Sei sulla pagina 1di 34

KHASANAH TAUSIAH

JILID 1

Created by : Divisi Pembinaan Qudwah


3
SEDIKIT PROLOG

Segala puji bagi Allah SWT yang telah menunjuki kita kedalam jalan Islam ini. Segala puji
Bagi Allah SWT yang juga telah menunjuki kita kedalam jalan dakwah ini. Shalawat dan
Salam semoga tercurah selalu kepada junjungan kita, Nabi Muhammad SAW yang
dengan perantara beliaulah cahaya risalah datang susul menyusul menerangi alam
semesta ini hingga keindahan Islam dapat kita alami dalam dada-dada kita. Sahalawat
dan Salam semoga juga tercurah kepada keluarga beliau, para sahabat dan orang-orang
yang tetap istiqomah dijalan Islam ini hingga hari akhir nanti.

Ayyuhal ikhwah rahimakumullah, buah dari sebuah tarbiyah adalah lahirnya pribadi-pribadi
muslim yang dai. Dalam lingkup natijah (hasil) ini diperlukan kerja keras yang
berkelanjutan dari semua elemen dakwah yang ada dengan segala amunisinya. Kata
Amunisi disini berarti perangkat-perangkat dakwah dari seorang da’I sebagai alat perang
kepada obyek dakwahnya.

Khasanah tausiah, adalah kumpulan suhuf-suhuf tausiah yang pernah dibuat oleh teman-
teman 2001 baik yang dikirim lewat milis angkatannya (SIGMA ’01) ataupun secara
dadakan dibuat depend on situasi dan kondisi. Suhuf itu sengaja dikumpulkan menjadi
satu bundelan tausiah atas inisiatif divisi pembinaan Qudwah 3 sebagai proyek besarnya.
Semoga kehadirannya dapat menambah amunisi bagi jundi-jundi da’wah imoet. Jundi
dakwah imoet, begitu panggilan yang kami sandangkan kepada aktivis dakwah sekolah.
Karena adanya sisi keunikan dari segmentasi dakwah sekolah itu sendiri yang obyek
dakwahnya enerjik, muda, masih kekanakan dan gaul. Wabillahi taufik

2
DAFTAR ISI

Prolog 1
Daftar Isi 2

- Menuju kerinduan kedekatan 3


- Tangis Tawa kehidupan 6
- Dan mimpipun bercerita 8
- Cinta 10
- Dakwah: Bainal Amsi Wal Yaum 12
- Sahabat 13
- Re: [sigma_01] [propaganda narsisme] tentang kue 14
- Re: [sigma_01] [jelang ramadhan bermakna] Akhir yang indah 15
- Re: [sigma_01] [jelang ramadhan bermakna]
ramadhan bersama orang tua kita 17
- Re: [sigma_01] [jelang ramadhan bermakna] walkthrough 19
- Re: [sigma_01] [jelang ramadhan bermakna] riadhah (latihan) diri 20
- Re: [sigma_01] [jelang ramadhan bermakna]
zamannya poling diramadhan 21
- [ jelang ramadhan bermakna] suatu risalah pembuka 23
- 4 episode penyesalan 24
- Selubung hikmah kulit kita 27
- Kesabaran sang tanah lempung 28
- Sering kali kita berlaku tidak sopan dihadapan Allah SWT 30
- Syakhsiyah Rijalud Da’wah 32

3
Menuju kerinduan kedekatan

Assalamu’alaikum Wr.Wb
Yup fren…cuma sedikit tersadarkan nih pas lagi main game hp (dasar pengangguran !)
Cuma bisa sekali nyampe ke evil level selebihnye nongkrong di level yang mudah, syukur-
syukur dimedium level. Saat itu hris juga disadarkan bahwa keadaan manusia dalam
menapaki jalan menuju Robbnya juga berlevel-level. Dan itu tercermin dari kondisi ruhani
orang tersebut, maka wajar aja klo syurga itu pun diciptain bertingkat-tingkat. Dalam
menapaki level kondisi ruhani tersebut dapat saja seseorang dapat naik level ataupun
turun level, itu pun wajar karena toh manusia diciptakan dari unsur sama’ (langit) dan
turob (tanah), bisa lebih mulia dari malaikat atau bisa rendah dari binatang.

Hris disini gak mo bahas tentang tingkatan / levelisasi kedekatan kita terhadap Robb versi
orang-orang sufi yang sangat dikotom seperti kasta itu, karena level “kedekatan” kita
terhadap Robb teramat unik dan privat sehingga dapatlah dikatakan, “maaf ini terlalu
pribadi !!”. Hris hanya ingin membahas tentang jalan menuju kenaikan tingkat “kedekatan”
tersebut. Ada tiga jalan …
1. Pengetahuan 2. Penderitaan 3. Pemilihan

Pengetahuan dapat menuntun kita ke level “kedekatan” selanjutnya, ingatlah dengan


pengetahuan adam dapat menjawab keragu-raguan malaikat tentang kenapa manusia
diciptakan menjadi khalifah di bumi ( QS.2:30-33) hris jadi teringat apa kata teman yang
jadi dokter, dia bilang mukjizat / keajaiban Allah SWT sangat terasa diwaktu dia ngebantu
proses kelahiran bayi. Benarlah firman Allah SWT “Kami perintahkan kepada manusia
supaya berbuat baik kepada dua orang ibu bapaknya, ibunya mengandungnya dengan
susah payah, dan melahirkannya dengan susah payah (pula) … (QS. 46:15)” ada juga
pengalaman pribadi melalui ngelab tugas akhir. waktu itu sedang begadang nungguin
reaksi dan ketiduran. Tidak sadar, ternyata alarm udah bunyi dari tadi, so..walhasil produk
yang diharapkan gagal walau itu cuma telat ½ jam karena terlanjur teroksidasi akut
sehingga hris tersadar oleh ayat “Sesungguhnya Kami menciptakan segala sesuatu
menurut ukuran (QS. 54:49). Subhanallah !! beruntunglah kita yang selalu mencari
pengetahuan untuk naik level “kedekatan” ini seraya berucap “Ya Tuhan kami, tiadalah
Engkau menciptakan ini dengan sia-sia, Maha Suci Engkau, maka peliharalah kami dari
siksa neraka (QS. 2:191)”

4
Kedua, dari penderitaan. Hris jadi teringat waktu Qodhoya Rawai liqo dengan para menti
hris. Walau sedikit agak guyon waktu dia bilang deket sama Allah diwaktu dia sakit karena
terus-terusan ngomong “ Ya Allah …Ya Allah …” tapi itu semua benar, jujurlah saat
terindah kita adalah waktu kita sakit, sedih, tertekan, terzalimi, terbuang, tersingkir,
terputus, terlupakan dan ter-ter yang lain ( Wah kayaknya pengalaman betul nih ) lalu
disaat itu kita buat keadaan kita untuk bersabar, wudhu, shalat 2 rakaat, baca Al-Qur’an,
berdoa dengan khusyu dan menangis hingga air mata kerinduan jatuh dengan jernihnya
disajadah. Disaat itu kita dapatkan kondisi kita seperti anak yang tenang ….lelap
….dipangkuan ibunya setelah menangis. Ingatlah fren : “Apakah kamu mengira bahwa
kamu akan masuk syurga, padahal belum datang kepadamu (cobaan) sebagaimana
halnya orang-orang terdahulu sebelum kamu? Mereka ditimpa oleh malapetaka dan
kesengsaraan, serta digoncangkan (dengan bermacam-macam cobaan).

Terakhir dari pemilihan…. Sadar gak sih semua di dunia ini hrus memilih dari bangun tidur
ampe tidur lagi, bagi ikhwan hal yang kritis dalam pemilihan cuma satu yaitu aisyah, yang
jilbab biru apa yang putih ya, tapi yang ijo menantang nih (ups !) Tapi klo akhwat banyak
bett !! klo masalah milih memilih. Mulai dari warna kulit, ma’isyah, tinggi badan, ganteng,
romantis,pengertian,dewasa sampai harus teken kontrak jangan dilarang dakwah di SMA
(lho kok!?) Yup fren itu cuma contoh, tapi dalam pemilihan itu kita bisa naik ke tingkat
“kedekatan” yang lebih tinggi loh. Bangun tidur mo langsung shalat subuh apa mo tidur
lagi, lagi sibuk kerja ngejar deadline dan zriing tiba-tiba azan zuhur berkumandang. Nah
dari sini mau shalat jamaah apa mo kebut malih !! Apalagi buat ikhwan pas lagi ada bola
malam hari, ini mau nonton apa Qiyamul Lail ya? Allah SWT berfirman “Dan tidaklah
patut bagi laki-laki yang mukmin dan tidak (pula) bagi perempuan yang mukmin, apabila
Allah dan Rasul-Nya telah menetapkan suatu ketetapan, akan ada bagi mereka pilihan
(yang lain) tentang urusan mereka …(QS. 33:36)

Ok fren Intinya disini adalah klo ente-ente pade mo lebih deket ma Allah carilah terus ilmu
sebanyak-banyaknya dan I’tibarkan ke jalinan hikmah Illahi Robbi, jadikan moment
penderitaan sebagai bonus untuk lebih dekat kepadaNYA dan tiap2 pilihan telah jelas
akan hitam dan putihnya so pilihlah pilihlah - pilihan yang akan membawa kita ke level
“kedekatan” selanjutnya dalam proses kehidupan kita. Wabillahi taufik …. Semoga
bermanfaat.

