Sei sulla pagina 1di 11

DESAIN

STEEL FENDER

Project Owner : - Date : 03 Desember 2015


Project Title : -
Project Location : -
Doc.No. : - Revisi : -

a sketsa desain fender

b data tongkang
jenis tongkang JK = ponton lebar tongkang B = 11 m
ukuran tongkang DWT = sampai 500 ton BJ air laut = 1.025 ton/m3
berat tongkang W = 500 ton kecepatan tongkang v = 0.25 meter/det
panjang total tongkang Loa = 35 m sudut datang = 10 derajat
panjang garis air Lpp = 32.029 m jarak TB tongkang - dermaga l = 5.83333 m
draft tongkang d = 2 m jari putar tongkang r = 9.45 m

c benturan kapal
c.1 menentukan energi benturan kapal
c.1.1 koefisien blok tongkang

Cb = W = 500
Lpp x B x d x 722.254 d
= 0.69228 Lpp B
Loa
c.1.2 koefisien masa

Cm = 1 + xd
2 x Cb x B
= 1.41255

c.1.3 koefisien eksentrisitas

r = jari-jari putaran di sekeliling pusat berat kapal


= 15.8480 meter (Pelabuhan, Bambang Triatmojo, gambar 6.19 hal. 172)

prepared by DAO Page 1 of 11


DESAIN
STEEL FENDER

Project Owner : - Date : 03 Desember 2015


Project Title : -
Project Location : -
Doc.No. : - Revisi : -

l = 5.8333 meter (Pelabuhan, Bambang Triatmojo, gambar 6.18 hal. 171)

1
Ce = = 0.8807
1 + ( l / r )2

c.1.4 koefisien kekerasan

Cs = 1

c.1.5 koefisien bentuk tambatan

Cc = 1

c.1.6 energi benturan

E = WxV2
Cm x Ce x Cs x Cc
2xg
= 0.0597 ton.m
= 5974.6827 kg.cm

c.2 gaya yang bekerja pada tiang fender


energi yg membentur fender adalah 1/2 E, dan fender memberikan perlawanan F 1/2 d
sehingga :

Fxd = E
= 5974.6827 kg.cm

jika diasumsikan Defleksi fender d = 2 cm

F = 2987.3414 kg

c.3 gaya yang bekerja akibat angin


V = 15.443 m/s (kecepatan angin) --> asumsi = 30 knot

Qa = 0.063 V2 (tekanan angin)


= 0.063 x 238.49 = 15.025 kg/m2

c.2.1 gaya Longitudinal angin dr arah haluan (a = 0)


Aw = 16.5 m2 (proyeksi bidang yg tertiup angin)
Rw = 0.42 Qa Aw = 104.12 kg

c.2.2 gaya Longitudinal angin dr arah buritan ( = 180)


Aw = 16.5 m2 (proyeksi bidang yg tertiup angin)
Rw = 0.5 Qa Aw = 124 kg

c.2.3 gaya Lateral angin dr arah lebar ( = 90)


Aw = 52.5 m2 (proyeksi bidang yg tertiup angin)
Rw = 1.1 Qa Aw = 867.68 kg

c.2.4 gaya Tarikan Kapal apabila dihitung dengan Tabel OCDI 1991
DWT (deadweight tonnage) = berat total muatan kondisi draft maksimum
GRT (gross register tons) = volume keseluruhan ruangan kapal
1 GRT = 2,83 m3 = 100 ft3

prepared by DAO Page 2 of 11


DESAIN
STEEL FENDER

Project Owner : - Date : 03 Desember 2015


Project Title : -
Project Location : -
Doc.No. : - Revisi : -

Tabel Gaya Tarikan Kapal berdasar OCDI 1991


Gaya
tarik Gaya tarik
Bobot kapal (GRT) pada pada bitt
bollard (ton)
200 - 500 15 15
(ton)
501 - 1000 25 25
1001 - 2000 35 25
2001 - 3000 35 35
3001 - 5000 50 35
5001 - 10000 70 50 (25)
10001 - 15000 100 70 (25)
15001 - 20000 100 70 (35)
20001 - 50000 150 100 (35)
50001 - 100000 200 100 (50)

Nilai dalam kurung untuk gaya pada tambatan yang dipasang di sekitar
tengah kapal yang mempunyai tidak lebih dari 2 tali pengikat

