Sei sulla pagina 1di 7

KATA PENGANTAR

Puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah memberikan rahmat,

taufik serta hidayahnya sehingga kami dapet menyelesaikan makalah ini dengan baik.

Penulisan makalh ini bertujuan untuk mengerti lebih dalam tentang ajaran pokok

dalam Islam. Pada dasarnya makalah ini juga dimaksudkan agar mahasiswa aktif dan

kreatif dalam setiap masih-masing mata kuliahnya.

Kami penyusun makalh ini juga menyampaikan terima kasih kepada Ibu SIti

Sugharti sebagai dosen pembimbing. Dalam penyusunan makalah ini masih terdapat

banyak kekurangan oleh karena itu kritik dan saran yang positif dari semua pihak

sangat kami harapkan untuk menjadi yang lebih baik dan saling membangun.

Blitar, November 2010

Penyusun

AJARAN POKOK DALAM ISLAM


Ajaran pokok dalam Islam ada 3 yaitu Iman, Islam dan Ihsan.

I. IMAN.

Iman artinya percaya. Dalam Islam ada Rukun Iman yang wajib kita
ketahui,Rukun Iman artinya tiang/dasar-dasar kepercayaan.
Rukun Iman ada 6 yaitu :
A. Iman kepada Allah.
Iman kepada Allah artinya percaya kepada Allah. Allah adalah pencipta
semua yang ada sdi langit dan di bumi serta yang menguasai seluruh alam
siesta ini. Pengatur kehidupan manusia dan Yang Maha Kuasa. Ciptaan Allah
disebut makhluk dan seua makhluk harus tunduk dan menyembah kepa da
Allah SWT. Seperti yang telah difirmankan Allah yang artinya : Tidaklah aku
ciptakan jin dan manusia kecuali untuk menyembah aku.

B. Iman kepada malaikat-malaikat Allah.


Iman kepada malaikat artinya percaya bahwa malaikat itu ada,malaikat
adalah makhluk Allah yang bersifat ghoib (tidak tampak dilihat oleh mata).
Malaikat terbuat dari Nur atau Cahaya. Malaikat adalah makhluk Allah yang
paling taat dan patuh kepada Allah karena malaikat tidak dikaruniai hawa
nafsu oleh Allah. Malaikat yang wajib diketahui ada 10 yakni, Malaikat Jibril,
Mikail, Isrofil, Izroil, Munkar, Nakir, Rokib, Atid, Malik, dan Ridwan.

C. Iman kepada kitab-klitab Alah.


Kitab yang diturunkan Allah kepada para Nabi ada 4 macam yaitu :

1. Kitab Taurat diberikan kepada Nabi Musa.


2. Kitab Zabur diberikan kepada Nabi Daud.
3. Kitab Injil diberikan kepada Nabi Isa.
4. Kitab Al-Quran diberikan kepada Nabi Muhammad.

Kitab yang harus kita pelajari sebagai pedoman hidup bagi orang islam
adalah kitab Al-Quran.

D. Iman kepada Rasul-Rasul Allah.


Iman kepada Rosul artinya percaya bahwa Allah telah mengutus beberapa
orang untuk menyampaikan agama Islam kepada semua manusia. Jumlah Nabi
dan Rosul yang wajib kita Imani dan ketahui ada 25 yaitu, Adam, Idris,
Nuh,Hud, Sholeh, Ibrahim, Luth, Ismail, Ishak, Yakub, Yusuf, Ayub, Suaib,
Harun, Musa,Ilyasa, Dzulkifli, Daud, Sulaiman, Ilyas, Yunus, Zakaria, Yahya,
Isa dan Muhammad.

E. Iman kepada Hari Akhir.


Kita harus percaya bahwa hari akhir dari semua yang ada di bumi ini (Kiamat)
pasti terjadi namun tak ada seorangpun yang tau, itu menjadi rahasia Allah
SWT.

F. Iman kepada Qadha dan Qadhar Allah.


Iman kepada Qadha ataupun Qadhar/ takdir Allah artinya bahwa baik atau
buruk yang terjadi semua telah ditentukan oleh Allah tetapi manusia wajib
berusaha keras dan berdoa kepada Allah agar mendapat takdir yang baik dan
cita-cita dapat tercapai.