5
Tangis Tawa Kehidupan

Assalamu’alaikum Wr.Wb
Fren... tadi malam hris menangis merenungi apa-yang telah-dan yang akan-terjadi....
entah kenapa setelah itu hris tiba-tiba tersenyum teringat hal-hal indah waktu kecil apa lagi
ingat keriangan dan kelucuan – kelucuan kembar (duh ade kembar....) jadi pengen nulis
tausiah tentang menangis tertawa deh.....boleh ya?

Jika antum baca koran tempo minggu kemaren (saat itu tahun 2005-red-) ada tuh dirubrik
teknologinya tentang didapatnya penelitian bahwa hewan seperti anjing dan tikus bisa
tertawa juga seperti manusia. Walau ini perlu dishahihkan lebih lanjut lewat penelitian
selanjutnya ( ayo...siapa yang dah kelar penelitian? ). Dikoran itu disebutkan bahwa anjing
tertawa terindikasi dari nafas - nafas pendek layaknya sewaktu main lari - larian sama
pemiliknya [separuh nafas?] sedang tikus tertawa lewat suara mencicitnya sewaktu
bermain dengan sesamanya.

Wah....memang tertawa menjadi bahasa universal alam. Biasanya sih hris tertawa jika
udah ngeliat teman seliqo mengeluarkan jurus kancil melarikan dirinya jika tiba-tiba
terpojok oleh murobbi tentang suatu masalah yang terjadi dan dia udah kena skakmat
salah. Apa lagi klo tiba-tiba temen ngedumel ngambek campur marah jika terjebak dengan
kenarsisan hris. Ha...ha...ha....

Inget gak sih.......sebelum kita bisa ngomong “mama” or “papa” or “ Ka’ Ais” [untuk
de’kem2] kita terlebih dahulu bisa tertawa? [ciluuuk....ba...] padahal gak lama sebelum itu
kita menangis sewaktu kita baru dilahirin.

Mungkin hris bisa mengaitkan dengan analisa berikut....[mungkin yang lain bisa beda,
silakan...]. Kita nyaman sewaktu kita dirahim karena koordinat kedekatan kita terhadap
hadirnya “pencipta” .....ruh ini tidak begitu jauh. Dirahim itu pula kita terselubung dengan
rasa kasih-sayang total [rahim] Robb lewat ibu kita. Setelah itu kita dilahirkan dan kita
langsung menangis karena berpisahnya kita dengan “kedamaian kedekatan” yang terjadi.
Kita rindu pulang......tapi setelah itu kita masih merasakan adanya kasih sayang lewat
perantara ibu kita.....akhirnya lambat laun kita diam-tenang-dan seiring adaptasi kita
didunia lahirlah fitrah tertawa kita dengan muka termanis-terimoet kita selama didunia.

6
Selanjutnya umurpun berjalan dan akhirnya baru kita bisa berbicara baik guna maupun
ngak-baik gombal maupun tegar-baik caci maupun zikir- Segala puji bagi Allah pemilik
tangis-tawa kehidupan (QS. 53:43)
Itu didunia.....di akhirat...? [dah mulai berat neh] tertawa hanya ada di surga (QS. 80:38-
39) dan menangis hanya ada dineraka. Sedang berbicara ada dikeduanya, bedanya
disurga hanya ada perkataan yang guna (QS. 78:35) sedang dineraka hanya ada
perkataan penyesalan (QS. 6:27). So....dimana kita kelak? Menangislah banyak-banyak
didunia (QS.9:82) daripada tertawa dengan menyungkur sujud dikeheningan malam
seraya bermohon ampunan kepadaNYA terhadap dosa-dosa yang telah diperbuat.....biar
nanti diakhirat kita termasuk dalam golongan orang – orang yang dapat tertawa. Billahi
taufik.

7
Dan Mimpipun bercerita

Assalamu’alaikum Wr.Wb
Allow fren, tausiah hris kali ini terinspirasi dari mimpi tadi malem, seweneeeng banget
cerita mimpinye, about taon depan [settingannya saat itu berencana menikah], tapi maaf
terlalu pribadi, mo cerita ke de’kem-kem eh hpnya mati, huh dasar kembar males
ngecharge !! ntar klo KKnya yang imoet ini pulang siap2 aje dicubit-cubitin…

Lanjut fren, gmana mimpi ente- ente tadi malem ?? Well fren bagaimanapun baik dan
buruknya mimpi kita tadi malem, tapi klo kita ceritain paling banter cuma 10 menit padahal
kita tidur buat mimpi bisa ngabisin waktu 6-9 jam. Bagaimanapun buruknya mimpi kita tadi
malem, mungkin ampe berdarah-darah berperang, ampe menangis bombay disaat
ta’arufnya ditolak sijilbab hijau ( He..he..), mimpi jadi megaloman yang hampir mati
ngelawan monster atau sakit luar biasa karena mimpi digigit mucin [Af1 cin] toh pas kita
bangun kita tak merasakan sedikitpun kesakitan dan kesedihan yang kita alami pas waktu
mimpi itu. Sebaliknya, bagaimanapun nikmatnya mimpi kita tadi malem, mungkin mimpi
jadi saudagar ayam terbaik versi majalah time, mimpi jadi raja jazirah yang punya 11
kerajaan, 11 ladang minyak, 11 onta merah atau mimpi dapetin akhwat / ikhwan yang
cakep yang no limit…ketajirannya dahsyat…akhlaqnya buronan para mertua ( hris ini? )
toh pas kita bangun kita tidak bawa apa-apa…tidak menjadi apa-apa, tetep aja masih
menjadi manusia yang “biasa saja”, lupa deh nikmatnya jadi orang yang “luar biasa” pas
mimpi tadi malem. Semuanya jadi fana…fatamorgana…tidak kekal.

Ok! Fren begitupula kehidupan dunia (udah mulai kajian berat) terlihat lama tapi
hakikatnya sebentar. Al-Qur’an mengabadikan diskusi hari akhir sebagai berikut “Pada
hari mereka melihat hari berbangkit itu, mereka merasa seakan-akan tidak tinggal
(didunia) melainkan (sebentar saja) di waktu sore atau pagi hari ( QS.79:46)” di ayat lain
“Allah bertanya: "Berapa tahunkah lamanya kamu tinggal di bumi?. Mereka menjawab:
"Kami tinggal (di bumi) sehari atau setengah hari, maka tanyakanlah kepada orang-orang
yang menghitung. Allah berfirman: "Kamu tidak tinggal (di bumi) melainkan sebentar saja,
kalau kamu sesungguhnya mengetahui ( QS.23:112-114 )”.

Jadi kesimpulannya yang udah idup 65 tahun, 17 tahun, 100 tahun dengan segala macam
suka dukanya dikehidupan didunia pas dibangkitkan nanti mereka cuma bisa jawab

8
sebentar aja tuh gak ampe sehari…seakan-akan mereka baru bangun dari mimpi. Maha
suci Allah SWT dalam firmannya : “Ketahuilah, bahwa sesungguhnya kehidupan dunia ini
hanyalah permainan dan suatu yang melalaikan, perhiasan dan bermegah-megah antara
kamu serta berbangga-banggaan tentang banyaknya harta dan anak, seperti hujan yang
tanam-tanamannya mengagumkan para petani; kemudian tanaman itu menjadi kering dan
kamu lihat warnanya kuning kemudian menjadi hancur. Dan di akhirat (nanti) ada azab
yang keras dan ampunan dari Allah serta keridhaan-Nya. Dan kehidupan dunia ini tidak
lain hanyalah kesenangan yang menipu ( QS. 57:20 ). Jadi bagaimanapun perihnya ia
hidup didunia dengan jihadnya, dengan dakwahnya, dengan keistiqomahan menjalankan
agamanya nanti pas dibangkitkan dihari akhir ia akan merasa lupa akan perih dan
sedihnya perjuangan tersebut.