GRT Kapal = Loa x (d+0.5) x B


= 35 x (2+0.5) x 11 = 192.5 m3

1 GRT = 2.83 m3

jadi GRT Kapal = 192.5 / 2.83 = 68.021 GRT

Sesuai tabel OCDI diatas, maka gaya tarikan kapal diamb = 15 ton

c.4 gaya yang bekerja akibat arus


V = 7 m/s (kecepatan arus) --> asumsi
C = 0.005 (koefisien tekanan arus)

c.4.1 gaya Tekanan Arus dalam arah haluan

S = 22 m2 (luas tampang kapal yg terendam air)


Rf = 0.14 S V2 = 150.92 kg

c.4.2 gaya Tekanan Arus dalam arah sisi tongkang

B' = 64.058 m2 (luas sisi kapal yg terendam air)


= 104.5 kgf d/m4 (rapat massa air laut)
Rf = 0.5 C V2 B' = 820 kg

c.5 resume gaya yang bekerja pada fender


c.5.1 akibat benturan kapal tongkang
tegak lurus fender = 2.9873 ton
arah memanajang = 0.8962 ton
c.5.2 akibat tekanan angin
tegak lurus fender = 0.8677 ton
arah memanajang = 0.1041 ton
c.5.3 akibat arus sungai
tegak lurus fender = 0.82 ton

prepared by DAO Page 3 of 11


DESAIN
STEEL FENDER

Project Owner : - Date : 03 Desember 2015


Project Title : -
Project Location : -
Doc.No. : - Revisi : -

arah memanajang = 0.1509 ton

d struktur tiang pancang fender


d.1 data beban
d.1.1 gaya benturan kapal
arah melintang fender = 2.9873 ton
arah memanjang fender = 0.8962 ton

d.1.2 gaya tarikan kapal akibat angin


arah melintang fender = 0.8677 ton
arah memanjang fender = 0.1041 ton

d.2 data tiang pancang


d.2.1 Type tiang pancang = Steel Pipe Pile ERW Steel Pipe ASTM A252 Grade 2
d.2.2 Diameter pipa, dp = 18 inch
= 0.4572 m
d.2.3 Tebal pipa, t = 12 mm
d.2.4 Outside diameter, Od = 0.4572 m
d.2.5 Inside diameter, Id = 0.4332 m
d.2.6 Berat, w = 131.75 kg/m
d.2.7 Cross section area, A = 167.84 cm2
d.2.8 Momen inersia, I = 41612 cm4
d.2.9 Momen lawan, W = 1820 cm3
d.2.10 Tensile strength = 4220 kg/cm2
d.2.11 Yield strength = 2460 kg/cm2
d.2.12 Tegangan ijin = 1640 kg/cm2
d.2.13 Gaya tekan ijin, Qp = 275.25 ton
d.2.14 Momen ijin = 29.853 ton.m

d.3 daya dukung tiang


berdasarkan data SPT
d.3.1 daya dukung tiang ujung
panjang tiang total = 15.5 m
tiang tertanam = 8 m
nilai rata-rata SPT (8dp - 4dp) = 44 referensi data soil test BH-5B
kedalaman 6 - 10 m
Lb
tahanan ultimate ujung = 1760 ton/m2 qe 40 N 400 N
dp

daya dukung tiang ujung = 288.94 ton/m2 Que qe A p

d.3.2 daya dukung gesek


nilai rata-rata SPT (Lb - Lp) = 48 referensi data soil test BH-5B
kedalaman 0 - 8 m

tahanan gesek ultimate = 10.333 ton/m2 N max 10 ton/m


qf
50 tiang bor & baja H nilai qf = N/100

daya dukung gesek ultimate = 118.74 ton Quf q f O p Lb

prepared by DAO Page 4 of 11


DESAIN
STEEL FENDER

Project Owner : - Date : 03 Desember 2015


Project Title : -
Project Location : -
Doc.No. : - Revisi : -

d.3.3 daya dukung tekan ijin tiang Que Quf


daya dukung ijin = 120.06 ton Qa
3 5
d.3.4 daya dukung tarik ijin tiang
daya dukung ijin = 17.677 ton