*Orang yang percaya kepada semua Rukun Iman disebut Mukmin dan yang tidak percaya
disebut Khafir.

II. Islam.
Agama yang diridhoi dan benar di mata Allah adalah Agama islam. Seperti
Firman Allah yang berbunyi :

Artinya :
Sesungguhnya agama yang benar adalah Agama Islam.
Di dalam Islam terdapat juga Rukun Islam yang wajib diketahui dan ditaai umat
Islam, yaitu :

A. Syahadat.
Syahadat artinya Persaksian. Dalam Islam dikenal 2 kalimat Syahadat/
Syahadatain yang berbunyi :

Artinya :
Saya bersaksi bahawa tiada Tuhan selain Allah dan saya bersaksi bahwa
Nabi Muhammad adalah utusan Allah.

Kalimat syahadat yang pertama disebut syahadat tauhid, Tauhid artinya


mengakui bahwa Allah Maha Esa tiada sekutu baginya.
Kalimat Syahadat yang kedua disebut Syahadat Rasul artinya mengakui
bahwa Nabi Muhammad adalah utusan Allah.

Syahadatain biasanya dibaca ketika :


- Ada Adzan.
- Iqomah.
- Duduk Tasyahud awal dan akhir Sholat.
- Orang hendak masuk Islam.

B. Sholat.
Sholat adalah amalan yang paling utama yang wajib dilaksanakan oleh
umat Islam. Shalat ada 2 macam yaitu Shalat Fardhu dan Shalat Sunnah.

1. Shalat Fardhu ada 5 wajtu yaitu ; Subuh, Dzuhur, Asar, Maghrib, dan Isya.
2. Shalat Sunnah ada bermacam-macam misalnya ; Shalat Dhuha, tahajud,
Qobliyah, Badliyah. Dan lain-lain. Tetapi yang wajib dilaksanakan dan
tidak boleh ditinggalkan oleh orang Islam adalah Shalat Fardhu 5 waktu
karena nanti pada saat di akhirat hal yang pertama fitanyakan adalah
Shalat fardhunya. Jadi sebagai umat Islam. Kita dilarang meninggalkan
Shalat Fardhu.

C. Zakat.
Zakat adalah memberikan sebagian harta dalam jumlah dan hitungan
tertentu yang ditetapkan oleh syariat Agama Islam.
Zakat dalam Agama Islam etrbagi 2 macam yaitu :
1. Zakat Fitrah ; Zakat yang wajib dikeluarkanoleh setiapMuslim di akhir
bulan ramadhan kepada yang ebrhak menerima untuk membersihkan jiwa.
2. Zakat Mal ; Mengeluarkan sebagian harta yang telah emncapai nisab dan
haul kepada yang ebrhak menerima untuk membersihkan harta.

*Haul : Batas waktu minimal kepemilikan terhada harta sehingga wajib dkeluarkan Zakatnya
(paling sedikit 1 Tahun).
*Nisab : Batas minimal harta sehingga timbul kewajiban agama untuk membayar Zakat.

D. Puasa.
Puasa adalah menahan diri dari lapar dan dahaga dan segala yang
membatalkan puasa sejak dari terbit Fajar hingga terbenamnya matahari.
Dalam Islam Puasa digolongkan menjadi 2 yaitu puasa Sunnah dan Puasa
wajib.
1. Puasa Wajib yaitu puasa Ramadhan yang dilaksanakan pada bulan
Ramadhan selama satu bulan penuh. Jika terpaksa tidak bisa melakukan
puasa karena suatu hal maka harus menggantinya di waktu lain atau
membayar Fedyah. Contohnya :
- Orang yang tidak puasa karena mens, nifas, sakit, orang hamil dan
menyusui. Mereka harus mengganti puasanya di lain hari.
- Orang tidak puasa karena sudah sangat tua sehingga tidak kuat untuk
puasa dan orang yang pikun harus menggantinya dengan membayar
Fidyah.
2. Puasa Sunnah. Puasa sunnah ada bermacam-macam misalnya ; puasa senin
kamis, puasa nabi Daud, puasa 6 hari pada awal bulan Syawal dll.

