Documenti di Didattica
Documenti di Professioni
Documenti di Cultura
Welcome to
Session 1
Overview Statistical Data
Introduction Software Minitab
Function Histogram
Function Boxplots
Function Scatter Diagram
Overview Distribution
Overview Hypothesis Test
Normal Distibution
Statistical Test (Z-test and t-Test)
Session 2
Proportion Test
Homogenity Test
Paired Test
Correlation
Regression
ANOVA (Analysis of Variance)
Conduct
Experiment Confirm the
solution
Conclusion and
Scope of Statistic recommendations
methods
Data Measures
Describing Data Numerically
Mode Variance
Coefficient of Variation
n
XG = ( X1 X 2 L Xn )1/ n
X
i=1
i
X=
n Midpoint of Most
ranked values frequently
observed
value
Prepared to Universitas Bhayangkara 6
Introduction to Statistical Analysis with MINITAB
Measures of Variation
Variation
Same center,
different variation
Prepared to Universitas Bhayangkara 7
Introduction to Statistical Analysis with MINITAB
Menu Toolbar
Pengenalan MINITAB
Session Window
Worksheet Area
Pengenalan MINITAB
Menu Data
Pengenalan MINITAB
Menu Calc
Pengenalan MINITAB
Menu Stat
Menu Graph
Histogram
The purpose of a histogram (Chambers) is to
graphically summarize the distribution of a
univariate data set.
The histogram graphically shows the following:
center (i.e., the location) of the data;
spread (i.e., the scale) of the data;
skewness of the data;
presence of outliers; and
presence of multiple modes in the data.
Minitab Tutorial
Histogram
3
1
Histogram
Statistics
Summary
Sebaran Teoritis
Sebaran Aktual
Introduction to Statistical Analysis with MINITAB
Boxplots
Box plot merupakan salah satu tools untuk
menyajikan informasi penyebaran dan pemusatan
data dari suatu set data, secara khusus untuk
mendeteksi dan mengilustrasikan pemusatan dan
perubahan variasi antara kelompok data yang
berbeda
15
Introduction to Statistical Analysis with MINITAB
Constructing Boxplots
Use center and spread measures
Have to calculate 5 or 7 quantities: Median
(Middle Quartile Q2), Lower Quartile (Q1),
Upper Quartile (Q3), and Fences
UIF (Upper Inner Fence), LIF (Lower Inner Fence)
UOF (Upper Outer Fence), LOF (Lower Outer Fence)
16
Introduction to Statistical Analysis with MINITAB
Ilustrasi
Example:
Median
LIF Q1 (Q2) Q3 UIF
17
Introduction to Statistical Analysis with MINITAB
Minitab Tutorial
(Box Plot)
Minitab Tutorial
(Box Plot)
19
Introduction to Statistical Analysis with MINITAB
Scatter Diagram
Kapan Digunakan
Bila variabel dependen memiliki beberapa
nilai untuk tiap nilai dari variabel independen.
Untuk menentukan apakah dua variabel
saling terkait, misalkan untuk mengidentifikasi akar
penyebab potensial dari masalah.
Untuk menentukan apakah dua dampak yang
terkait muncul karena sebab yang sama.
20
Introduction to Statistical Analysis with MINITAB
Scatter Diagram
Prosedur
1. Kumpulkan data secara berpasangan dimana
dicurigai adanya hubungan.
2. Buat grafik dua dimensi dengan variabel
independen pada sumbu horisontal. Untuk
tiap pasangan data, beri tanda pada grafik.
3. Lihat pola yang terbentuk. Bila data secara jelas
membentuk garis atau kurva, variabel memiliki
korelasi.
19
Introduction to Statistical Analysis with MINITAB
Contoh Scatter
12.00
10.00
Kekuatan Tarik (psi)
8.00
6.00
4.00
2.00
0.00
0.00 1.00 2.00 3.00 4.00 5.00 6.00
Kandungan Cotton (%)
22
Introduction to Statistical Analysis with MINITAB
Minitab Tutorial
(Scatter Diagram)
23
Introduction to Statistical Analysis with MINITAB
Minitab Tutorial
(Scatter Diagram)
Kesimpulan apa
yang dapat
Anda peroleh
dari kondisi
tersebut.
