terjemahkan send aril acialah sepulu urnpan nasa dan ami se umgama Kerang-serang haus yang melekst erat Satu sama lain cihantam deburan combat mu, Kari Segerti anak-anak babek, Tale terpicahkan dalam susah dan senang. Induknya adalah Bu Mus. Selah [agi kulhat wajahmereca, Harun yang murah sonyum, Trapani yang rugawan, Syahdan_ yang lilput, Kuea’ yang sok gengsi, Sahara yang ketus, & kiong yang polos, dan pris Kedelapan yaitu Samson yang duduk seperti patung Genash Lau signa pris kesembilan dan kesepulun? Un- tang dan Maher. Pelajaran ape yang mereka tawarkan? Merska adalah pria-pria’ muda yang sangat Iistinowa, Mornorukan bab torsandii untuk rencentakannya, Sampai ci sin, aku sudah rerasa ret jadi szorang anak kecll yang sangat beruntung, Ww BAB 10 Bodenga PAGE ini Lintang terlambat masuk belas, Kami tercengang mandengar corteny=, “aku tak bisa melintas. Seekor buays sebeser pohen kelape tak mau beranjat, menghalang di fongah jalan, Tak ada siaga-siapa yang. bisa Kumintal bantuan, Aku hanya berdii_mematung, berbicars dengan dinku sendin” Luma telas meter. “puay sodssar itu tale han mampu monyo- rengity clam jarak ini, i= lamban, past kalah langkah. Kalau cukup waktu aku dapat menghitung hhubungan massa, jarak, dan tenaga, balk aku maupun buaya itu, sehingga aku dapat memoerkira- kan Eecepatannya menyambarku dan peluangku Lintuk jolos. mu menyebabken aku berani raj beberaps langkeh lag. Apclaai fisika tidak mem- pertimbangkan psy war, kalau aku maju ia past Sian terintimdlasi can masul lagi ke dalam ait ku mayu sedikit, membunyikan lonceng sepe~ fda, hertepuk tangan,, berceham-deham, membuatbunyi-bucnyian agar dia merayap pergi. Tapi ia bergeming. Ukurannya dan teritip. yang tumbuh dl unggungnya memgerlinatkan da cenguasa rawa ‘ni, Dan sekarang saainya mandi matahan. Secara fisik can psikclogis binatang atau secare apa pun bbuaya ini akan menang. llmu tak beraku di sin "tapi lebih dan setengeh paqalanan sudan, atu tak ken kombat pulang gare-gara buaya bodatr ni Tak ada kata foles dalam Kemusku, den hari in ada tank slam, mata pelajaran_ yang menank. Thain kudebatkan kisah ayat-ayat suci yang mamastican kemenangan gyzantium cujuh tarun — sebelum kejadian, Sudsh siang, sku maju sedikit, aku pasti terlambat tiza di sekolah.” Dua helas meter ‘aku hanya senditian, aka ada orang lain aku berani lebih ‘rental. Tahukah hewan ini pentingnya pendidikan? aku tak berani lebih dekat, Ta me nganga dan borsuara rendsh, suara dari porut yang mrenggetarkan seperti serdawa seeker sings atau seperti suara orang menggeser sebush leman yang sangat besar, aku dam menurggu, Tak aca jalur sitematif dan kekusten Jelas tak beimbang. Aku mulai fustrasi, Suasana’sunyi senyap. Yang ada hanya aku, sokor buaya ganas yng oqois, can Intaran maut.” Kami prhatin dan tagang mendenger kisah pporuangan Lintang menuiu sokolah, “iba-tiba dari arah samping kudengar riak air. ‘ku terkejut dan takut, Menyeruak di antara lamut kumpal, membeiah ganangan setinog dada, seorang lakilakd seram nak dan rewe, la eenalan meng hampinku, kakinya bengkck seperti huruf 0," lanjutny2 ‘Slaga labial itu Lintang?