E. Haji.
Haji berarti menuju ke suatu tempat secara berulang-ulang atau menuju
kesuatu tempat yang diagungkan. Haji dilakukan setiap 1 tahun dan Baittulah
adalah tempat yang diagungkan. Dan disucikan oleh umat Islam serta
diberkahi oleh Allah.

Pelaksanaan Haji dan Umroh.


1. Rukun Haji.
a. Ihram.
Ihram adalah perkerjaan pertama yang dilakukan dalam rangkaian
ibadah Haji maupun Umroh. Bagi orang-orang yang Irham hendaknya
selalu menjaga kebersihan pakaij irham dan memakai harum-haruman,
baik badan maupun pakaian. Pakain Irham merupakan pakian tanpa
jahitan.
b. Wukuf di Arafah.
Ini berarti tinggal di padang Arafah mulai tergelincirnya matahari
tanggal 9 Dzulhijah sampai terbit fajar tanggal 10 Dzulhijah. Wukuf
merupakan salah satu rukun yang sangat diutamakan.
c. Thawat.
Thawat dalam rangkaian ibadah haji merupakan salah satu rukun
sehingga siapa melaksanakan Haji tapi tidak mengerjakan Thawat
maka hajinya batal. Dalam Thawat tidak ada niat tersendiri.

2. Hikmah Haji dan Umroh.


Segala bentuk dan jenis ibadah yang disyari’atkan Allah kepada
manusia selain dijanjikan pahala dunia akhirat juga.
Hikmah Haji dan Umroh bagi orang yang melaksanakan :
a. Memperteguh dan meningkatkan tqwa kepada Allah.
b. Segala pengalaman yang dirasakan selama mengerjakan ibadah Haji
dan Umroh semenjak berangkat hingga kembali lagi dapat diambil
sebagai pelajaran.
c. Mendorong setiap Muslim agar senantiasa memelihara kekuatan fisik
dan mental.

Umroh berarti ziarah berkunjung. Menurut istilah berkunjung ke Baittullah


yang semata-mata untuk beribadah kepada Allah SWT.
Firman Allah :

Artinya :
Dan sempurnakan haji dan Umroh karena Allah.
Sa’i dikerjakan untuk mengingat peristiwa Siti Hajar istrinya Nabi Irahim
AS yang bersama putranya Ismail berlari-lari dari bukit Shofa ke bukit
Marwah mencari air.
Pada saat melakukan Sa’i kita disunatkan.
a. Berjalan biasa (berlari-lari kecil)
b. Naik ke bukit Shofa dan Marwah kemudian berdoa memohon kepada
Allah SWT apa yang kita kehendaki.
c. Memperbanyak do’a.
d. Tahallul/ mencukur rambut. Bagi orang laki-laki disunatkan mencukur
habis dan bagi perempuan cukup dengan menggunting ujungnya saja
paling sedikit 3 helai.

III. IHSAN.
Pengertian Ihsan adalah ibadah dengan khusyuk, ikhlas dan yakin bahwa
Allah senantiasa mengawasi apa yang dilakukannya.
Ciri-ciri kelebihan Ihsan :
a. Mentaati epraturan dan larangan Allah SWT dengan Ikhlas.
b. Senantiasa jujur amanah dan menepati janji.
c. Merasa nikmat dan seranak dengan Ibadah.
d. Mewujudkan kehormatan masyarakat.
e. Mendapat ganjaran pahala dari Alla SWT.

Cara penghayatan Iman,Ihsan, dan Islam dalam kehidupan :

a. Menyembah dan berbadah kepada Allah.


b. Memelihara kesucian akidah tidak terbatas.
c. Mengerjakan Ibadah Fardhu’ain dan sunat.
d. Hubungan baik dengan keluarga,tetangga dan masyarakat.
e. Melakukan perkara yang baik. Amalkan sifat Inmahmudah
f. Bersyukur atas nikmat Allah SWT.
PENUTUP

Demikian makalah dari kami yang berjudul “Ajaran Pokok Dalam Islam”

semoga mendatangkan manfaat bagi kita semua dan kami menyadari makalah ni masih

jauh dari sempurna.

Oleh karena itu kami menerima saran dan kritik yang bersifat membangun dari

pembaca guna kesempurnaan makalah ini.

Potrebbero piacerti anche