Sebaliknya betapapun nikmatnya ia berbuat dosa, berbuat dzalim terhadap dirinya sendiri
dan masyarakat, melakukan perilaku keji dan mungkar nanti pas dibangkitkan dihari akhir
ia akan merasa lupa akan nikmatnya berbuat seperti itu dulu didunia. Semuanya jadi
fana…fatamorgana…tidak kekal. Yang tinggal adalah syurga dengan kenikmatannya yang
kekal atau neraka dengan siksa-NYA yang kekal. Billahitaufik.

9
Cinta

Assalamu’alaikum Wr.Wb
Hmm.. mari kita mulai diskusi cinta ini dengan membaca basmalah.
Bismillahirrahmanirrahiim…

Laila Majnun. Sederhana saja, setiap orang punya sesuatu yang sangat ia cintai, baik itu
harta, kedudukan (tahta) dan wanita ( 3ta ). Tapi tarbiyah diri akan menjadi penentu
nantinya bagi penempatan diri terhadap khatir (gerak hati) yang ada. Qays dalam hal ini
psikisnya tidak kuat dalam kehilangan cinta laila lalu menjadi gila (majnun). Sebenarnya ini
persoalan biasa dan wajar. Dalam kehidupan, tidak hanya karena cinta laila orang bisa
menjadi majnun, saudara operator dipabrik juga mengalami gangguan jiwa disaat ia
menabrak orang dan orang itu meninggal dunia seketika. Dia schok dan akhirnya gila
(majnun). Tapi karena “cinta” adalah kata yang murah untuk dieksploitasi dan
dikomersialkan maka pilhan kata “cinta” menjadi mudah untuk booming. Sehingga hris
berkesimpulan, roman ini sia-sia untuk dibaca. Menghabiskan waktu hanya untuk
membaca kisah hidup cinta orang gila. Padahal orang gila sudah keluar dari taklif
(kewajiban2) syara’. Sehingga wajar hidupnya serampangan karena toh tidak ada haram
halal dan tidak ada beban dosa dan pahala. Sehingga wajar berbakti kepada kedua
orangtuanya ia tinggalkan. Sehingga juga wajar kehidupan beramal dan beribadah luluh
dibawah bayangan cinta laila. Yang tidak wajar adalah menganggap ini manifestasi cinta
sebenarnya bahkan cenderung mengadopsi sifat dan tindak tanduk majnun “hatta” itu
sampai kata-kata puitisnya untuk menjadi standarisasi perjalanan cinta yang mendalam
dari seorang ke seorang yang dicintainya. Aneh! Sibghoh yang tidak berlogika.

Tapi jujur…dulu hris pun pernah mengalaminya. Tapi udah sembuh ( Hayoo yang
beneer ? ). Tapi memang dahulu sangat dahsyat. Ada banyak puisi yang dibuat khusus
untuknya. Tiap diktat, modul, buku kuliah pasti ada rangkaian kata namanya. Setiap curhat
pasti selalu terselip namanya disitu. Tapi tarbiyah berkelanjutan menuntun hris u/sadar
agar tidak harus selamanya menderita menjadi majnun. Dan Allah SWT memberi buah
yang manis dari doa hris yaitu ‘dia’ yang didamba [ 7 tahun setia menanti Bo’ ]. Takdir

10
akhirnya mencari jalannya sendiri walau akal yang beranalisa dan hati yang meraba,
sudah “hopeless” untuk pupus mendapatkannya.
Lho kok jadi curhat sih ?! Af1…ayo kita lanjutkan lagi. Bagi hris cinta itu ibarat cahaya
putih tapi bila ia dijabarkan disebuah prisma maka terurailah ia menjadi warna
merah,biru,hijau dan pink (he..he..). Cinta Allah adalah yang utama…cahaya di atas
cahaya (berlapis-lapis) dan dari cahaya inilah cahaya-cahaya lain terbentuk. Nah dari
sinilah terdefinisikan maratibul cinta. Ada cahaya cinta kepada Rasul, ada cahaya cinta
kepada ibu bapak, ada cahaya cinta kepada pasangan dan saudara. Tapi itu semua harus
ber-ruh-kan kecintaan kepada Allah SWT, karena semua cahaya itu bersumber dari satu
cahaya. ( Baca: Aku mencintaimu karena Allah)

Harusnya bagi orang yang ketarbiyah dengan baik, dalil Al_qur’an dan Sunnah sudah
cukup bagi dirinya untuk berlindung diri dari ranting cinta yang rapuh untuk dijadikan
pijakan, agar nantinya tidak menjadi majnun dihadapan 3ta yang pada hakikatnya akan
fana. Firman Allah SWT.

“(Kami jelaskan yang demikian itu) supaya kamu jangan berduka cita terhadap apa yang
luput dari kamu, dan supaya kamu jangan terlalu gembira terhadap apa yang diberikan-
Nya kepadamu. Dan Allah tidak menyukai setiap orang yang sombong lagi
membanggakan diri ( Al-Hadiid:23)”.

“Dan diantara manusia ada orang-orang yang menyembah tandingan-tandingan selain


Allah; mereka mencintainya sebagaimana mereka mencintai Allah. Adapun orang-orang
yang beriman amat sangat cintanya kepada Allah. Dan jika seandainya orang-orang yang
berbuat zalim itu mengetahui ketika mereka melihat siksa (pada hari kiamat), bahwa
kekuatan itu kepunyaan Allah semuanya, dan bahwa Allah amat berat siksaan-Nya
(niscaya mereka menyesal)” ( Al-Baqarah:165 ). Wabillahi taufik. Bekasi, 30 Oktober 2008

11
Dakwah : Bainal Amsi wal Yaum

“ kesinambungan dakwah pada diri seseorang itu ditopang oleh 2 unsur yaitu quwwatul
iradah dan quwwatul hamasah” Pernyataan inilah yang membuat diri diam sejenak,
bermuhasabah menyesali diri. Tidak ada alasan lagi yang bisa terlintas dalam
mementahkan kesimpulan bahwa diri ini sekarang lemah niat dan lemah semangat dalam
berdakwah. Jangankan untuk berdakwah, mentarbiyah diripun sekarang ini masih
serampangan dan tambal sulam. QL kadang iya kadang tidak, Dhuha kadang rajin, malas
sering. Shaum kadang tidak, belum sama sekali iya.

Padahal dahulu, dizaman suyukh-suyukh masih berkuasa menjadi jundi ditataran


operasional grade umur 20an, pengorbanannya, tsabatnya, tsiqohnya dalam dakwah ini
terbilang cum laude. Pondasi dakwah ditanah air ini telah mereka bangun dengan baik.
Dan sampai sekarangpun mereka dalam perannya menjadi jundi ditataran kebijakan juga
merancang makar-makar indah yang bernatijah adil-sejahtera untuk tanah air ini dengan
baik pula.

Cukup malu terhadap diri sendiri. Apa diri belum siap untuk melanjutkan tongkat estafet itu
? Atau memang diri tidak akan siap untuk memegang tongkat estafet itu ?

Inspirasi penulisan:
Menjadi satu2nya orang dalam lingkaran baru yang berstatus :
1. Hapalan terminimalis
2. Amal yaumiah tersederhana
3. Aktivitas dakwah terghoib
4. Masih single

12
Sahabat

Sahabat ........ bicara tentang sahabat, berarti bicara tentang sebagian dari diri kita. Ingat
rasul ! nah itupun dah cukup klo ingin mengerti tentang arti sahabat. Rasul memanggil
pengikut "awwalun"nya (diwaktu beliau hidup) dengan panggilan sahabat. Sebuah kata
yang membuat ikrar "aku mempunyai harta banyak, setengah untukmu ..... setengah
untuku (peristiwa hijrah)" sebuah kata yang dapat berucap " silakan beri minum sahabat
ana dulu disana, dia sepertinya lebih membutuhkan" (dalam salah satu peperangan dan
keduanya sama2 menghadapi sakratul maut)

Jadi.....sahabat sejati adalah sahabat yang diikat oleh jalinan iman.....suatu jalinan yang
tak rapuh didunia dan tak pudar diakhirat. Jika jalinan sahabat tidak diikat dengan ini maka
boleh jadi didunia ini tak rapuh tetapi kan pudar diakhirat " Aduhai kiranya diriku tidak
menjadikan dirimu sebagai sahabat bagi diriku dahulu (didunia) " (penyesalan ahli neraka
yang termaktub dalam Al-Qur'an). Kenapa ? Karena mungkin didunia si sahabat itu
bermotto mabuk gak mabuk asal kumpul atau masuk penjara satu bonus satu [maksudnya
solider temen] tapi karena ikatan itu rapuh menurut fitrah manusia, maka diakhirat nanti
satu sama lain sahabat itu akan saling mencaci kenapa dulu jadiin loe sahabat gw klo
cuma ngajak keneraka.