e perhitungan fender
e.1 gaya akibat tarikan kapal tegak lurus
tiang tegak menerima gaya tekan
e.1.1 akibat momen
jarak titik kait ke titik berat tiang = 0.6 m
gaya tarikan kapal (T) = 0.86768 m
momen akibat tarikan kapal (M) = 0.52061 m harus < momen ijin 1 tiang = 29.8531 ton.m
jarak bollard / bitt ke tiang tepi (x) = 0.5 m
x2 = 1 m2
M x
gy ver. max akibat momen (Mv) = 0.26031 ton Mv
x2
e.1.2 akibat tarikan kapal
slope arah horisontal (h) = 1
v m
slope arah vertikal (v) = 5 TV T Tm T
slope miring (m) = 5.09902 h h
gy ver akibat tarikan kapal (T v) = 4.33842 ton
Tv
jumlah tiang tegak (n) = 2 bh Tv1
gaya vertikal utk 1 tiang (Tv1) = 2.16921 ton n

e.1.3 akibat tarikan kapal


berat sendiri 1 tiang (wp) = 2.04215 ton Fv M v Tv1 w p
e.1.4 gaya tekan total pada tiang tegak = 4.47166 ton harus < daya dukung tekan ijin 1 tiang
ijin = 120.062 ton
tiang miring menerima gaya tarik
Tm
e.1.5 gaya miring akibat tarikan kapal = 4.42434 ton Fm
n
e.1.6 gaya tarik total di tiang miring (Fm) = 2.21217 ton harus < daya dukung tarik ijin 1 tiang
ijin = 17.6773 ton

e.2 gaya akibat tarikan kapal arah memanjang


tiang menerima momen puntir
e.2.1 gaya tarikan kapal = 0.10412 ton
e.2.2 jarak bollard / bitt ke tepi tiang = 0.5 m
e.2.3 momen puntir = 0.05206 ton.m
e.2.4 jumlah tiang yang menahan tarik = 2 bh
e.2.5 gaya akibat tarikan kapal utk 1 tiang= 0.07809 ton harus < daya dukung tarik ijin 1 tiang
ijin = 17.6773 ton

e.3 gaya akibat benturan kapal arah tegak lurus


tiang tegak menerima gaya tarik
e.3.1 gaya benturan kapal = 2.98734 ton
e.3.2 gaya akibat benturan = 14.9367 ton
e.3.3 gaya benturan kapal utk 1 tiang = 7.46835 ton harus < daya dukung tarik ijin 1 tiang
ijin = 17.6773 ton

prepared by DAO Page 5 of 11


DESAIN
STEEL FENDER

Project Owner : - Date : 03 Desember 2015


Project Title : -
Project Location : -
Doc.No. : - Revisi : -

tiang miring menerima gaya tekan


e.3.4 gaya akibat benturan = 15.2325 ton
e.3.5 gaya benturan kapal utk 1 tiang = 7.61626 ton harus < daya dukung tekan ijin 1 tiang
ijin = 120.062 ton

e.4 gaya akibat benturan kapal arah memanjang


tiang menerima momen puntir
e.4.1 gaya benturan kapal = 0.8962 ton
e.4.2 jarak tepi tiang ke pusat dolphin = 0.5 m
e.4.3 momen puntir = 0.4481 ton.m

e.4.4 jumlah tiang menahan tarik = 2 bh


e.4.5 gaya benturan kapal utk 1 tiang = 0.67215 ton harus < daya dukung tarik ijin 1 tiang
ijin = 17.6773 ton

e.5 cek kelangsingan tiang fender


e.5.1 panjang tiang diatas dasar sungai = 4 m
e.5.2 panjang bracing dari top pile = 1.5 m
e.5.3 panjang tekuk tiang (Lk) = 5 m
e.5.4 pile groups :
momen inersia = 2E+006 cm2
luas penampang = 671.346 cm2
jari-jari inersia = 52.4207 cm
e.5.5 angka kelangsingan = 9.53821 harus < 200

prepared by DAO Page 6 of 11


DESAIN
STEEL FENDER

Project Owner : - Date : 03 Desember 2015


Project Title : -
Project Location : -
Doc.No. : - Revisi : -

prepared by DAO Page 7 of 11


DESAIN
STEEL FENDER

Project Owner : - Date : 03 Desember 2015


Project Title : -
Project Location : -
Doc.No. : - Revisi : -

daya dukung tiang dengan rumus dinamis

a pendekatan yg menggunakan rumus Wellington (1888)

a.1 data alat pancang


a.1.1 berat ram Wr = 2.3 ton
a.1.2 tinggi jatuh h = 1.5 m
= 4.92 ft
a.1.3 safety factor SF = 6

a.2 tabel daya dukung tiang berdasarkan variasi penetrasi

kedalaman beban estimasi


penetrasi yang diijinkan
cm in ton
3 1.1811 107.67000
2.5 0.98425 130.09275
2 0.7874 160.32541
1.5 0.59055 202.46559
1 0.3937 263.69826

b modified ENR formula

b.1 kapasitas tiang ultimate Qu :

eh W r h W r + n2 W p Principles of Foundation Engineering - Braja M Das, page


Qu = x 492
s + 0.25 Wr + Wp
Teknik Pondasi 2 - Hary Christady H, hal 133
Manual Pondasi Tiang - GEC, hal 44