* tanya Sahara tercekat, "podenga "Ooh..." Kami serentak menutup mulut cengan tengan. Menakutkan sekall. Tak ada yang bereni berkomentar. inten “aku lebih tskut padanya deripsda buaya mans pun, Pris ini tak mau cikenal orang tapi sepanjang pesicir walitong Timur, sispa tak kenal dia? "Dia melewatiku seperti aku tak ada dan cis malangksh tangs tagu merdekati binatang bugs itu bia menyenturnya! Menspuc-nepuk lemaut kulitrys sambil menggumankar sesuatu, Ganji seksh, buays itu seperti tabluk, mengibas-ngibaskanekarnya laksana soaker aning yang ingin mengambilhati tuamya, lalu mendsdak sontek, dengan sebuah lompatan daheyat seperti terbang reptil zaman Cretacsous itu tarun ks rawa momimbulkan suars laksana tujuh pohon kelopa tumbang sek=licus Lintang menark naps. “aku torosima dan taditalah salah nitung, aks bina-tang purbs itu mengeyarky maka crang-oreng hanya akan menemukan sepeda reyot ini, Fisika sialan, Momerediksi porilaku hawan yang talah bertahan hidup jutaan tahun adalah tindakan bacon Tegang menunggu kelanjutan ceritanan sambang. ‘Dari permukaan air yang bening jlas eulthat binatang itu menggoyangkan kar panjangnya Untuk mengambil tenaga darong sehingga badanniya yang hidrodinamis menghujam mengerican ke dasar ‘Bodenga herbal ke arahku. Sepertiselahi, ekspresi-nys ding dan jalas tak menginginican Ucagan terima kasin. Kenystaannya aku tak berani mrenatapnya, nyality runtun, Dengan sekaii sentak ig bisa mensnggelamkarku sekaligus sepeda iri ke dalam rawa, aku mengenal reputasilaki-lakt ar in Tepi aku merasa beruntung karen aku telah menjadi segelintr orang yang. pemah secara langsung monyaksikan Mehabatan imu buaya Bodengs.* vw AKU termenung mendengar cerita Lintang. Aku memang tidak parnah menyaksikan langsung 80- Gonga boraksi tapi sku monconal Badenga Iabin cari Lintang mengenainys. Baqi Godengs acialsh guru frasat dan semua hal yang bethubungan dengan perasaan qamang, pil, can sedih, “Tak seorang aun ingin menjad sahabat Sode~ nga. Wajahnya carut-marut, berusia empat puluh- an. {2 monyoliruti.cinnys dengan dahan-danan kelgpa dan tidur melngkar segerti tupai ci bawah pohon nifsh selama cua hari dua malam, tke lapar ‘a teflun ke sumur tua di kantor pols) lama, menyelar, menangkap belut yang terpersnakap dt bawah sana dan langsung = memakannya ketika ‘asin di dalam air, [a makhiue yang mardeka, la seperti angin, [2 bukan Melayu, buksn Tionghoa, dan bukan ule Sawang, bukan slazavsigpa, Tak ada yang (chu seal usuinys, 1a tak momifki agama dan tak bisa bicara, Ta buksn pengemis bukar pula. peryanat Namanya tak terdatiar di Kantor deca, Dan teinganya sudan tak tica mendengar karona i pemah menyelam) dasar Sungai Lenggang untuk margamal bijh-bijh timah, damian dalam hinoga telinganya mengeluarkan darah, sotolah itu menjadi tal eodenga ini sebatang kara, Satu-satunya koluarga yang pomah diketahui orang dalah ayahnya yang euntung kek Kananya, Orang bilang arena tumbal imu buaya, Ayahnya ity seoreng cukun busy torkenal, Sorbuan islam yang tak tereencung ke seantero Kampung membuat orang manjauhi mereka, Karena mereka menolak mening= galkan penyembshan buaya ze22qai Tuhan, Ayehaya telah mati Karena meliit: tubunnys send Fust-kuat dari mata kaki sempai ke leher Gengan ker jawi Jal menarunkan dlr ko sungal Mirang, Ta sengaja meng-urpankan tubunnys pads buayarbuaya ganas di sana. Masyarakat hanya monemucan potongan kaki buntuncnys. Kini 0- enga lebin banyak menghabiskan waktu. meman-