Jadi.....bersahabatlah yang sehat. Jikalau antum bertanya apakah boleh dengan lawan
jenis, maka dari penjelasan kata "iman" diatas kiranya dapat ditarik kesimpulan sendiri.
Iman itu jelas.....mempunyai daerah jelas.....mempunyai pagar jelas.......bukan mengekang
......tetapi menyelamatkan. Wabillahi taufik.

13
Re: [sigma_01] [propaganda narsisme] tentang kue ....
Senin, 2 Mei, 2005 23:40
Dari: "mohamad haris" rumi_402002@yahoo.com
Kepada:sigma_01@yahoogroups.com

Yup fren masih dalam tema makanan .... baca koran tempo hari ini menggelitik ana buat
lanjutin nih tema. Telah terpilih miss ratu jumbo dithailand mahasiswi,18 tahun dengan
berat 110 kg yang tugas pertamanya adalah menjadi "duta konservasi gajah"

Baca ini jadi inget ma makanan [emang mungkin lagee laper], selama 3 hari kemarenan
tumben hr15 gak nafsu makan [kepikiran seseorang ? ] & gak mood becanda ma de'kem2.
Tapi inget makanan juga inget ma selera mucin yang cukup dengan ikan teri dan
kangkung [tips: bagi akhwat yang ....... hr15 dah bocorin neh] Tapi inget makanan .....
inget ma sodara2 kita di Aceh, Nias, Korea utara dan Afrika.

Fren...tenyata makanan sangat diperhatiin benar loh di Agama kita ..... Makanan dalam
agama kita kan tidak hanya halal tetapi juga baik [hallalan thoyyiban] baik dari segi
kuantitas maupun kualitas. Nabi kita juga mencontohkan kan , bahwa perut hrus 1/3
makanan, 1/3 minuman dan 1/3 udara, makan dengan tangan kanan, ambil makanan
yang terdekat, makan dimulai dari pinggir piring jangan dari tengahnya dll. Dipertengahan
surat abbasa, Allah menegur kita untuk tafakur memperhatikan makanan [ hendaklah
manusia memperhatikan apa yang dia makan] harusnya dari sini kita menjadi orang-orang
yang bersyukur .......hingga kita nanti diakhirat sana mendapat makanan yang
diridhoi ........ bukan impiannya cuma dapet rumah disyurga aja.

14
Re: [sigma_01] [ jelang ramadhan bermakna] Akhir yang indah
Jumat, 12 November, 2004 09:18
Dari:"mohamad haris" rumi_402002@yahoo.com
Kepada:sigma_01@yahoogroups.com

Ah...entah tahun depan akankah ramadhan kan menyapa kita lagi....??

Perjumpaan yang dinantikan harusnya berbuah perpisahan yang indah.....

Oleh-oleh ramadhan bukanlah baju atau sepatu......ia menghadiahi kita akan derajat
taqwa.

Adalah Suatu kenicayaan jika kita diakhir perjumpaan ini merenung,apakah kita layak
menjadi hamba yang bertaqwa.....................? ( Astaghfirullahal adzim 3x)

Apakah kita nanti setelah ramadhan nanti menjadi orang-orang yang salimul aqidah,
mendirikan shalat, gemar berderma, hidup dibawah naungan Al-Qur'an dan selalu
berorientasi hidup keakhirat.

Ingatlah" yang mulia disisi Allah tergantung taqwanya" jadi disini taqwa adalah berderajat-
derajat itulah mengapa syurga itu diciptakan bertingkat-tingkat.

Kenanglah ramadhan kali ini dengan kenanganmu yang indah saat-saat merayu Allah
dengan zikir-zikir i'tikaf

Kenanglah ramadhan kali ini dengan kenanganmu yang indah disaat lantunan ayat suci
menambah keimananmu bahwa apapun krisis hidup yang dihadapi Allah senantiasa ada
disampingmu

Kenanglah ramadhan kali ini dengan kenanganmu yang indah dalam melihat realitas
kehidupan bahwa kau lebih beruntung dibanding hambanya yang lain jadi jangan
sengsarakan diri.........

15
Bersyukurlah kau dihidupkan dalam ISLAM dimana manusia yang diciptakanNYA tidak
dikenalkan dengan ISLAM

Bersyukurlah kau dihidupkan sebagai orang ISLAM yang mengenal shalat disaat orang
ISLAM lain yang tidak mengerti arti shalat

Bersyukurlah kau dikenalkan dengan dakwah ini disaat orang ISLAM yang kenal shalat
tapi mereka ingin masuk syurga sendiri saja.

belumkah kau dapati bisikan lembut dibalik tabir pada ramadhan kali ini yang berucap "
Dan AKU telah memilihmu untuk diriKU " (AL-Qur'an) –

Taqobballahu minna waminkum ..................................................minal aidin wal faidzin

16
Re: [sigma_01] [ jelang ramadhan bermakna] ramadhan bersama orang tua kita
Kamis, 21 Oktober, 2004 23:35
Dari:"mohamad haris" rumi_402002@yahoo.com
Kepada:sigma_01@yahoogroups.com

Tadi malam, hris entah kenapa ngeliat ibu mirip bettt ma de'kembar yang lagi manis-
manisnya sedang tertidur nyenyak. Dah satu minggu lebih hris marahan ma de'kembar
tapi tadi malam mengakhiri semuanya,lihat ibu sama aja lihat mereka diwaktu lucu-
lucunya. Jadi inget waktu curhat bareng,becanda bareng,kerjain PR bareng,cubit-cubitan
bareng dll. Alhamdulillah karena ibu hris bisa liat kembar.

SIGMA-ers, kalo kita denger doa orang tua kita pas kita lagi di kandungan
ibunda tercinta kita, dan ayahanda kita memegang perut ibunda pasti kita
bakalan miris sama kondisi kita sekarang. hampir semua ortu di dunia
mengucapkan do`a ini:

"mudah-mudahan anak kita jadi anak yang sholeh dan sholehah". itu doa
mereka, mungkin for whole nine months or more. pasti ngucapinnya ga
main-main...sungguh-sungguh...trus dikasih nama yang merupakan juga do`a
(minimal ada artinya dan harapan ortu) haris_imoet misalnya ,pasti harapannya supaya
menjadi anak yang imut,walaupun ampe sekarang gak imut-imut.

Jadi takut, kalo-kalo kita mengecewakan mereka. mereka kecewa dengan kondisi
kita, tingkah laku kita, ucapan kita, respon kita kepada mereka. bisa jadi di depan mereka
kita baik, sholeh, sopan, ucapan terjaga, tapi diluar...............................liar abis, banyak
melakukan yang dilarang agama( Allahumma Ya Allah,ampunilah dosa-dosa kami)

Duh, jadi tambah takut, soalnya kita pengennya bisa nolong mereka kalo mereka udah ga
ada dipanggil ALLAH, do`a kita tertolak terus ga ngaruh karena kita bukan anak sholeh,
kan 1 dari 3 amal yang akan terus menyertai manusia yang meninggal adalah do`a anak
sholeh....trus kita ga bias melakukan advokasi ke ALLAH supaya orang tua yang
diputuskan masuk neraka (jangan sampe!!!!naudzubiLLAH) biar masuk surga, cuma
karena kita bukan anak sholeh...gimana mo nolong orang tua...kita sendiri aja butuh

17
ditolong dan buat masuk surga aja susah, karena kita belum sholeh...

SIGMA-ers sholeh/ah bukan cuma asal jadi anak baek, hormat, banyak melakuin
kebaikan...intinya sholeh itu adalah deket sama ALLAH. deket sama ALLAH!!!
duuuh, banyak dosanya gini gimana mo deket.

ALLAHUMAGHFILII WALIWALIDAYYA WARHAMHUMMA KAMAA RABBAYANI


SHOGHIRO
Ya ALLAH, ampunilan dosa-dosa hamba dan dosa kedua orang tua hamba, dan
sayangilah berilah rahmat pada mereka, sebagaimana mereka menyayangi,
mendidik kami dari semenjak kami kecil...

Sigma-ers mumpung ramadhan nih, mudah-mudahan kita bisa jadi tambah sholeh dan
ga'sedikitpun mengecewakan do`a dan harapan ortu kita......Eemmm minimal gitu yang
akhwatnya bantu-bantu ibu buat kolak buat hris,cuci piring,masak (emang akhwat 2001
bisa??? -itu kata mucin loh!!!- )

So guys ni hari ke delapan ramadhan......seberapa meningkatnyakah amal kita menuju


derajat anak yang sholeh???