Effisiensi hammer eh = 0.5


Berat ram Wr = 2300 kg
Tinggi jatuh hammer h = 150 cm
Koefisien restitusi n = 0.4
Berat steel pipe Wp = 131.752 kg/m

Tiang Pancang Type = Steel Pipe Pile


Concrete pile cross section A = 0.01678 m2
Safety factor SF = 5

prepared by DAO Page 8 of 11


DESAIN
STEEL FENDER

Project Owner : - Date : 03 Desember 2015


Project Title : -
Project Location : -
Doc.No. : - Revisi : -

b.2 tabel daya dukung tiang ijin

D Wp Kalendering s (cm / pukulan)


(m) (kg) 0.3 0.25 0.2 0.15 0.1
2 263.5032 57.31 63.04 70.05 78.80 90.06
3 395.2548 55.00 60.50 67.22 75.63 86.43
4 527.0064 52.90 58.20 64.66 72.74 83.14
5 658.7581 51.00 56.10 62.33 70.12 80.14
6 790.5097 49.25 54.17 60.19 67.72 77.39
7 922.2613 47.65 52.41 58.23 65.51 74.87
8 1054.0129 46.17 50.79 56.43 63.48 72.55

c resume
c.1 hasil pemancangan
c.1.1 kedalaman tercapai (sesuai desain 8 m)
c.1.2 kalendering min 2.5 cm / 10 pukulan (3 kali berturut-turut)

prepared by DAO Page 9 of 11


DESAIN
STEEL FENDER

Project Owner : - Date : 03 Desember 2015


Project Title : -
Project Location : -
Doc.No. : - Revisi : -

a layout soil test

b data soil test


b.1 bore hole BH-5A

kedalaman deskripsi tanah


N-SPT
m warna klasifikasi tanah
1 abu-abu lempung lanau kepasiran campur gravel (sandy-silty Clay) 50
2 abu-abu lempung lanau kepasiran campur gravel (sandy-silty Clay) 50
3 abu-abu lanau kepasiran campur gravel (sandy Silty) 50
4 abu-abu lanau kepasiran campur gravel (sandy Silty) 50
6 abu-abu lanau kepasiran campur gravel (sandy Silty) 55
8 abu-abu kecoklatan pasir kelanauan (silty Sand) 50
10 abu-abu Lanau membatu (Silt) 50

b.2 bore hole BH-5B

kedalaman deskripsi tanah


N-SPT
m warna klasifikasi tanah
1 putih keabuan lanau kepasiran (sandy Silt) 60
2 putih keabuan lanau kepasiran (sandy Silt) 60
3 abu-abu lempung kelanauan (silty Clay) 47
4 abu-abu lempung kelanauan (silty Clay) 39
6 abu-abu lempung kelanauan (silty Clay) 31
8 abu-abu lempung kelanauan (silty Clay) 51
10 abu-abu lanau membatu (Silt) 50
12 abu-abu lanau membatu (Silt) 50

prepared by DAO Page 10 of 11


DESAIN
STEEL FENDER

Project Owner : - Date : 03 Desember 2015


Project Title : -
Project Location : -
Doc.No. : - Revisi : -

b.3 bore hole BH-5C

kedalaman deskripsi tanah


N-SPT
m warna klasifikasi tanah
1 putih keabuan lanau kepasiran (sandy Silt) 50
2 putih keabuan lanau kepasiran (sandy Silt) 50
3 putih keabuan lanau kepasiran (sandy Silt) 50
4 putih keabuan lanau kepasiran (sandy Silt) 50
6 putih keabuan lanau kepasiran (sandy Silt) 56
8 abu-abu lempung kelanauan (silty Clay) 50
10 abu-abu lanau kepasiran (sandy Silt) 50

prepared by DAO Page 11 of 11

Potrebbero piacerti anche