Documenti di Didattica
Documenti di Professioni
Documenti di Cultura
Efficacy Cara kerja: bersifatkompetitif dan reversibel menghambat 90 % aktivitas D selama #$ jam% ! "V dalam plasma
Safety &fek 'amping: (onoterapi ! 'ering: pusing) nasophar*ngit is) hipertensi% +adang: sakit kepala) konstipasi) mual) diare% ,erapi kombinasi dengan metformin) sulfonilurea atau tia-olidindion % 'ering: sakit kepala) pusing) tremor)
Suitability "ndikasi: sebagai terapi tambahan pada diet dan olahraga untuk meningkatka n kontrol glikemik pada pasien dengan diabetes mellitus tipe! #% untuk penggunaan monoterapi atau kombinasi dengan
Dosis (onoterapi: dosis harian *ang direkomendasika n adalah .0 mg atau /00 mg% ,erapi kombinasi bersama metformin atau ,0D: dosis harian *ang direkomendasika n adalah .0 mg atau /00 mg% ,erapi kombinasi bersama '1: .0 mg per hari% Dosis .0 mg diberikan sekali sehari di pagi
Harga 2p $%3004tablet
asthenia%
metformin) sulfonilurea) atau tia-olidindio n di saat diet) olahraga dan agen antidiabetes tunggal tidak dapat mengontrol glikemik se5ara memadai% +ontra "ndikasi: 6ipersensitif terhadap vildagliptin atau bahan tambahan dalam obat%
hari% Dosis /00 mg diberikan dalam dosis terbagi .0 mg pada pagi dan malam hari%
asien dengan kerusakan ginjal sedang dan berat% asien dengan kerusakan hati% 'itagliptin (7anuvia) Cara kerja: 'itagliptin merupakan penghambat en-im% enghambatan D !$ akan membuat aktifitas inkretin menjadi lebih panjang) *ang akhirn*a akan dapat &fek samping: perut) mual) diare) reaksi hipersensitivit as "ndikasi: (onoterapi: diindikasikan sebagai suplemen untuk diet dan untuk memperbaiki kontrol glikemik pada pasien dengan diabetes melitus tipe #% Dosis: Dosis sitagliptin *ang dianjurkan adalah /00 mg satu kali sehari sebagai terapi tunggal atau sebagai terapi kombinasi dengan metformin atau 8'9: ,ablet mengandu ng 'itagliptin #.: .0: /00 mg 6arga: 2p% /;%0004kemasan
mengeluarkan insulin) dan bersifat glu5ose! dependent% 'itagliptin 5epat diserap ke dalam darah (konsentrasi pun5ak adalah /!$ jam) setelah pemberian oral) dan memiliki bioavailabilitas *ang tinggi%
< 'itagliptin dalam bentuk kombinasi dengan (etformin atau =2> agonis (misaln*a thia-olidinediones) diindi! kasikan pada pasien diabetes melitus tipe # untuk memperbaiki kontrol glikemik% 7ika pemberian dalam bentuk sen*a?a tunggal) dengan diet dan olah raga) tidak memberikan kontrol glikemik *ang 5ukup% < 'itagliptin dalam bentuk kombinasi
=2 agonis (misaln*a thia-olidinedione s)% 'itagliptin dapat diminum dengan atau tanpa makanan%
dengan metformin dan sulfonilurea diindikasikan pada pasien diabetes melitus tipe # untuk memperbaiki kontrol glikemik% Diberikan jika kombinasi terapi dengan dua sen*a?a ini) ditambah dengan diet dan olahraga) tidak memberikan kontrol glikemik *ang 5ukup% +ontraindikasi: +etoasidosis 'itagliptin@metfor Cara kerja: &fek "ndikasi: Dosis: 8'9: 6arga: 2p%/39%90;4kema san
min (janumet)
'itagliptin merupakan penghambat en-im% enghambatan D !$ akan membuat aktifitas inkretin menjadi lebih panjang) *ang akhirn*a akan dapat mengeluarkan insulin) dan bersifat glu5ose! dependent% (etformin target resistensi insulin dengan meningkatkan pen*erapan dan pemanfaatan