18
Re: [sigma_01] [ jelang ramadhan bermakna] walkthrough
Selasa, 19 Oktober, 2004 02:35
Dari: "mohamad haris" rumi_402002@yahoo.com
Kepada: sigma_01@yahoogroups.com

frens, suka maen gem ? pasti familier dong dengan yang namanya walkthrough
(sebenernya secara pasti hris ga ngerti baru sekarang tau,mucin mungkin lebih ngerti.).
Ktanya sih, Intinya berisi petunjuk2, cheat, skenario, jalur cerita, mana-mana yang harus
dilalui dan dilakukan dalam gem tsb (sorry kalo salah).

Kan, kalo pake w-thru, nge-gem jadi gampang n bisa nyelesein gem dan menang dengan
waktu relatif cepat (karena ada petunjuknya)...

Udah bisa nebak kemana arah pembicaraan kali ini ? Ok, ini dia : kalo buat gem aja kita
bela2in nge-net berjam-jam bahkan berhari-hari, kenapa ga kita coba buat nyari walkthru
hidup kita...yaaa, biar hidup lebih terarah, ringan, mudah, dan selese dengan sebuah
kemenangan. Sebenernya sih ga perlu dicari jauh-jauh (skali-kali nge-net mungkin perlu)
walkthru-nya udah ada dari 14 abad yang lalu, masih sama lagi...cuman saking deketnya
kita malah ga kerasa kalo itu penting...

Naaah, sediain deh sedikit waktu, dikiiiit aja kalo ente-ente pade ngaku orang sibuk buat
buka-buka tuh walkthru...bentaaaar aja...tapi insya ALLAH perjalanan hidup kita jadi lebih
terarah dan kita bakalan jadi pemenang... gimana ? oke ya! ambil qur`an, baca, fahami,
pake deh jadi walkthrough (diamalkan-pen)...ayo kebetulan  dah masuk ramadhan...

SELAMAT MENYELESAIKAN GEM KEHIDUPAN !!! (emang kata


RasuluLLAH juga hidup itu cuma permainan dan senda gurau doang, hidup yang
benernya yaaa diakhirat entar)...Ayooo, pake walkthru yang sama kita lihat siapa di antara
kita yang menang nantinya.....

19
Re: [sigma_01] [ jelang ramadhan bermakna]riadhah (latihan) diri
Kamis, 14 Oktober, 2004 05:05
Dari: "mohamad haris" rumi_402002@yahoo.com
Kepada: sigma_01@yahoogroups.com

ga tau kenapa hris ter-inspirasi oleh kata testimonial...mungkin karena pengaruh seringnya
hris melihat temens buka2 friendster....

kalo di-FS( singkatan friendster), ga seru kalo ga dapet testi dari temen2 yang laen,
sampe ng-invite-invite plus ancaman segala buat kasi kita testi (he..he..). Sekarang kita
lanjutin,bukan testi yang itu yang saya maksud...hris ngebayangin kalo yang testi buat kita
itu, seluruh anggota badan kita saat ditanya oleh ALLAH...serem ya..semuanya ga
bakalan boong...

Mr. Mata bilang : dulu mata ini sering dipake buat liat ini dan itu Tuan Telinga bilang : dulu
telinga ini sering dipake buat enni dan entu Sdr. Tangan, Cak Kaki, Gus Hidung, Mr.
Lidah. Dan seluruh anggota badan kita akan memberikan testimonialnya...bisa dibayangin
ga ramenya..dan bisa dibayangin betapa takutnya kita saat itu...pengennya sih
ngebungkan seluruh anggota tubuh kita biar ga ngasih laporan...KAGAK BISA!!! duh, udah
dipake apa aja ya tubuh ini...mudah-mudahan semuanya buat kebaikan dan buat yang
diperbolehkan aja sama ALLAH...asli jadi takut nich!

So temen-temen hris cuma ngingetin lagi mari jadikan ramadhan kali ini sebagai
ramadhan yang bisa ngebungkem anggota tubuh ini dari bicara dosa-dosa
dihadapan Allah nanti. Sekali lagi dihadapan Allah loh!!!

Mudah-mudahan jika kita bisa manfaatkan ramadhan kali ini dengan zikir,banyak baca
qur'an, berinfaq, denger kajian ilmu islam, berdiri untuk tarawih, bantu ortu bikin kolak buat
hris dll maka insya Allah anggota tubuh kita kelak kan beri testimonial "Ya Allah
sesungguhnya fulan bin flan temennya hris yang imut itu loh telah mempergunakan kami
untuk membaca kitabMU,berderma,berbuat baik untuk ridhoMU,......"

Allahumaghfirlana ... Ya Allah ampunilah dosa2 kami dibulan suci ini.Amin.....

20
Re: [sigma_01] [ jelang ramadhan bermakna] zamannya poling diramadhan
Rabu, 13 Oktober, 2004 07:03
Dari: "mohamad haris" rumi_402002@yahoo.com
Kepada:sigma_01@yahoogroups.com

Dan...Indonesia memilih......Joe...untuk menjadi Indonesian Idol yang


pertama....!!!!

masih inget gak tuh, hris ga nonton sih soalnya lagi ada apa gitu - lupa - (tapi eh, ada
siaran ulangnya...)

bukan itu yang mo hris bicarain, hris cuma ngebayangin kalo kita bisa masuk
surga pake sistem polling kaya gitu (SMS dan Premium Call), enak kali ya tinggal minta
teman-teman, sodara-sodara, tetangga, siapapun, buat ngirim sms :
ketik <surga> spasi <hris>

nah yang paling banyak, itu yang duluan masuk surga......eh, pasti ga mungkin...masuk
surga ga se-instans tayangan-tayangan reality show  kya' Indonesian idol,AFI ataupun
KDI......susah.....godaannya banyak.....ya harta lah, hati lah, kuliah lah, kerja lah, istri lah.
suami lah

tapi, ada cara laen kaya'nye...berbuat baek banyak-banyak sama banyak orang, ntar
orang-orang itu doain kita, mengalir deh doanya kaya sms tadi dan insya ALLAH
dikabulkan ALLAH...istilah kerennya katanya sih amal jariyah...nyang
termasuk tiga hal yang ga bakalan putus meski kita udah meninggal (dua
lainnya ilmu bermanfaat dan anaknya sholeh...) Apalagi dibulan ramadhan ini yang cuma
kasi minum orang yang berbuka puasa aja walaupun itu cuma air putih ganjarannye ampe
pahala orang yang berpuasa itu tanpa mengurangi pahalanya. Wah....wah...wah...apalagi
klo minumannya itu dingin,berwarna, bersoda. Gmana sanggup??? eit gak cukup dan
semudah itu, pembukaannya hrus da blackforest....intinya hrus da sate.....dan penutupnya
hrus da puding dan ice cream (inilah yang disebut bentuk penjajahan gaya baru
he..he..he...)

21
udah ah cape...tapi hris yakin bidadari di surga lagi nunggu para IDOLA-nya....ya kita-kita
ini...(terutama hris ---insya Allah---) mereka selalu berdoa biar dapat "kita" yang baek, imut
dan sholeh/ah.......(hris banget sih)

dan ALLAH memilih...hris si hamba ALLAH...sebagai "salah satu" penghuni surga (duh,
mudah-mudahan bener)....cuma salah satu lho...sisanya insya ALLAH ente-ente
pade...ketemuan dah kita disana...kongkow-kongkow berpahala.....Ok!!!

So....persiapkan diri diramadhan ini hingga kita bisa bangun kavling khusus SIGMA
disyurga nanti yang tentunya tetap hris sebagai moderatornya ,gmana ada yang
somasi??? ---------Ayo siapa selanjutnya yang tausiah, apa perlu ditunjuk neh ?-----

22
[ jelang ramadhan bermakna] suatu risalah pembuka
Sabtu, 9 Oktober, 2004 21:02
Dari: "mohamad haris" rumi_402002@yahoo.com
Kepada:sigma_01@yahoogroups.com

Assalamu'alaikum Wr.Wb
Tausiah perdana menjelang ramadhan, izinkan ane sedikit cuap-cuap tentang romantika
ramadhan. Akhi...masihkah kita ingat ramadhan kita terdahulu? kata teman sih pada
setiap orang minimal sekali dalam hidupnya ada ramadhan yang tidak dapat kita lupakan
maknanya dan sangat berbekas dihati. Mungkin pertama kali mengenal dakwah ini,
mungkin pertama kali pakai hijab, atau ramadhan pertama bersama istri tercinta.

