES? Kota dcirisirasi Jakarta Barat tentang tein Lingkungan Pengembangar. Siasiun Dur oleh PY, Kereta Api indonesia (Persoro} I ‘Upava Pengeloiaag Lingkungen Widup Linibal Dan Comaran C Standar Sumber denis Besaran Sane [_Dampek | Damp | Darpa Bentuk Upaya Pengelolaan ‘Lingkungae Hidup eriode I | Darel das | material | “VE Pengaturan waka Aangkut materia ‘erutama pads jart- Jam sibuk 3, Pembinam pace ‘opt proyek agar | sesuai Gengen ‘perataron latinas 4, Meayesipurakan ravebu-rambu i 5. Monempatkan petugas pada pedliatasen jalan raya, 6, Moanperbuiki badne jlor i perlintosaa 2 Manes a esompatankepeda | | Pengembangen | pemidesetempat | Stasiun Dari | ‘untuk bisa | ceruama | dperkeceken | nnyerake a | sabaga patra Kolurahen Dui | -konsérolsi ata tar, | Teamananonge Kerthan | satpnnproyele [kaisayee, | 3, Membust Janpiran: Keputusan Kepala Kantor PSP Kota Sministrasi Jakarta Barat tentang lin Lingkangen Pengemtangan. Stashun Duri oleh PP. Kereta Agi “indorisia (Persera) Tinta Wan Comaran Tava Fenttane Hisiamgan Hitap eins Renta ings Witip 7] i j-ooasieoe dade Tokast Periods | Beatuk Upaya | Locasi Periods lastitusi Pongelola nan a Besaran | Seder | EM UAV pengaaan | Pangan | Ferma | Pemastauan | Dan Femsaiauan cue a a Baku Mart | 7 ‘Lingkungan | Lingkungin | Lingkungan ‘Lingkuagan } a dy Uae Tai | aS ‘ecahan Bat | papi d Tebata 1 Selatan, tempaciempat | Basi | | | Kelarsbae ‘eum fensng i | Krenang | ‘Kegiatan konsiruksi | Pengembengaa / Stssian Dun | J TPadepetegean [> Stak Solana ape bale | | berengsungnya | | kepintan | Konstraksi | fn “eaysmania i i | dan icitasi i ee | ak * Kelurwhan | rasyaraet on i solar i | | i | j i : i | | / | | i | i | j | i i i | i | i : | | i | | | | | i | | i | | | / i i EEE | i f Jaca : Keputisan Kepata Kantor PESP Kota Administra Jekarta Barat tentang ten Lingheangan 6 Fengemborgan Stasiun Dun oleh PP. Kereta pt Indorwsia (Porearo) Taya Penaaol Tingleangan Hidup sa ‘Limbah Ban Cemaran Bontul Upaya Lokasi Veriode Dampak Dampak Dampak | | | ‘kuryawan seearm i borkel i EVES PY Benaronee TK Gab] Walaa Satin bat] Sah ONGES engin i | Uasre seal pa dan je Lakes [S010 gin | dimana bala smuuunys 400 | | Lampian 3 > Parker ug/Nm3 dan di N i 26.000 yg Rooyamananteseja 551 Tahun 200 i i ' | kon di lingkungas, | Ht i setae Atom? | i | | | nis alah i | | | i 5 Siena | | | | / Ll _—L_mtcrophslts), HEHE L J Jatipiran : Kepicusan Kopala Kantor PTSE Kota Adininistrasi Jakarta Harat tentang Sen Lingheungan Pergembangan Stasiun Dur oleh P2. Kereta Ap! indonesia [Persers) cungan Hidup eee Periods ‘Tubal Dan Comaran | Bentuk Upaya Standar Fengctolaan | Pengelolaan Pemaxtauan Sumber eas Besaran Send Pengetolaan fanaa He ioseiens Dampak | Baku Mutu | inpkungan Bidup gine igkungan ngkungart | Bingngs Dampak | Dama Bidup Hidup Hidup Hidup | { : | i 4 1 spoken | Salita Ba) Seam ‘ZPecingkalan | Pengoperasia | Peningkatan ap 6 bala ajslurkereia | kebisingan dan isepenjang jean | | beimgsunen apidan Kereta | getaran yang claro kere api Yegiaan }

Potrebbero piacerti anche