Sei sulla pagina 1di 2

Tanti Juliyanti 125311023 Translation 1

The Magic Candle

One day a young wanderer got lost in a wood. Suddenly he was a light from an old hut. He knocked on the door, and old woman opened it. She was crying. She said that the devil had stolen her magic candle. The candle could grant anything she asked. The wanderer asked where the devil lived. In a castle not far from here, said the old woman. The wanderer went to the castle. There she found the devil, but he was old and weak. Therefore when the wanderer grabbed the magic candle from the devils table and ran away, he couldnt chase him. But the wanderer was not a kind man. He didnt return the candle to the old woman, but kept it for himself. He lit the candle and made a wish, I want to go far away from here. Suddenly the genies appeared and took him to a beautiful palace. There was a party in the palace. The wanderer wanted to make some money. So he lit the candle again and wished for some jewellery. He sold them to the guests and was soon making a lot of money. Then the Princess came to buy the jewellery, but there was nothing left. The wanderer fell in love with her and asked her to marry him. The kind Princess said yes, and they got married the next day. In this happiness, the wanderer told the Princess about his adventure and the magic candle. Hearing that, the Princess got very angry. At night she lit the candle and wished that the wanderer disappeared. In the morning, the wanderer awoke and found himself back in his ugly house in a village. (Adapted from Fun Plus 05) Source : http://narrative-text.blogspot.com/2009/05/magic-candle.html [ 12th October 2013]

Tanti Juliyanti 125311023 Translation 1

Lilin Ajaib

uatu hari, seorang pengembara muda hilang di dalam hutan. Tiba-tiba dia melihat cahaya dari gubuk tua. Dia mengetuk pintu dan muncullah seorang nenek. Nenek itu menangis dan menceritakan bahwa penyihir telah mengambil lilin ajaibnya. Lilin itu dapat memberikan apapun yang nenek inginkan. Pengembara bertanya tempat tinggal si penyihir. Di dalam kastel, tidak jauh dari sini, kata nenek. Pengembara lalu pergi ke kastel. Di sana ia menemukan si penyihir, tapi penyihir itu sudah tua dan lemah. Maka, ketika Pengembara merebut lilin ajaib dari meja si penyihir dan melarikan diri, penyihir tidak dapat menangkapnya. Namun sang pengembara bukan orang yang baik. Dia tidak mengembalikan lilin itu kepada nenek, tapi menyimpannya untuk dirinya sendiri. Kemudian, Dia menyalakan lilin dan membuat permohonan Aku ingin pergi jauh dari sini. Tiba-tiba muncullah sesosok jin dan membawanya ke kerajaan yang indah. Di kerajaan itu pesta sedang berlangsung, pengembara ingin mendapatkan uang disana. Maka, dia kembali menyalakan lilin dan meminta perhiasan. Pengembara menjual perhiasan itu pada para tamu dan mendapatkan uang yang banyak. Lalu Sang Putri datang untuk membeli perhiasan, tapi perhiasan telah habis terjual. Pengembara jatuh cinta pada Sang Putri dan meminta Putri menikah dengannya. Putri yang baik itu menerima lamaran pengembara dan mereka menikah pada keesokan harinya. Dalam kebahagiaan, Pengembara menceritakan tentang petualangannya dan lilin ajaib pada Sang Putri. Mendengar hal itu, Sang Putri sangat marah. Malam hari, Putri menyalakan lilin dan memohon agar sang Pengembara menghilang. Keesokan harinya, Pengembara terbangun dan menemukan dirinya berada di rumahnya yang jelek di suatu desa. (diadaptasi dari Fun Plus 05)

Sumber : http://narrative-text.blogspot.com/2009/05/magic-candle.html [ 12 Oktober 2013]

Potrebbero piacerti anche