BLOOD

The blood is composed of specialized cellular structures suspended in an extra cellular liquid medium.
Unique among tissues because of its fluid state, the blood has as its essential role transport of many
agents to and from the organs and tissues of the body. The circulatory system provides the mechanism
by which the blood perfoms this vital function. As a result of thw circulation of the blood, the
environment of individual cells throughout the body remarkably constant. Disrtribution of heat in such a
manner as to provide uniformity an constancy of body temperature is achieved. The chemical
composition of the fluid bathing tissue cells is maintained in equibilibrium with that of the circulating
blood. Consequently the concentrations of hydrogen ions, oxygen, electrolytes, nutrient materials, and
other essential substances remain relatively fixed, whereas the products cellular metabolism are not
permitted to accumulate but are continuously removed. This almost unvarying cellular environtment, LE
MILIEU INTERIEUR of Claude Bernand, is essential for normal blood function and for life. Cessation of
blood circulation for only a few minutes may cause irreparable demage of death because of the resulting
unfavorable alterations in the environment of highly susceptible cells. The maintenance of a constant
state is an aspect of the precise biological regulation to which the term homeostatis was applied by
Cannon.
DARAH

Darah terdiri dari struktur selular khusus tersuspensi dalam media cair ekstra selular. Unik di
antara jaringan karena negara cairan, darah memiliki peran penting sebagai transportasi nya
banyak agen dari dan ke organ dan jaringan tubuh. Sistem sirkulasi menyediakan mekanisme
dimana darah perfoms fungsi ini penting. Sebagai hasil dari sirkulasi THW darah, lingkungan
sel-sel individual di seluruh tubuh sangat konstan. Pendistribusian tenaga panas sedemikian rupa
untuk memberikan keseragaman suatu keteguhan dari suhu tubuh tercapai. Komposisi kimia dari
sel-sel jaringan mandi cairan dijaga dalam equibilibrium dengan bahwa dari darah beredar.
Akibatnya konsentrasi ion hidrogen, oksigen, elektrolit, bahan nutrisi, dan zat penting lainnya
tetap relatif tetap, sedangkan metabolisme produk selular tidak diizinkan untuk menumpuk tapi
terus dihapus. Ini environtment selular hampir sebangun, LE lingkungan Interieur Claude
Bernand, sangat penting untuk fungsi darah normal dan untuk hidup. Penghentian sirkulasi darah
hanya beberapa menit dapat menyebabkan masalah bagi diperbaiki kematian karena perubahan
yang tidak menguntungkan yang dihasilkan dalam lingkungan sel yang sangat rentan.
Pengurusan suatu keadaan konstan merupakan aspek biologis dari regulasi yang tepat untuk yang
homeostatis istilah yang diterapkan oleh Cannon.

To carry out the function of maintaining of the cellular environment, the blood must have a relatively
unvarying structure. Its volume and composition are determined by an array of complex control
mechanisms. Each of the many components of blood kept within physiologically appropriate
concentration limits by effective regulatory devices. The rate of production of the blood cells is
controlled, so that there is little variation in their number from day to day. The total volume of blood
remains quite constant. Temperature is determined by an intricate thermoregulator capable of
influencing rates of production and loss of heart. Maintenance of blood pH is achieved by an efficient
system of intrinsic buffers together with the selective excretory function of the kidneys and lungs. The
complexity and precision of the hundreds of control mechanism involved in regulating the composition
of the blood are beyond present understanding. Nevertheless, information is available concerning the
modes the operation of many of these, and they will be summarized in the chapters that follow.
Untuk melaksanakan fungsi pemeliharaan lingkungan selular, darah harus memiliki struktur
yang relatif sebangun. Volume dan komposisi ditentukan oleh berbagai mekanisme kontrol yang
kompleks. Masing-masing dari banyak komponen darah tetap dalam batas konsentrasi fisiologis
tepat oleh perangkat peraturan yang efektif. Tingkat produksi sel darah dikendalikan, sehingga
ada sedikit variasi dalam jumlah mereka dari hari ke hari. Total volume darah tetap cukup
konstan. Suhu ditentukan oleh thermoregulator rumit mampu mempengaruhi tingkat produksi
dan kehilangan jantung. Pemeliharaan pH darah dicapai dengan sistem yang efisien dari buffer
intrinsik bersama-sama dengan fungsi ekskretoris selektif ginjal dan paru-paru. Kompleksitas
dan presisi dari ratusan mekanisme kontrol terlibat dalam mengatur komposisi darah berada di
luar pemahaman ini. Namun demikian, informasi yang tersedia mengenai mode operasi dari
banyak, dan mereka akan diringkas dalam bab-bab selanjutnya.