Documenti di Didattica
Documenti di Professioni
Documenti di Cultura
Adolf Hitler
Hitler bertugas di Perancis dan Belgia dalam Resimen Cadangan Ke-16 Bavaria,
mengakhiri perang sebagai Gefreiter (setara dengan prajurit kepala dalam
ketentaraan Inggris dan Amerika pada waktu itu). Ia terlibat dalam sejumlah
pertempuran besar di Front Barat, termasuk Pertempuran Ypres, Pertempuran
Somme dan Pertempuran Passchendaele. Pertempuran Ypres (Oktober 1914), yang
dikenal di Jerman sebagai Kindermord bei Ypern (Pembantaian atas Orang Tak
Bersalah), mengorbankan sekitar 40.000 orang (antara sepertiga hingga setengah)
dari sembilan infantri yang ada terbunuh dalam dua puluh hari, dan kompi Hitler
sendiri berkurang dari 250 menjadi 42 orang pada Desember. Hitler dua kali
memperoleh bintang jasa atas keberaniannya. Ia menerima bintang jasa Iron Cross,
Kelas Kedua pada 1914 dan bintang jasa Iron Cross, Kelas Pertama pada 1918,
sebuah kehormatan yang jarang diterima oleh seorang Gefreiter. Namun karena
staf resimen berpikir Hitler kurang memiliki kecakapan memimpin, ia tidak pernah
dipromosikan menjadi Unteroffizier (setara kopral Inggris). Sejarahwan yang lain
Der Fhrer
Pada masa pemerintahannya sebelum Perang Dunia II. Hitler memerintah dengan
menetapkan pemerataan ekonomi, meningkatkan lapangan pekerjaan dan sarana
sarana umum serta proyek-proyek umum. Salah satu sumbangannya dalam dunia
otomotif adalah usulannya untuk membuat kenderaan murah yang dijangkau oleh
rakyat Jerman yang akhirnya diwujudkan dalam bentuk mobil Volkswagen (VW).
Pada Juni 1934, di malam yang dikenali sebagai Malam Pisau Panjang (bahasa
Jerman: Nacht der langen Messer) Hitler membunuh semua penentangnya dalam
partai Nazi yakni Roehm dan para pemimpin SA (Sturm Abteilungen). Hitler juga
menyalahkan komunisme dan Yahudi atas situasi ekonomi yang buruk dan berhasil
Hitler dan Mussolini, dua orang pemimpin blok Axis Perang Dunia II
Pada September 1939, Hitler menyerang Polandia dengan serangan taktik blitzkrieg
(serangan darat, udara secara kilat) mencapai kejayaan yang mengejutkan musuh
dan jenderalnya sendiri. Serangan terhadap Polandia menyebabkan musuhmusuhnya Inggris dan Perancis menyatakan perang terhadap Jerman, dengan itu
dimulailah Perang Dunia II.
Pada masa Perang Dunia II, pihak Inggris dipimpin oleh Sir Winston Churchill yang
menggantikan Arthur Neville Chamberlain yang jatuh akibat skandal serbuan Nazi
ke Polandia 1939, Perancis yang dipimpin oleh Jendral Gamelin yang saat itu
ditunjuk sebagai komando tertinggi sekutu gagal menahan serangan kilat Jerman ke
Belgia dan Perancis, Perancis akhirnya dipimpin oleh Jenderal Charles de Gaulle
yang memimpin pasukan perlawanan Perancis pada masa Pemerintahan Vichy,
serta bantuan Amerika Serikat yang dipimpin Jendral Eisenhower sebagai panglima
mandala di Eropa meskipun sebelumnya Amerika Serikat enggan terlibat pada
perang yang sebelumnya dianggap sebagai perang Eropa itu.
Setelah lama berperang dan setelah mengalami kekalahan di setiap medan
pertempuran, Hitler menyadari bahwa kekalahan sudah tidak dapat dielakkan. Awal
kekalahan Hitler adalah saat menggempur Kota Kursk Uni Soviet dengan Operasi
Citadel, kekuatan Jerman terdiri dari 800.000 infanteri, 2.700 tank lapis baja, 2.000
pesawat tempur dan dipimpin oleh Jenderal Erich Von Manstein dan Jenderal
Walther Models sedangkan kekuatan Uni Soviet terdiri dari 1.300.000 infanteri,
3.600 tank, dan 2.400 pesawat tempur. Rencana serangan ini telah diketahui secara
detail oleh intelejen Uni Soviet yang berada di Switzerland. Stalin pun langsung
memerintahkan tentaranya untuk membangun pertahanan kuat di kawasan Kursk.
Di pertempuran inilah banyak sekali tank - tank andalan Jerman dan Uni Soviet
hancur, diantaranya Tank Tiger, Panther, Elefant (Jerman) dan Tank T-34, SU -152,
dan KV -1. Jerman mengalami pukulan mematikan di Stalingrad serta Serangan
pukulan sekutu di Normandia dan gagal dalam Ardennes Offensive, yaitu serangan
balasan yang dilakukan tentara jerman atau Wehrmacht dan beberapa divisi panzer
yang masih tersisa dipimpin Jenderal Mantauffel pada saat musim salju untuk
merebut kembali Kota Antwerp di Belgia. Serangan ini berlangsung secara terseok seok dan berakhir gagal karena kurangnya pasokan logistik dan bahan bakar untuk
Panzer dari Jerman sehingga banyak panzer yang masih "Fresh from the Oven"
seperti tank Tiger dan Panther teronggok di pinggir jalan karena kehabisan solar.
Hitler yang menyadari kejatuhannya sudah dekat kemudian mengawini wanita
simpanannya Eva Braun, kemudian bunuh diri bersama-sama pada 30 April 1945.
Jasadnya dibakar agar tidak jatuh ke tangan musuh,dan setelah kematian Hitler
beberapa hari kemudian akhirnya jerman menyerah terhadap pihak rusia dan
sekutu. Setelah Perang Dunia 2 berakhir, Jerman dibagi menjadi 2 wilayah, yaitu
Jerman Barat yang berada pada kekuasaan sekutu dan Jerman Timur yang berada
pada kekuasan Uni Soviet. Hal ini terjadi akibat Perang Dingin. Tetapi pada akhir
abad ke-20 kedua wilayah Jerman yang terpisah ini akhirnya bersatu kembali,
setelah runtuhnya dan dihancurkannya Tembok Berlin.