Bagaimanapun ramadhan selalu memberi warna yang berbeda dalam hidup. Yang ane
inget ramadhan itu membentuk orang-orang bertaqwa? bener gak sih? nah coba-coba jadi
ustadz coba nte semua buka permulaan Al-Qur'an (Al-Baqarah) disitu terlihat kriteria
orang2 yang bertaqwa.

(1). Bulan ramadhan harus membentuk muslim yang percaya pada yang gaib (2). bulan
ramadhan harus membentuk muslim yang senantiasa mendirikan shalat (3). Bulan
ramadhan harus membentuk muslim yang senantiasa berderma (4) Bulan ramadhan
harus membentuk generasi qur'ani (5) Bulan ramadhan harus membentuk muslim yang
berorientasi masa depan yaitu untuk akhiratnya.

So.....konsekwensinya apa?.Ana ada sedikt trik nih, diramadhan itu kita hrus punya target-
target untuk ditembak. So pasti targetnya adalah kriteria orang-orang yang bertaqwa tadi.
Jadi, maka, demikian, seharusnya, dengan begitu kita hrus memperbanyak shalat
( duha,tarawih,sunah qobla - ba'da shalat,dll) kita harus memperbanyak derma (derma
uang, ilmu, senyum bahkan hati) kita harus berani mengatakan tidak pada tanyangan-
tayangan gaib perusak aqidah, kita harus PDKT lebih intensif ke Al-Qur'an melalui
tilawah,tadabur,dll - ada yang siap untuk tafsir? - dan kita hrus bermujahadah diri bahwa
kemerdekaan adalah melepas diri dari hawa-adam nafsu, egois, tamak, takut dll untuk
menyongsong bertemu wajah Allah di Akhirat nanti.

Ya Allah jadikanlah ramadhan ini sebagai ramadhan yang dapat membawa kami bersama-
sama dalam sorgamu kelak.Amin.

23
4 episode penyesalan

Fren… lagi ikut latah nonton sinetron nih, kebiasaan emak-emak, munajat cinta.
Lumayanlah isinya tetapi yang bikin ketagihan itu loh…humairoh, cantiknya dunia akhirat
jendral..!! ( Amin ) Klo dibilang sih udah lulus ujian standarisasi mucin.

Whatever, sinetron tetaplah sinetron, capek nungguin episode per episode, sambung
menyambung menjadi satu seperti lagu wajib nasional. Mudah-mudahan nasibnya gak
seperti tersanjung dari jilid 1 ampe 6.

Yup fren, berbicara tentang episode jadi ingat taujih murobbi. Beliau mengangkat 4
episode penyesalan manusia yang hal itu sia-sia dimata Allah SWT. Ternyata Al-Qur’an
merekam episode-episode mengharukan tersebut dalam bingkai “agar kamu dapat
mengambil pelajaran “. Mungkin waktu kita berbicara gue nyesel nih kenape dulu ngak
ambil tawaran kerja disana aja atau nyesel kenape ngak ngelamar si “dia “ sekarang jadi
terlanjur diambil orang dah, kita masih punya alternative-alternatif jawaban yang bakal kita
jadiin jalan keluar. Mungkin bisa dibilang penyesalan yang itu kita bisa bangkit untuk
memperbaiki kesalahan yang telah dibuat. Tapi ada loh penyesalan yang kekal sekekal
kekalnya. Ini dia ceritanya…selamat menyaksikan !

Kecelakaanlah bagimu (hai orang kafir) dan kecelakaanlah bagimu, kemudian


kecelakaanlah bagimu (hai orang kafir) dan kecelakaanlah bagimu. ( QS. Al Qiyaamah:
34-35 ) Note : Kutukan terhadap orang kafir ini diulang-ulang sampai empat kali: pertama
di saat ia akan mati, kedua ketika ia dalam kubur, ketiga pada waktu hari berbangkit dan
keempat dalam neraka jahannam

Episode pertama penyesalan dimulai dari setting suasana sakratul maut ( camera
stanby..! siap..action ! ). Ingat kisah Fir’aun nyelem dilaut..? die sebenernye udah
mengakui kekuasaan Allah tuh, tapi itu die tobatnya udah gak aci, udah terlanjur ngeliat
azab Allah SWT jadi penyesalan yang sia-sia. Firman Allah SWT : “ Dan Kami
memungkinkan Bani Israil melintasi laut, lalu mereka diikuti oleh Fir'aun dan bala
tentaranya, karena hendak menganiaya dan menindas (mereka); hingga bila Fir'aun itu
telah hampir tenggelam berkatalah dia: "Saya percaya bahwa tidak ada Tuhan melainkan
Tuhan yang dipercayai oleh Bani Israil, dan saya termasuk orang-orang yang berserah diri
(kepada Allah). Apakah sekarang (baru kamu percaya), padahal sesungguhnya kamu

24
telah durhaka sejak dahulu, dan kamu termasuk orang-orang yang berbuat kerusakan.
Maka pada hari ini Kami selamatkan badanmu supaya kamu dapat menjadi pelajaran bagi
orang-orang yang datang sesudahmu dan sesungguhnya kebanyakan dari manusia
lengah dari tanda-tanda kekuasaan Kami.” ( QS. Yunus : 90-92 ). Episode ini ditutup oleh
adegan : “ Sekali-kali jangan. Apabila nafas (seseorang) telah (mendesak) sampai ke
kerongkongan ( QS.Al-Qiyamah :26 ) “ disaat itulah takdir husnul khotimah dan suul
khotimah tereksekusi dengan “kun”-NYA

Episode ke-2 berlatar belakang alam barzah. Cin cepet ganti kostum..yang warna putih,
jangan lupa ikatannya yang kenceng ya !? ( He..he..)

"…Nanti mereka akan Kami siksa dua kali kemudian mereka akan dikembalikan kepada
azab yang besar." (at-Taubah: 101)

Disinilah tempat transit yang menentukan ada penggambaran dapet syurga atau neraka
kelak. Rasulullah saw. bersabda: Sesungguhnya apabila seorang di antara kamu sekalian
mati akan diperlihatkan tempatnya setiap pagi dan sore. Jika ia termasuk ahli surga, maka
akan diperlihatkan surga, kalau termasuk ahli neraka, maka akan diperlihatkan neraka,
lalu dikatakan: Inilah tempatmu nanti bila Allah telah membangkitkanmu di hari kiamat.
(Shahih Muslim No.5110) Dengan segala pernak perniknya alam ini, amal jariah dijalan
Allah, ilmu yang bermanfaat dan doa anak sholeh bisa menjadi pelita dan amal yang tidak
akan terputus didalam kubur. Jadi? Sekedar pengingat : apakah kita telah menjadi anak
yang sholeh/ah ?

Episode ke-3 berlatar belakang hari berbangkit (kiamat). Episode ini klo dibuat film bakal
banyak menelan dana yang tidak bisa diitung dalam penggambarannya. Ini asli bukan
cuma animasi. Ada gunung terbang, langit runtuh, bintang jatuh, lautan meluap, mayat-
mayat pada keluar semua dari kubur dll (pokoknya serem sumua dah). Wah diepisode ini
sangat mengharukan bagi dunia kemanusiaan, ikatan persaudaraan dan keluarga putus
sudah. Ibu ninggalin anak, istri ninggalin suaminya yang katanya sumpah mati “aku
sayang kamu”, ada yang lari dari sahabatnya sendiri yang waktu bikin nama geng berjanji
setia bahwa persahabatan kita bagai kepompong. Dan episode inipun ditutup dengan
adegan penyesalan kembali yang diabadikan dalam Firman Allah SWT :

25
“…sehingga apabila kiamat datang kepada mereka dengan tiba-tiba, mereka berkata:
"Alangkah besarnya penyesalan kami, terhadap kelalaian kami tentang kiamat itu!", sambil
mereka memikul dosa-dosa di atas punggungnya. Ingatlah, amat buruklah apa yang
mereka pikul itu” ( QS. Al An’aam: 31)

“…pada hari manusia melihat apa yang telah diperbuat oleh kedua tangannya; dan orang
kafir berkata: "Alangkah baiknya sekiranya aku dahulu adalah tanah." (QS. An Naba’:40)

Dan akhirnya tibalah kita pada episode terakhir dalam kehidupan. Episode keabadian
namanya. Dapet surga atau neraka. Ini yang prinsipil. Jangan sampe warga sigma nanti
berada dineraka. Ok?

