Sei sulla pagina 1di 3

STEAM MANAGEMENT FOR USB

STEAM MAIN PANEL


TO EJ ECTOR
DIRECT ON LINE (DOL)
ATMOSPHERE DIESEL
ENGINE
TO SUPERHEATER
SV E. MOTOR
ATMOSPHERE
VACUUM SV ALTERNATOR
DEAERATOR BOILER Q LIGHTING
STEAM AUTO TRANSFORMATOR
PUMP TURBINE
FROM ENGINE
FEEDWATER
TANK ALTERNATOR
PUMP FURNACE STARDELTA
BYPASS
PROCESSING E. MOTOR
ELECTRIC
PUMP
DRYING
AUTOMATIC SV HEATING
E. MOTOR

FROM FUEL MAKE UP STEAM BACK PRESSUREVESSEL


CONVEYOR
BLOW OFF
SILENCER

BLOW DOWN
CHAMBER

CRANE

WEIGH BRIDGE
THRESHER FFBCAGES

HEBC STERILIZER
TRUCK
CONV. BELOW ROLLING ROLLING TRANSFER
THRESHER BRIDGE BRIDGE CARRIAGE
IEBC IEBC
EMPTY BUNCH
FOR MULCHING

Bagaimana aliran steam? 2. Untuk dapat menyuplai steam ke sterilizer, di BPV tekanan harus
Boiler adalah alat/mesin yang mengubah air menjadi steam. terjaga 3 Bar secara kontinue.
steam dihasilkan untuk menggerakkan turbin. Turbin bila dikopel
dengan Alternator akan menghasilkan listrik yang disuplai ke seperti terlihat pada flow chart di atas, ada yang namanya make up
motor-motor pabrik atau untuk penerangan. steam ke BPV yang menjamin agar tekanan BPV dipertahankan
Bila turbin dikopel dengan pompa akan menghasilkan tenaga 3 Bar.
mekanis yang digunakan untuk memompa air ke boiler. Cara kerjanya steam dapat dialirkan secara automatis dengan
menyetting automatic valve pada kondisi dimana :
Steam buangan (exhaust) dari turbin diarahkan ke tempat Valve membuka :
penampungan steam (Back Pressure Vessel) untuk didistribusikan/ Bila tekanan BPV kurang dari 2.5 Bar.
dipakai ke sterilizer dan tujuan proses lainnya (pemanasan dll). dan Bila tekanan Boiler > 19 Bar.
Valve menutup :
Key Success Factor USB < 3 % Bila tekanan BPV lebih dari 3.2 Bar.
1. Grafik Tekanan Steam di steriliser triple peak sempurna. dan atau Tekanan Boiler < 19 Bar.

3 Bila automatic valve ini tidak berfungsi tentunya dapat dioperasikan


holding time by pass valve yang dilakukan secara manual.
2

1.5 3. Tekanan Boiler harus tetap terjaga min 20 Bar.


untuk menjamin steam ke BPV agar tekanannya min 3 Bar, maka Boiler
steriliser no.1 time dijaga tekanannya kontinue 20 Bar.
Caranya adalah :
Bar 3 1. supply bahan bakar (fiber dan cangkang) lancar dan cukup.
holding time 2. Beban turbin optimum (maksimum sesuai dengan kapasitas
2 Boiler.)
1.5 Operator Boiler sebagai parameter kerjanya adalah tekanan
Boiler yang mereka jaga. Pada tekanan yang sama tapi pada
steriliser no.2 time beban turbin yang berbeda maka jumlah bahan bakar dan aktivitas
operator boiler akan lebih besar.
Dalam hal ini bila dibiasakan turbin diparalel dengan genset
PEAK Tekanan Kebutuhan steam rata-rata (beban turbin sebagian diambil genset), maka kerja operator
I 1.5 Bar 600 kg steam/ton tbs Boiler akan lebih ringan (mengatur, mengorek maupun memasukkan
II 2 Bar 500 kg steam/ton tbs bahan bakar).
III 3 Bar 150 kg steam/ton tbs Nah, kalau hal ini dibiasakan maka habit/budaya operatorpun
akan malas.

Tekanan di sterililer harus dijaga dengan tripple peak seperti di atas, peak Bila boiler dapat menyuplai steam untuk menggerakkan turbin (dari beban yang
pertama (1.5 Bar) adalah peak dimana steam paling banyak dibutuhkan ada) dan kebutuhan steam steriliser serta proses lainnya mencukupi dengan
karena buah menyerap panas, kemudian peak kedua dan akhirnya peak menjalankan pompa steam (steam pump), maka pompa steam tidak masalah
ke tiga (paling sedikit). dijalankan.
Keadaan yang paling banyak membutuhkan steam adalah saat overlapping Tapi bila dijumpai bahwa tekanan BPV tidak konstan 3 Bar atau naik turun serta
antara sterilizer 1 dan 2, dimana steriliser 1 pada peak III dan steriliser 2 tekanan steriliser tidak konstan 3 Bar terutama pada tekanan peak 3 (holding time)
pada peak I sehingga kebutuhan berkisar 750 kg steam/ton tbs (600 + 150) maka pompa steam jangan dijalankan, karena bila dijalankan akan berpengaruh
Untuk mengecek kebutuhan steam cukup pada sterilizer dapat dilihat pada kenaikan USB ( > 3 %).
grafik tekanan diatas saat overlapping, bila steam tidak mencukupi maka grafik
pada sterilizer 1 peak III akan turun (tekanan turun). Apakah hubungan Solar Proses dan USB?
kondisi ini akan menyebabkan perebusan kurang sempurna berakibat kepada Selama proses bila steamnya stabil 20 Bar di Boiler dan turbin bekerja dengan
USB tinggi (lebih dari standard 3%)> beban penuh maka Genset tidak dijalankan. Artinya turbin menanggulangi beban pabrik
semuanya.
kebutuhan steam pada peak I dan II dapat mencapai 800 - 1000 kg steam/ Bila Genset dijalankan maka supply steam dari boiler terganggu/ada masalah.
ton tbs. Bila supplay steam terganggu/kurang maka untuk proses juga terganggu maka di
BPV dan sterilizer juga terganggu yang berakibat pada % USB akan naik.
Agar pemakaian steam sesuai dengan kebutuhan dan tidak boros time to time
automatic steriliser harus berfungsi dengan baik. sebagai check point !!!!
BILA USB TINGGI.
1. CHECK GRAPHIC PROSES PREBUSAN STERILISER.
2. CHECK GRAPHIC TEKANAN BPV.
3. CHECK GRAPHIC TEKANAN BOILER.
4. CHECK KW TURBIN PER JAM.
5. PENGGUNAAN SOLAR SELAMA PROSES.

Potrebbero piacerti anche