24
Introduction to Statistical Analysis with MINITAB
Latihan
Data Pertumbuhan Ekonomi & Jumlah Penduduk Miskin
(Periode 2000 - 2010)
Pertumbuhan Jumlah Penduduk
Tahun
Ekonomi Miskin (juta orang)
2000 4.90% 38.70
2001 3.60% 37.90
2002 4.50% 38.40
2003 4.80% 37.30
2004 5.00% 36.10
2005 5.70% 35.10
2006 5.50% 39.30
2007 6.40% 37.17
2008 6.00% 34.96
2009 4.60% 32.53
2010 6.20% 21.02
25
Introduction to Statistical Analysis with MINITAB
Distribusi Data
26
Introduction to Statistical Analysis with MINITAB
Minitab Tutorial
Discrete
27
Introduction to Statistical Analysis with MINITAB
Minitab Tutorial
Continuous
28
Introduction to Statistical Analysis with MINITAB
3. Statistik ShapiroWilk W
Statistik ini dikembangkan oleh Shapiro dan Wilk tahun 1965. Statistik ini merupakan
rasio antara dua penduga ragam. Statistik ujinya dinamakan statistik W. Statistik W ini
mengukur straightness dari plot quartil-quartilnya. Bila nilai dari W 1, maka data
dikatakan normal.
Lokasi Data
Tentukan Metode
Latihan
34
Introduction to Statistical Analysis with MINITAB
Uji Hipotesis
Hipotesis adalah sebuah pernyataan yang
ingin kita uji kebenarannya, contoh.
Tingkat cacat pada bulan januari lebih rendah
dari bulan februari.
Rata-rata umur pakai produk A sebesar 70
bulan.
Kendaraan A menghabiskan bahan bakar lebih
banyak dari pada kendaraan B.
Perumusan Hipotesis
H1 -Hipotesis Alternatif
Pernyataan mengenai suatu kondisi yang
tidak tercakup dalam H0
Prepared to Universitas Bhayangkara 41
Introduction to Statistical Analysis with MINITAB
Tipe Kesalahan
Tipe I error ( )- Kesalahan menolak hipotesis
null H0 yang benar.
Tipe II error ()- Kesalahan menerima hipotesis
alternatif Ha yang salah.
Daerah Penerimaan
Daerah
penerimaan
Daerah
penolakan Daerah
1 Penolakan
Z /2 Z
-Z /2
Confidence
H0 diterima jika nilai statistik
hitung berada di dalam daerah ini
P-value
P-value menyatakan tingkat signifikansi
terkecil, dimana hipotesis null masih
berarti.
Distribusi Sampel
Daerah Daerah
Penolakan Penolakan
Daerah
Nilai Uji Statistik Penerimaan
p p
Z
Titik Kritis
Uji Statistik
Hypothesis
Tests for
Known Unknown
Z-test t-Test
Z-test
Uji Z digunakan apabila standard deviasi populasi
diketahui.
Berdasarkan pada distribusi normal, sehingga nilai
Z hitung diperoleh dari persamaan berikut.
Z-test
Contoh:
Dari suatu populasi tali pancing sintetis
rata-rata dapat menahan beban 8 kg
dengan standard deviasi 0.5 kg.
Dari 50 sampel yang diambil secara acak
diperoleh rata-rata daya tahan sebesar 7.8
kg (=0.05).
Z-test
Z-test
Untuk
perumusan H1
Z-test
t-Test
Uji t digunakan apabila standard deviasi populasi tidak
diketahui.
Distribusi untuk uji statistik H0 berdasarkan pada t
distribusi, dengan derajat kebebasan n-1.
t-Test
Contoh
Berdasarkan hasil uji tekanan (Psi) terhadap
15 membran diperoleh data sebagai berikut.
0.8411 0.8191 0.8182 0.8125 0.8750
0.8580 0.8532 0.8483 0.8276 0.7983
0.8042 0.8730 0.8282 0.8359 0.8660
t-Test
t-Test
Masukan kolom
data berada
t-Test
Tolak H0 karena
p-value < 0.05
Nilai t hitung
t-Test
Jika pengujian hipotesis melibatkan dua buah sampel, maka
nilai t hitung diperoleh dari persamaan berikut:
t-Test
Contoh
Dari hasil pengujian terhadap dua jenis katalis
diperoleh hasil seperti berikut.
Pengamatan Katalis-1 Katalis-2
1 91.5 89.19
2 94.18 90.95
3 92.18 90.46
4 95.39 93.21
5 91.79 97.19
6 89.07 97.04
7 94.72 91.07
8 89.21 92.75
t-Test
Tentukan kondisi H1
t-Test
Terima H0
Latihan
Jawaban Latihan
THANK YOU..