Dengan latar belakang neraka yang penuh dengan azab dari api, nanah, pohon zaqqum
yang berduri dan tidak mengeyangkan, darah, air mendidih, dll disodorkan disini. Hizb
syaitan bagitu hris mengenalnya dari tanda-tandanya sewaktu didunia. Penyesalan ini
tidak nisbi, dengan kata lain sangat mutlak. Dan penyesalan itupun lagi-lagi terucap, walau
terucap dengan lirih dan khusuk tapi maaf ini udah ending jendral !! [baca: udah sia-sia]
Firman Allah SWT :

“Dan mereka berteriak di dalam neraka itu : "Ya Tuhan kami, keluarkanlah kami niscaya
kami akan mengerjakan amal yang saleh berlainan dengan yang telah kami kerjakan."
Dan apakah Kami tidak memanjangkan umurmu dalam masa yang cukup untuk berfikir
bagi orang yang mau berfikir, dan (apakah tidak) datang kepada kamu pemberi
peringatan? maka rasakanlah (azab Kami) dan tidak ada bagi orang-orang yang zalim
seorang penolongpun.” ( QS Faathir: 37)

Semoga bermanfaat. Wallahu ‘alam bishowab [ Jakarta, 28 Desember 2008 ]

26
Selubung hikmah kulit kita

Fren.....dirumah hris punya kebiasaan cubit ade kembar, biar kata mereka sakit tapi hris
anggap itu sebuah ungkapan sayang kk terhadap adeknya. Malam ini....ditengah-tengah
baca buku ruhiyah yang dipinjemin isti tadi sore kok malah kepikiran tentang masalah kulit
ya....mungkin didepan hris memang ada kaca kali ya.....jadi setiap baca separagrap
pending dulu bentar buat ngaca barang semenit dua menit.

Sekali dua kali sih...terlihat jelas betapa .......imutnya hris. Tapi makin lama kok...kayaknya
makin ada yang hilang dari foto 3x4 dirapot SD 10 tahun lalu ya......sejenak berpikir, ah
memang dunia selalu berubah kok.....[detik...detik berganti dengan detik....menit pun silih
berganti...hari..hari pun terus berganti....bulan-bulan juga terus berganti........semua ini
pasti akan musnah...tetapi tidak cintaku padaMU.......-DEWA banget-] tapi tak lama
kemudian hris tersentak dengan meraba lebih jauh tentang hikmah kulit ini....

Yup fren....kulit sebagai anugrah Allah terindah difungsikan sebagai indra peraba yang
selalu membawa kita mengenal rasa panas...dingin....nyeri...sakit....halus...kasar....bahkan
didunia orang-orang paranoid bisa sebagai pendeteksi adanya makhluk ghaib
sebangsa.......[tadinya mo ngecak somebody...tapi ...astaghfirullah....ampuni hamba
ya..Allah]. Hris jadi teringat ma ayat Al-Qur’an disurat An Nissa: 56 yang isinye.....
“Sesungguhnya orang-orang yang kafir kepada ayat-ayat Kami, kelak akan Kami
masukkan mereka ke dalam neraka. Setiap kali kulit mereka hangus, Kami ganti kulit
mereka dengan kulit yang lain, supaya mereka merasakan azab. Sesungguhnya Allah
Maha Perkasa lagi Maha Bijaksana.”
Waduh fren…itulah mungkin hikmah adzab Allah dineraka kan dirasakan “kekal” dalam
konteks disetiap saat, disetiap waktu. Kenapa? Karena kan kita tau bahwa fungsi kulit itu
sebagai indra perasa….nah nanti klo tiap kali kita dibakar ampe angus dineraka lalu kulit
kita diganti tiap waktu itu juga…..otomatis kita kan selalu merasakan adzab yang pedih
itu….[kita….??? Naudzubillah min dzalik]

So fren…mari kita rawat kulit ini dengan amal shalih kita untuk selalu mematuhi ayat-ayat
Allah….jangan ada lagi kata tidak mengindahkan ayat-ayatnya…..introspeksi
diri….dineraka nanti tidak akan ada DOVE yang seperempatnya moisturizing cream, yang
ada cuma air yang sangat mendidih buat disiram kekulit kepala untuk
menghancurkannya…..Wallahu alam bishowab

27
Kesabaran sang tanah lempung

Ada dialog pledoi antara iblis yang diciptakan dari api dan adam yang diciptakan dari
tanah. Iblis dengan argument unsur penciptaan, menganggap ia lebih mulia dari adam.
Firman Allah SWT :

Iblis berkata: "Aku lebih baik daripadanya, karena Engkau ciptakan aku dari api,
sedangkan dia Engkau ciptakan dari tanah." ( Ash-Shaad:76 )

Padahal dengan tadabur seadanya, saya melihat ada karakter kesabaran dari tanah itu
sendiri. Tanah membumi dan tempat ilmu pengetahuan.

Tanah membumi, dalam bahasa saya tawadhu. Tanah nrimo apa saja yang diberi langit,
baik itu sinar mentari, hujan bahkan penetral keangkuhan petir. Tanah tempatnya
dibawah, selalu diinjak-injak, tempat sampah. Sampai-sampai klo ada gundukan tanah
dalam luas 1x2 meter maka psikologi orang akan merinding ketakutan karena selalu
berkonotasi itu adalah kuburan. Sama seperti keadaan saya, menerima apa saja dalam
kisah samaa waati wal ardhi. Apa saja dari dia, dari moody-nya sampai ngambek gak
jelasnya diterima dengan lapang. Mengapa dari dulu selalu begini..selalu aja ada kalimat
kesal,sedih,prasangka dalam bahasa komunikasi antara langit dan bumi. Mungkin karena
memang langit selalu dihijab oleh awan sehingga banyak rahasia bintang yang tidak
dibuka seluruhnya dan berlabel “maaf terlalu pribadi” kepada tanah lempung dibumi, baik
itu dalam hal Al- i’tiqadi (keyakinannya), fikriyah (pemikirannya), As-Syuuri (perasaannya)
dan As Suluki (tingkah lakunya) dalam bingkai “hubb” cahaya yang diberinya kebumi.

Udah ah curhatnya. Ok! Mulai lagi bertadabur. Tanah tempat ilmu pengetahuan. Dalam
bahasa saya, bumi merupakan wasilah proses reaksi yang sangat besar ( baca:reaktor).
Pantas saja Allah mengajarkan adam ilmu pengetahuan setelah diciptakan. Firman Allah
SWT :

“ Dan Dia mengajarkan kepada Adam nama-nama (benda-benda) seluruhnya, kemudian


mengemukakannya kepada para Malaikat lalu berfirman: "Sebutkanlah kepada-Ku nama
benda-benda itu jika kamu mamang benar orang-orang yang benar!" Mereka menjawab:
"Maha Suci Engkau, tidak ada yang kami ketahui selain dari apa yang telah Engkau

28
ajarkan kepada kami; sesungguhnya Engkaulah Yang Maha Mengetahui lagi Maha
Bijaksana” ( Al-Baqarah:31-32 )

Klo kita tanam ini akan tumbuh ini, klo kita tanam itu akan tumbuh itu, tapi klo kita tanam ½
dari ini ditambah ½ dari itu hasilnya bagaimana ya? Nah tanahlah medianya yang akan
menjawab hasil dari pertanyaan tersebut. Belum lagi segala ukuran yang berbau kompleks
dari ini,itu, yang disana, yang disini, klo dijadikan satu jadi apa ya?. Firman Allah SWT :

“ Dan di bumi ini terdapat bagian-bagian yang berdampingan, dan kebun-kebun anggur,
tanaman-tanaman dan pohon korma yang bercabang dan yang tidak bercabang, disirami
dengan air yang sama. Kami melebihkan sebahagian tanam-tanaman itu atas sebahagian
yang lain tentang rasanya. Sesungguhnya pada yang demikian itu terdapat tanda-tanda
(kebesaran Allah) bagi kaum yang berfikir” ( Ar-Ra’du:4 ).

Atau dalam ranah sisi karakter, manusia bisa jadi baik atau jahat karena memang dari
fitrah unsur penciptaan itu sendiri dari tanah yang berprinsip ”apa yang kamu tanam itulah
yang kamu tuai”. Dalam bahasa Qur’annya “maka Allah mengilhamkan kepada jiwa itu
(jalan) kefasikan dan ketakwaannya. sesungguhnya beruntunglah orang yang mensucikan
jiwa itu, dan sesungguhnya merugilah orang yang mengotorinya “ ( Asy-Syam: 8-10 ).
Tentang api? Saya sebenarnya ingin membedah ini, tapi karena kembar sudah bak sabar
ingin mengajak becanda kknya ini lagi maka Insya Allah akan saya lanjutkan dipertemuan
selanjutnya. Billahi taufik. Wassalamu’alaikum Wr.Wb

29
SERING KALI KITA BERLAKU TIDAK SOPAN DI HADAPAN ALLAH SWT

Seringkali kita dihadapkan dengan ketidaksopanan kita dihadapan Allah dengan meminta
lebih terhadap apa yang ada dikita, kita ingin lebih pintar, lebih tampan, lebih tinggi, lebih
dihormati dan lebih-lebih lainnya. Ditambah sering terbesitnya perasaaan kecewa
terhadap Allah jika yang ingin kita miliki itu tidak “sekufu” dengan kondisi kita sekarang ini
dan akhirnya kita bergumam, “Ya Allah andaikan sekiranya aku dilahirkan lebih….”