samping: Diare) mual) muntah) perut kembung) rasa tidak n*aman di perut) tidak sanggup men5erna makanan) asthenia A sakit kepala%
'ebagai terapi tambahan selain diet A olahraga untuk meningkatkan kontrol glikemik pada pasien diabetes tipe # *ang kurang merespon terhadap pemberian metformin atau sitagliptin saja% =tau untuk pasien *ang sudah menerima kombinasi dari kedua obat tersebut% +ontraindikasi: en*akit ginjal atau ginjal *ang sudah tidak berfungsi lagi (kadar kreatin serum BC/%. mg4dD untuk
7anumet harus diberikan dua kali sehari dengan makanan% Dosis a?al .0mg4.00mg dua kali 'ehari% Dosis harian total tidak boleh melebihi /00 mg dan #000 mg sitagliptin! metformin%
,ablet .04.00 mg
glukosa% (etformin juga mengurangi produksi glukosa oleh hati dengan 5ara *ang melengkapi sitagliptin%
pria A BC/%$ mg4dD untuk ?anita atau CrCl *g abnormal)% (" akut A septi5emia% (etabolik a5idosis *g akut atau kronis) termasuk diabeti5 ketoa5idosis dengan atau tanpa koma% asien *ang menjalani pemeriksaan radiologi) melalui intravas5ular atau bahan iodin *g kontras% asien diabetes tipe /%
2epaglinid
menutup kanal + *ang ATPindependent di sel E pan5reas% Disamping itu kepekaan sel F sel beta bagi kadar glukosa darah pengaruhn*a atas protein transport glukosa%(enurun kan kadar glukosa darah dengan jalan merangsang sekresi insulin dari kelenjar pankreas%
konstipasi) 7uga dapat terjadi n*eri otot% 'ebagaimana 969 lainn*a) hipoglikemia jika terapi tidak terkontrol dengan baik%
dapat dikendalikan dan olah raga +ontraindikasi: 6ipersensitivitas ketoasidosis diabeti5 dengan atau tanpa
#) ;) atau $ kali sehari ;0 menit sebelum makan% 1ntuk pasien *ang belum pernah mendapat insulin) atau *ang kadar H%) dosis a?al dapat diberikan 0). mg setiap kali sebelum makan% 1ntuk pasien *ang sudah pernah mendapat terapi 969 atau4dan insulin) atau *ang kadar 6b=/5 n*a BC
dan # mg
6arga:
H%) dosis a?al 2epaglinidaaa dapat diberikan / atau # mg setiap kali sebelum makan% Dosis dapat dinaikkan sesuai respon terhadap terapi) maksimal $ mg per kali makan) /J mg per hari% Iateglinid Cara kerja: merangsang insulin dengan menutup kanal + *ang ATPindependent di sel E pan5reas% &fek samping: hipoglikemia) reaksi hipersensitif termasuk pruritus) kemerahan dan urtikaria% +ontraindikasi: ketoasidosis) "ndikasi: diabetes melitus tipe # dikombinasikan dengan metformin) jika metformin tunggal tidak 5ukup% Dosis: kali sehari diberikan ;0 menit sebelum makan) disesuaikan dengan respon) dosis maksimal 8'9: salut selaput J0 mg dan /#0 mg
/H0 mg tiga kali sehari) anak dan remaja di ba?ah /H tahun tidak dianjurkan%
,ulis sesuai format tabel diatas) font times ne? ro?man /#) spasi /). tanpa spa5e before4after paragraph) kirim maksimal hari kamis jm J sore 'umber teKtbook ("ndonesia4inggris)) G= 89D&6 =+& "I,&2I&, =8=D!=8=DL
'egal: diuretik Ghofar: beta blo5ker 2ia raissa: alfa blo5ker Mara: adrenergi5 sentral Da*u mank: vasodilator D-ak*: =C&" 2ila: =28 +adek: Ca antagonis
Nohan: alfa glukosidase inhibitor (elinda: sulfonil urea Nid: tia-olidindion dan biguanide 2*an eden: D Vini: "nsulin Dila: statin Iov*a: resin dan niasin 2ia patni: fibri5 a5id "V inhibitor dan glinide