Yup…itulah yang dinamakan penyakit tidak puas terhadap apa yang ada (qonaah). Klo
sudah seperti ini kita diingatkan dengan kondisi watak / karakter orang yahudi yang sering
kali meminta lebih terhadap apa yang diberikan Allah kepada mereka seperti contohnya
pada surat Al-Baqarah:61 yaitu mereka meminta lebih dari manna dan salwa

“Dan (ingatlah), ketika kamu berkata: "Hai Musa, kami tidak bisa sabar (tahan)
dengan satu macam makanan saja. Sebab itu mohonkanlah untuk kami kepada
Tuhanmu, agar Dia mengeluarkan bagi kami dari apa yang ditumbuhkan bumi,
yaitu sayur-mayurnya, ketimunnya, bawang putihnya, kacang adasnya, dan
bawang merahnya"…..

Padahal apa yang sering kita tidak puas-i itu merupakan hal yang tidak prinsipil (lho kok?)
Iya, tidak puas terhadap wajah yang buruk dan postur yang tidak ideal? Toh nantinya akan
usang dimakan waktu. Cantik atau tidak cantik toh nanti diumur 60 tahunan akan sama
semua. Mana ada sih yang waras dengan mengatakan ada nenek-nenek yang cantik.
Malah dengan kelebihan cantik-ganteng menjadi cobaan besar bagi mereka. Mereka jatuh
di lembah hitam selebritis. Jarang dari mereka yang berakhir seperti Mus’ab bin Umair
atau tahan seperti cobaan Nabi “terganteng” Yusuf.

Tidak puas terhadap harta? Toh nantinya kita kan pulang kepada Allah hanya dengan
membawa kain kafan, tidak lebih. Tidak puas terhadap kedudukan? Toh orang2 yang
diberikan kedudukan banyak yang berakhir tragis seperti namrud dan fir’aun sampai Hitler
dan Mussolini. Jarang dari mereka yang berakhir seperti Umar bin Abdul Aziz dan
Shalahudin Al-Ayyubi.

30
Lalu apa yang prinsipil? Pahala! Dalam hal ini kita harus tidak puas (berlomba lomba
dalam kebaikan). Al-Muthaffifin: 22-26 Allah menjelaskan bahwa untuk syurgalah orang-
orang yang beriman patut berlomba-lomba (baca:tidak puas). Pahala gak usang, dapat
berwujud teman yang ganteng dialam kubur dan berbuah bidadari dialam akhirat.
Sehingga ada slogan kecil didunia para sufi, “ Yang fana (akan hilang) betapapun
banyaknya tidak akan dapat disamakan dengan yang baqa (kekal) walau itu sedikit”

Jadi tunggu apa lagi…kavling syurga menanti. Ada yang dibayar harus dengan nyawa dan
dan darah ( ruh-ruh pejuang badar hingga palestin) dan ada yang dibayar dengan harta
( hijrah Abdurrahman bin Auf hingga infaq-infaq dalam dakwah). Yang paling penting disini
adalah teramat mahal tetes air mata orang-orang muslim itu jatuh hanya untuk menangisi
apa yang tidak dapat didapatkannya didunia, sedangkan hal yang ditangisi itu tidak
ubahnya seperti fatamorgana di tengah gurun pasir. Wallahu ‘alam bishowab
(rumi_q3@yahoo.com)

31
Syakhsiyah Rijalud Da’wah

Pembicara : Ust. Habibullah


Diresumekan kembali oleh: Mohamad Haris (Rohis SMUN 3)

Kondisi dakwah di Indonesia saat ini telah berkembang dengan pesat. Masyarakat
kini tidak lagi takut dan antipati terhadap seruan dakwah para dai. Untuk itu keadaan
tersebut bukan hanya dilihat sebagai peluang dakwah tetapi dilihat sebagai tantangan
dakwah. Mengapa? Karena dengan istilah itulah kita harusnya terpecut lebih keras lagi
untuk lebih fokus dan fokus dalam membuat strategi dakwah yang muntijah.
Sebagaimana kita tahu dalam fikih dakwah, bahwa salah satu anaashir ad-dakwah
(unsur-unsur dakwah) adalah adanya jundiyah/kader/SDM. Suatu pergerakan dakwah
tidak akan terealisasi nilai-nilai risalah yang diusungnya jikalau tidak diperhatikan
karakteristik anggota yang berjuang bersamanya. Treatment SDM ini menjadi 50 %
masalah dalam sebuah jamaah yang harus ditangani secara baik, karena dari grand
desain dakwah yang telah dihasilkan, lalu terwujud dalam berbagai bentuk program
dakwah sangatlah diperlukan antisipasi SDM untuk menjalankan program tersebut.
Profil SDM dakwah ini telah banyak di terangkan dalam Al-Qur’an seperti tidak
lemah, lesu karena bencana yang menimpa mereka dan tidak pula menyerah kepada
musuh (QS. 3:146). Ada tuntutan bahwa kader dakwah itu harus ahli dalam berbagai
bidang. Kafaahnya (keahliannya) harus dalam berbagai aspek diasah agar dimana saja
dia berada disitu dia tidak rendah diri untuk menyebarkan dakwah. Hal ini tidaklah terlalu
benar dan tidak juga salah. Tetapi harusnya kita lebih realistis, bahwa dai juga manusia
yang mempunyai keunggulan lebih disatu sisi dan kelemahan disisi lain sehingga tidak
mungkin menjadikan ikhwah dakwah semuanya menjadi ikhwahsuper dalam
keuniversalan aspek kehidupan. Yang penting disini adalah menumbuhkan terlebih dahulu
hakikat pemahaman, mengapa mereka diharuskan tidak boleh rendah diri dalam dakwah
ini.
Pemahaman itu adalah pemahaman bahwa keimanan adalah nilai dasar bagi profil
SDM dakwah, pemahaman bahwa tujuan berjuang dalam dakwah adalah bagaimana
penegakan agama dapat terealisasi, pemahaman bahwa takwa adalah sebaik-baik bekal
dalam berjuang.

32
Sehingga dalam membangun profil kader dakwah, hendaklah diutamakan terlebih
dahulu pembangunan maknawiyahnya berupa iman dan takwa, baru kemudian
membangun spesialisasi. Mengapa demikian ? karena memang itulah profil SDM dakwah
seharusnya, yang digariskan Allah SWT apabila ingin menang (QS.24:52 dan QS. 3:139).
Rumusnya disini adalah kader dakwah yang beriman pasti unggul, mengapa? Karena
kader2 berkepribadian iman dan taqwa akan selalu ingat kepada kematian sehingga ia
bertanggung jawab terhadap umurnya.

Janganlah kamu bersikap lemah, dan janganlah (pula) kamu bersedih hati, padahal
kamulah orang-orang yang paling tinggi (derajatnya), jika kamu orang-orang yang beriman
(Al-Imran :139)

Dan barang siapa yang taat kepada Allah dan rasul-Nya dan takut kepada Allah dan
bertakwa kepada-Nya, maka mereka adalah orang- orang yang mendapat kemenangan
(QS.An-Nuur:52)
Ingat kepada kematian inilah yang membuat mereka tidak takut terhadap kematian
itu sendiri, yang penting bagi mereka adalah membuat seni kematian mereka. Kematian
yang membuat Allah SWT ridho terhadap mereka, karena itulah hakikat kemenangan
sesungguhnya. Apabila kader dakwah berprofil seperti ini, maka yang terjadi adalah
semangat pejuang-pejuang badar lahir kembali kedunia. Semangat tiga ribu pasukan yang
tak gentar melawan 200 ribu pasukan romawi disalah satu peperangan dizaman itu.
Bahkan nilai itulah yang membuat dakwah para sahabat menjadi mudah tersebar
kepenjuru dunia yang tidak hanya dengan perang tetapi juga dengan akhlaq yang mulia
sebagai buah manis dari iman dan taqwa tersebut. Sebagaimana terjadi dalam
pemfutuhan Andalusia yang disebabkan oleh undangan rakyat Andalusia sendiri yang
lebih senang terhadap pemerintahan Islam daripada pemerintahan bangsanya sendiri
yang notabene beragama sama. Wabillahi taufik.

33
34

Potrebbero piacerti anche